Pengantar Bidang pokok keadilan adalah susunan dasar masyarakat semua institusi sosial, politik, hukum dan ekonomi; karena susunan institusi sosial itu mempunyai pengaruh yang mendasar terhadap prospek kehidupan individu. Memang terdapat berbagai masalah pokok di mana kategori adil dan tidak adil dapat diterapkan. Pembahasan 1. Apa arti Kebebasan? 2. Apa arti Kebebasan Berpendapat? 3. Bagaimana kebebasan berpendapat dalam hukum di Indonesia? Teori Kebebasan • Kebebasan menurut Paul Sieghart adalah tentang memanusiakan keingintahuan kita, mendapatkan informasi tentang sekitar kita, mengkonstruksikan segala ide, keyakinan dan mimpi, cara melihat dunia, bertukar pikiran, menyampaikan isi pendapat sebagai hasil pemikiran, mempelajari pengalaman serta berbagai hal di bidang budaya, sosial ilmiah atau seni. Kebebasan Berpendapat • Kebebasan Berpendapat merupakan suatu kemerdekaan bagi seseorang untuk mengeluarkan ide atau gagasan tentang sesuatu. Indonesia sebagai Negara Hukum yang Demokratis Namun harus di ingat Indonesia tidak hanya sebagai negara demokrasi tetapi juga sebagai negara hukum, sehingga segala sesuatu dalam kehidupan harus di atur dengan hukum termasuk kebebasan berpendapat. Kebebasan Berpendapat dalam Hukum di Indonesia • Kemerdekaan berpikir dan mengeluarkan pendapat tersebut diatur dalam perubahan keempat Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945 pasal 28 E (2) Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat. • Undang-undang No. 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum pasal 1 ayat (1) kemerdekaan menyampaikan pendapat adalah hak setiap warga negara untuk menyampaikan pikiran dengan lisan, tulisan dan sebagainya secara bebas dan bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. • Dalam Pasal 2 ayat (1) UU No. 9 tahun 1998 disebutkan “Setiap warga negara secara perseorangan atau kelompok bebas menyampaikan pendapat sebagai perwujudan hak dan tanggung jawab berdemokrasi dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Kesimpulan • Kebebasan berpendapat merupakan salah satu hak asasi manusia. Dimana hak tersebut diatur dalam undang-undang dasar. Kebebasan mengemukakan pendapat tergantung pada tingkat presentase warga negara dan kondisi yang ada pada masa sekarang. Sebagai warga negara diharapkan dapat menggunakan haknya dalam berpendapat dengan batasan dan bijaksana mengingat negara Indonesia merupakan negara hukum dan negara yang demokratis