I. Praktek ke : 9 (Sembilan)
II. Judul Praktikum : Uji Sukrosa
III. Tujuan : Untuk mengetahui ada tidaknya kandungan sukrosa
dalam susu
IV. Prinsip : Dehidrasi senyawa karbohidrat oleh asam pekat.
V. Alat & Bahan :
a. Alat : b. Bahan :
- Tabung Reaksi - Susu segar
(Test Tube) murni
- Gelas Ukur - Larutan Alpha-
- Pipet Naptol 20%
- Penangas Air dalam Ethanol
- Penjepit - HCL pekat
- (36%)
VI. Prosedur :
1. Masukkan ke dalam tabung reaksi yang terpisah masing-masing 3
tetes susu segar murni, serta 1 tetes Alpha-Napthol 20%
2. Tambahkan 3 ml HCl ke dalam tiap-tiap tabung masukkan tabung
ke dalam penangas air mendidih selama 10 detik tepat (stopwatch),
segera dinginkan pada air yang mengalir
3. Bandingkan warna dari contoh terhadap warna susu segar murni
Catatan : Bila pemanasan dilakukan lebih dari 10 detik, susu segar akan
menghasilkan warna agak kemerah-merahan.
VII. Tinjauan Pustaka
A. Susu
a. Definisi susu
B. Sukrosa
a. Hasil
No Sample Hasil Warna
1.
( +) positif
Orange kemerahan
Susu Bear Brand (sample C )
Exp. Sept 2018
2.
(+) positif
b. Pembahasan
Pada praktikum kali ini, kami melakukan praktikum Uji sukrosa
(kwalitatif) dimana sample yang kami gunakan yaitu yang pertama susu Bear
Brand kami tandai dengan sample C exp. Sept 2018 , sedangkan yang kedua
yaitu susu Bear Brand yang kami tandai dengan sample E exp. Agts 2019.
Kemudian pereaksi lainnya yang kami gunakan yaitu larutan Alpha-Naptol
20% dalam etanol dan HCL pekat 36%. Alat-alat yang kami gunakan
diantaranya tabung reaksi, gelas ukur, pipet tetes, penangas air dan pipet
penghisap.
Pertama-tama yang kami lakukan adalah mencuci semua alat yang
akan digunakan lalu keringkan. Setelaha kering, masukkan masing-masing
susu ke dalam tabung reaksi yang terpisah masing-masing 3 tetes susu, serta 1
tetes Alpha-Naptol 20%. Lalu kami menambahkan 3 ml HCL pekat kedalam
tiap-tiap tabung dengan hati-hati yaitu dengan cara tidak langsung
memasukkan ke dalam tabung tetapi melalui dinding-dinding tabung agar
reagen tidak hangus. Setelah itu masukkan tabung ke dalam penangas air
mendidih selama 10 detik tepat dengan menggunakan stopwatch, lalu
didinginkan pada air yang mengalir. Lalu didapatkan hasil pada sample C
(susu Bear Brand exp. Sept 2018) terlihat berwana orange kemerahan yang
menandakan bahwa positif terdapat penambahan sukrosa pada susu. Warna
orange susu ini lebih pekat dari sample E hal ini terjadi karena susu sampel C
mendekati waktu kadaluarsanya kemungkinan zat gizi didalamnya sudah
mulai rusak dan tidak baik lagi untuk dikonsumsi, sedangkan pada sample E
(susu Bear Brand exp. Agts 2019 ) terlihat berwarna orange dengan endapan
jingga yang menandakan bahwa positif terdapat penambahan sukrosa pada
susu. Kedua produk susu tersebut positif mengandung sukrosa karena pada
komposisi susu terdapat bahan yaitu karbohidrat dimana di dalam karbohidrat
itu terdapat senyawa gula yaitu sukrosa salah satunya. Pada percobaan
praktikum kali ini, mungkin kami masih banyak melakukan kesalahan yang
tidak disengaja sehingga hasil yang didapat kurang maksimal atau tidak
sesuai.
IX. Kesimpulan
Pada praktikum kali ini dapat kami simpulkan bahwa pada susu Bear
Brand terdapat penambahan sukrosa pada susu. Pada susu Bear Brand yang
mendekati masa kadaluarsa warnanya sedikit pekat mungkin dikarenakan
senyawa tersebut telah lama diproduksi dan kandungan zat gizinya sudah mulai
rusak.
X. Daftar Pustaka
http://repository.unimus.ac.id/1458/2/5.%20BAB%20II.pdf
file:///C:/Users/ASUS/Downloads/Iftah%20Fajriyah%20(3).pdf
http://digilib.unila.ac.id/12406/4/Bab%201%20revisi.pdf
http://eprints.ung.ac.id/2648/6/2012-1-1002-612309013-bab2-
13082012012055.pdf
XI. Lampiran
Dosen Pembimbing
2. Muzakar,S.ST, M.PH.