Anda di halaman 1dari 4

PANDUAN PRAKTEK KLINIK

KSM OBSTETRI DAN GINEKOLOGI

RSUD Dr. MOEWARDI

PERDARAHAN ANTEPARTUM
(ICD 10: O44.1)

1. Pengertian: Perdarahan pervaginam maupun tersembunyi intrauterin, pada umur


(Definisi) kehamilan lebih dari 20 minggu hingga sebelum masuk persalinan.
2. Anamnesis a. Evaluasi kegawatdaruratan dan lakukan pertolongan pada
kegawatdaruratan
b. Perdarahan pervaginam pada usia kehamilan 20 minggu atau lebih
c. Timbulnya perdarahan pervaginam secara spontan tanpa
melakukan aktifitas atau akibat trauma pada abdomen disertai
kontraksi atau tanpa kontraksi uterus
d. Beberapa faktor predisposisi :
- Riwayat solusio plasenta
- Perokok
- Hipertensi
- Multiparitas
- Janin besar
- Riwayat kuretase
- Riwayat sectio caesaria
3. Pemeriksaan Fisik Status Generalis: tanda vital, keadaan umum, dan kesadaran
Status Obstetrik:
- Periksa luar: Leopold I, II, III, IV
Osborn Test
- Inspekulo: Evaluasi perdarahan berasal dari ostium uteri eksterna
atau dari kelainan serviks dan vagina.
- USG untuk mengurangi risiko trauma akibat periksa dalam
4. Kriteria Diagnosis - Anamnesa
- Pemeriksaan fisik
- Pemeriksaan penunjang
5. Diagnosis Perdarahan antepartum
6. Diagnosis kausatif 1. Solusio Plasenta : - Ringan
- Sedang / Berat
2. Plasenta Previa
3.Vasa Previa
4. Partus prematurus imminens
7.Pemeriksaan 1. USG
penunjang 2. KTG
3. Pemeriksaan laboratorium darah
8. Terapi Solusio plasenta
Ringan :
Ekspektatif bila ada perbaikan perdarahan berhenti,
Kontraksi uterus tidak ada, janin hidup
- Tirah baring
- Hidrasi dan oksigenasi
- Maturasi paru dan otak janin
- Atasi anemia
- USG dan KTG serial
- Lihat progresifitas solusio plasenta, bila membaik konservatif
- Tunggu persalinan spontan

Aktif bila ada perburukan (perdarahan berlangsung terus, kontraksi


uterus berlangsung, nyeri hebat, perburukan tanda vital, dan gawat
janin
- Partus pervaginam (amniotomi/oksitosin infus), bila
pembukaan hampir lengkap
- Bila pembukaan <8 cm dan atau perburukan progresif maternal
dan fetal terminasi dengan Sectio Caesarea

Sedang/ berat :
- Resusitasi cairan, oksigenasi
- Pasang DC dan balans cairan
- Transfusi bila diperlukan
- Akhiri kehamilan dengan Sectio Caesarea, kecuali bila
pembukaan hampir lengkap (>8cm) lakukan akselerasi
(oksitosin dan atau amniotomi)

Plasenta previa :
A. Plasenta previa dengan perdarahan minimal
A.1 Jika Usia Kehamilan < 38 minggu, konservatif pertahankan
kehamilan dirawat sampai 1 hari bebas flek.
A.2. Jika Usia Kehamilan > 38 minggu, terminasi perabdominal
B. Plasenta previa tanpa perdarahan atau belum dalam
Persalinan.
B.1 Jika Usia Kehamilan < 38 minggu, rencanakan terminasi SC
saat aterm
B.2 Jika Usia Kehamilan > 38 minggu, terminasi kehamilan
dengan SC
C Jika perdarahan banyak dan atau berulang diterminasi tanpa
melihat usia kehamilan

Gold standard penegakan diagnosis plasenta previa adalah


ultrasonografi baik transabdominal maupun transvaginal.
Vasa previa
Janin mati : partus pervaginam
Janin hidup : partus perabdominal

9. Kompetensi Spesialis obstetri dan ginekologi (SpOG)


10. kompetensi PPDS MERAH KUNING HIJAU BIRU
(LEVEL 1) (LEVEL 2) (LEVEL 3) (LEVEL 4)
Administratif √ √ √ √
Penegakan √ √ √
Diagnosa
Tindakan √ √ √
operatif
Tindakan √ √
operatif
dengan
Penyulit
Pendampingan √

11. Edukasi Prosedur diagnosis dan prosedur tindakan.


Risiko prosedur diagnosis dan tindakan
Langkah-langkah penanganan komplikasi

12.Prognosis Ad Vitam : dubia ad malam


Ad Sanam : dubia ad malam
Ad Fungsionam: dubia ad malam
13. Tingkat Evidens I
14. Tingkat
A
Rekomendasi
15. Penelaah Kritis Divisi Fetomaternal Bagian Obstetetri dan Ginekologi FK UNS/RSDM
16. Indikator Medis Perdarahan pervaginam, kondisi ibu dan janin.
17.Hal-hal Khusus Bila ditemukan hal-hal khusus terkait pelayanan dan tindakan medik akan
dilakukan pemeriksaan dan tindakan lain berbasis bukti ilmiah atas
pertimbangan medis.
18. Kepustakaan 1. Cunningham. Et all. 2014. Williams Obstetrics. 24 edition. The
McGraw-Hill Companies.Inc
2. RCOG Guidelines. 2015
3. ACOG Guidelines. 2015
Surakarta, September 2018
Ketua Komite Medik Ketua KSM

Dr. Untung Alifianto, dr. SpBS Dr.Supriadi Hari R.,dr. SpOG (K)
NIP. 19561223 198611 1 002 NIP 19610309 198802 1 001

RSUD Dr. Moewardi


Direktur

dr.Endang Agustinar, M.Kes


NIP.19570812 198502 2 001

Anda mungkin juga menyukai