PEMBAHASAN
A. Identifikasi Masalah
Pengkajian data subjektif dan objektif didapatkan diagnosis Ny. R usia 33
tahun G2P1A0 usia hamil 39+4 minggu dengan kehamilan pre eklamsia berat.
Selain itu, Ny. R merasa cemas dengan kondisinya sekarang. Penatalaksanaan
asuhan sudah sesuai dengan standar asuhan kebidanan pada Ny. R usia 27 tahun
G2P1A0 usia hamil 39+4 minggu dengan kehamilan pre eklamsia berat yaitu
memberikan informasi tentang hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga,
menjelaskan pada ibu tentang tanda bahaya preeklamsia, memperbanyak minum
air putih, berkolaborasi dengan dokter SpOG dalam pemberian tindakan dan
terapi (loading dose MgSO4), stabilisasi pasien sebelum ke ruang rawat inap dan
melakukan pendokumentasian.
Terkait asuhan yang dilakukan pada Ny. R, penulis tertarik untuk membahas
dua topik masalah yaitu pre eklamsia berat (PEB) dan kecemasan ibu dengan
kondisinya sekarang.
Pre Eklamsia
Berat
Material Environment
2. Kecemasan Ibu
Masalah yang terjadi pada Ny. Radalah merasa cemas dengan
kondisinya sekarang. Hal ini diperoleh dari data subjektif pada saat
anamnesa.
Pada segi urgency kecemasan ibu terhadap keluhan mendapat poin 4
dikarenakan akan memperparah keluhan utama ibu akibat adanya gangguan
emosional dan stress yang dialami ibu. Pada segi seriousness mendapat poin
4 dan growth mendapat poin 4. Menurut analisis dan pengkajian masalah
dengan metode fishbone, ditemukan beberapa akar permasalahan diantaranya:
Methods Man
Gagalnya saraf otak
mengontrol emosi dan takut,
metode pemberian informasi
yang kurang menarik Genetik, pendidikan yang
rendah sehingga intelektual
kurang, masalah endokrin,
gula darah rendah, motivasi
rendah, minimnya adaptasi
Kecemasan
ibu
Minimnya sumber
informasi.
Material Environment