Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA TEORI LANSIA

- Pelayanan kesehatan
- Hygiene & sanitasi Penyakit
- Penyakit degeneratif Infeksi
& kondisi fisik
- Gaya hidup

Status Gizi
Lansia

- Pola konsumsi

Asupan
- Pengetahuan Zat Gizi
gizi dan
kesehatan
- Akses informasi
- Kemampuan
menyiapkan
makanan

Keterangan :
: Diteliti
: Tidak diteliti

Status gizi lansia dapat ditentukan dengan pengukuran antropometri. Indikator yang
diukur yaitu BB dan TB. Dari kerangka teori di atas, dapat dijelaskan bahwa status gizi lansia
dapat dipengaruhi oleh dua faktor yaitu penyakit infeksi dan asupan zat gizi. Penyakit infeksi
dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti, pelayanan kesehatan, hygiene dan sanitasi, penyakit
degeneratif dan kondisi fisik, serta gaya hidup. Pada asupan zat gizi faktor yang mempengaruhi
secara langsung yaitu pola konsumsi. Sedangkan faktor yang mempengaruhi secara tidak
langsung yaitu pengetahuan gizi dan kesehatan, akses informasi, dan kemampuan menyiapkan
makanan. Namun pada pengumpulan data ini, data mengenai faktor tidak langsung yang
mempengaruhi asupan zat gizi seperti pengetahuan gizi dan kesehatan, akses informasi, dan
kemampuan menyiapkan makanan tidak dikumpulkan.

Anda mungkin juga menyukai