Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

TERAPI DIET DAN KOMPLEMENTER

A. Terapi Diet Pada Penyakit Meningitis

1. Asam Lemak Omega-3

Menurut Maryland Medical Center, makanan yang tinggi akan kandungan


asam lemak omega-3 dapat membantu mengurangi peradangan yang disebabkan oleh
meningitis. Selain itu, juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.Asam lemak
omega-3 yang mengandung lemak tak jenuh ganda sangat penting untuk otak dan juga
berfungsi untuk mengurangi peradangan.Asam lemak omega-3 dapat ditemukan pada
beberapa jenis ikan seperti tuna, halibut dan salmon yang juga memiliki kandungan
asam lemak esensial.Untuk beberapa jenis makanan lainnya yang mengandung asam
lemak omega-3 dapat Anda temukan pada biji rami, kedelai, walnut, biji labu dan
minyak yang terbuat dari kacang-kacangan dan biji-bijian.

2. Probiotik

Yogurt yang mengandung probiotik dapat membantu mengurangi masalah


pencernaan yang kerap terjadi pada mereka yang memiliki meningitis.Probiotik dalam
bentuk suplemen atau makanan dengan bakteri sehat juga meningkatkan sistem
kekebalan tubuh, membantu melawan infeksi meningitis. Probiotik mengandung strain
bakteri alami sehat yang terdapat dalam perut Anda.Selain yogurt, makanan lain yang
mengandung probiotik terdapat pada susu dan keju. Tempe, produk kedelai yang
mengandung bakteri sehat, dan miso efektif lainnya juga merupakan sumber probiotik.

3. Konsumsi Cairan Sebanyak Mungkin


Gejala awal munculnya penyakit meningitis biasanya adalah dehidrasi secara
berlebihan. Untuk mengatasi gejala yang satu ini, Anda bisa mengonsumsi banyak
cairan. Mulai dari air putih, teh, jus jeruk ataupun minuman yang mengandung banyak
isotonik. Jika biasanya manusia memerlukan konsumsi cairan sebanyak minimal 8
gelas, akan tetapi untuk penderita penyakit meningitis memerlukan konsumsi cairan
yang lebih banyak dari 8 gelas.
4. Istirahat Secara Total
Istirahat total sangat diperlukan bagi penderita penyakit meningitis, terutama
istirahat dari aktivitas-aktivitas berat yang memerlukan banyak tenaga dan pikiran.
Istirahat yang terbaik bagi penyakit meningitis adalah dengan tidur sebanyak
mungkin.

5. Diet Makanan
Makanan yang dikonsumsi oleh penderita penyakit meningitis, haruslah
berbeda dengan makanan yang dikonsumsi oleh masyakat pada umumnya. Adapun
makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit meningitis antara
lain seperti kacang-kacangan, buah, sayur dan sereal. Selain makanan jenis tersebut,
usahakan untuk mengurangi atau menghindari sebisa mungkin.

6. Mandi Air Hangat


Mandi dengan air hangat bertujuan agar meminimalisir sakit kepala yang
disebabkan oleh peradangan di selaput otak. Usahakan untuk mandi dengan air hangat
di atas suhu 35 derajat celcius setiap harinya.

B. Komplementer
Potensi Ekstrak Daun Sage (Salvia officinalis.L) sebagai anti-Streptococcus suis Penyebab
Zoonotik Meningitis
Sage (Salvia officinalis.L) merupakan tanaman herbal yang belum banyak dikenal
dan dimanfaatkan di Indonesia untuk alternatif pengobatan. Sage dilaporkan memiliki efek
antibakterial, fungisidal, virustatik dan astrigensia. Asam phenolic seperti salvin dan salvin
monometyl ether yang diisolasi dari Sage diduga memiliki aktivitas antimikrobial
khususnya dalam melawan infeksi Staphylococcus aureus. Aktifitas antibakterial dari
ekstrak daun sage disebabkan adanya kandungan beberapa senyawa aktif khususnya
golongan polifenol dengan efek bervariasi dan tergantung pada solven, metode ekstraksi
serta konsentrasi ekstrak. Penggunaan antibiotik alternatif dari daun sage diharapkan dapat
membantu mengatasi infeksi oleh S. suis sekaligus langkah awal untuk pengembangan
antibiotika alternatif. (Slipranata, Mitra. 2016)

Anda mungkin juga menyukai