DISUSUN OLEH :
DIET HIPERTENSI
B. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 25 menit, diharapkan keluarga dan
pasien dapat:
1. Menjelaskan pengertian hipertensi dan jantung koroner.
2. Penyebab dari .hipertensi dan jantung koroner.
3. Menyebutkan makanan yang harus di hindari untuk penderita hipertensi dan
jantung coroner.
4. Mengetahui macam-macam diet hipertensi jantung koroner.
5. Bahan-bahan yang dapat dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk
hipertensi dan jantung coroner.
C. Materi Penyuluhan
1. Pengertian hipertensi dan jantung koroner.
2. Penyebab dari hipertensi jantung koroner.
3. Gejala dari hipertensi dan jantung koroner.
4. Tujuan diet hipertensi dan diet penyakit jantung koroner.
5. Prinsip diet hipertensi dan diet penyakit jantung koroner.
6. Makanan yang harus dihindari untuk penderita hipertensi dan jantung koroner.
7. Macam-macam diet hipertensi dan diet penyakit jantung koroner.
8. Bahan yang dapat dimanfaatkan sebagai obat hipertensi dan jantung koroner.
N KEGIATAN WAKTU
O
1 A.A. Kegiatan pra belajar
1. Mempersiapkan materi, media dan tempat.
2. Memberi salam. 10 menit
3. Memperkenalkan diri.
4. Kontrak waktu.
2 B.B. Pembukaan
1. Menjelaskan tujuan.
2. Menjelaskan pokok bahasan. 15 menit
3. Apersepsi.
3 C.C. Kegiatan Inti
1. Penyuluh menyampaikan pertanyaan mengenai
Hipertensi dan jantung koroner.
2. Pendengar menjawab pertanyaan sesuai
pengetahuan.
3. Penyuluh menjelaskan materi hipertensi dan
jantung coroner serta obat tradisional yang dapat 40 menit
di gunakan..
4. Pendengar menyimak pembahasan materi.
5. Pendengar menyampaikan pertanyaan seputar
hipertensi dan jantung coroner serta obat
tradisional yang dapat digunakan.
6. Penyuluh menyampaikan jawaban.
4. D.D. Penutup
1. Memberikan post test.
2. Meyimpulkan materi. 5 menit
3. Ucapan salam.
F. Evaluasi
1. Prosedur : post test
2. Jenis tes : lisan
3. Butir pertanyaan :
a) Apa yang dimaksud dengan hipertensi dan jantung koroner?
b) Makanan apa saja yang perlu di kurangi untuk penderita hipertensi dan
jantung koroner?
Lampiran
A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi adalah peningkatan abnormal pada tekanan sistolik 140 mmHg atau
lebih dan tekanan diastolic 120 mmHg (Sharon, L.Rogen, 1996).
Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHG dan
tekanan darah diastolic lebih dari 90 mmHG (Luckman Sorensen,1996).
Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah sistolik
140 mmHg atau lebih dan tekanan darah diastolic 90 mmHg ataulebih. (Barbara
Hearrison 1997).
Sangat Berat Lebih dari 210 mmHg Lebih dari 120 mmHg
B. Penyebab
Pada umunya hipertensi tidak mempunyai penyebab yang spesifik. Hipertensi
terjadi sebagai respon peningkatan cardiak output atau peningkatan tekanan
perifer.
Genetik: Respon nerologi terhadap stress atau kelainan eksresi atau transport
Na.
Obesitas: terkait dengan level insulin yang tinggi yang mengakibatkan tekanan
darah meningkat.
Stress Lingkungan.
Hilangnya Elastisitas jaringan and arterisklerosis pada orang tua serta
pelabaran pembuluh darah.
2. Hipertensi Sekunder
Dapat diakibatkan karena penyakit parenkim renal/vakuler renal.Penggunaan
kontrasepsi oral yaitu pil.Gangguan endokrin dll.
C. Gejala
1. Peningkatan tekanan darah > 140/90 mmHg
2. Sakit kepala
3. Epistaksis
4. Pusing / migrain
5. Rasa berat ditengkuk
6. Sukar tidur
7. Mata berkunang kunang
8. Lemah dan lelah
9. Muka pucat
D. Diet Hipertensi
Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH) merupakan sebuah studi
yang melihat dampak pola diet yeng berbeda terhadap penurunan tekanan darah.
Para peneliti, seperti dikutip situs webmd menemukan, mereka yang menerapkan
diet DASH mengalami penurunan tekanan darah hanya dalam waktu beberapa
minggu.
Diet DASH yang merekomendasikan penggunaan sodium hanya 1.500
miligram (sekitar 2/3 sendok teh garam meja) sehari, juga mempunyai efek positif
dalam menurunkan tekanan darah.Selain itu, perempuan yang mengikuti diet ini
selama beberapa tahun juga mengalami penurunan risiko mengalami penyakit
jantung arteri koroner dan stroke.
Cara Penggunaan :
b). Daun salam dicuci, lalu direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa 1
gelas.
c). Setelah dingin, air disaring lalu diminum sekaligus pada malam
hari.Lakukan rutin setiap hari untuk mendapatkan hasil yang
memuaskan.
3. Ketimun
Khasiat : Kadar mineral potassium yang tinggi berguna untuk
mengurangi tekanan darah yang tinggi, serta berguna juga untuk
mengurangi batu ginjal. cara penggunaan bisa di komsumsi langsung
( sebagai lalapan ), atau di buat jus, boleh juga di tambah dengan buah-
buahan lain, asal saja komposisi ketimun lebih banyak dari buah lainnya.
4. Blewah
Khasiat : Sama dengan ketimun yang kaya akan kandungan potassium,
baik untuk mengurangi tekanan darah tinggi dan juga baik untuk masalah
ginjal/kandung kemih
Beberapa buah/tumbuhan yang mempunya kandungan sama dengan
ketimun/blewah: peach atau persik, strawberi, raspberi, daun turnip dan
wheat grass.
7. Bawang Putih
Khasiat : menurunkan tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi,
menghancurkan penggumplan darah
Cara Penggunaan :
Ambillah 3 siung bawang putih yang masih segar, kemudian kupas dan
cuci hingga bersih, tumbuk sampai halus lantas diperas dengan ditambah
air secukupnya, lantas airnya diminum. cukup dikerjakan 3 kali 1 hari.
8. Bawang Bombay
Khasiat : Mempunyai khasiat yang sama dengan bawang putih. caranya
gampang, ambil satu siung bawang bombay, bersihkan dan dikupas
kulitnya, kemudian iris-iris dan dimakan bersama dengan nasi. lakukan
kebiasaan ini secara rutin 2 kali sehari.
Kompas,2004,http://www.kompas.com/kesehatan/news/0604/09/194927.htm,
diakses tanggal 7 Mei 2016.