Anda di halaman 1dari 19

PENGAMBILAN

KEPUTUSAN TAKTIS

OLEH

PUTRIA RAHMADANI
21100817
Pengambilan Keputusan Taktis

Pengambilan keputusan taktis terdiri dari


pemilihan diantara berbagai alternatif dengan
hasil yang langsung atau terbatas. Menerima
pesanan khusus dengan harga yang lebih
rendah dari harga jual normal untuk
memanfaatkan kapasitas menganggur dan
meningkatkan laba.
Pengambilan Keputusan Taktis

For ex : Perusahaan sedang mempertimbangkan untuk


memproduksi suatu komponen daripada membelinya
dari para pemasok.

Tujuannya adalah untuk menekan biaya pembuatan


produk utama dengan segera.
Model Pengambilan Keputusan Taktis

6 langkah yang mendeskripsikan proses pengambilan :

1. kenali dan definisikan masalah,


2. identifikasi setiap altenatif sebagai solusi yang layak,
3. Identifikasi biaya dan manfaat yang berkaitan,
4. Menghitung total biaya dengan manfaat yang
relevan,
5. Nilai faktor-faktor kualitatif,
6. Memilih alternative yang menawarkan manfaat
terbesar secara keseluruhan.
Langkah 1 Definisikan masalah Meningkatkan kapasitas gudang dan produksi

Langkah 2 Identifikasi beberapa Membangun fasilitas baru


alternatif Menyewa fasilitas yang lebih besar mengalihkan sewa fasilitas saat ini kepada pihak
ketiga
Menyewa fasilitas tambahan
Membeli barang dan alat pengukur, mengosongkan ruangan yang diperlukan

Langkah 3 Identifikasi biaya dan Alternatif 4:


manfaat yang berkaitan Biaya produksi variabel $345.000
dengan setiap alternatif Sewa gudang 135.000
yang layak Alternatif 5:
Harga beli $460.000

Langkah 4 Hitung total biaya dan Alternatif 4 $480.000


manfaat yang relevan untuk Alternatif 5 $460.000
setiap alternatif yang layak Perbedaan biaya
(differential cost) $ 20.000

Langkah 5 Nilai faktor-faktor kualitatif Kualitas pemasok eksternal


Keandalan pemasok eksternal
Stabilitas harga
Hubungan ketenagakerjaan dan citra masyarakat

Langkah 6 Buat keputusan Terus memproduksi barang dan alat pengukur secara internal, menyewa gudang
Langkah 1 : Definisikan masalah.

Misal, semua anggota tim manajemen Tidwell menyadari


kebutuhan tambahan ruangan untuk gudang, kantor, dan
produksi cetakan plastik. Luas ruangan yang dibutuhkan,
alasan kebutuhan, dan bagaimana tambahan ruangan itu akan
dimanfaatkan merupakan dimensi penting dari masalah
tersebut. Namun, masalah utamanya adalah bagaimana
memperoleh tambahan ruangan tersebut.
Langkah 2 : Identifikasi Beberapa Alternatif
Berdasarkan tampilan 1 diatas terlihat beberapa alternatif yang
akan pilih. Tidwell harus mengeliminasi alternatif-alternatif yang
tidak layak.

Alternatif 1 : dieliminasi karena beresiko bagi perusahaan

Alternatif 2 : ditolak mengalihkan sewa fasilitas kepada pihak lain


bukanlah pilihan yang dapat dijalankan

Alternatif 3 : dieliminasi karena belum dapat mengatasi masalah


ruangan

Alternatif 4 dan Alternatif 5 layak untuk dilakukan karena


keduanya berada dalam batas biaya dan resiko, serta menyediakan
kebutuhan ruangan bagi perusahaan
Langkah 3 : Identifikasi biaya dan manfaat yang berkaitan dengan
setiap alternatif yang layak.

Anggaplah Tidwell Products menetapkan biaya pembuatan barang dan alat


pengukur mencakup hal-hal berikut:

Bahan Baku Langsung $ 130.000

Tenaga Kerja Langsung $ 150.000

Overhead Variabel $ 65.000

Total biaya produksi variabel $ 345.000


Langkah 4 : Hitung total biaya dan manfaat yang relevan untuk setiap
alternatif yang layak.

Sekarang kita tahu bahwa alternatif 4 yaitu terus memproduksi


secara internal dan menyewa ruangan tambahan-membutuhka
biaya sebesar $480.000. Sementara alternatif 5 yaitu membeli dari
luar dan memanfaatkan ruang sendiri-membutuhkan biaya sebesar
$460.000.
.

Langkah 5 : Nilai faktor-faktor kualitatif. Sebagai


contoh, dalam keputusan memproduksi atau membeli
yang dihadapi oleh Tidwell Products, Leo Tidwell
akan memperhatikan pertimbangan kualitatif, for ex :
• Kualitas batang dan alat pengukur yang dibeli secara
eksternal
• Keandalan sumber pasokan
• Perkiraan kestabilan harga selama beberapa tahun
berikutnya
• Hubungan ketenagakerjaan
• Citra masyarakat, dan lain-lain.
Langkah 6 : Buat Keputusan.

Keputusan dapat dibuat setelah semua biaya


dan manfaat yang relevan untuk setiap
alternatif selesai dinilai, dan faktor-faktor
kualitatif dipertimbangkan. Berdasarkan
selisih biaya dari kedua alternatif yang relatif
kecil dan beban Tidwell Products dalam
menjamin kualitas serta pembekerjaan
secara penuh, maka diputuskan untuk
membuat batang dan alat pengukur secara
internal serta menyewa gudang.
.
Etika Dalam Pengambilan Keputusan Taktis

Dalam pengambilan keputusan


taktis, masalah etika selalu
berkaitan dengan cara keputusan di
implementasikan dan kemungkinan
pengorbanan sasaran jangka
panjang untuk hasil jangka pendek.
Namun, pengambilan keputusan
harus selalu mempertahankan
kerangka kerja etis.
Penerapan konsep pembuatan keputusan
taktis dalam situasi bisnis
Keputusan Membuat
Atau Membeli

Manajer sering dihadapkan dengan


keputusan apakah harus membuat atau
membeli komponen yang digunakan
dalam produksi. sesungguhnya,
menajemen secara berkalah harus
mengevaluasi keputusan masa lalu yang
berkaitan dengan produksi.
Keputusan meneruskan atau menghentikan
produksi (keep or drop decision)

Contoh solusi yang mungkin muncul


dalam jenis keputusan ini:
(1) Mempertahankan lini produk
(2) Menghentikannya, atau
(3) Menghentikan lini produk dan
menggantikannya
Keputusan terhadap suatu pesanan khusus
(special order decision)

Keputusan menjual atau memproses produk


lebih lanjut (sell or process further)

Produk gabungan (joint products) memiliki proses yang


umum dan biaya produksi sampai pada titik pemisahan
(split off point). Pada titik tersebut, produk-produk
tersebut dapat dibedakan. Seringkali produk gabungan
dijual pada titik pemisahan. Namun terkadang lebih
menguntungkan memproses lebih lanjut suatu produk
gabungan sebelum menjualnya.
Keputusan Bauran Produk

Setiap bauran produk


mencerminkan suatu alternative
yang mengandung tingkat laba
yang terkait. Seorang manajer
harus memilih alternative yang
akan memaksimalkan total laba
karena biaya tetap tidak
bergantung pada tingkat aktivitas.
ACTIVITY RESOURCES USAGE
MODEL DALAM MENILAI
RELEVANSI, PERILAKU BIAYA DAN
PENDAPATAN 

konsep  activity resources usage modelsangat membantu dalam


mengidentifiaksi apakah suatu biaya merupakan biaya relevan
atau tidak. Berdasarkan model tersebut, sumber ekonomi yang
dibutuhkan untuk menjalankan suatu aktivitas dapat
diklasifikasikan menjadi 3 jenis sumber ekonomi yaitu :

a)  Sumber ekonomi yang dipenuhi atau disediakan


saat dibutuhkan ( resources acquired as used
as needed). Sumber ekonomi yang dibutuhkan
akan disediakan tepat saat dibutuhkan dan
hanya disediakan sejumlah yang dibutuhkan.
Sumber ekonomi ini juga disebut
dengan flekxible resources..
ACTIVITY RESOURCES USAGE MODEL DALAM MENILAI
RELEVANSI, PERILAKU BIAYA DAN PENDAPATAN 

B) Sumber ekonomi dipenuhi sebelum


digunakan tetapi hanya disediakan untuk
satu periode. Merupakan sumber ekonomi
yang disediakan sebelum sumber ekonomi
tersebut dibutuhkan namun penyediaanya
hanya untuk periode maksimum satu tahun.
Sumber ekonomi ini disebut
dengan committed resources
ACTIVITY RESOURCES USAGE MODEL DALAM MENILAI
RELEVANSI, PERILAKU BIAYA DAN PENDAPATAN 

Sumber ekonomi dipenuhi sebelum


digunakan dan disediakan untuk beberpa
periode. Ada beberapa sumber ekonomi
yang disediakan oleh perusahaan jauh
sebelum dibutuhkan dan sebelum diketahui
secara pasti kebutuhan perusahaan dimasa-
masa mendatang, seperti pembelian gedung
dan aktiva tetap lainnya. Sumber ekonomi
ini juga disebut dengan committed
resources yang bersifat jangka panjang.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai