Anda di halaman 1dari 5

NAMA : ADE LIA DIAN PRATIWI

NIM : 1802622010477 (01)

KELAS : J AKUNTANSI MALAM

TUGAS AKUNTANSI MANAJEMEN

Berikan contoh pengambilan keputusan taktis dalam

perusahaan ! dengan menggunakan 6 model pengambilan keputusan!

Model Pengambilan Keputusan Taktis :

1. Kenali dan tetapkan masalah


2. Identifikasi setiap alternatif sebagai solusi yang layak atas masalah tersebut; eliminasi
alternatif yang secara nyata tidak layak.
3. Identifikasi biaya dan manfaat yang berkaitan dengan setiap alternatif yang layak.
Klasifikasilah biaya dan manfaat sebagai relevan atau tidak relevan serta eliminasilah
biaya dan manfaat yang tidak relevan dari pertimbangan.
4. Hitunglah total biaya dan manfaat relevan masing-masing alternatif.
5. Nilailah factor-faktor kualitatif.
6. Tetapkan alternatif yang menawarkan manfaat terbesar.

1 Menetapkan Masalah

Langkah pertama adalah mengenai dan menetapkan masalah yang spesifik. Misalnya,
semua anggota tim manajemen Tidwell mengakui kebutuhan tambahan ruangan untuk
gudang, kantor, dan produksi cetakan plastic. Luas ruangan yang dibutuhkan, alasan
kebutuhan, dan bagaimana tambahan ruangan itu akan dimanfaatkan merupakan dimensi
penting dari masalah tersebut. Namun, masalah utamanya adalah bagaimana memperoleh
tambahan ruangan tersebut.

2 Mengidentifikasi Alternatif
        Langkah kedua adalah membuat daftar dan mempertimbangkan solusi yang
layak.Misalkan hasil identifikasi alternatif solusi adalah sebagai berikut:

 Membangun fasilitas sendiri dengan kapasitas yang cukup untuk mengatasi kebutuhan
saat ini dan yang dapat diperkirakan.

 Melease fasilitas yang lebih besar dan mensublease fasilitasnya saat ini.

 Melease fasilitas tambahan yang mirip dengan yang ada saat ini.

 Melease gedung tambahan yang akan dimanfaatkan sebagai gudang, yang dengan
demikian menyediakan ruangan untuk ekspansi produksi

 Membeli tangkai dan paking secara eksternal serta memanfaatkan ruangan yang tersedia
(yang sebelumnya digunakan untuk memproduksi kedua komponen tersebut) untuk
mengatasi masalah ruangan.

Sebagai bagian dari langkah-langkah di atas, perusahaan harus mengeliminasi alternatif-


alternatif yang tidak layak. Alternatif pertama dieliminasi karena mengandung banyak risiko
bagi perusahaan. Alternatif kedua ditolak karena mensubleasekan fasilitas bukanlah pilihan
yang dapat dijalankan. Alternatif ketiga dieliminasi karena terlalu jauh untuk mengatasi
masalah ruangan dan barangkali sangat mahal. Alternatif keempat dan kelima adalah layak;
keduanya berada dalam garis kendala biaya dan risiko serta menyediakan kebutuhan ruangan
bagi perusahaan. Perhatikan bahwa manajemen mengaitkan keputusan taktis (mendapatkan
tambahan ruangan) terhadap strategi pertumbuhan keseluruhan perusahaan dengan menolak
alternatif yang mengandung banyak risiko pada tahapan perkembangan perusahaan saat ini.

3 Mengidentifikasi biaya dan manfaat yang berkaitan dengan setiap alternatif yang layak

Pada langkah 3, biaya dan manfaat yang berkaitan dengan setiap alternatif yang layak
diidentifikasikan. Pada tahap ini, berbagai biaya yang benar-benar tidak relevan dapat
dieliminasi dari pertimbangan. Akuntan manajemen bertanggung jawab atas pengumpulan
data yang diperlukan. Anggaplah perusahaan menetapkan bahwa biaya pembuatan tangkai
dan paking mencakup berikut ini: Bahan langsung 130.000, Tenaga kerja langsung 150.000,
dan Overhead variable 65.000 sehingga Total biaya produksi variable 345.000. Selain itu
gudang harus dilease untuk mengatasi masalah ruangan apabila perusahaan meneruskan
produksi tangkai dan paking secara internal. Gudang yang sesuai telah ditemukan lease
sebesar 135.000 per tahun. Alternative kedua adalah membeli tangkai dan paking secara
eksternal serta memanfaatkan ruangan produksi yang telah dikosongkan. Pemasok luar telah
menawaran untuk memasok produk secukupnya kira-kira 460.000 per tahun. Perlu
dijelaskan di sini bahwa ketika pola arus kas menjadi semakin rumit pada alternative yang
bersaing, maka semakin sulit menghasilkan aliran arus kas yang sama bagi masing-masing
alternative. Dalam keadaan demikian, prosedur yang lebih canggih sebaiknya digunakan
pada saat melakukan analisis

4 Menghitung total biaya dan manfaat yang relevan untuk setiap alternatif yang layak.
        Kita sekarang tahu bahwa alternative 4, yaitu terus memproduksi secara internal dan
ruangan tambahan, membutuhkan biaya sebesar 480.000 sementara alternative 5, yaitu
membeli dari luar dan memanfaatkan ruangan sendiri, membutuhkan biaya sebesar 460.00.
Perbandingannya adalah sebagai berikut

  Alternatif 4 Alternatif Biaya diferensial bila


5 memilih alternatif 4

Biaya 345.000,00   345.000,00


produksi
variabel

Lease 135.000,00   135.000,00


gedung

Harga   460.000,00 (460.000,00)


Beli

Total 480.000,000 460.000,00 (20.000,00)

Biaya diferensial adalah 20.000 untuk keunggulan alternatif 5.


5 Menilai Faktor-faktor Kualitatif
        Meskipun biaya dan pendapatan yang berhubungan dengan alternatif adalah penting,
namun keduanya belum mampu menjelaskan secara keseluruhan. Faktor-faktor kualitatif
dapat secara nyata mempengaruhi keputusan manajer. Faktor-faktor kualitatif merupakan
faktor yang sulit dinyatakan dalam angka. Sebagai contoh, dalam keputusan
memproduksi atau membeli yang dihadapi sebuah perusahaan, pimpinan perusahaan
kemungkinan besar akan lebih memperhatikan pertimbangan kualitatif seperti mutu
tangkai dan paking yang dibeli secara eksternal, kehandalan sumber pasokan, ekspektasi,
stabilitas harga selama beberapa tahun berikutnya, hubungan ketenagakerjaan, citra
masyarakat, dan seterusnya.

        Untuk mengilustrasikan dampak faktor-faktor kualitatif yang mungkin terjadi dalam
keputusan memproduksi atau membeli, berikut diberikan contoh pertimbangan dua faktor
yaitu mutu dan kehandalan pasokan. Apabila mutu komponen yang dibeli secara
eksternal lebih rendah dari yang diproduksi secara internal, maka keunggulan kuantitatif
dari membeli mungkin lebih bersifat semu. Penggunaan bahan bermutu lebih rendah
barangkali menurunkan mutu potensiometer, sehingga merusak penjualan. Karena itu,
pimpinan perusahaan memilih untuk terus memproduksi komponen secara internal.
Demikian juga, apabila sumber pasokan tidak bisa diandalkan, maka skedul produksi
dapat terputus, dan pesanan pelanggan terlambat tiba di tempat. Faktor-faktor seperti ini
dapat meningkatkan biaya tenaga kerja dan overhead serta menggangu penjualan. Sekai
lagi, bergantung pada penerimaan trade off, pimpinan perusahaan mungkin memutuskan
bahwa memproduksi komponen secara internal adalah lebih baik daripada membelinya,
terlebih analisis biaya yang relevan menunjukkan keunggulan pada  pembelian.

6 Membuat Keputusan
        Segera setelah semua biaya dan manfaat yang relevan untuk setiap alternatif selesai
dinilai, dan faktor-faktor kualitatif dipertimbangkan, keputusan dapat dibuat.
Berdasarkan selisih biaya dari kedua alternatif yang relatif kecil, dan beban dalam
menjamin mutu serta kapasitas penuh, maka diputuskan untuk membuat tangkai dan
pangkai secara internal serta melease gudang.
  

Anda mungkin juga menyukai