Anda di halaman 1dari 11

TUGAS INDIVIDU DOSEN PENGASUH

DASAR-DASAR ADMINISTRASI DR. AHMAD JUHAIDI, M.Pd.I


DAN MANAJEMEN PENDIDIKAN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN


DALAM PENDIDIKAN

DISUSUN OLEH
KELOMPOK XVII

NAMA : MUHAMMAD ALHADI


NIM : 1401250945

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA
BANJARMASIN
2017
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK) adalah sebuah sistem
informasi untuk kebutuhan manajemen lembaga pendidikan dalam hal ini adalah
sekolah, yaitu TK, SD, SMP, dan SMA. SIMDIK dikembangkan secara terpadu
dimulai dari proses operasional pendaftaran siswa baru, proses akademik,
pengelolaan keuangan, sampai operasional siswa menjadi alumni.
SIMDIK merupakan proses operasional sekolah. SIMDIK juga dirancang
sesuai dengan standar JARDIKNAS. Segala kebutuhan pelaporan dari sekolah ke
Dinas Pendikan Daerah maupun untuk kebutuhan Depdiknas dapat dilakukan
dengan mudah. Dengan adanya SIMDIK manajemen pendidikan menjadi lebih
mudah dan terkontrol
Dalam menghadapi globalisasi, sistem informasi semakin dibutuhkan oleh
lembaga pendidikan, khususnya dalam meningkatkan kelancaran aliran informasi
dalam lembaga pendidikan, kontrol kualitas, dan menciptakan aliansi atau kerja
sama dengan pihak lain yang dapat meningkatkan nilai lembaga pendidikan
tersebut.

B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang tersebut, maka dalam makalah ini penulis dapat
merumuskannya menjadi beberapa rumusan masalah, yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
(SIMDIK)?
2. Apa tujuan Sistem Informasi Manajemen dalam Pendidikan ?
3. Apa saja syarat perencanaan Sistem Informasi Manajemen dalam lembaga
pendidikan?
4. Apa saja cakupan Sistem Informasi Manajemen dalam Pendidikan ?
5. Bagaimana nilai Sistem Informasi Manajemen dalam Pendidikan?

BAB II
PEMBAHASAN

1
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DALAM PENDIDIKAN

A. Pengertian Sistem Informasi Manajemen dalam Pendidikan


Pengertian Sistem
Sistem menurut para ahli, Pengertian Sistem diartikan sebagai berikut :
Menurut Ludwig Von Bartalanfy, Sistem merupakan seperangkat unsur yang
saling terikat dalam suatu antar relasi di antara unsur-unsur tersebut dengan
lingkungan.
Menurut Anatol Raporot, Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan
perangkat hubungan satu sama lain.
Menurut L. Ackof, Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik
yang terdiri dari bagian-bagian dalam keadaan saling tergantung satu sama
lainnya.1
Jadi, dari beberapa definisi sistem di atas, maka dapat disimpulkan, sistem adalah
sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi dalam
melakukan kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan. Sebagai contoh, dalam
sistem komputer terdapat software (perangkat lunak), hardware (perangkat keras),
dan brainware (sumber daya manusia).
Pengertian Informasi
Informasi menurut Budi Sutedjo (2002: 168) merupakan hasil pemrosesan
data yang diperoleh dari setiap elemen sistem tersebut menjadi bentuk yang
mudah dipahami dan merupakan pengetahuan yang relevan dan dibutuhkan dalam
pemahaman fakta-fakta yang ada. Informasi, yaitu sebuah pernyataan yang
menjelaskan suatu peristiwa (suatu objek atau konsep) sehingga manusia dapat
membedakan sesuatu dengan yang lainnya (Samuel Elion, 1992). Informasi
merupakan kumpulan data yang telah diolah, baik bersifat kualitatif maupun
kuantitatif dan memiliki arti lebih luas.2
Pengertian Sistem Informasi Manajemen
1Dyen Safitri. Sistem Informasi Manajemen Pendidikan . Diakses di http://dyen-
syafitrimm.blogspot.co.id/p/sistem-informasi-manajemen-pendidikan.html.

2 Lina Triska Yunanda. Konsep Dasar Dan Sistem Informasi Manajemen


Pendidikan. Diakses di http://linatriskayunanda.blogspot.co.id/2014/06/konsep-dasar-dan-
sistem-informasi.html.

2
Sistem informasi manajemen (SIM) atau management information system
(MIS) adalah sistem informasi yang digunakan untuk menyajikan informasi yang
digunakan untuk mendukung operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan
dalam sebuah organisasi. Biasanya SIM menghasilkan informasi untuk memantau
kinerja, memelihara koordinasi, dan menyediakan informasi untuk operasi
organisasi. Umumnya SIM mengambil data dari sistem transaksi.3
Sistem informasi manajemen, istilah yang umum dikenal orang adalah sebuah
sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi guna
mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan dalam
sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan
perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen, dan
keputusan, dan sebuah data base.4
Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah serangkaian sub-sistem informasi
yang menyeluruh dan terkoordinasi dan secara rasional terpau yang mampu
mentransformasi data sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna
meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer atas dasar
kriteria mutu yang telah ditetapkan.5
Sistem Informasi Manajemen menurut fungsinya dibutuhkan untuk pengambilan
keputusan bagi semua tingkat manajemen dalam 2 bidang, yaitu :
1) Meramalkan apa yang akan terjadi, dengan menggunakan data historis dan
simulasi untuk memberikan alternatif dan hasil dari masing-masing alternatif
itu.
2) Membuat garis-garis besar atau perubahan-perubahan pada prosedur atau
keputusan sehingga memungkinkan terlaksananya ramalan yang telah dipilih
itu.6

3 Abdul Kadir. Pengenalan Sistem Informas. (Yogyakarta : ANDI OFFSET, 2003). Hal
114

4 Dunia Baca Dot Com. Pengertian dan manfaat SIM, Sistem Informasi Manajemen.
Diakses di http://duniabaca.com/pengertian-dan-manfaat-sim-sistem-informasi-
manajemen.html.

5 George M. Scoot . Prinsip-Prinsip Sistem Informasi Manajemen.(Jakarta : PT


RajaGrafindo Persada, 2004). Hal 100

3
Dari uraian di atas dapat disimpulkan, Sistem informasi manajemen adalah
suatu sistem yang dirancang untuk menyediakan informasi guna mendukung
pengambilan keputusan pada kegiatan manajemen (perencanaan, penggerakan,
pengorganisasian, dan pengendalian) dalam organisasi.

Pengertian Sistem Informasi Manajemen Pendidikan


Ada beberapa pengertian tentang Sistem Informasi Manajemen Pendidikan
(SIMDIK) diantaranya, yaitu :
SIMDIK atau yang disebut Sistem Informasi Manajemen Pendidikan adalah
suatu sistem data sekolah berbasis ITC dimana segala data base sekolah bisa
tersimpan dengan aman serta dapat terkoneksi melalui suatu server.7
SIMDIK adalah sebuah sistem informasi untuk kebutuhan manajemen
lembaga pendidikan dalam hal ini adalah sekolah.Sekolah yang dapat dicover
dengan SIMDIK ini adalah sekolah TK, SD, SMP, SMA dan sederajat.
Sistem Informasi Manajemen Pendidikan merupakan perpaduan antara
sumber daya manusia dan aplikasi teknologi informasi untuk memilih,
menyimpan, mengolah, dan mengambil kembali data dalam rangka mendukung
kembali proses pengambilan keputusan bidang pendidikan.8 Data-data tersebut
adalah data empiris atau data/fakta sebenarnya yang benar-benar ada dan dapat
dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Dengan mempertimbangkan uraian-uraian di atas dapat dikemukakan
definisi alternatif sistem informasi manajemen pendidikan, yakni: sistem, yang
terdiri dari sekelompok orang, pedoman, dan perangkat pengolah data, yang
memantau dan mengambil kembali data dari lingkungan, yang memperoleh data
dari transaksi dan operasi dalam organisasi, dan yang menyaring, mengatur, dan
memilih data serta menyajikannya sebagai informasi kepada para pemangku
kepentingan pendidikan/sekolah, terutama bagi para manajer pendidikan pada

6 R.L Martino. Manajemen Informasi Pengantar Ke Komputer. (Jakarta: PT Rineka


Cipta, 1993). Hal 30

7 Antonio Pasolini. Sistem Informasi Manajemen. Diakses di


http://kamera.blogspot.com/2010./02/ pengertian-simdik-berbasis-web.html

8 Kukuh Sila Utama. Sistem Informasi Manajemen. Diakses di


http://kukuhsilautama.wordpress.com /2011/01/31/sistem-informasi-manajemen-pendidikan/

4
semua level dan fungsi organisasi, untuk mendukung pengambilan keputusan
dalam menjalankan fungsi-fungsi manajemen, untuk mendukung komunikasi, dan
untuk mendukung kegiatan operasional, termasuk di dalamnya kegiatan
instruksional.
SIMDIK dikembangkan secara terpadu dimulai dari proses operasional
pendaftaran siswa baru, proses akademik, pengelolaan keuangan, sampai
operasional siswa menjadi alumni.
SIMDIK merupakan proses operasional sekolah. SIMDIK juga dirancang
sesuai dengan standar JARDIKNAS. Segala kebutuhan pelaporan dari sekolah ke
Dinas Pendidikan Daerah maupun untuk kebutuhan Depdiknas dapat dilakukan
dengan mudah. Dengan adanya SIMDIK manajemen pendidikan menjadi lebih
mudah dan terkontrol.

B. Tujuan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK)


Tujuan dari dibangunnya informasi berupa aplikasi Sistem Informasi Pendidikan
adalah:
1. Membantu seluruh bagian yang berperan di dunia pendidikan dengan
memberikan
informasi yang menyeluruh tentang pendidikan dari tingkat sekolah dasar
hingga
sekolah menengah umum atau yang setara dengannya.
2. Memberikan sarana agar seluruh bagian yang berperan dalam dunia pendidikan
yang ada di propinsi / kota kabupaten agar dapat berperan aktif dalam usaha
memajukan usaha pendidikan.
3. Pertanggungjawaban publik yaitu dengan memberikan informasi secara
trasparan tentang kebijakan dan pemakaian sumber daya yang dialokasikan
untuk dunia pendidikan.
4. Meningkatkan pengetahuan guru dan murid tentang dunia informatika serta
manfaat yang dapat diambil melalui beberapa pelatihan.
5. Memberikan akses informasi yang mudah dan lengkap bagi pendidik dan siswa
mengenai ilmu pengetahuan dan informasi pendidikan lainnya. 9
C. Syarat Perencanaan SIM di Lembaga Pendidikan

9 Elza Devi Laksmiati. Sistem informasi manajemen pendidikan. Diakses di http://sim-


septialutfi-11140264-eisarmilaa.blogspot.co.id/2015/10/sistem-informasi-manajemen-
pendidikan.html

5
Ada beberapa faktor yang dapat menjadi syarat kesuksesan sistem informasi
manajemen suatu sekolah, antara lain :
1) Ketersediaan / availability
Informasi yang dipersiapkan untuk membuat sistem informasi harus tersedia
bagi pihak-pihak dalam sekolah. Hal ini merupakan suatu hal mendasar dalam
merancang suatu sistem informasi.
2) Mudah untuk dipahami / comprehensibility
Informasi yang tersedia di dalam sistem harus dimengerti oleh pihak
pembuat keputusan sistem. Informasi yang termasuk di dalamnya adalah
informasi mengenai jadwal rutin tugas-tugas dari sistem informasi dan
keputusan yang tepat.
3) Kesesuaian / relevant
Informasi yang ada di sistem harus berupa informasi yang sesuai dengan
apa yang dibutuhkan suatu organisasi. Informasi ini bisa berkaitan dengan
permasalahan yang sedang dihadapi, misi, ataupun tujuan dari organisasi yang
berkaitan.
4) Kelengkapan / completeness
Informasi yang lengkap tidak berarti banyaknya informasi yang ada di
dalam suatu sistem. Kelengkapan berarti informasi yang diperlukan cukup
untuk memenuhi standar yang berlaku dalam organisasi yang menggunakan
sistem informasi yang bersangkutan. Hal ini berperan penting dalam
menghasilkan suatu sistem informasi yang fungsional bagi penggunanya.
5) Ketepatan waktu / timing
Penyediaan informasi yang tepat merupakan hal yang penting untuk
merancang suatu sistem informasi. Informasi harus memenuhi syarat-syarat
sebelumnya sebelum dapat dianalisis untuk membuat sistem akhir.
6) Terorganisir / coordinated
Sistem informasi yang dibuat harus terstruktur sehingga membuat sistem
bekerja dengan baik. Letak sistem informasi manajemen dilakukan secara
terpusat. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi dapat digunakan
oleh bagian-bagian sistem yang sesuai.
7) Meningkatkan produktivitas
Sistem informasi manajemen harus mampu meningkatkan produktivitas
organisasi yang bersangkutan. Misalnya, sistem informasi manajemen sekolah
menyediakan suatu layanan untuk membuat record mengenai data siswa
sekolah
tersebut. Hal ini akan mempermudah pihak administrasi dalam mengelola data
dan juga mengurangi tingkat kesalahan pemrosesan data.

6
D. Cakupan Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK)
Ruang Lingkup SIMDIK Back-office :
1. Koneksi dan setting, Identitas sekolah, setting tahun ajaran, seting kurikulum,
koneksi database, dan format tanggal.
2. Pengelolaan Kesiswaan, Pengelolaan biodata masing-masing siswa, beasiswa,
kasus kedisiplinan, data kesehatan, data periksa, prestasi, perpindahan (mutasi)
siswa, sampai pengelolaan data alumni.
3. Pengelolaan Akademik, Laporan nilai hasil ujian secara periodik, data nilai
KTSP, data nilai KBK, data absensi, data bimbingan dan penyuluhan, data
kasus siswa, rencana pengajaran, pengelolaan mata pelajaran, penjadwalan, dan
prestasi akademik.
4. Pengelolaan Guru dan Karyawan, Manajemen biodata guru dan karyawan,
data keluarga, riwayat pendidikan, pendidikan tambahan(kursus, training,
seminar, workshop, dsb).
5. Pengelolaan Keuangan, Manajemen pembayaran biaya pendidikan,
administrasi dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah)dan penggunaannya,
biaya tambahan, seperti : biaya praktikum, biaya ekstra, dll.
6. Pengelolaan Perpustakaan, Pengelolaan buku (judul, kategori & deskripsi),
status keanggotaan dan peminjam, stock inventory, Jurnal keluar masuk buku,
laporan-laporan terdiri dari : statistik peminjaman, statistik keluar masuk buku,
rekap peminjaman, dan rekap pengembalian.
7. Pelaporan, Pelaporan siswa (induk siwa, kesehatan, periksa kesehatan,
biasiswa, kasus, dan bimbingan) per siswa, per kelas dan seluruh siswa,
pelaporan guru/pegawai (induk pegawai, bidang pengajaran), rencana
pengajaran, nilai, kelulusan, statistik dan laporan ke DEPDIKNAS (data
sekolah, siswa dan guru).
8. Bank Soal, Pengolahan data bank soal, penyimpanan soal,pencarian dan
pencetakan.10

E. Nilai Lebih Sistem Informasi Manajemen Pendidikan (SIMDIK)


Keunggulan dari sistem ini adalah :

10 Elza Devi Laksmiati. Loc.it

7
1. Sesuai standar JARDIKNAS (Departemen Pendidikan Nasional), sehingga
pembuatan laporan dari masing-masing sekolah maupun dari Dinas
Pendidikan dapat dengan mudah dan cepat di sampaikan tanpa harus
membuat laporan ulang dan tanpa harus mencetak laporan, hal ini karena
format laporan dan jaringan sudah disesuaikan dan menggunakan konsep
singkronisasi online.
2. Kemudahan dan kecepatan proses pengolahan, penyimpanan, pencarian,
pelaporan data dan informasi yang dibutuhkan.
3. Dikembangkan secara integrated untuk kebutuhan administrasi akademik
sekolah.
4. Sistem dapat disesuaikan dengan kebutuhan lembaga/institusi pendidikan
terkait.
Keuntungan SIMDIK yang diperoleh sekolah, yaitu :
1. Dapat memantau perkembangan pendidikan siswa secara akurat
2. Dapat meningkatkan pelayanan di bidang pendidikan kepada masyarakat
secara akurat.
3. Dapat menyimpan database sekolah mulai dari data siswa,guru serta karyawan
yang terdiri dari data akademik, sistem kurikulum, administrasi, aset sekolah
dll.
4. Memudahkan pekerjaan sekolah tersebut dalam segala aspek mulai dari BK,
TU dan lain-lain
Keuntungan SIMDIK yang diperoleh orang tua dan siswa, yaitu :
1. Siswa dapat berkreasi membuat blog/email dll
2. Siswa dapat memantau ilmu dari luar sekolah
3. Siswa dapat berkorespondensi dengan sesama pelajar diseluruh dunia
4. Siswa dapat mencari info beasiswa dari dalam/luar negeri
5. Orang tua dapat mengecek absensi/daftar nilai melalui fasilitas SMS
Gateway Go To School tanpa perlu repot datang kesekolah
6. Dapat memantau perkembangan siswa/siswinya.11

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan

Dari uraian diatas maka dapat penulis simpulkan, sebagai berikut :

11 Ibid.

8
Sistem informasi manajemen adalah suatu sistem yang dirancang untuk
menyediakan informasi guna mendukung pengambilan keputusan pada kegiatan
manajemen (perencanaan, penggerakan, pengorganisasian, dan pengendalian)
dalam organisasi.
Sistem Informasi Manajemen Pendidikan merupakan perpaduan antara
sumber daya manusia dan aplikasi teknologi informasi untuk memilih,
menyimpan, mengolah, dan mengambil kembali data dalam rangka mendukung
kembali proses pengambilan keputusan bidang pendidikan. Data-data tersebut
adalah data empiris atau data/fakta sebenarnya yang benar-benar ada dan dapat
dipertanggung jawabkan kebenarannya.
Ruang Lingkup SIMDIK Back-office : Koneksi dan setting, Pengelolaan
Kesiswaan, Pengelolaan Akademik, Pengelolaan Guru dan Karyawan,
Pengelolaan Keuangan, Pengelolaan Perpustakaan, Pelaporan, Bank Soal.
Sistem Informasi Manajemen Pendidikan juga memiliki keunggulan serta
keuntungan bagi sekolah maupun orang tua serta siswanya.

B. Kritik dan Saran


Kami menyadari sepenuhnya masih jauh dari kesempurnaan dan banyak
terdapat kesalahan baik dari segi penulisan maupun pembahasan, oleh karena itu
kami mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun demi
perbaikan makalah ini.

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta : ANDI OFFSET.

George M. Scoot. 2004. Prinsip-Prinsip Sistem Informasi Manajemen. Jakarta :


PT RajaGrafindo Persada.

9
R.L Martino. 1993. Manajemen Informasi Pengantar Ke Komputer. Jakarta: PT
Rineka Cipta.

Antonio Pasolini. Sistem Informasi Manajemen. Diakses di


http://kamera.blogspot. com/2010./02/ pengertian-simdik-berbasis-web.html

Dunia Baca Dot Com. Pengertian dan manfaat SIM, Sistem Informasi
Manajemen. Diakses di http://duniabaca.com/pengertian-dan-manfaat-sim-
sistem-informa-si-manajemen.html.

Dyen Safitri. Sistem Informasi Manajemen Pendidikan . Diakses di http://dyen-


syafitrimm.blogspot.co.id/p/sistem-informasi-manajemen-pendidikan.html.

Elza Devi Laksmiati. Sistem informasi manajemen pendidikan. Diakses di


http://sim-septialutfi-11140264-eisarmilaa.blogspot.co.id/2015/10/sistem-in-
formasi-manajemen-pendidikan.html

Kukuh Sila Utama. Sistem Informasi Manajemen. Diakses di


http://kukuhsilautama.wordpress.com/2011/01/31/sistem-informasi-manaje-
men-pendidikan/

Lina Triska Yunanda. Konsep Dasar Dan Sistem Informasi


Manajemen Pendidikan. Diakses di
http://linatriskayunanda.blogspot.blogspot.co.id /
2014/06/konsep-dasar-dan-sistem-informasi.html.

10

Anda mungkin juga menyukai