Disusun oleh :
Kelompok 6
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Studi Kasus:
Pemimpin Perempuan dalam Kepemimpinan Global dengan baik dan tepat waktu
meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami berterima kasih kepada
Bapak Drs. I Komang Ardana, M.M. selaku Dosen mata kuliah Manajemen Lintas
Budaya yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam
makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami
berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang kami buat di
masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang
membangun.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat dipahami
bagi siapapun yang membacanya.
Kelompok 6
ii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
2.3 Studi kasus: Indra Nooyi, Memimpin dengan Visi Kesinambungan .... 8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
bentuk apapun. UU RI nomor 39 tahun 1999 tentang hak asasi manusia, telah
menjamin keterwakilan perempuan baik di legislatif, eksekutif maupun yudikatif
(pasal 46). Selain itu, Intruksi Presiden (Inpres) nomor 9 tahun 2000 tentang pengarus
utamaan gender dalam pembangunan nasional yang mengharuskan seluruh
kebijakan dan program pembangunan nasional dirancang dengan perspektif gender
(Simatupang, 2009).
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
motivasi, membela, mendidik, membimbing, memberi petunjuk, memelopori,
mengobarkan semangat, menegakkan disiplin, memberikan teladan, mengemukakan
gagasan baru, memberikan arah, memberikan keyakinan, mendorong
kemajuan, menciptakan perubahan, memberi ancaman, memberikan hukuman, dan
lain- lain.
4
Pada perkembangan sekarang sudah banyak bermunculan perempuan sebagai
pemimpin dalam berbagai bidang, sehingga perempuan mempunyai tugas tambahan
yaitu selain sebagai ibu rumah tangga juga sebagai pemimpin.
Seperti salah satunya kali ini, sosok wanita dapat menjadi sosok utama dalam
menggerakan kegiatan perekonomian yang bernilai fantastis. Dan kita dapat
5
mengenal sosok wanita tangguh tersebut lewat seorang wanita sukses bernama Susan
Wojcicki. Mungkin diantara anda tidak banyak yang tahu siapa Susan Wojcicki
sebenarnya. Namun anda mungkin kenal salah satu mesin pencari video terbesar
didunia yang sering anda akses, yakni youtube. Ya, Susan Wojcicki adalah wanita
cantik dan cerdas yang saat ini adalah seorang pemegang jabatan CEO Youtube yang
baru sejak periode Februari 2014.
Sebelum menjadi seorang CEO, Susan memang telah memiliki jabatan yang
cukup penting di perusahan Youtube yakni menjabat sebagai seorang Senior Vice
President for Adsans Commerce. Loyalitas serta dedikasi Susan yang besar terhadap
perusahaan Youtube akhirnya mengantarkannya menaiki tingkat pimpinan
perusahaan tertinggi, dimana jabatannya ini menggantikan CEO sebelumnya yakni
Salar Kamangar yang telah menjabat sejak tahun 2010.
Susan Wojcicki kecil lahir dari pasangan yang begitu berdedikasi terhadap
dunia pendidikan. Ayah Susan adalah seorang profesor fisika di Standford University
sementara ibunya adalah salah satu staf pendidik berdarah Jerman. Susan muda,
memang telah sejak dulu sudah mulai menunjukan minat yang besar terhadap ilmu
pengetahuan dan tekonogi.
Susan kemudian tumbuh menjadi gadis yang cantik dan bertumbuh dewasa. Ia
menyelesaikan jenjang pendidikan dan lulus dengan gelar sarjana di salah satu
universitas paling kenamaan yakni Harvard University di tahun 1990 dan juga
menerima gelar sebagai master ekonomi selepas menyelesaikan studinya di
University of California pada tahun 1993. Seolah tidak puas dengan gelar dan ilmu
yang telah diserapnya, Susan kembali mengukir prestasinya dengan memperoleh
gelar master di bidang administrasi bisnis pada tahun 1998.
6
2.2.2 Mengejar Impian Hingga Ke Jabatan Tertinggi Di Youtube
Pemilihan Susan sebagai CEO Youtube baru periode 2014 memang tidak
dilakukan dengan mudah dan sembarang. Hal ini dilakukan melalui proses pemikiran
dan seleksi yang ketat serta perjalanan yang begitu panjang. Karena prestasinya yang
begitu cemerlang di perusahaan youtube, sehingga tak heran jika wanita ini kemudian
mendapatkan kepercayaan untuk memegang dan mendapatkan jabatan pimpinan
paling tinggi pada perusahaan berbasis teknologi tersebut. Melalui periode
jabatananya memimpin di divisi iklan di perusahaan youtube, Susan berhasil
meningkatkan angka pendapatan youtube hingga mencapai jumlah cukup fantastis
yakni hingga mencapai US$ 5.6 milyar pada tahun 2013.
Karena dedikasinya yang begitu besar terhadap dunia teknologi, Susan pernah
dianugerahi gelar sebagai salah satu "50 most powerful women in business" atau salah
7
satu dari 50 wanita paling berpengaruh dalam duni bisnis versi majalah Fotune pada
bebera tahun berturut-turut yakni 2010 hingga 2013. Selain penghargaan yang didapat
dari majalah Fortune ia juga mendapatkan banyak perhargaan lainnya.
Sosok Susan Wojcicki yang begitu sukses memimpin pergerakan salah satu
perusahan teknologi terbesar di dunia merupakan salah satu motivasi bagi kita dan
oranglain untuk senantiasa menjadi seseorang yang selalu berinovasi, bekerja keras
dan tidak patah semangat. Dedikasi yang besar terhadap minat dan bakat akan
membuat kita menjadi pribadi yang memiliki pengalaman yang lebih baik lagi. Jadi
demikian jangan pernah bosan dan jangan pernah lelah untuk mengikuti hasrat dan
passion dari dalam diri kita. Karena sesungguhnya tidak ada yang lebih
menyenangkan selain dari sebuah hobi yang dibayar dan dapat menghasilkan pundi-
pundi kekayaan.
Untuk itu, tekun, belajar dan jangan mudah menyerah adalah kunci dari
sebuah kesuksesan. Memang tidak mudah menggapai sebuah kesuksesan, harus ada
harga mahal yang dibayar, yakni sebuah perjuangan yang keras. Namun yakinlah,
jika setiap rintangan dan halangan bisa kita lalui dengan perjuangan dan dibantu
dengan doa semua tidak ada yang tidak mungkin. (Sumber kasus:
http://www.tentanggadget.com/2015/09/susan-wojcicki-ceo-youtube.html).
8
kesinambungan dan perspektif jangka panjang semula sempat diragukan, tetapi
kemudian terbukti telah mengembangkan pasar perusahaan.
Gagasan dan langkah inovatif Nooyi, yang menjabat CEO PepsiCo sejak
2006, terus memberi semangat dan inspirasi bagi tim eksekutifnya. Meski awalnya
sempat diragukan, Nooyi telah berhasil mentransformasi PepsiCo, dari sebuah
perusahan berbasis Amerika Utara menjadi sebuah perusahaan global.
Nama Nooyi dan reputasinya memang sudah tak asing lagi bagi kalangan
bisnis dunia. Namun, kesuksesan yang diraih Nooyi bukannya tanpa tantangan dan
kritik pedas dari kalangan investor, analis Wallstreet, dan media. Pada 2012, Nooyi
harus berjuang keras menentang kemauan investor, yang ingin memecah PepsiCo
menjadi dua perusahaan: kudapan dan minuman soda. Nooyi berhasil menurunkan
biaya, memperbaiki angka penjualan minuman soda di Amerika dengan merebut
pasar Coca-Cola, dan meningkatkan profit perusahaan, sehingga mencegah
dipecahnya perusahaan.
9
Namun siapakah sebenarnya Nooyi? Indra Krishnamurthy Nooyi lahir pada
28 Oktober 1955 di Madras (sekarang Chennai), Tamil Nadu, India. Ia adalah warga
Amerika keturunan India yang saat ini memimpin PepsiCo, perusahaan kudapan dan
minuman nomor dua terbesar sedunia dilihat dari penghasilan neto.
Nooyi, yang oleh majalah Forbes terus-menerus dimasukkan dalam daftar 100
Perempuan Paling Berkuasa di Dunia, mendapat pendidikan di SMA Anglo-India
Holy Angels, Madras. Ia meraih Sarjana Fisika, Kimia, dan Matematika dari Kolese
Kristen Madras pada 1974, lalu memperoleh MBA dari Institut Manajemen India di
Calcutta pada 1976.
Nooyi bergabung dengan PepsiCo pada 1994 dan ditunjuk menjadi Chief
Financial Officer (CFO) pada 2001. Ia mengarahkan strategi global PepsiCo selama
lebih dari satu dasawarsa dan memimpin restrukturisasi PepsiCo. Nooyi juga
berperan penting dalam akuisisi Tropicana pada 1998, serta merger dengan Quaker
Oats Company, yang juga membawa Gatorade ke PepsiCo. Pada 2006, Nooyi
menjadi CEO kelima dalam 44 tahun perjalanan sejarah PepsiCo.
Menurut Business Week, sejak Nooyi menjabat sebagai CFO pada 2000,
pendapatan tahunan perusahaan telah meningkat 72 persen. Sedangkan keuntungan
bersih melonjak melebihi dua kali lipat, menjadi 5,6 miliar dollar AS pada 2006. Tak
10
heran, oleh majalah Time, Nooyi dimasukkan ke daftar 100 Tokoh Paling
Berpengaruh di Dunia pada 2007 dan 2008.
Namun Nooyi harus bergerak cepat, karena pesaing berat seperti Nestle dan
Coca-Cola sudah lebih dulu giat menggarap pasar di negara-negara BRIC (Brasil,
Rusia, India, dan Cina). Nestle dan Coca-Cola sudah puluhan tahun jadi pemain
global. Maka Nooyi membeli perusahaan-perusahaan kudapan dan minuman yang
sudah ada di negara-negara yang ekonominya sedang tumbuh di berbagai penjuru
dunia, seperti Brasil, Ukraina, India, dan sebagainya.
11
Puncaknya adalah ketika PepsiCo membeli perusahaan yogurt raksasa asal
Rusia, Wimm-Bill-Dann Foods, dan perusahaan jus Lebedyansky. Nilai dua
perusahaan Rusia ini adalah 7 miliar dollar AS. Ini adalah akuisisi terbesar yang
pernah dilakukan PepsiCo di luar Amerika. Langkah ini bertujuan mengapitalisasi
permintaan produk susu global yang jumlahnya terus meningkat. Saya adalah
seorang pemikir global dengan semua yang saya kerjakan, ujar Nooyi.
Visi Nooyi adalah kinerja yang disertai dengan kejelasan tujuan. Ini berarti
bukan cuma menyampaikan produk-produk yang disesuaikan dengan selera lokal,
tetapi mempertimbangkan kesinambungan dalam berbagai tingkatan: manusia,
keahlian (talent), dan lingkungan. Penggunaan air dan energi yang efisien jelas
memberi manfaat balik yang nyata bagi perusahaan. Namun, bagaimana dengan
penciptaan komunitas yang lebih baik? Saya memerlukan konsumen yang sehat di
sana. Satu-satunya cara saya bisa melakukan hal itu adalah lewat kesinambungan,
tutur Nooyi.
Nooyi juga punya cara pendekatan personal yang luar biasa dalam memotivasi
karyawan. Misalnya, Nooyi menulis surat kepada para orangtua dari seluruh tim
eksekutifnya, dan memberitahu para orangtua itu bagaimana mereka seharusnya
merasa bangga tentang hasil karya anak-anak mereka. Tindakan Nooyi mengirim
surat yang tidak biasa ini menimbulkan curahan emosi dan keterikatan yang lebih
mendalam dari para tim eksekutif terhadap misi perusahaan. Hal ini telah menyentuh
gairah dan arah tujuan, yang menggarisbawahi tindakan bisnis mereka.
Tak pelak lagi, banyak pelajaran berharga bisa dipetik dari keberhasilan
kepemimpinan Nooyi. Nooyi sendiri bukanlah sosok yang pelit berbagi ilmu. Ia
pernah memaparkan lima pelajaran kepemimpinan, yang secara bersama membentuk
peta jalan bagi pemimpin-pemimpin global di abad ke-21.
12
Pertama, buatlah perimbangan antara jangka pendek dan jangka panjang.
Menurut Nooyi, para pemimpin masa kini seringkali tergerak hanya oleh perolehan
atau hasil jangka pendek tiga-bulanan, sehingga membuahkan keputusan-keputusan
yang kontraproduktif bagi kesehatan organisasi dan masyarakat untuk jangka
panjang. Para pemimpin yang efektif harus membuat perimbangan. Benar, mereka
butuh hasil yang baik untuk jangka pendek. Namun keputusan-keputusan mereka
juga harus mempertimbangan cakrawala yang lebih jauh ke depan, jelas Nooyi.
Ketiga, berpikir secara global dan bertindak secara lokal. Nooyi berargumen,
ini bukanlah ungkapan klise yang sudah usang. Sebaliknya, ini justru sebuah saran
yang bermakna, yang bisa menghasilkan solusi-solusi inovatif dan belum pernah
terpikir sebelumnya (out-of-the box). Nooyi memberi contoh sebuah video komersial
9 menit, yang mengiklankan Pepsi, Lay, dan Tropicana tiga brand PepsiCo. Tak
satupun dari tiga brand itu yang memiliki massa kritis yang cukup untuk membuat
kampanye iklan besar-besaran. Namun, dengan menggabungkan semua sumberdaya
mereka, hal itu bisa dilakukan.
Iklan video ini menangkap kerinduan para orangtua dalam masyarakat modern
Cina, untuk bisa berhubungan kembali dengan anak-anaknya pada Tahun Baru Cina.
Ini adalah tradisi lama Cina yang terancam oleh gaya hidup dan karir yang penuh
13
kesibukan. Iklan video itu, yang sudah disaksikan ratusan juta kali di Cina, adalah
contoh bagaimana silo-silo korporat bisa diruntuhkan dan adat-istiadat lokal
dirangkul. Ini menghasilkan suatu solusi kreatif yang berlaku bagi setiap orang.
Kelima, pimpinlah dengan kepala dan hati. Maksud Nooyi, para pemimpin
harus mengembangkan kecerdasan emosional yang mendalam dan membawa
keseluruhan dirinya untuk bekerja setiap hari. Mereka harus terus-menerus
mengingatkan dirinya sendiri bahwa setiap orang yang bekerja untuk mereka adalah
sosok manusia yang unik, dan berusaha memperkuat koneksi dan ikatan manusiawi
ini.
Ketika ditanya soal latar belakang suksesnya, Nooyi tidak membantah bahwa
peran sang ibu sangat besar terhadap dirinya sejak ia masih kecil. Waktu itu ayahnya
yang bekerja di Bank Negara sering bepergian, sedangkan yang selalu hadir di rumah
14
adalah sang ibu. Ibunya memiliki ambisi besar dan menuntut agar Nooyi mendapat
nilai tertinggi untuk mata pelajaran Matematika. Itu bukanlah hal yang unik untuk
keluarga Hindu dari kasta Brahmana di India. Saya pikir, ibu saya secara genetik
memang sudah diprogram untuk begitu, kesan Nooyi.
Sejak masa kecil, seluruh keluarga Nooyi terfokus pada pencapaian prestasi di
sekolah. Pada masa itu, ketika para orangtua berkumpul dan mengobrol, mereka
terbiasa membandingkan prestasi anak-anaknya. Setiap orang akan berkata kepada
yang lain: Bagaimana prestasi anakmu di sekolah? Dia mendapat ranking nomor
berapa di kelas? Itulah lingkungan yang dihayati, saat Nooyi tumbuh dan dibesarkan
pada tahun 1950-an dan 1960-an.
Dalam aspek kehidupan pribadi, Nooyi yang menikah dengan Raj K. Nooyi,
kini memiliki dua putri dan bermukim di Greenwich, Connecticut, Amerika. Salah
satu putrinya bersekolah di School of Management di Yale, alma mater lama Nooyi.
Nooyi kini sudah menjadi pemimpin puncak perusahaan global. Namun ia
menyatakan, sesuai dengan nilai yang diajarkan oleh ibunya, prestasi di bidang bisnis
adalah satu hal, namun peran sebagai seorang istri tetap tidak boleh diabaikan.
(Sumber kasus: http://satrioarismunandar6.blogspot.co.id/2014/03/indra-nooyi-
memimpin-dengan-visi.html?m=1).
15
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
16
DAFTAR PUSTAKA
http://www.tentanggadget.com/2015/09/susan-wojcicki-ceo-youtube.html
(diakses 08 Desember 2016).
http://satrioarismunandar6.blogspot.co.id/2014/03/indra-nooyi-memimpin-
dengan-visi.html?m=1 (diakses 08 Desember 2016).
17