Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI


BANJARMASIN
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
Jalan A. Yani Km. 4.5 Banjarmasin
70235 Telepon (0511) 3266593
e-mail: fuh@uin-antasari.ac.id website: http://fuh.uin-antasari.ac.id

SOAL FINAL TEST


Mata Kuliah: Psikologi Umum
Jurusan Pendidikan Matematika
SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2020/2021

Berikut ini adalah soal UAS


Kerjakan dengan sungguh-sungguh dan kejujuran sebagai seorang umat muslim dan
mahasiswa.
Lama pengerjaan ini 90 menit.
Boleh dikerjakan tidak berurutan

Berdoa sebelum memulai mengerjakan


Bismillahirrahmanirrahim

Soal :
1. Sebutkan dan jelaskan sifat dari memori ?
2. Pendidikan memiliki kewajiban dan tugas untuk mengembangkan intelegensi peserta
didik agar berfungsi secara optimal. Oleh karena itu, terdapat beberapa faktor yang
dapat mempengaruhi intelegensi individu. Sebutkan dan jelaskan salah satu factor
yang mempengaruhi intelegensi?
3. Bagaimana proses terjadinya presepsi?
4. Menurut salah satu teori mengenai motivasi mengatakan bahwa factor motivasi
terbagi menjadi dua, yakni factor internal dan eksternal. Faktor manakah yang
memengaruhi seseorang dalam motivasinya? Jelaskan alasannya!
5. Stres tidak selalu memberikan dampak negative karena stress juga berdampak positif
pada manusia. Coba jelaskan stress yang memberikan dampak positif diistilahkan
eustress dengan stress yang memberikan dampak negative yang diistilahkan distress?
Bismillahirrahmanirrahim

NAMA : NASRIN
NIM : 200101040799

JAWABAN

1. Sifat-sifat memori (ingatan):


a. Cepat, mampu memahami suatu hal dengan mudah tanpa adanya kesulitan.
b. Setia, suatu hal yang diterima akan disimpan baik-baik, sifatnya menetap tidak
berubah, serta sesuai dengan waktu menerimanya.
c. Teguh, dapat menyimpan kesan dalam waktu lama, tidak mudah lupa.
d. Luas, dapat menyimpan kesan-kesan yang diterima.
e. Siap, mudah dapat memproduksi kesan yang telah disimpannya.
2. Faktor yang mempengaruhi intelegensi, yaitu:
a. Keturunan
b. Gizi
c. Lingkungan sekitar
d. Keadaan fisik
e. Iklim emosi
Penjelasan dari iklim emosi, yaitu;
1) Pembawaan (Herediter)
Pembawaan ditentukan oleh sifat dan ciri-ciri yang dibawa sejak lahir. Batas
kesanggupan kita yakni dapat dan tidaknya memecahkan suatu soal atau masalah,
pertama-tama ditentukan oleh pembawaan kita. Orang itu ada yang pintar dan ada
pula yang bodoh, meskipun sama-sama menerima latihan dan pelajaran yang
sama, tetapi perbedaan-perbedaan itu masih tetap ada.
2) Kemasakan atau kematangan
Setiap organ di dalam tubuh manusia mengalami pertumbuhan dan
perkembangan, setiap organ (fisik maupun psikis) dapat dikatakan matang jika ia
telah mencapai kesanggupan untuk menjalankan fungsinya masing-masing.
3) Pembentukan
Yaitu segala keadaan di luar diri seseorang yang mempengaruhi
perkembangan intelegensi.
4) Minat dan pembawaan yang khas
Minat mengarahkan perbuatan kepada suatu tujuan dan merupakan dorongan bagi
perbuatan.
5) Kebebasan
Manusia memiliki kebebasan memilih metode juga bebas memilih masalah sesuai
dengan kebutuhannya.
3. Proses terjadinya persepsi diawali dari objek yang menimbulkan rangsangan atau
stimulus dan rangsangan tersebut mengenai alat indra atau reseptor. Proses ini dinamakan
proses kealaman (fisik), kemudian rangsangan yang diterima oleh alat indra dilanjutkan
oleh syaraf senisoris ke otak. Proses ini dinamakan proses fisiologis, selanjutnya
terjadilah suatu proses di otak, sehingga individu dapat menyadari apa yang ia terima
dengan reseptro itu, sebagai suatu rangsangan yang diterimanya. Proses yang terjadi
dalam otak/pusat kesadaran itulah dinamakan dengan proses psikologis, dengan demikian
taraf terakhir dari proses persepsi ialah individu menyadari tentang apa yang diterima
melalui alat indra (reseptor) seperti apa yang dilihat, diraba, atau dicium.
4. Dari faktor internal maupun faktor eksternal yang mempengaruhi motivasi itu tergantung
dari dorongan untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Faktor internal dengan factor
eksternal merupakan saling mempengaruhi dan ketergantungan. Karena dalam melakukan
sesuatu atau mencapai tujuan kita dengan atas kehendak diri sendiri yang juga
membutuhkan adanya dorongan dari orang lain.
5. Eustress merupakan stres yang memberikan dampak positif dan menguntungkan bagi diri
individu yang mengalaminya. Hal itu disebabkan karena sumber-sumber stres positif itu
memberikan respon serta dorongan motivasi pada kita untuk bekerja keras dalam
mencapai tujuan, menyelesaikan tugas, atau membantu kita keluar dari zona nyaman.
Sedangkan distress merupakan stress yan memberikan dampak negatif dan bersifat tidak
menyenangkan. Distress mengakibatkan individu mengalami keadaan psikologi yang
negatif, semakin menurunkan rasa semangat dalam bekerja keras mencapai tujuan bahkan
mengalami gangguan hubungan dengan orang lain disekitar.

Anda mungkin juga menyukai