NIM: 1710115210015
Kelas: A
Mata Kuliah: Geografi Pertanian
Dosen Pengampu: Eva Alviawati, S.Pd., M.Sc.
1. Aspek Lingkungan
Lingkungan fisis mempunyai peranan penting dan mengontrol dalam
pembuatan keputusan dalam penggunaan lahan pertanian.
2. Ekonomi
Faktor ekonomi merupakan aspek yang menentukan pilihan petani untuk
kelangsungan usaha taninya.
3. Sosial
Lingkungan sosial budaya suatu masyarakat akan berperan dalam kegiatan
pertanian.
Objek dan tujuan atau Scope kajian geografi pertanian menurut Singh & Dhillon
(2004) yaitu, “(i) untuk menjelaskan bagaimana berbagai jenis pertanian
didistribusikan di seluruh bumi dan bagaimana fungsinya dalam pengaturan
ruang, (ii) untuk memahami bagaimana jenis pertanian tertentu telah berkembang
di daerah tertentu dan bagaimana mereka serupa atau berbeda dengan pertanian di
daerah lain , (iii) menganalisis operasi sistem pertanian dan perubahan yang
mereka alami; (iv) untuk menyoroti ke arah mana dan ke dalam atau ke arah mana
perubahan volume di bidang pertanian sedang terjadi; (v) membatasi wilayah
produksi tanaman atau wilayah kombinasi tanaman atau wilayah usaha pertanian;
(vi) mengukur dan menguji tingkat perbedaan antar daerah; (vii) untuk
mengidentifikasi daerah-daerah yang lebih lemah dalam hal produktivitas
pertanian, dan (viii) untuk membatasi daerah-daerah yang mengalami stagnasi
pertanian, transisi dan dinamisme atau kemiskinan, keseimbangan dan
kemakmuran (Singh & Dhillon, 2004) ”.
Referensi
Singh, J., & Dhillon, S. S. (2004). Agricultural Geography (Third Edit). New
Delhi: Tata McGraw-Hill Publishing Company.
Tarrant, J. R. (1973). Agricultural Geography (Problems in Modern Geograhy).
New Jersey: John Wiley & Sons Inc.