Etiologi
• Candida albicans penyebab terbanyak inf oportunistik pd manusia
• Candida tropicalis
• Candida krusei
• Candida parapsilosis
• Candida guilliermondi
Faktor Resiko
1. Faktor Patogen
- mampu memetabolisme glukosa dalam kondisi aerobik maupun anaerobik
- mempunyai faktor-faktor yang mempengaruhi adhesi terhadap dinding sel
epitel seperti mannose, reseptor C3d, mannoprotein dan Saccharin
2. Faktor host
a. Faktor lokal Fungsi kelenjar saliva yang terganggu protein
antimikrobial ↓(laktoferin, lisosim)
Obat steroid inhalasi
Gigi palsu
Merokok
b. Faktor sistemik
Antibiotik spektrum luas
Obat imunosupresan
Penyakit sistemik: diabetes, HIV, cushing sindrom
Presentasi klinis dari kandidiasis oral
1. Kandidiasis pseudomembranosa = thrush
- plak putih (kumpulan dari hifa) yang multipel, mukosa
dapat terlihat eritema
- Pengecapan terganggu
- Sering terdapat pada neonatus atau pasien imunosupresi
2. Kandidiasis atropik
- kemerahan difus, sering dengan mukosa yang relatif
kering
- Hampir 26% pasien dengan gigi palsu
3. Kandidiasis hiperplastik = leukoplakia kandida
- plak putih yang tidak dapat deibersihkan
- disembuhkan dengan terapi antifungal secara rutin
4. Kandidiasis eritematosa
- daerah yang eritema atau kemerahan dengan adanya sedikit
perdarahan di daerah sekitar dasar lesi
- sering dikaitkan terjadinya keluhan mulut kering pada pasien
- daerah yang paling sering terkena adalah lidah, mukosa bukal,
dan palatum
5. Keilitis angular
- pecah- pecah, mengelupas maupun ulserasi yang mengenai
bagian sudut mulut
- biasanya disertai dengan kombinasi dari bentuk infeksi
kandidiasis lainnya
Angular Cheilitis
Pemeriksaan penunjang
1. Sitologi eksfoliatif
2. Kultur
3. Biopsi jaringan
Pengobatan
Lini pertama
• Nistatin krim/oral
• Ampoterisin B
• Klotrimazol
Lini kedua
• Ketokonazol
• Flukonazol
• Itrakonazol
TERIMA KASIH