Ustek Jemabatan Waima

Perencanaan Teknis Jembatan Waima USULAN
Kabupaten Lembata TEKNIS
A
DATA DAN ORGANISASI PERUSAHAAN
PT. SIARPLAN UTAMA KONSULTAN
email: richard.stelle@yahoo.com
PT.Siarplan Utama Konsultan 1
A. DATA DAN ORGANISASI PERUSAHAAN
A.1. UMUM
Penawaran Teknis ini diusulkan untuk memenuhi undangan panitia Pengadaan Jasa
Konsultansi, Kegiatan Perencanaan Teknis Jembatan Waima Kabupaten Lembata sesuai
dengan Kerangka Acuan Kerja yang terdapat dalam Dokumen Pelelangan .
Dalam Penawaran Teknis untuk pekerjaan Perencanaan Teknis Jembatan Waima oleh PT.
Siarplan Utama Konsultan ini akan diuraikan kelengkapan penawaran teknis yang diminta
yang mencakup antara lain:
Pengalaman perusahaan, pemahaman terhadap kerangka acuan kerja, tanggapan terhadap
kerangka acuan kerja, pendekatan dan metodologi pelaksanaan pekerjaan, rencana kerja,
apresiasi inovasi, jadual pelaksanaan pekerjaan, tenaga ahli dan tanggung jawab, jadual
penugasan tenaga ahli, organisasi pelaksanaan pekerjaan, laporan, staf pendukung, fasilitas
pendukung dan penutup, selanjutnya akan diuraikan secara detail.
A.2. DATA PERUSAHAAN
PT. Siarplan Utama Konsultan adalah salah satu Konsultan nasional yang didirikan pada
tahun 1989 berkantor di Kupang, Propinsi Nusa Tenggara Timur.
PT. Siarplan Utama Konsultan telah melaksanakan berbagai jasa konsultasi, dan memperluas
bidang jasa konsultansinya dengan ikut serta dalam pekerjaan-pekerjaan Pengawasan Dan
Perencanaan Teknik Jalan dan Jembatan serta Analisa Mengenai Dampak Lingkungan
(Amdal), Perencanaan dan Studi Kelayakan Pelabuhan, Perencanaan Dan Pengawasan dan
Perencanaan Pekerjaan Embung, Bangunan Irigasi dan Jaringan Irigasi di Propinsi Nusa
Tenggara Timur.
2
PT.Siarplan Utama Konsultan
1. Umum
:
Nama Perusahaan PT. Siarplan Utama Konsultan
Alamat : Jl. Dr. Samratulangi V / 11 Kupang– NTT
Telp. (0380) 832771
2. Pengurus Perusahaan
:
Direktur Utama Ir. Rani Hendrikus
Direktur : Ir. Aleksius Richardson
K.Perwakilan Lembata : David Randa, ST
3. Akte Perusahaan
:
Nomor / Tanggal Akte 039 / tanggal 13 September 1989
Notaris : Silvester J. Mambaitfeto, SH
4. Akte Perubahan
Nomor/Tanggal : 15 / tanggal 4 Agustus 1990
5. Surat Keputusan Menteri Kehakiman RI

Nomor/Tanggal : 104 / tanggal 27 Pebruari 2010
5. Surat Ijin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK) Perubahan

Nomor : 1 – 004031 – 2413 - 4 – 00779
6. Sertifikat Badan Usaha Jasa Konsultan Konstruksi

Nomor Registrasi : 1-5371-5-08-1-24-004031
7. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

Nomor : 01.475.355.2 – 922. 000
8. Bank
Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur
Bank Rakyat Indonesia Cabang Kupang
9. Keanggotaan Asosiasi
Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO) No: 7176/P/0030.NTT
10. Keanggotaan Profesi

Ikatan Tenaga Ahli Konsultan Indonesia (INTAKINDO)
Himpunan Tenaga Ahli Jalan dan Jembatan Indonesia (HPJI)
A.3. ORGANISASI PERUSAHAAN
Sesuai dengan visi dan misi PT. Siarplan Utama dan di dukung oleh kesamaan idealisme
tenaga ahli yang ada didalamnya memperluas bidang pelayanan jasa konsultansi sesuai
dengan tuntutan kebutuhan pembangunan di daerah, sehingga sejak tahun 2000 PT.
Siarplan melakukan restrukturisasi manajemen guna memperluas jaringan pelayanan
sampai pada tingkat kabupaten seluruh nusa tenggara timur.
Struktur Organisasi Perusahaan PT. SIARPLAN UTAMA KONSULTAN dapat dilihat
pada bagan dibawah.
PRESIDENT DIRECTOR
DIREKTUR UTAMA
OPERATIONAL DIREKTUR
OPERASIONAL
Proffesional Staff General Administration

Permanent Staff Expert Contract Partnership
Sub Proffesional Staff Project Staffing
Supporting Staff Accounting
OUR EXPERTISE Branch Office

Keahlian Kami Kantor Cabang
Civil Construction MANGGARAI
BAJAWA
Urban Desain/Community
Development ENDE
MAUMERE
High way & Bridge Engineering
LARANTUKA
Hydro-oceanografi & Maritim
LEWOLEBA
Construction
KALABAHI
Research & Development
ATAMBUA
Water Resources Engineering KEFAMENANU
System Information SOE

Geographics (SIG) & Mapping
KALABAHI
Enviromental Studi
ROTE NDAO
Engineering Desain
Project management
Quality Control
Gaambar 1. Struktur Organisasi PT. SIARPLAN UTAMA
4
B
PENGALAMAN PERUSAHAAN
B. PENGALAMAN PERUSAHAAN
PT. Siarplan Utama adalah konsultan teknik yang berkantor dan beroperasi di Provinsi Nusa Tenggara
Timur, dan telah melaksanakan berbagai bidang pelayanan jasa konsultansi dengan ikut serta dalam
pekerjaan-pekerjaan pengawasan dan perencanaan teknik jalan dan jembatan, perencanaan dan
pengawasan pekerjaan bangunan air embung/bendung, bangunan irigasi dan jaringan irigasi,
Pengawasan dan perencanaan teknis bangunan gedung, perumahan, perencanaan dan pengawasan
teknis tata lingkungan, perencanaan dan pengawasan teknis bidang bangunan laut (pelabuhan,
bangunan pantai di Provinsi NTT, pekerjaan tata ruang wilayah Kabupaten/Kota, studi peningkatan
Kualitas permukiman kota, serta bidang jasa survey dan pemetaan, dan jasa lainnya. Berikut ini akan
disajikan data pengalaman PT. Siarplan Utama Konsultan :
B.1. Daftar Pengalaman Kerja Sejenis 10 Tahun Terakhir
Daftar pengalaman perusahaan untuk kurun waktu 10 tahun terakhir yang disajikan disini
merupakan rekaman daftar pengalaman kerja yang sejenis atau sesuai dengan rencana kegiatan
penugasan yang dimaksudkan dalam KAK.
6
DAFTAR PENGALAMAN KERJA SEJENIS
(10 TAHUN TERAKHIR)
C
BENTUK URAIAN PENGALAMAN KERJA SEJENIS
10 TAHUN TERAKHIR
8
D
TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP KAK, DAN
PERSONIL/FASILITAS PENDUKUNG DARI PPK
D.1. PEMAHAMAN KERANGKA ACUAN KERJA
1. Latar Belakang
Perencanaan Teknis Jembatan Waima merupakan program pemerintah Kabupaten

Lembata yang dibiayai oleh dana APBD, sesuai dokumen pelaksanaan anggaran
(DPA) Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lembata, Tahun Anggaran 2012.
Pemerintah Kabupaten Lembata secara bertahap sesuai dengan kemampuan

keuangan daerah pada tahun 2012 mengalokasikan dana untuk keperluan
perencanaan teknis dengan harapan dapat memberikan hasil desain optimal sesuai
fungsinya. Bantuan konsultan diharapkan dapat menunjang terlaksananya
Pembangunan jembatan dengan baik dan memuaskan.
Pada dasarnya uraian serta rincian keterangan dalam Kerangka Acuan Kerja yang
telah diberikan, secara keseluruhan konsultan sudah memahami, sehingga uraian-
uraian tersebut dapat dipakai sebagai pedoman ( Acuan ) dalam pelaksanaan
Pekerjaan Perencanaan Teknis Jembatan Waima. Dengan demikian konsultan
berkeyakinan mampu mengemban tugas-tugas kepercayaan yang diberikan tersebut.
2. Maksud dan Tujuan

2.1. Maksud
Menyiapkan dokumen perencanaan teknis terinci yang mengandung unsur-
unsur desain teknis, serta dokumen pendukung penunjang pelaksanaan
kegiatan pembangunan jalan sesuai dengan pedoman/kriterian perencanaan
teknis jalan yang dikeluarkan oleh Balai Pembinaan/Pengembangan
konstruksi jalan Ditjen Bina marga Kementrian Pekerjaan Umum RI.
2.2. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk memperoleh data perencanaan teknis
yang lengkap guna pembangunan jembatan Waima.
10
3. Sasaran
Melaksanakan survey pengambilan data lapangan, perhitungan
perencanaan/desain lengkap, Perhitungan Biaya Konstruksi / Engineering
Estimate (EE), penyiapan dokumen lelang, pembuatan gambar rencana dan
pelaporan hasil pekerjaan
4. Nama dan Organisasi Pejabat Pembuat Komitmen

Nama Paket : Perencanaan Teknis Jembatan Waima Kabupaten
Lembata
Nama Organisasi : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Lembata.
Alamat : Jalan Tujuh Maret No.– Lewoleba-Lembata 86682,
Tlp.(0383) 41178, Fax (0383) 41445,
email: dpulembata@gmail.com
Tahun Anggaran : 2012
5. Sumber Pendanaan
Perencanaan teknis jembatan Waima dibiayai dari Dana APBD Kabupaten
Lembata Tahun Anggaran 2012.
6. Lokasi Kegiatan
Kegiatan jasa konsultansi ini dilaksanakan di Kabupaten Lembata.
7. Quality Assurance
- Rencana Mutu Kontrak
- Rencana Mutu Pekerjaan
- Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
11
P. ADONARA
Kendidi P. ALOR
Waiwerang Balauring Kabir
Larantuka Kalabahi
Lewoleba

Kab. Manggarai Barat Kab. Alor Maritaing
P. KOMODO Kab. Lembata
Ruteng Maumere
Labuhan Bajo Kab. Ngada Kab. Ende
Kab. Flores Timur P. LEMBATA
Kab. Manggarai Kab. Sikka
P. RINCA
P. FLORES Atapupu
Kab. Belu
P. TIMOR
Kab. TTU
Kab. Sumba Barat
Waingapu
Kab. TTS
Kab. Sumba Timur Kab. Kupang

P. SUMBA
KUPANG
LOKASI
KEGIATAN
P. SABU
P. ROTE
Kab. Rote
12
Perencanaan Teknis Jembatan Waima
TEKNIS Kabupaten Lembata
USULAN
D.2. TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP KAK
1. Umum
Kegiatan Perencanaan Teknis Jembatan Waima bertujuan merehabilitasi jembatan,
sehingga mencapai sasaran yaitu, meningkatkan layanan dibidang transportasi,
kelancaran lalulintas darat, dan dapat berperan serta dalam menunjang perkembangan
Perekonomian Daerah.
2. Jangka Waktu Pelaksanaan
Jangka waktu Pelaksanaan Pekerjaan Perencanaan Teknis Jembatan

Waima Kabupaten Lembata sesuai yang disyaratkan dalam Dokumen Lelang, sudah
cukup jelas yakni 1,5 Bulan dan pada intinya Konsultan berkeyakinan dapat
melaksanakan tepat waktu, dengan mengoptimalkan waktu yang ada dan koordinasi
terarah.
Untuk menjamin terlaksananya pekerjaan tepat waktu dan sasaran Konsultan
memprogramkan pelaksanaan proses pengambilan data dilapangan sampai dengan
selesainya kegiatan desain, dengan Sumber Daya Personil dan Peralatan survey
yang memadai.
13
D.3. APRESIASI INOVASI
1. Inovasi
PT. Siarplan Utama Konsultan memandang perlu adanya penambahan maupun
penekanan khusus pada hal-hal yang berkaitan dengan item-item berikut :
 Pembuatan RMK (Rencana Mutu Kontrak) untuk pelaksanaan Quality
Assurance di pekerjaan ini nantinya.
 Perencanaan yang berwawasan Participatory Planning Approach dengan
warga lokasi pekerjaan.
PT. Siarplan Utama Konsultan selaku konsultan Perencana mempunyai tugas dan
berkewajiban , membantu tugas dan kewajiban Kepala Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Lembata dalam hal mewujudkan suatu proyek sesuai dengan yang
diinginkan seperti yang tercantum dalam Dokumen Kontrak, Addendum dan
Contract Changes Order ( bila diperlukan ), sebagai salah satu bukti dari tanggung
jawab dan keinginan untuk menjalankan kewajiban atas pekerjaan dengan sebaik-
baiknya, konsultan dalam melaksanakan kegiatan Perencanaan Teknis.
2. Kebijaksanaan
Berdasarkan surat keputusan Dirjen Prasarana Wilayah telah ditetapkan
kebijaksanaan tentang mutu dalam bentuk manual mutu Direktorat Jenderal
Prasarana Wilayah .
Dalam manual mutu tersebut diantaranya menyatakan bahwa program jaminan mutu
untuk pembangunan di Bidang Transportasi Wajib dilaksanakan di seluruh unit kerja
dilingkungan Dirjen Prasarana Wilayah . Maka Kegiatan Perencanaan Jembatan di
Kabupaten Lembata bertekad untuk melaksanakan “ Rencana Mutu Pekerjaan “
terhadap pekerjaan :
Perencanaan Teknis Jembatan Waima Kabupaten Lembata, untuk digunakan
Pengguna Jasa dan Konsultan dalam memperoleh jaminan mutu produk maupun
mutu proses sesuai prosedur yang dipersyaratkan.
PT. Siarplan Utama Consultan selaku konsultan Perencana akan selalu berusaha
sebaik-baiknya dalam melaksanakan tugasnya berdasarkan dokumen-dokumen
tersebut, dan kaidah-kaidah yang bisa diterima.
14
Dukungan Pihak Proyek dan Dinas Pekerjaan Umum Kab. Lembata sangat
diperlukan untuk keberhasilan tugas konsultan Perencana dalam mewujudkan tujuan
kegiatan tersebut.
15
D.4. TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP

PERSONIL/FASILITAS PENDUKUNG DARI PPK
1. Jumlah Dan Klasifikasi Personil

Jumlah dan Klasifikasi Personil yang dibutuhkan, sesuai yang tertuang dalam
Dokumen Lelang ( KAK ) dan Berita Acara sudah sangat jelas.
Konsultan yakin dapat memobilisasi Personil yang diisyaratkan baik dari segi
Kualitas maupun Kuantitas, sehingga tujuan dan sasaran dari Pengadaan Jasa
Konsultan ini dapat tercapai dengan tepat waktu dan tepat guna.
2. Data dan Fasilitas Penunjang

Data dan fasilitas pendukung yang disediakan oleh Pengguna Jasa yang dapat
digunakan sebagai bahan refernsi dalam proses perencanaan, meliputi kumpulan
laporan dan data /informasi visual maupun hasil dokumentasi awal, hasil studi
terdahulu serta data lainnya yang berguna, akan di manfaatkan sebaik-baiknya oleh
Penyedia jasa.
Sedangkan perihal dukungan adminstrasi, ruang kerja, transportasi lokal

sebagaimana yang di isyaratkan dalam KAK, akan dipertimbangkan pemanfaatannya
bilamana tidak menyimpang peraturan yang berlaku.
16
E
PENDEKATAN, METODOLOGI DAN PROGRAM KERJA
17
E.1. PENDEKATAN TEKNIS
1. Umum
Pekerjaan Perencanaan Teknik secara garis besar mencakup kegiatan dan tahapan
pekerjaan sebagai berikut :
 Pekerjaan persiapan
 Survey dan Pengumpulan Data
 Kompilasi dan Analisis Data
 Perencanaan Detail
 Perhitungan Volume dan Biaya Pekerjaan
 Penyelesaian Laporan
Adapun tujuan dan sasaran pekerjaan Perencanaan Teknis Jembatan Kabupaten

Lembata ini adalah untuk menyediakan desain dan dokumen pengadaan jasa
pemborongan untuk pekerjan konstruksi nantinya.
2. Pendekatan Teknis
2.1. Ruang lingkup Perencanaan Teknis

Cakupan pekerjaan sebagaimana yang di isyaratkan dalam KAK, dapat
dikelompokkan dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
a. Pengumpulan data lapangan
1. Pengukuran profil memanjang dan melintang sungai
2. Penyelidikan tanah pada lokasi rencana pembangunan jembatan.
3. Inventarisasi geometrik back up area termasuk trase jalan pendekat berikut
foto dokumentasi
4. Inventarisasi sumber material di sekitar lokasi proyek
5. Mengumpulkan data lalu lintas, peta lokasi pekerjaan, harga satuan
setempat dan data-data lain yang perlu untuk pembuatan desain.
b. Analisa data lapangan, perhitungan perencanaan dan membuat gambar rencana :
18
1. Menghitung elevasi awal, menentukan elevasi rencana sesuai kebutuhan,

membuat peta situasi.
2. Menghitung besaran beban standar sesuai dengan Kls Jalan serta data hasil
survey lalu lintas
3. Menghitung besaran daya dukung tanah
4. Membuat justifikasi teknis, serta usulan untuk type konstruksi jembatan
5. Merencanakan bangunan bawah dan bangunan atas jembatan .
6. Menghitung volume pekerjaan dan perkiraan biaya.
7. Membuat gambar rencana detail dan gambar pelaksanaan
8. Membuat Dokumen Spesifikasi Teknis.
9. Menyusun Rencana Mutu Kontrak (RMK)
10. Pelaporan Teknis
Selama berlangsungnya pekerjaan, setiap kemajuan pekerjaan sesuai dengan

lingkup tugasnya harus dilaporkan kepada Pengguna Jasa dalam bentuk
laporan kemajuan pekerjaan
Hasil desain terakhir dituangkan dalam Final report, berupa dokumen lelang
yang mencakup seluruh bagian jalan yang didesain berikut gambar-gambarnya.
2.2. Persyaratan Teknis

Pada prinsipnya pekerjaan ini menggunakan metoda desain terperinci atau Detailed
Engineering Design (DED) dengan umur rencana desain untuk
rehabilitasi/peningkatan jembatan Waima 50 (limapuluh) tahun. Untuk maksud
tersebut di atas Konsultan Perencana terikat kepada metoda yang telah ditetapkan
atau standar dan pedoman yang digunakan untuk Perencanaan Teknis yaitu :
1. Pedoman pengambilan Data Lapangan
a. Petunjuk Pengambilan Data Lapangan untuk Program Pemeliharaan
Berkala diterbitkan oleh Bina Teknik, Direktorat Jenderal Bina Marga
Dep. PU Tahun 1989
b. Petunjuk-petunjuk survey pengukuran topografi
c. Petunjuk-petunjuk survey penyelidikan tanah
d. Standar perhitungan pembebanan untuk jembatan jalan raya
19
e. Peraturan-peraturan Pembebanan Indonesia

f. Standar Perhitungan Perencanaan Jembatan Jalan Raya
g. Anggapan-anggapan dasar yang ditetapkan
2. Standar Perencanaan Teknis

a. Perangkat lunak program komputer SANS Pro untuk perencanaan
bangunan bawah dan bangunan atas jembatan.
b. Standard Spesifik Perencanaan Geometrik Jalan Raya No. 13/1970 dari
Direktorat Jenderal Bina Marga.
c. Panduan Analisa Harga satuan No. 028/T/Bm/1995, Direktorat Jenderal
Bina Marga Dep. PU.
d. Dokumen Lelang Standar untuk pengadaan jasa pemborongan dengan
pelelangan dalam negeri APBD.
e. Dan standar-standar lain yang perlu untuk perencanaan ini.
Sebelum melakukan desain, konsultan harus melakukan koordinasi dengan

Kepala Satuan Kerja / Kegiatan dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Lembata.
20
E.2. METHODOLOGI
1. Umum.
Pekerjaan perencanaan teknis jembatan secara garis besar akan mencakup
beberapa kegiatan dan tahapan pekerjaan sebagai berikut:
 Pekerjaan persiapan
 Pekerjaan pengumpulan data baik data lapangan maupun data teknis lainnya
yang berkaitan dengan pekerjaan dimaksud.
 Kompilasi data, dimaksudkan untuk memilah data yang dikumpulkan dan
disesuaikan dengan peruntukannya.
 Analisa data dan detail desain lengkap dengan perhitungan kubikasi, rencana
anggaran biaya.
 Penyediaan dokumen lelang.
Adapun tujuan dan sasaran pekerjaan perencanaan teknik ini adalah untuk
menjamin penyelesaian pekerjaan perencanaan teknis yang sesuai dengan spesifikasi
dan memenuhi ketentuan serta persyaratan yang ada dalam Kerangka Acuan Kerja.
Uraian detail terhadap rencana pendekatan teknis dan metodologi yang akan
dipergunakan dalam melaksanakan pekerjaan perencanaan teknis ini akan diuraikan
pada sub-sub bab berikut.
2. Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan persiapan dimulai segera setelah pihak Konsultan menerima Surat

Perintah Mulai Kerja (SPMK) dari Kantor/Satuan Kerja Dinas Pekerjaan Umum
Kab. Lembata.
Ada beberapa tahapan dalam persiapan ini antara lain:
a. Persiapan Konsultan
Tahapan pekerjaan persiapan ini merupakan kegiatan awal yang sangat
penting untuk dapat melaksanakan tahap pelaksanaan konstruksi dengan baik.
Secara umum, pekerjaan persiapan ini akan mencakup kegiatan evaluasi terhadap
21
data yang dibutuhkan dalam perencanaan teknis seperti penyiapan formulir,

personil maupun peralatan, dana yang dibutuhkan baik dari awal persiapan survei
pengumpulan data maupun kebutuhan selama dalam masa perencanaan teknis,
serta jadual pekerjaan dan penugasan personil. Dalam tahap kegiatan pekerjaan
persiapan, Konsultan akan melakukan detail aktivitas sebagai berikut:
b. Koordinasi Awal
Dalam melaksanakan pekerjaan Perencanaan teknis, diperlukan koordinasi
antara pihak-pihak berikut, Satuan Kerja Dinas Pekerjaan Umum Kab. Lembata
dan Konsultan Perencana. Koordinasi kerja diperlukan untuk memperlancar
pelaksanaan pekerjaan serta setiap komponen mengerti mengenai hak dan
kewajiban sehingga kualitas hasil pekerjaan akan dicapai. Dalam koordinasi ini
konsultan mendiskusikan mengenai tahap persiapan yang telah dilakukan dalam
kaitan menunjang pelaksanaan pekerjaan dimaksud sehingga mendapatkan
masukan dari Satuan Kerja mengenai pekerjaan dimaksud.
Dalam hal ini, Konsultan perencana bertugas membantu Satuan Kerja Dinas
Pekerjaan Umum Kabupaten Lembata, dalam menyiapkan detail desain
perencanaan teknis pembangunan peningkatan dan pemeliharaan jalan kota
sebagai suatu produk desain yang utuh untuk dilelangkan pada pilahak pelaksana.
22
Kontrak/SPMK
Persiapan
- Personil
- Data
- Alat
Personil, Alat,
tidak Data Siap
I&T
ya
Survey Survey Geoteknik
Identifikasi Lapangan Survey Hidrology
Lokasi
Data Survey
Data Siap
Data Lokasi Siap
tidak
tidak Siap
ya
I&T I&T
I&T
Kompilasi dan
analisa Data
Pra desain
Teknis
I&T
Perencanaan
Teknik
Detail Desain
Detail Desain
siap
Diskusi
tidak
I&T
ya
BoQ & RAB

Spesifikasi
tidak
I&T
ya
Laporan Akhir
Selesai
23

Ustek Jemabatan Waima

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Ustek Jemabatan Waima

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Perencanaan Teknis Jembatan Waima USULAN

Kabupaten Lembata TEKNIS

A. DATA DAN ORGANISASI PERUSAHAAN

A.2. DATA PERUSAHAAN

5. Surat Keputusan Menteri Kehakiman RI

5. Surat Ijin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK) Perubahan

6. Sertifikat Badan Usaha Jasa Konsultan Konstruksi

7. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)

10. Keanggotaan Profesi

A.3. ORGANISASI PERUSAHAAN

Proffesional Staff General Administration

OUR EXPERTISE Branch Office

Civil Construction MANGGARAI

System Information SOE

Gaambar 1. Struktur Organisasi PT. SIARPLAN UTAMA

B.1. Daftar Pengalaman Kerja Sejenis 10 Tahun Terakhir

DAFTAR PENGALAMAN KERJA SEJENIS

(10 TAHUN TERAKHIR)

D.1. PEMAHAMAN KERANGKA ACUAN KERJA

Perencanaan Teknis Jembatan Waima merupakan program pemerintah Kabupaten

Pemerintah Kabupaten Lembata secara bertahap sesuai dengan kemampuan

2. Maksud dan Tujuan

4. Nama dan Organisasi Pejabat Pembuat Komitmen

PT.Siarplan Utama Konsultan

Kab. Sumba Timur Kab. Kupang

D.2. TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP KAK

2. Jangka Waktu Pelaksanaan

Jangka waktu Pelaksanaan Pekerjaan Perencanaan Teknis Jembatan

D.3. APRESIASI INOVASI

D.4. TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP

1. Jumlah Dan Klasifikasi Personil

2. Data dan Fasilitas Penunjang

Sedangkan perihal dukungan adminstrasi, ruang kerja, transportasi lokal

E.1. PENDEKATAN TEKNIS

Adapun tujuan dan sasaran pekerjaan Perencanaan Teknis Jembatan Kabupaten

2.1. Ruang lingkup Perencanaan Teknis

b. Analisa data lapangan, perhitungan perencanaan dan membuat gambar rencana :

1. Menghitung elevasi awal, menentukan elevasi rencana sesuai kebutuhan,

Selama berlangsungnya pekerjaan, setiap kemajuan pekerjaan sesuai dengan

2.2. Persyaratan Teknis

e. Peraturan-peraturan Pembebanan Indonesia

2. Standar Perencanaan Teknis

Sebelum melakukan desain, konsultan harus melakukan koordinasi dengan

Pekerjaan persiapan dimulai segera setelah pihak Konsultan menerima Surat

data yang dibutuhkan dalam perencanaan teknis seperti penyiapan formulir,

BoQ & RAB

Anda mungkin juga menyukai