Disusun oleh:
Kelompok 8
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat
dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Shalawat dan salam
semoga selalu tercurah kepada Nabi Muhammad SAW.
1. Dr. Syamsul Aripin, MA. selaku dosen pengampu mata kuliah Ilmu
Pendidikan Islam yang telah berkenan memberikan petunjuk dan bimbingan
sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
2. Rekan-rekan Pendidikan Biologi 4B yang membantu kelancaran penyelesaian
makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam menyusun makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan dan masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis
sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun guna
menyempurnakan makalah ini dan semoga makalah ini dapat digunakan sebagai
referensi atau acuan bagi pembaca.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
ABSTRAK ………………………………………………………………………...i
A. Kesimpulan ……………………………………………………………...16
B. Saran …………………………………………………………………….16
GLOSARIUM …………………………………………………………………...18
INDEKS …………………………………………………………………………20
SINGKATAN …………………………………………………………………...21
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
awalnya untuk dijadikan tenaga pendidik. Kondisi tersebut akan
memengaruhi kualitas dari tenaga pendidik.
B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
2
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat dirumuskan
beberapa masalah sebagai berikut:
1. Apa pengertian dari pendidik dan apa saja macam-macamnya?
2. Bagaimana kedudukan dan peran guru dalam tradisi Islam?
3. Apa saja tugas dan tanggung jawab seorang guru?
4. Mengapa seorang pendidik memiliki peran yang penting dalam proses
pendidikan?
3
penulisan makalah, manfaat penulisan makalah, metode penulisan makalah,
sistematika penulisan makalah.
BAB II yang terdiri dari pembahasan materi seperti tentang keutamaan
menuntut ilmu, pengertian dan karakteristik peserta didik, teori tentang
batasbatas pendidikan, dan adab menuntut ilmu mulai dari sifat dan syarat.
BAB III Penutup berisi kesimpulan dan saran.
4
BAB II
PEMBAHASAN
2Helmawati, 2016, Pendidik Sebagai Model, (Bandung : PT Remaja Rosadakarya, 2016), hlm.
28-31
5
Pendidik ialah orang yang mempengaruhi perkembangan seseorang.
Karena pendidikan merupakan proses, pastinya akan ada banyak orang
yang mempengaruhi perkembangan anak didik. Sebagaimana yang telah
diuraikan Ahmad Tafsir (2008) bahwa di dalam ilmu pendidikan yang
dimaksud pendidik ialah semua yang mempengaruhi perkembangan
seseorang yaitu manusia, alam, dsn kebudayaan. Dari ketiganya yang
3
paling penting adalah manusia .
6
2. Pengertian Pendidik secara Khusus
3. Macam-macam Pendidik
a. Allah SWT
Kita sebagai umat islam percaya akan kekuasaan Allah SWT,
karena Allah yang menciptakan langit dan bumi beserta isinya, yang
memberikan kemampuan tehadap manusia untuk berfikir. Sudah
7
terdapat berbagai bukti bahwa Allah lah yang menjadi kididnep
:pertama diantara Firman-Nya
Al-Fatihah ayat 2
َْ ْْ ّْلل ْْ
ر ب ال ع اَلمَ يَن الحمدد
َْ َ َْ ْ
َ َ َْْ
Artinya: Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam
Al-Baqarah ayat 31
ْ
س مَ اَء َْ َْْ د ََْ َْ َْ ْْ َْ ْد دْه َْْ َآَدم ه
أنبئَوَنيَ ب أ عرضهمَ على ال مََلئَك ة فقاَل َس مَ اء كلها ثم ْ ْال َوعلم
َْ َْ َْ َْ َ َََْ ْد َْ ه ََْ َ ََْ َْ
كنتمَ ص ا َدقََيَن ْْدد ْْ لء د
ؤ هَْٰ
إن َ َ َ
َْ ْْ َْ
Artinya: Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-
benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para
Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-
"!benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar
b.
c.
Orang tua
Kenyataannya di dalam islam yang pertama dan paling utama
bertanggung jawab dalam kemajuan perkembangan anak didik adalah
5
:orang tua . Seperti firman Allah SWT surat At – Tahrim ayat 6
.Helmawati, Loc. Cit 5
8
َْ ْد ْْ ه ْد َْ ْْ د ْدْ دْ ْدَ د ه َْ
َ
مكَْيلهأو ادهدو ق و ا ران سا نل ل و ةراجَح اْهيلع َ مكْسفنأ اوق اونمآ َ
اههيأ اي نَيَ ذل
َْ َْ َْ َْ َْ ْد َْ ْْ ا َْ ْْ َ َْ َْ َْ
ْْ د َْ َْاا َ َل َدَاد
ْ ش نَو د
َصَعي َْ َْ
نَو در َمْدؤي ا َمَ نَو َلع َفيَو ظلَغ
َ َةََكئَلََم
ََْْدمهُ َر َمَ أ ا م
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan
keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia
dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak
mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada
mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.
d. Pendidik
Pendidik merupakan pengganti dari orang tua, di dalam mendidik
anak orang tua tidak bisa melaksanakan pendidikan terhadap anaknya
secara maksimal, oleh karena itu orang tua menitipkan kepada seorang
pendidik di dalam lembaga pendidikan. Ada beberapa factor orang tua
menitipkan anak mereka kepada pendidik, yaitu :
1) Keterbatsan waktu yang tersedia para orang tua.
2) Keterbatasan penguasaan ilmu dan tekhnologi yang dimiliki para
orang tua.
3) Efisiensi biaya yang dibutuhkan dalam proses pendidikan anak.
6
4) Efektivitas program pendidikan anak .
6Moh. Kosim, Pengantar Ilmu Pendidikan, (Pamekasan: Sekolah Tinggi Agama Islam
Negeri Pamekasan, 2006), hlm. 45
9
B. Kedudukan dan Peran Guru dalam Islam
Salah satu hal yang sangat menarik pada ajaran islam adalah penghargaan
islam yang sangat tinggi terhadap guru. Begitu tingganya penghargaan itu
sehingga menempatkan kedudukan guru setingkat dibawah kedudukan nabi dan
rasul. Penghargaan islam yang tinggi kepada gurutidak bisa dilepaskan karena
islam sangat menghargai ilmu pengetahuan. Tentang penghargaan islam terhadap
7
ilmu pengetahuan, perlu untuk dicermati tulisan Asma Fahmi (1979) :
1. Tinta ulama lebih berharga dari pada darah syuhada.
2. Orang yang berpengetahuan melebihi orang yang senang beribadah, yang
berpuasa dan menghabiskan waktu malamnya untuk mengerjakan shalat,
bahkan melebihi seseorang yang berperang di jalan Allah.
3. Apabila meninggal seorang alim, maka terjadilah kekosongan dalam
islam yang tidak diisi kecuali oleh seorang yang alim lainnya.
Ada penyebab khusus mengapa orang islam amat menghargai guru, yaitu
pandangan bahwa ilmu pengetahuan itu semuanya bersumber dari Tuhan. Ilmu
datang dari tuhan, guru pertama adalah tuhan. Pandangan yang menembus langit
ini tidak boleh tidak melahirkan sikap pada orang islam bahwa ilmu tidak
berpisah dari guru, maka kedudukan guru amat tinggi dalam islam.
7 Khoiron Rosyadi, Pendidikan Profetik, (Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2004) hlm. 174-176
10
3. Harus mempunyai kemampuan menganalisa materi yang diajarkan dan
menghubungkan dengan konteks komponen – komponen yang kain
secara keseluruhan. Islam sudah memberikan pola tentang bagaimana
jalan berpikir dan jalan untuk hidup yang perlu dikembangkan melalui
proses edukasi
4. Harus mengamalkan terlebih dahulu tentang informasi yang telah didapat
5. Harus dapat mengevaluasi proses dan hasil pendidikan yang sedang dan
yang sudah dilakukan.
6. Harus dapat memberkan hadiah dan hukuman sesuai dengan usaha dan
11
Seorang guru profesional yang diharapkan sebagai pendidik adalah 1) Guru
yang memiliki semangat juang tinggi disertai kualitas keimanan dan ketaqwaan
yang mantap, 2) Guru yang mewujudkan dirinya dalam keterkaitan dan padanan
dengan tuntutan lingkungan dan perkembangan IPTEK, 3) Guru yang mampu
belajar dan bekerjasama dengan profesi lain, 4) Guru yang memiliki etos kerja
yang kuat, 5) Guru yang memiliki kepastian dan kejelasan pengembangan karir,
10
6) Guru yang berjiwa profesional tinggi .
10 Ibid., hlm. 46
11 Rosyadi, Op.Cit., hlm. 80
12 Ibid.
12
2. Menjadi teladan bagi anak didik
13
Rofa’ah, Pentingnya Kompetensi Guru dalam Kegiatan Pembelajaran dalam Perspektif
Islam, (Yogyakarta: Deepublish, 2016), hlm.39
13
Sebagaimana firman Allah SWT. dalam QS. Al Baqarah ayat 44 sebagai
berikut:
Tugas dan tanggung jawab seorang guru sangatlah berat. Di samping guru
harus memiliki kualitas kemampuan yang baik, seorang guru haruslah
mempunyai keikhlasan yang tinggi dan mempunyai jiwa pengabdian kepada
ilmu. Keduanya akan berdampak pada hasil peserta didik yang berkualitas baik
di bidang keilmuwan, moral, maupun keimanan terhadap Allah SWT. Dalam
pemenuhan kualitas guru yang baik sendiri, pendidik perlu memerhatikan
kompetensi keguruan. Kompetensi keguruan dalam pendidikan Islam juga sama
dengan kompotensi keguruan pada umumnya. Namun, dalam pendidikan Islam
semua kompetensi yang dimiliki oleh pendidik harus berkesesuaian dengan
prinsip-prinsip dalam agama Islam. Prinsip tersebut dua di antaranya adalah
ajaran Islam memberikan motivasi bagi pendidik agar bekerja sesuai dengan
14
keahlian dan menekankan pentingnya keikhlasan dalam bekerja .
14
3. Sebagai pemimpin (managerial), yang memimpin, mengendalikan
kepada diri sendiri, peserta didik, dan masyarakat yang terkait terhadap
berbagai masalah yang menyangkut upaya pengarahan, pengawasan,
pengorganisasian, pengontrolan, dan partisipasi atas program pendidikan
yang dilakukan.
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan makalah diatas, maka dapat diseimpulkan :
1. Pengertian pendidik adalah pendidik adalah tenaga kependidikan,yakni
anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk
menunjang penyelenggaraan pendidikan yang berkuallifikasi sebagai
pendidik, dosen, konselor,pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur,
fasilitator dan sebutan lain yang sesuai dengan kekhususannya, serta
berpartisipasi dalam menyelenggarakan pendidikan. Macam pendidik ada
empat, yaitu Allah SWT, guru, orang tua dan pendidik.
2. Kedudukan pendidik dalam pandangan masyarakat sangatlah mulia,
seorang pendidik di anggap sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Oleh
karena itu kita harus menghargai seorang pendidik/guru, sama seperti
menghargai orangtua kita
3. Tidak hanya menyampaikan materi, utamanya seorang pendidik memiliki
tugas untuk menyempurnakan, membersihkan, menyucikan serta
membawakan hati manusia untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Hal tersebut karena pendidikan Islam memiliki tujuan utama, yaitu untuk
mendekatkan diri (taqarrub) kepada-Nya.
B. Saran
Kami berharap dengan membaca makalah ini seorang pendidik bisa lebih
baik lagi dan lebih professional dalam bidangnya masing-masing, karena
pendidik memiliki peran yang penting dalam kesejahtraan seorang anak
didiknya. selain dari itu kami berharap tidak ada lagi sifat meremehkan baik
tugas, syarat, dan sifat dari seorang pendidik karena itu merupakan kunci
kesuksesan seorang pendidik. Mungkin makalah ini jauh dari kesempurnaan,
oleh karena itu kami mohon saran dari dosen pembimbing dan teman-teman,
supaya kedepannya kami bisa lebih baik lagi dari sebelumnya.
16
DAFTAR PUSTAKA
Sya’bani, Mohammad Ahyan Yusuf. 2018. Profesi Keguruan: Menjadi Guru yang
Religius dan Bermartabat. Gresik: Caremedia Communication.
17
GLOSARIUM
Ikhlas : Mengerjakan suatu pekerjaan atau kebaikan hanya berharap
18
diharapkan dapat mengarahkan perubahan atas dasar cita-
cita etik dan profetik.
Syuhada : Orang yang gugur di medan perang melawan ‘musuh Islam’,
19
INDEKS
Alim 10
Efektif 1
Fasilitator 5,7,16
Instruktur 5,7,16
Kognitif 6
Konselor 5,7,16
Kualifikasi ii, 3
Kuantitas 1
Operasional 13
Paradigma 11
Syuhada 9
Widyaiswara 5,7,16
20
SINGKATAN
Hlm : Halaman
QS : Qur’an Surat
21
TENTANG PENYUSUN
22
DAFTAR NAMA PETUGAS DISKUSI
A. Moderator : Dwi Ningrum Lestari (11170161000052)
23