Anda di halaman 1dari 2

Asumsi Penjualan :

Berdasarkan perkiraan real dari Rencana Anggaran Biaya dapat disimpulkan bahwa Proyeksi
investasi yang diperlukan dalam pendirian usaha produksi sablon kaos sovenir adalah sebesar
Rp. 17.310.000,- (Tujuh Belas Tiga Ratus Sepuluh Ribu Rupiah) dengan uraian sebagai
berikut :
 1 x produksi per 1 Bulan 125 pcs = Rp 3.230.000,-
 Harga satuan Penjualan per Pcs = Rp. 40.000
Asumsi Penjualan dapat disimpulkan :
 Persentase Margin (M) = 35 % x Rp 40.000
 Jumlah laba per Pcs = Rp 14.000 x 125
 Total Keuntungan 1 x produksi = Rp 1.750.000
 Harga Pokok Penjualan (HPP) = Rp 17.310.000
Rp 5.000.000
= Rp 2.456.000,-

No Uraian Nominal (Rp)


Bulan
1 Pendapatan Penjualan Rp 5.000.000
Pendapatan Lain-Lain -
Total Pendapatan Rp 5.000.000
2 Pengeluaran Usaha :
a. Harga Pokok Penjualan Rp 2.546.000
b. Sewa/Kontrak
c. Gaji Pegawai Rp 2.000.000
d. Telepon, Listrik dan Air Rp 400.000
e. Transportasi
f. Pengeluran Lainnya
Total Pengeluaran Usaha Rp 4.946.000
3 Keuntungan Usaha Rp 1.750.000

1. Payback Periode

Perkiraan masa kembalinya modal investasi “produksi Baju Sablon Sovenir” akan dihitung
dengan cara membagikan total modal usaha dengan total keuntungan perbulan. Rinciannya
pembagiannya dapat dijelaskan sebagai berikut usaha
Masa kembalinya modal investasi = Total modal usaha
Total keuntungan perbulan

19.789.000

4.280.000

 4 .6

Jadi dapat disimpulkan perkiraan masa kembalinya modal investasi adalah empat bulan enam
hari.

2. Penutup

Demikian Permohonan modal usaha ini saya ajukan besar harapan dapat terealisasikan agar
kiranya saya dapat membuka usaha “Produksi Sablon Baju Sovenir”. Atas perhatiannya saya
ucapkan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai