Anda di halaman 1dari 10

CRITICAL JURNAL REVIEW

Artikel Utama

Peran Guru dalam pelaksanaan manajemen Kelas di Gugus Bungong Seulanga

Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh

(Mursalin)

Artikel Pembanding

Manajemen Kelas Dalam Meningkatkan Proses Pembelajaran

(Muldiyana Nugraha )

Pengembangan Kompetensi Guru dalam Mewujudkan Sumber Daya Manusia


yang Berkualitas di Sekolah Dasar
(Nurhaidah)

Nama Mahasiswa : Meilani Syahfitri

NIM : 1182111008

Kelas : B – Reguler

Dosen Pengampu : Laurensia Masri Perangin-angin, S. Pd.,

M. Pd

Mata Kuliah : Manajemen Kelas

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa yang telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Critical

Journal Review tepat pada waktunya. Critical Journal Review ini untuk memenuhi

salah satu tugas mata kuliah Manajemen Kelas.

Menyadari banyaknya kekurangan dalam penyusunan tugas ini, baik dari

segi penulisan maupun dari segi materi, karna itu saya sangat mengharapkan

kritikan dan saran dari pembaca untuk melengkapi segala kekurangan dan

kesalahan dari tugas ini.

Mudah – mudahan dengan adanya pembuatan tugas ini dapat menberikan

berupa manfaat berupa ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi saya sebagai

penulis maupun bagi pembaca.

Medan, Maret 2020

Penulis
CRITICAL JURNAL REVIEW

1 Judul Peran Guru dalam Pelaksanaan Manajemen

Kelas di Gugus Bungong Seulanga Kecamatan

Syiah Kuala Kota Banda Aceh


2 Nama Jurnal Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar
3 Download jim.uinsyah.ac.id/PGSD/artikel
4 Volume dan Volume 2 No 1 Hal 105-114

Halaman
5 Nomor ISSN 2437-9656
6 Kota Terbit Kuala Kota Banda Aceh
7 Tahun 2017
8 Penulis Mursalin
9 Reviewer Meilani Syahfitri
1 Tanggal di Review 8 Maret 2020

0
1 Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

1 peran guru dalam pelaksanaan manajemen kelas

di Gugus Bungong Seulanga Kecamatan Syiah

Kuala Kota Banda Aceh terlaksana dengan baik,

dan cara mengatasi kendala-kendala dalam

pelaksanaan manajemen kelas di (Gugus) SD

Negeri Bungong Seulanga Kecamatan Syiah

Kuala Kota Banda Aceh.


1 Subjek Penelitian Subjek penelitian ialah 8 orang guru kelas di SD

2 Negeri Bungong Seulanga kecamatan syiah Kula

Kota Banda Aceh.


1 Assessment Data Pelaksanaan penelitian tidak berangkat dari

3 suatu hipotesis untuk diuji keberlakuannya dan

kecocokannya di lapangan, tetapi peneliti

langsung masuk ke lapangan dan berusaha

mengumpulkan data dalam situasi yang

sesungguhnya.
1 Metode Penelitian Dalam tulisan ini jenis penelitian yang

4 digunakan adalah kualitatif. Menurut Bogdan

dan Taylor (1975:5) metodelogi kualitatif sebagai

prosedur penelitian yang menghasilkan data

deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan

dari orang-orang dan prilaku yang dapat

diamati. Namun pada penelitan ini digunakan

pula pendekatan kuantitatif untuk mendukung

dan memperlengkap dengan cara menggunakan

tabulasi tunggal yaitu membuat tabel-tabel

sesuai dengan analisis yang dibutuhkan (Irawan

Soehartono, 1995 :91).


1 Langkah Penelitian Penelitian dilakukan dengan terlebih dahulu

5 memilih secara orang yang di jadikan sebagai

narasumber, kemudian diwawancara dan

dilakukan observasi, dokumentasi serta tinjauan

kepustakaan.
1 Teknik Data dikumpulkan dengan teknik observasi dan

6 Pengumpulan didukung oleh wawancara, selanjutnya data

Data diolah denga tahapan analisi data kualitatif

yaitu mereduksi data, penyajian data, dan

menarik kesimpulan.
1 Hasil Penelitian Berdasarkan hasil observasi dan wawancara di

7 atas, secara umum manajemen kelas yang

dilakukan oleh guru SD Gugus Bungong

Seulanga Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda

Aceh sudah baik. Di SDN 16 Banda Aceh

pelaksaan manajemen kelas sudah baik, SDN 46

Banda Aceh juga sudah baik, SDN 69kurang


baik, dan MIN Rukoh juga sudah tergolong

baik. Dalam proses pembelajaran guru tersebut

sudah menjalankan tugasnya mulai

menciptakan iklim belajar yang tepat sampai

mengelola interaksi kegiatan belajar mengajar

dengan baik. Walaupun ada beberapa kendala

yang dihadapi guru dalam manajemen kelas.

Manajemen kelas dimaksudkan untuk

menciptakan lingkungan belajar yang kondusif

bagi anak didik sehingga tercapai tujuan

pengajaran secara efektif dan efisien. Ketika

kelas terganggu, guru berusaha

mengembalikannya agar tidak menjadi

pengahalang bagi proses belajar mengajar.

Guru membimbing jika ada siswa yang

belum paham materi yang didiskusikan. Selain

itu guru juga sudah membangun komunikasi

yang baik dengan tidak menjadikan dirinya

sebagai satu-satunya yang mendominasi

pembicaraan di kelas, tetapi guru juga memberi

kesempatan pada siswa untuk berbicara.

Dari Hasil penelitian ini dapat

disimpulkan bahwa guru kelas di SD Gugus

Bungong Seulanga Kecamatan Syiah Kuala Kota

Banda Aceh memiliki kemampuan yang baik

dalam pelaksanaan manajemen kelas. Guru


sangat berperan dalam merencanakan,

mengorganisakan, meminpin, dan

mengendalikan kelas, Guru membina dan

membimbing peserta didik sesuai dengan

berbagai latar belakang sosial, ekonomi, budaya

serta sifat-sifat individunya, membantu peserta

didik belajar dan bekerja sesuai dengan potensi

dan kemampuan yang dimilikinya, dan

mengatasi hambatan-hambatan yang

menghalangi terwujudnya interaksi dalam

kegiatan belajar mengajar.

Kendala-kendala dalam manajemen kelas

yang terjadi biasanya berkaitan dengan siswa.

Kendalanya pada saat proses pembelajaran

berlangsung ada siswa yang membuat keributan

dikelas, tidak mau mendengar penjelasan dari

gurunya dan ada siswa tidak mau belajar.

Kendala tersebut juga sering terjadi karena

kurang kesiapan guru dalam manajemen kelas

dan kurangnya memusatkan perhatian kapada

siswa.Guru harusselalu memberi motivasi

kepada siswa untuk belajar dengan baik. Jika

ada siswa yang berbuat tidak baik guru

menegur, sehingga perilaku siswa yang tidak

baik tersebut tidak berkelanjutan suasana kelas

tidak menjadi kacau dan tidak kondusif.


1 Kekuatan Menurut saya kekuatan penelitian ini adalah

8 Penelitian sebagai berikut :


1. Abstrak jelas, sehingga dengan membaca

abstraknya saja pembaca dapat

mengetahui hasil dari penelitian tersebut.

2. Yang disampaikan pada landasan teori

memaparkan cukup jelas, untuk segi alur

jalannya pembahasn jurnal.

3. Tata bahasa yang sesuai dengan EYD.

4. Judul penelitian pada jurnal sangat jelas

dan mudah dipahami tujuan dan

hasilnya.

5. Banyak pendapat ahli sebagai penguat

penelitian.

6. Memilih narasumber yang memang

memahami kondisi di lapangan.

1 Kelemahan Menurut saya kelemahan penelitian ini adalah

9 Penelitian sebagai berikut :

1. Ada kata-kata yang kurang jelas dan sulit

di mengerti oleh pembaca.

2. di lengkapi dengan langkah kongkrit

penyelesaian masalah.

3. Kurang memaparkan isi materi secara

jelas.

2 Kesimpulan Berdasarkan pembahasan sebelumnya, dapat

0 disimpulkan hasil dari penelitian adalahGuru

kelas di Gugus Bungong Seulanga Kecamatan

Syiah Kuala Kota Banda Aceh memiliki


kemampuan yang baik dalam manajemen kelas

tetapi ada beberapa guru mengalami kendala

dalam manajemen kelas.Peran guru untuk

mengembangkan potensi anak (guru sebagai

demonstrator dan guru sebagai pengelola kelas),

guru harus mengetahui betul potensi anak

didik. Karena dari potensi itulah, guru

menyiapkan strategi kegiatan yang sinergik

dengan potensi anak didik.Guru merupakan

faktor penentu yang sangat dominan dalam

pendidikan karena guru memegang peranan

dalam proses pembelajaran, dimana proses

pembelajaran merupakan inti dari proses

pendidikan secara keseluruhan. Guru yang

kreatif sangatlah dibutuhkan untuk

mengembangkan suasana kelas yang kondusif

yang dapat memberikan rasa senang, rasa

nyaman, mengasyikkan, penuh keakraban,

bersemangat dan lain sebagainya.

Kendala-kendala dalam manajemen kelas yang

terjadi biasanya berkaitan dengan siswa.

Kendalanya pada saat proses pembelajaran

berlangsung ada siswa yang membuat keributan

dikelas, tidak mau mendengar penjelasan dari

gurunya dan ada siswa tidak mau belajar.

Kendala tersebut juga terjadi karena kurang

kesiapan guru dalam manajemen kelas dan

kurangnya memusatkan perhatian kapada


siswa.Guru selalu memberi motivasi kepada

siswa untuk belajar dengan baik. Jika ada siswa

yang berbuat tidak baik guru menegur, sehingga

perilaku siswa yang tidak baik tersebut tidak

berkelanjutan sehingga kelas tidak menjadi

kacau dan tidak kondusif.


2 Saran Adapun saran untuk peneliti ialah untuk

1 memperhatikan aspek yang masih menjadi

kelemahan jurnal.
2 Referensi Mursalim dkk. (2017). Peran Guru Dalam

2 Melaksanakan Manjemen Kelas Di Gugus

Bungong Seulanga Kecamatan Syiah Kuala Kota

Banda Aceh. Banda Aceh : FKIP Unsyiah

Identitas Jurnal Pembanding 1

1 Judul Manajemen Kelas Dalam Meningkatkan

Proses Pembelajaran
2 Nama Jurnal Jurnal Uinbanten
3 Download Http://Jurnal.uinbanten.ac.id/index.php
4 Volume dan Vol. 4 No. 1 Hal. 27-44

Halaman
5 Nomor ISSN 2621-9549
6 Kota Terbit Provinsi Banten
7 Tahun 2018
8 Penulis Muldiyana Nugraha

Identitas Jurnal Pembanding 2

1 Judul Pengembangan Kompetensi Guru dalam

Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang


Berkualitas di Sekolah Dasar
2 Nama Jurnal Jurnal Pesona Dasar
3 Download http://jurnal.unsyiah.ac.id/PEAR/article/downlo

ad/7547/6214
4 Volume dan Vol. 2 No. 3 Hal. 13-26

Halaman
5 Nomor ISSN 2337-9227
6 Kota Terbit Banda Aceh, Aceh
7 Tahun 2014
8 Penulis Nurhaidah

Anda mungkin juga menyukai