Anda di halaman 1dari 7

G.

Tujuan keperawatan dan intervensi keperawatan

Menurut Tim Pokja SIKI dan SLKI DPP PPNI (2018) dan (2019) Tujuan

keperawatan dan intervensi keperawatan adalah sebagai berikut :

No SDKI SLKI SIKI


1 Defisit perawatan Perawatan diri Dukungan perawatan
diri ( makan, (L.11103) diri makan/minum
mandi, toileting) Definisi : kemampuan (I.11351)
melakukan atau Definisi : memfasilitasi
menyelesaikan aktifitas pemenuhan kebutuhan
perawatan diri makanminum
Ekspetasi meningkat Tindakan
Kriteria hasil Observasi :
1. Kemampuan 1. Monitor
mandi dari skala kemampuan
1 (cukup menelan
menurun) ke 2. Identifikasi diet
skala 4 ( cukup yang
meningkat) dianjurkan
2. Kemampuan 3. Monitor status
mengenakana hidrasi pasien
pakaian dari jika perlu
skala 1 (cukup Terapeutik
menurun) ke 1. Lakukan oral
skala 4 ( cukup hygiene
meningkat) sebelum
3. Kemampuan makan/minum
makan dari skala 2. Berikan
1 (cukup bantuan saat
menurun) ke makan/minum
skala 4 ( cukup sesuai tingkat
meningkat) kemandirian,
4. Kemampuan ke jika mampu
toilet dari skala 1 Kolaborasi :
(cukup menurun) 1. Kolaborasi
ke skala 4 pemberian obat
( cukup ((mis analgesik,
meningkat) antiemetik)
sesuai indikasi

Dukungan perawatan
diri BAB/BAK
Definisi : memfasilitasi
pemenuhan kebutuhan
BAK/BAB
Tindakan
Observasi :
1. Identifikasi
kebiasaan
BAK/BAB
Terapeutik
1. Jaga privasi
selama
eliminasi
2. Bersihkan alat
bantu
BAB/BAK
setelah
digunakan
3. Ganti pakaian
pasien setelah
eliminasi, jika
perlu
Edukasi
1. Anjurkan
BAK/BAB
secara rutin
2. Anjurkan ke
kamar mandi/
toilet, jika perlu

Dukungan perawatan
diri mandi ((I.11352)
Definisi : memfasilitasi
pemenuhan kebutuhan
kebersihan diri
Tindakan
Observasi
1. Identifikasi
jenis bantuan
yang
dibutuhkan
2. Monitor
kebersihan
tubuh
3. Monitor
integritas kulit
Terapeutik
1. Pertahankan
kebiasaan
kebersihan diri
2. Berikan
bantuan sesuai
tingkat
kemandirian
Edukasi
1. Ajarkan kepada
keluarga cara
memandikan
pasien, jika
perlu
2 Gangguan Mobilitas fisik Perawatan tirah baring
mobilitas fisik ( L.05042) (I.14572)
Definisi : kemampuan Definisi :
dalam gerakan fisik satu meningkatkan
atau lebih ektremitas kenyamanan dan
secara mandiri keamanan serta
Ekspetasi meningkat mencegah komplikasi
Ktiteria hasil pasien yang menjalani
1. Nyeri dari skala tirah baring
1 (meningkat) ke Tindakan :
skala 4 ( cukup Observasi
menurun 1. Monitor
2. Kaku sendi dari kondisi kulit
skala 1 Terapeutik
(meningkat) ke 1. Posisikan
skala 4 ( cukup senyaman
menurun mungkin
Kelemahan fisik dari 2. Pertahankan
skala 1 (meningkat) ke seprei tetap
skala 4 ( cukup menurun kering, bersih
dan tidak
mudah kusut
3. Berikan latihan
gerak aktif dan
pasif
4. Ubah posisi
setiap 2 jam
Edukkasi
1. Jelaskan tujuan
dilakukan tirah
baring
3 Nyeri akut Tingkat nyeri (L.08066) Manajemen nyeri
(I.08238)
Definisi : pengalaman
Definisi :
sensorik atau mengidentifikasi dan
mengelola pengalaman
fungsional, dengan
sensorik atau
onset mendadak atau
emosional yang
lambat dan berintensitas berkaitan dengan
kerusakan jaringan
ringan hingga berat dan
atau fungsional dengan
konstan
onset mendadak atau
Ekspetasi : menurun lambat dan berintesitas
ringan hingga berat
Kriteria hasil :
dari konstan
1. Keluhan nyeri
Tindakan
dari skala 4 Observasi
1. Identifikasi
(cukup
lokasi,
meningkat) ke
karakteristik,
skala 2 (cukup durasi,
frekuensi,kualit
menurun)
as, intensitas
2. Meringis dari
nyeri
skala 4 (cukup Terapeutik
1. Berikan teknik
meningkat) ke
nonfarmakologi
skala 2 (cukup
s untuk
menurun) mengurangi
rasa nyeri ( mis
Ketegangan otot dari
TENS,
skala 4 (cukup
hipnosis,
meningkat) ke skala 2
akupresur,
(cukup menurun)
terapi musik,
biofeedback,
terapi pijat,
aromaterapi,
kompres
hangat/dingin
Edukasi
1. Jelaskan
strategi
meredakan
nyeri
2. Anjurkan
menggunakan
analgetik secara
tepat
3. Ajarkan teknik
nonfarmakologi
s untuk
mengurangi
rasa nyeri
Kolaborasi
1. Kolaborasi
pemberian
analgetik, jika
perlu
4 Keletihan Tingkat keletihan (L. Manajemen energi (I.
05046) 05178)
Definisi : kapasitas kerja Definisi :
fisik dan mental yang mengidentifikasi dan
tidak pulih dengan mengelola penggunaan
istirahat energi untuk mengatasi
Ekspetasi menurun atau mencegah
Kriteria hasil kelelahan dan
1. Verbalisasi mengoptimalkan
kepulihan energi proses pemulihan
dari skala 1 Tindakan
(menurun) ke Observasi
skala 4 ( cukup 1. Monitor pola
meningkat) dan jam tidur
2. Tenaga dari 2. Identifikasi
skala 1 gangguan
(menurun) ke fungsi tubuh
skala 4 ( cukup yang
meningkat) mengakibatkan
3. Motivasi dari kelelahan
skala 1 Terapeutik
(menurun) ke 1. Lakukan
skala 4 ( cukup latihan rentang
meningkat) gerak pasif /
aktif
2. Fasilitasi duduk
disisi tempat
tidur, jika tidak
dapat berpindah
atau berjalan
Edukasi
1. Anjurkan tirah
baring

Anda mungkin juga menyukai