DISUSUN OLEH :
i
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
ii
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT karena atas rahmat dan
karunia-Nya, Buku Modul Keperawatan Maternitas II tahun akademik 2019-2020
dapat diselesaikan sesuai pada waktunya. Buku ini merupakan pedoman
pembelajaran bagi mahasiswa semester II Program Studi S1 Keperawatan Universitas
Muhammadiyah Banjarmasin, juga untuk staf pengajar yang bertindak sebagai dosen
pengampu dan fasilitator.
Atas terselesaikannya buku modul ini, penyusun mengucapkan terima kasih kepada
tim sejawat dan semua pihak yang telah terlibat, baik secara langsung maupun tidak
langsung dalam penyusunan modul ini.
Kami menyadari masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam modul ini. Kami
mengharapkan masukan yang membangun agar modul ini bisa menjadi lebih baik.
Semoga modul ini bermanfaat bagi mahasiswa, staf pengajar serta seluruh komponen
terkait dalam proses pendidikan Sarjana Keperawatan di Program Studi S1
Keperawatan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman Pengesahan.....................................................................................................ii
Kata Pengantar.............................................................................................................iii
iii
Daftar Isi......................................................................................................................iv
iv
BAB 1
VISI, MISI DAN TUJUAN
1
1.1.3.5 Terselenggaranya tata kelola pendidikan tinggi yang efektif dan
efisien dalam suasana kampus Islami yang bermartabat.
1.2 Visi, Misi dan Tujuan Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan UM
Banjarmasin
1.2.1 Visi Fakultas Keperawatan dan Ilmu KesehatanUM Banjarmasin
Menjadi Fakultas terkemuka yang memiliki keunggulan akademik dan
professional di bidang kesehatan, dengan mengintegrasikan nilai-nilai
Islam dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni tahun 2025.
2
1.2.3.3 Terwujudnya strategi pembelajaran sesuai dengan metode
mutakhir.
1.2.3.4 Tersedianya sarana dan prasarana untuk mendukung terciptanya
suasana akademik yang kondusif.
1.2.3.5 Terlaksananya penelitian keperawatan dan kesehatan
berkesinambungan yang dapat menjadi rujukan informasi ilmiah
pada skala regional, nasional dan internasional.
1.2.3.6 Terlaksananya pengembangan dan pelaksanaan pengabdian
masyarakat di bidang keperawatan.
1.2.3.7 Terwujudnya jejaring kerjasama dengan berbagai pihak baik
dalam negeri maupun luar negeri.
3
1.3.3 Tujuan Prodi S1 Keperawatan
1.2.3.8 Dihasilkannya lulusan Ners yang mempunyai keunggulan mampu
mengelola asuhan dalam bidang leperawatan klinis yang meliputi
Keperawatan Dasar, Keperawatan Medikal Bedah dan
Kegawatdaruratan Islami.
1.2.3.9 Terlaksananya kurikulum berbasis kompetensi yang berdasarkan
perkembangan IPTEK, nilai-nilai Islam dan etik keprofesian.
1.2.3.10 Terwujudnya tekonologi pembelajaran yang mutakhir dan
Inovatif.
1.2.3.11 Tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung atmosfer
akademik yang kondusif.
1.2.3.12 Terlaksananya penelitian keperawatan dan kesehatan
berkesinambungan dalam pengembangan EBNP.
1.2.3.13 Terlaksananya pengembangan dan pelaksanaan pengabdian
masyarakat dibidang keperawatan.
1.2.3.14 Terwujudnya jejaring kerjasama dengan berbagai pihak baik
dalam negeri maupun luar negeri.
4
BAB 2
PROFIL LULUSAN DAN CAPAIAN PEMBELAJARAN
5
2.2 Capaian Pembelajaran
6
Aspek Kode Rumusan LO Program Studi sesuai KKNI
Kompetensi CP
7
Aspek Kode Rumusan LO Program Studi sesuai KKNI
Kompetensi CP
8
Aspek Kode Rumusan LO Program Studi sesuai KKNI
Kompetensi CP
9
Aspek Kode Rumusan LO Program Studi sesuai KKNI
Kompetensi CP
profesinya
10
Aspek Kode Rumusan LO Program Studi sesuai KKNI
Kompetensi CP
11
Aspek Kode Rumusan LO Program Studi sesuai KKNI
Kompetensi CP
lingkup tanggungjawabnya;
KK Mampu melakukan penelitian dalam bidang
14 keperawatan untuk menghasilkan langkah-
langkah pengembangan strategis organisasi;
KK 15 Mampu merencanakan, melaksanakan dan
mengevaluasi program promosi kesehatan,
melalui kerjasama dengan sesama perawat,
profesional lain serta kelompok masyarakat
untuk mengurangi angka kesakitan,
meningkatkan gaya hidup dan lingkungan yang
sehat.
Keterangan:
Semua Font yang di bold pada ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan
khusus merupakan CP penciri program studi.
12
Aspek Kode LO Program Studi Bahan
Kompetensi CP Kajian
BAB 3
RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER
13
upaya preventif dan promotif yang menggunakan pendekatan proses keperawatan
serta memperhatikan aspek legal dan etis ditatanan klinik maupun komunitas,
serta penelitian yang berhubungan dengan seksualitas dan reproduksi berserta
asuhan keperawatanya.
Berikut penjelasan singkat tentang metode pembelajaran yang digunakan pada mata ajar
Keperawatan Maternitas II
3.2.1. Tutorial
Tutorial yang dilakukan adalah diskusi dalam kelompok kecil dengan menggunakan
problem based learning (PBL). Mahamahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok
kecil beranggotakan 10 - 12 orang. Tutorial dijadwalkan 2 kali dalam satu bulan dan
dilakukan dengan didampingi oleh fasilitator atau mandiri.
Tugas tutor adalah untuk memfasilitasi kelompok saat tutorial antara lain:
menjelaskan tentang garis besar pembelajaran mata kuliah dan menjelaskan
pendekatan seven jump dalam turorial, memfasilitasi kelompok untuk menentukan
ketua dan sekretaris dan menjelaskan tugas ketua dan sekretaris. Menjelaskan tata
tertib tutorial, mengamati dan menilai proses tutorial. Selain itu fasilitator bertugas
memberikan umpan balik terhadap pelaksanaan turtorial.
Tugas ketua kelompok adalah membuka dan menutup kegiatan diskusi kelompok,
memimpin kegiatan diskusi kelompok, memberikan motivasi kepada anggota
kelompoknya untuk berperan aktif dalam diskusi.
14
Tugas sekretaris atau notulen adalah mencatat semua proses kegiatan diskusi sesuai
tahapan seven jump. Tugas anggota kelompok berperan serta aktif dalam proses
tutorial dan semua anggota kelompok bertanggung jawab terhadap pembuatan
laporan tutorial.
15
langkah
selanjutnya
3. Brainstorming Memperkenankan Membuat
semua anggota ringkasan
Mengaktifkan dan kelompok untuk singkat dan
menentukan berkontribusi satu jelas dari
pengetahuan dasar persatu kontribusi
yang telah dimiliki, Meringkas kontribusi Membedakan
serta membuat anggota kelompok antara poin poin
hipotesis Menstimulasi semua utama
anggota dan persoalan
kelompok untuk tambahan
berkontribusi
Menyimpulkan pada
akhir langkah
brainstorm
Memastikan bahwa
proses analisis
kritis dari seluruh
kontribusi ditunda
sampai langkah
selanjutnya
4. Analisis masalah Memastikan bahwa Membuat
semua poin dari ringkasan
Penjelasan dan brainstorm singkat dan
hipotesis didiskusikan jelas dari
didiskusikan secara Meringkas kontribusi kontribusi
mendalam dan anggota kelompok Mengindikasi
dianalisis secara Mengajukan hubungan
sistematis dan pertanyaan untuk antara topik
berhubungan satusama memperdalam dan membuat
lain sama lain diskusi skema
Memastikan bahwa
diskuis kelompok
tidak menyimpang
dari subyek
Menstimulasi
anggota kelompok
untuk mencari
hubungan antar
topik
Menstimulasi semua
anggota
kelompok untuk
berkontribusi
5. Membuat tujuan Menanyakan tujuan Menulis
pembelajaran pembelajaran yang tujuan
mungkin dicapai pembelajaran
16
Menentukan Mengakomodir
pengetahuan yang berbagai pendapat
kurang dimiliki anggota kelompok
oleh kelompok dan Mengecek apakah
membuat tujuan anggota puas
pembelajaran dengan tujuan
berdasarkan topik pembelajaran yang
dibuat
Mengecek apakah
semua
ketidakjelasan dan
kontradiksi dari
analisis
permasalahan telah
dikonversi menjadi
tujuan
pembelajaran
6. Belajar Mandiri Peserta didik belajar
dengan jalan
mencari informasi
yang diperlukan
secara mandiri
berdasarkan
sasaran belajar
yang telah
ditetapkan
17
kontribusi
anggota
kelompok
Mengajukan
pertanyaan
untuk
memperdala
m diskusi
Menstimulas
i anggota
kelompok
untuk
mencari
hubungan
antar topik
Menstimulas
i semua
anggota
kelompok
untuk
berkontribusi
Menyimpulk
an diskusi
tiap tujuan
pembelajaran
beserta
ringkasan
3.2.2. Kuliah
18
1.1.2 Mendorong mahamahasiswa untuk memiliki pengetahuan yang
lebih banyak, luas dan mendalam.
1.1.3 Membantu mahamahasiswa untuk menyelami kejadian pada
kehidupan nyata
1.1.4 Mendorong terjadinya pembelajaran secara aktif
1.1.5 Mendorong kemampuan mahamahasiswa untuk berfikir kritis.
1.1.6 Mengarahkan mahamahasiswa untuk mengenali dan menggunakan
berbagai macam gaya belajar.
1.1.7 Memperhatikan kebutuhan dan latar belakang mahamahasiswa
2.1.8 Memberikan kesempatan untuk mengembangkan berbagai strategi
assessment.
2.1.9 Mahamahasiswa wajib membuat tugas mandiri apabila terdapat
metode kuliah dalam pembelajaran (penjelasan tugas dapat dilihat
pada RPS).
19
praktikum, cara kerja (individu/kelompok), cara mendapatkan
bimbingan praktikum dan penulisan buku harian/laporan
praktikum (bila ada).
3.2.2.4 Mengkomunikasikan tugas yang harus diselesaikan dalam
praktikum yaitu pembagian waktu praktikum, cara kerja
(individu/kelompok), cara mendapatkan bimbingan praktikum
dan penulisan buku harian/laporan praktikum (bila ada).
3.2.2.5 Menerangkan prosedur praktikum yaitu pembagian waktu
praktikum, cara kerja (individu/kelompok), cara mendapatkan
bimbingan praktikum dan penulisan buku harian/laporan
praktikum (bila ada).
3.2.2.6 Membimbing pelaksanaan praktikum.
3.2.2.7 Memberikan umpan balik
20
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI S.1 KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
MATA KULIAH KODE MK RUMPUN MK BOBOT SEMESTER DIREVISI DIBUAT
Keperawatan SKP 4218 KEPERAWATAN 4 SKS (3: TM, 1: Praktikum) Semester 2 - 09 Januari 2019
3.3 Maternitas II
RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
OTORISASI Kordinator MK Koordinator RMK Ka. Prodi S.1 Keperawatan
Mariani, Ns.,M.Kep Mariani, Ns.,M.Kep Hj.Ruslinawati, Ns.M.Kep
Capaian Program Studi
Pembelajaran
(CPL) 1. Menguasai teknik, prinsip dan prosedur pelaksanaan asuhan/ praktik keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau
berkelompok , pada bidang keilmuan keperawatan dasar, keperawatan medikal bedah, keperawatan anak, keperawatan
maternitas, keperawatan jiwa, keperawatan keluarga, keperawatan gerontik, dan keperawatan komunitas, keperawatan gawat
darurat dan kritis, manajemen keperawatan, serta keperawatan bencana (P4);
2. Menguasai konsep teknologi informasi dan konsep Evidence Based Nursing Practice (P20);
3. Mampu memberikan asuhan keperawatan yang lengkap dan berkesinambungan yang menjamin keselamatan klien (patient safety)
sesuai standar asuhan keperawatan dan berdasarkan perencanaan keperawatan yang telah atau belum tersedia (KK1);
4. Mampu memberikan asuhan keperawatan(menyusun Intervensi) pada area spesialisasi (keperawatan medikal bedah, keperawatan
anak, keperawatan maternitas, keperawatan jiwa, atau keperawatan komunitas (termasuk keperawatan keluarga dan keperawatan
gerontik) sesuai dengan delegasi dari ners spesialis (KK2);
5. Mampu memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif berlandaskan nilai-nilai Islam (KK18).
Mata Kuliah:
1. Melakukan asuhan keperawatan wanita usia subur (usia reproduksi), pasangann usia subur, wanita dalam masa childbearing
(hamil, melahirkan, dan setelah melahirkan) dalam masa kondisi berisiko dan masalah-masalah yang berhubungan dengan
gangguan system reproduksi dengan penekanan pada upaya preventif dan promotive yang menggunakan pendekatan proses
keperawatan serta memperhatikan aspek legal dan etis ditatanan klinik maupun komunitas (P4, KK1, KK18)
2. Melakukan simulasi pendidikan kesehatan pada wanita usia subur (usia reproduksi), pasangan usia subur, wanita dalam masa
childbearing (hamil, melahirkan, dan setelah melahirkan) dalam kondisi berisiko dan masalah-masalah yang berhubungan dengan
gangguan system reproduksi dengan penekanan pada upaya preventif dan promotive yang menggunakan pendekatan proses
keperawatan serta memperhatikan aspek legal dan etis ditatanan klinik maupun komunitas.(P20, KK2, KK18)
3. Mengintegrasikan hasil penelitian yang berhubungan dengan wanita usia subur (usia reproduksi), pasangan usia subur, wanita
dalam masa childbearing (hamil, melahirkan, dan setelah melahirkan) dalam kondisi berisiko dan masalah-masalah yang
berhubungan dengan gangguan system reproduksi dengan penekanan pada upaya preventif dan promotif yang menggunakan
pendekatan proses keperawatan serta memperhatikan aspek legal dan etis ditatanan klinik maupun komunitas (P20)
4. Melakukan simulasi pengelolaan asuhan keperawatan pada wanita usia subur (usia reproduksi), pasangan usia subur, wanita dalam
masa childbearing (hamil, melahirkan, dan setelah melahirkan) dalam kondisi berisiko dan masalah-masalah yang berhubungan
dengan gangguan system reproduksi dengan penekanan pada upaya preventif dan promotive yang menggunakan pendekatan proses
keperawatan (KK1, KK2)
5. Mendemontrasikn intervensi keperawatan pada wanita usia subur (usia reproduksi), pasangan usia subur, wanita dalam masa
childbearing (hamil, melahirkan, dan setelah melahirkan) dalam kondisi berisiko dan masalah –masalah yang berhubungan dengan
gangguan system reproduksi dengan penekanan pada upaya preventif dan promotive yang menggunakan pendekatan proses
keperawatan serta memperhatikan aspek legal dan etis ditatanan klinik maupun komunitas.(P20, KK1, KK2, KK18)
Deskripsi Bahan Bahan Kajian:
Kajian & Pokok Mata kuliah ini membahas tentang upaya meningkatkan kesehatan reproduksi perempuan usia subur, ibu hamil, melahirkan, nifas,
Bahasan diantara dua masa kehamilan dalam kondisi berisiko dan masalah-masalah yang berhubungan dengan gangguan system reproduksi
dengan penekanan pada upaya preventif dan promotif yang menggunakan pendekatan proses keperawatan serta memperhatikan asfek
legal dan etis ditatanan klinik maupun komunitas.
Mata kuliah ini menguraikan tentang konsep, prinsip, teknik dan prosedur pelaksanaan asuhan / praktik keperawatan yang dilakukan
secara mandiri atau berkelompok untuk:
1. Wanita dengan masalah-masalah kesehatan wanita pada masa reproduksi
2. Asuhan keperawatan pada wanita dengan gangguan system reproduksi
3. Manajemin kasus pada system reproduksi
PUSTAKA Utama:
Green C.J. (2012). Maternal Newborn Nursing Care Plans. Second edition.
Klossner,J.,(2006), Introductory Maternity Nursing, Lippincott Williams & Wilkins
Lowdermilk, D.L., Preey, S.E., Cashion, M.C. (2013). Keperawatan Maternitas (2 Vol Set). Edisi Bahasa Indonesia 8. Mosby:
Elsevier (Singapore) Pte Ltd.
Perry S.E., Hockenberry M.J., Lowdermilk D.L., Wilson D. (2014). Maternal Child Nursing Care. 5 th edition. Mosby: Elsevier Inc.
Hanretty K.P., Santoso B.I., Muliawan E. (2014) Ilustrasi Obstetri. Edisi Bahasa Indonesia 7. Churchill Livingstone: Elsevier
(Singapore) Pte.Ltd. 21
Pendukung:
Bulechek G.M., Butcher H.K., Dochterman J.M., Wagner C. (2013). Nursing Interventions Classifications (NIC). 6th edition. Mosby:
Elsevier Inc.
Johnson, M., Moorhead, S., Bulechek, G. M., Butcher, H. K., Maas, M. L. & Swanson, S. (2012). NOC and NIC Linkages to NANDA-I
1.1. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PERMINGGU
Mg Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode PBL Dosen Waktu Pengalama Kriteria dan Refer Bobo
Ke yang Diharapkan Pengampu n Belajar Indikator ensi t
(Perte Mahasiswa Penilaian
muan)
1. - Pemaparan Silabus Koordinator Ceramah 1 x 50 -
Mata menit
Ajar/Dosen
Pengajar
2. Mahasiswa mampu Masalah -masalah kesehatan wanita Hj. Tugas Mahasiswa Utam
Melakukan Asuhan pada masa reproduksi: Ruslinawati, CTJ/ 2 x 50 Mahasiswa mampu a:
keperawatan wanita usia 1.Gangguan perdarahan Ns.,M.Kep Diskusi menit membuat menjelaskan 1,2,3
subur (usia reproduksi), 1.1 Perdarahan awal kehamilan masalah
risume dari &4
pasangan usia subur, 1.2 Perdarahan kehamilan lanjut. -masalah
wanita dalam masa 1.3 Perdarahan pada pasca persalinan materi dosen kesehatan Pend
childbearing ( hamil, 1.4 Syak Hemoragi wanita pada
ukun
melahirkan dan setelah 1.5 Gangguan pembekuan pada masa masa
melahirkan) dalam kehamilan reproduksi: g:3 &
kondisi beresiko dan Gangguan 6
masalah-masalah yang perdarahan,
berhubungan dengan Perdarahan
gangguan system awal
reproduksi dengan kehamilan,
penekanan pada upaya Perdarahan
preventif dan promotif kehamilan
yang menggunakan lanjut,
pendekatan proses Perdarahan
keperawatan serta pada pasca
memperhatikan aspek persalinan,
legal dan etis ditatanan Syak
klinik maupun komunitas. Hemoragi,Ga
ngguan
pembekuan
pada masa
kehamilan
2. Infeksi Maternal Yuliani Kuliah 2 x 50 Tugas Mahasiswa Utam
Penyakit menular seksual dan Budiarti, Ns., klasical menit Mahasiswa mampu a:
Asuhan Keperawatan M.Kep.,Sp.M membuat menjelaskan 1,2,3
2.1 Infeksi TORCH tentang
risume dari &4
2.2 Human Papilomavirus Infeksi
2.3 Infeksi traktus genetalis materi dosen Maternal Pend
2.4 Infeksi pasca partum Penyakit
ukun
menular
seksual:Infek g:3 &
si TORCH, 6
Human
Papilomaviru
22
Mg Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode PBL Dosen Waktu Pengalama Kriteria dan Refer Bobo
Ke yang Diharapkan Pengampu n Belajar Indikator ensi t
(Perte Mahasiswa Penilaian
muan)
s, Infeksi
traktus
genetalis,
Infeksi pasca
partum
3.Penyakit Masa Kehamilan dan Tugas Tugas
asuhan keperawatan Fasilitator Tutorial 2 x 50 Kelompok: Kelompok:
3.1 DM menit Mencari Mencari
bahan secara bahan secara
4 x 50 online atau online atau
menit teks book teks book
dalam dalam bentuk
bentuk makalah
makalah hasil diskusi Utam
hasil diskusi pada tutorial a:
pada tutorial 1,2,3
&4
23
Mg Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode PBL Dosen Waktu Pengalama Kriteria dan Refer Bobo
Ke yang Diharapkan Pengampu n Belajar Indikator ensi t
(Perte Mahasiswa Penilaian
muan)
dipandang
dari sudut
Pandangan
Islam
6. Gangguan Menstruasi Yuliani CTJ/ 2 x 50 Resume Kemampuan
6.1 Amenorea Hipogonadotropi Budiarti, Ns., Diskusi menit materi memahami
6.2 Dismenore M.Kep.,Sp.M kuliah dosen konsep
6.3 Endometriosis at gangguan
6.4 Infeksi Penyakit Radang menstruasi
Panggul
6.5 Infertilitas
6.7 Investigasi infertilitas wanita
6.8Investigasi infertilitas pria
7. Klimakterium Hj. CTJ/ 2 x 50 Resume Kemampuan
7.1 Gejala klimakterium Ruslinawati, Diskusi menit materi menjelaskan
7.2 Gejala pasca klimakterium Ns.,M.Kep kuliah dosen konsep
7.3 Asuhan keperawatan pasien Klimakteriu
dengan klimakterium/menopause m:Gejala
klimakteriu,
Gejala pasca
klimakteriu,
Asuhan
keperawatan
pasien
dengan
klimakterium
/menopause
24
Mg Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode PBL Dosen Waktu Pengalama Kriteria dan Refer Bobo
Ke yang Diharapkan Pengampu n Belajar Indikator ensi t
(Perte Mahasiswa Penilaian
muan)
dengan keganasan menit reproduksi
(Kanker
servik,kanker
endometrium
, ovarium),
Asuhan
Keperawatan
Pasien
dengan
keganasan
10 Kekerasan Terhadap Perempuan Yenni CTJ 6 x 50 Resume Kemampuan
diberbagai Tingkat Usia: Okvitasari,Ns. menit materi Kekerasan
10.1 Anak-anak ,M.Kep kuliah dosen Terhadap
10.2 Remaja Perempuan
10.3 Dewasa diberbagai
10.4 Pandangan Islam Tingkat
Memuliakan Perempuan Usia:Anak-
10.5Asuhan Keperawatan Dengan anak,Remaja
Kekerasan Terhadap Dewasa,Pand
Perempuan angan Islam
Memuliakan
Perempuan,
Asuhan
Keperawatan
Dengan
Kekerasan
Terhadap
Perempuan
11 Asuhan Keperawatan Sistem Yenni CTJ/ Diskusi 2 x 50 Resume Kemampuan
Gangguan Reproduksi Okvitasari,Ns. menit materi menjelaskan
11.1Pengkajian Sistem Reproduksi ,M.Kep kuliah dosen keperawatan
11.2Diagnosa Keperawatan Pada
gangguan
Gangguan Sistem Reproduksi
11.3Perencanaan/implementasi/evalua reproduksi
si Keperawatan Pada Gangguan
Sistem Reproduksi
11.4Dokumentasi Asuhan
Keperawatan
12.Asuhan Keperawatan Pada Masalah Hj. CTJ 2 x 50 Resume Kemampuan
Seksual Ruslinawati, menit materi Asuhan
12.3 Inpotensi Ns.,M.Kep kuliah dosen Keperawatan
12.4 Frigiditas PadaMasalah
12.5 Pedofilia Seksual:Inpo
12.6 Pengaruh Budaya terhadap tensi,Frigidit
Kesehatan Reproduksi Khitan as, Pedofilia
Pada Perempuan Pengaruh
25
Mg Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode PBL Dosen Waktu Pengalama Kriteria dan Refer Bobo
Ke yang Diharapkan Pengampu n Belajar Indikator ensi t
(Perte Mahasiswa Penilaian
muan)
Budaya
terhadap
Kesehatan
Reproduksi
Khitan Pada
Perempuan
13 Sistem Layanan Kesehatan untuk Yenni CTJ 2 x 50 Resume Kemampuan
Pasien Dengan Gangguan Sistem Okvitasari,Ns. menit materi menjelaskan
Reproduksi (Rujukan, PMO, ,M.Kep kuliah dosen system
Gakin, Jamkesmas) Layanan
Kesehatan
untuk Pasien
Dengan
Gangguan
Sistem
Reproduksi
(Rujukan,
PMO, Gakin,
Jamkesmas)
3. Mahasiswa mampu 14 Pengkajian dan Promosi Kesehatan Yuliani CTJ/ Diskusi 2 x 50 Resume Kemampuan
Membuat rencana Asuhan Wanita Budiarti,Ns., menit materi menjelaskan
keperawatan wanita usia Upaya-upaya Pencegahan Primer, M.Kep.,Sp.M kuliah dosen dan
subur (usia reproduksi), Sekunder dan Tersier pada Sistem mendemontr
pasangan usia subur, Reproduksi asikan
wanita dalam masa pengkajian
childbearing ( hamil, dan Promosi
melahirkan dan setelah 14.1 Sadari TIM Pengajar
Kesehatan
melahirkan) dalam 14.2 Apus Vagina
Wanita
kondisi beresiko dan 14.3 Observasi Pap Smear
Upaya-upaya
masalah-masalah yang 14.4 Observasi IVA
Pencegahan
berhubungan dengan 14.5 Observasi Cairan Vagina
Primer,
gangguan system 14.6 Observasi Edema
Sekunder
reproduksi dengan
dan Tersier
penekanan pada upaya
pada Sistem
preventif dan promotif 14.7 Observasi Pemeriksaan Kuliah
Reproduksi
yang menggunakan Kolposkopi kepakaran
pendekatan proses 14.8 Observasi Hasil USG
keperawatan serta 14.9 Interpretasi Hasil
memperhatikan aspek Laboratorium
legal dan etis ditatanan 14.10 Persiapan Operasi
klinik maupun komunitas 14.11Persiapan Kemoterapi
14.12Persiapan Radioterapi
14.13Pemeriksaan Refleks
4. Mahasiswa mampu 15 Trend dan Issue keperawatan Yuliani Telaah 2 x 50 Resume Kemampuan
Mengintegrasikan hasil maternitas terkait masalah-masalah Budiarti,Ns., Jurnal, menit materi mengaplikasi
penelitian yang kesehatan wanita dan Evidence M.Kep.,Sp.M Small kuliah dosen
26
Mg Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode PBL Dosen Waktu Pengalama Kriteria dan Refer Bobo
Ke yang Diharapkan Pengampu n Belajar Indikator ensi t
(Perte Mahasiswa Penilaian
muan)
berhubungan dengan based practice dalam keperawatan Group EBP dalam
wanita usia subur (usia maternitas Discussion keperawatan
reproduksi), pasangan
maternitas
usia subur, wanita dalam
masa childbearing
( hamil, melahirkan dan
setelah melahirkan) dalam
kondisi beresiko dan
masalah-masalah yang
berhubungan dengan
gangguan system
reproduksi dengan
penekanan pada upaya
preventif dan promotif
yang menggunakan
pendekatan proses
keperawatan serta
memperhatikan aspek
legal dan etis ditatanan
klinik maupun komunitas
Mahasiswa mampu 16 Manajemen kasus pada system Yenni CTJ / 2 x 50 Resume Kemampuan
Melakukan simulasi reproduksi (klasifikasi kasus system Okvitasari,Ns. Diskusi menit materi mendemontr
5. pengelolaan asuhan reproduksi dan prioritas masalah ,M.kep kuliah dosen asikan
keperawatan pada wanita system reproduksi). konsep
usia subur (usia manajemen
reproduksi), pasangan kasus pada
usia subur, wanita dalam system
masa childbearing reproduksi
( hamil, melahirkan dan (klasifikasi
setelah melahirkan) dalam kasus system
kondisi beresiko dan reproduksi
masalah-masalah yang dan prioritas
berhubungan dengan masalah
gangguan system system
reproduksi dengan reproduksi)
penekanan pada upaya
preventif dan promotif
yang menggunakan
pendekatan proses
keperawatan serta
memperhatikan aspek
legal dan etis ditatanan
klinik maupun komunitas.
Mahasiswa mampu 17. Membantu melakukan Tim Pengajar Demonstrasi 3 x50’ Keterampila Lab
6. Mendemonstrasikan pemeriksaan pap smear, IVA Praktikum/ n, kebenaran Keperawatan
intervensi keperawatan 18.Pemeriksan payudara sendiri skill lab prosedur
27
Mg Kemampuan Akhir Bahan Kajian Metode PBL Dosen Waktu Pengalama Kriteria dan Refer Bobo
Ke yang Diharapkan Pengampu n Belajar Indikator ensi t
(Perte Mahasiswa Penilaian
muan)
pada wanita usia subur (SADARI) dan
(usia reproduksi), 19.Memberikan penyuluhan alat kelancaran
pasangan usia subur, kontrasepsi komunikas
wanita dalam masa 20. Memasang alat kontrasepsi
childbearing ( hamil, dalam Rahim
melahirkan dan setelah
21 Memberikan injeksi kontrasepsi
melahirkan) dalam
kondisi beresiko dan
22 Melakukan konseling keluarga
masalah-masalah yang
berhubungan dengan
gangguan system
reproduksi dengan
penekanan pada upaya
preventif dan promotif
yang menggunakan
pendekatan proses
keperawatan serta
memperhatikan aspek
legal dan etis ditatanan
klinik maupun komunitas.
28
1.4 Daftar Topik Skill Lab
29
BAB 4
METODE EVALUASI
4.1 Sistem Penilaian
No Komponen Persentasi
1 Ujian Akhir Blok (MCQ) 40 %
30
a. Tugas Individi 10
b. Tugas Kelompok 10
c. Ujian Blok 20
2 Toturial 30 %
3 Skill / OSCE 30 %
100 %
Keterangan :
NA = Nilai Akhir
4.2.8 Penilaian hasil belajar mahasiswa berdasarkan sistem PAP dinyatakan sebagai
berikut
Nilai Nilai Bobot Predikat
Angka Huruf Nilai
4.2.9 Nilai mata kuliah yang dinyatakan dengan huruf A, A-, B+, B, B-,C+
dan B (Baik) adalah dinyatakan Lulus ( MK. Keperawatan)
31
4.2.10 Nilai mata kuliah yang dinyatakan dengan huruf D, C dan E adalah
Tidak Lulus, dan mahasiswa bersangkutan harus menempuh kembali
mata kuliah yang tidak lulus tersebut sesuai prosedur yang berlaku.
4.2.11 Perbaikan nilai ditujukan untuk memperbaiki nilai akhir suatu mata
kuliah dengan memprogramkan kembali mata kuliah tersebut pada
semester berikutnya secara regular.
4.2.12 Nilai akhir suatu mata kuliah mata kuliah yang dicantumkan
merupakan nilai terakhir yang dicapai oleh mahasiswa setelah
menempuh perbaikan melalui perkuliahan regular.
32
- Mampu memberi pertanyaan sesuai dengan topik
- Mampu memberikan tanggapan sesuai dengan topik
- Mampu mempertahankan pendapatnya sesuai dengan
sumber yang valid
25
- Mampu membuat kesimpulan dari hasil diskusi, serta
mengintegrasikan nilai-nilai islami (sesuai al-quran
Relevansi dan hadist)
pembicaraa - Evidance based berasal dari buku (10 tahun terakhir),
n jurnal (5 tahun terakhir)
- Hanya memenuhi 4 kriteria dari 5 kriteria di atas 20
1. Judul
33
2. Daftar Isi
3. Bab I PENDAHULUAN
a. Skenario kasus
b. Analisa Kasus
1. Langkah I (daftar istilah atau kata sulit)
Contoh:
Jumlah halaman min. 10 lembar, ketikan 1,5 spasi, Font Times New Roman,
size 12, kertas A4, dijilid rapi dan cover makalah menggunakan kertas bufalo
berwarna biru muda, naskah asli bukan foto kopi. Laporan dikumpulkan
kepada fasilitaor Tim Blok paling lambat pada awal skenario baru, diserahkan
kepada fasilitator blok untuk dievaluasi dan dinilai.Tempat pengumpulan di
ruang dosen S1 keperawatan di letakkan di tempat yang sudah disediakan dan
jangan lupa untuk menandatangani bukti penyerahan tugas yang sudah
disediakan.
34
Contoh Cover Laporan :
LAPORAN KELOMPOK I PENYUSUN
MAKALAH TUTORIAL
SKENARIO 1
1. NAMA NPM/KETUA
2. NAMA
NPM/SEKERTARIS
LOGO UM.BJM 3. ...
4. ...
5. ...
35
DIMENSI Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat
kurang
keperawatan
Isi Isi mampu Isi akurat dan Isi secara Isinya Isinya tidak
mengunggah lengkap. Para umum kurang akurat atau
pendengar pendengar akurat, akurat terlalu
untuk menambah tetapi tidak karena tidak umum.
mengemban wawasan lengkap. ada data Pendengar
gkan pikiran. baru tentang Para actual, tidak tidak
Sesuai topic tersebut pendengar menambah belajar
konsep bias pemahaman apapun
mempelajari pendengar atau
beberapa kadang
fakta yang menyesatka
tersirat, n.
tetapi
mereka
tidak
menambah
wawasan
baru tentang
topic
tersebut
36
DIMENSI Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat
kurang
1. Tata tulis 20
2. Isi 70
3.1 KKomprehensif 15
3.2 KKebenaran 15
37
Komponen yang dinilai Nilai Nilai Ket
maksimum
JUMLAH 100
Skor 81 – 100 71 – 80 61 - 70
38
DIMENSI Sangat Baik Cukup BOBOT Nilai
baik Total
Skor 81 – 100 71 – 80 61 - 70
39
BAB 5
SUPLEMEN
5.1 Skenario
5.1.1. Tujuan Umum Pembelajaran Kasus 1 :
Setelah melakukan tutorial ini, mahasiswa dapat membuat rencana
asuhan keperawatan pasien (Konsep Pengkajian spi Intervensi) dengan
masalah kesehatan Reproduksi.
“GESTASIONAL DIABETIC”
Ambillah Rahimku
40
koitus. Hasil Pap Smear tiap tiga tahun selama 5 tahun adalah negatif.
Akan tetapi Pap Smear yang sekarang adalah positif. Hasil biopsi serviks
menunjukkan kanker pada serviks stadium I. Kamarin ia masuk rumah
sakit untuk pembedahan histeriktomi dan Kemotrapi. Ibu Rima
menanyakan kepada perawat, “apakah suami saya akan berubah setelah
rahim saya diangkat?”. Pasien datang ke rumah sakit diantar oleh
suaminya. Suami tampak sportif terhadap isterinya. Ibu Rima adalah
seorang aktis yang suka membaca, menonton TV, dan mendengarkan
musik klasik. Ia mengatakan “saya harap dokter bisa membuang kanker
saya, saya sudah punya 2 orang anak dan itu sudah cukup. Namun dia
merasa takut dengan kemoterapi dan perannya terhadap suami setelah
histeriktomi.
41
Postmatur
c. Rumusan masalah
Membuat rumusan dengan empat pertanyaan kilnis:PICOT
(problem, intervensi, comparing, Outcome, time).
P I C O T
42
PICOT dibuat pertanyaan masalah:Tentukan “Key
Word”
- Applicability
Hasil penelitian bisa diaplikasikan dengan terlebih
dahulu mempertimbangkan hasil penelitian
(pembahasan), karakteristik pasien, fasilitas dan biaya,
kebijakan rumah sakit, dan lain- lain.
dst
f. Pembahasan
Mendiskusikan dengan cara membandingkan b dan e
g. Kesimpulan
43
h. Daftar Pustaka
1. Cover
2. SAP (Judul penyuluhan, sub judul, TIU, TIK, Metode, Alat,
sasaran penyuluhan, Pengorganisasian, kegiatan penyuluhan,
referensi)
3. Materi
4. Leaflead / brosur / Booklet
c. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan / dikerjakan:
Berupa SAP, Jumlah halaman minimal 5 lembar, ketikan 1,5 spasi, Font
Times New Roman, size 12, kertas A4, dijilid rapi dan cover makalah
menggunakan kertas bufalo berwarna biru muda.
Makalah dikumpulkan kepada PJ MK paling lambat satu minggu
sebelum tanggal ujian akhir blok. Tempat pengumpulan di ruang dosen
S1 keperawatan di letakkan di tempat yang sudah disediakan dan jangan
lupa untuk menandatangani bukti penyerahan tugas yang sudah
disediakan.
44
5.4 Standar Operasional Prosedur Skill Laboratorium
NAMA MAHASISWA :
NPM :
SEMESTER :
HARI / TANGGAL :
PENGERTIAN
45
Sebuah prosedur untuk menguji kehadiran kanker servik pada wanita.
TUJUAN
Mendeteksi dini kanker servik
INDIKASI
KONTRA INDIKASI
DAFTAR PUSTAKA
0 1 2 3
1.PERSETUJUAN PEMERIKSAAAN
1. 1. Ucapkan salam dan perkenalkan diri
2. Tanyakan tentang indentitas pasien
serta serta keluhan utama
3. Jelaskan tujuan dan prosedur
pemeriksaan pada pasien/keluarga
4. Jelaskan bahwa proses pemeriksaan
mungkin akan menimbulkan
perasaan khawatir atau kurang
menyenangkan tetapi pemeriksa
berusaha menghindari hal tersebut
5. Pastikan bahwa pasien telah mengerti
prosedur dan tujuan beri kesempatan
pasien untuk bertanya
6. Minta persetujuan klien/keluarga
7. Dekatkan alat
8. Jaga privacy pasien, tutup tirai/pintu
MEMPERSIAPKAN PASIEN
1. Minta pasien untuk mengosongkan
kandung kemihdanmelepaskancelana
46
2. Persilahkan pasien untuk berbaring
diranjang ginekologi
3. Atur pasien pada posisi lototomi
4. Hidupkan lampu sorot, arahkan
dengan benar pada bagian yang akan
diperiksa
MEMPERSIAPKAN DIRI
1. Cucilah tangan kemudian keringkan
dengan handuk bersih
2. Pakailah sarung tangan
3 PEMERIKSAAN
1. Pemeriksa duduk pada kursi yang
telah disediakan, menghadap ke
aspektus genitalis
2. Lakukan periksa pandang
(inspeksi) pada daerah vulva dan
perineum
3. Ambil speculum dengan tangan
kanan, masukan ujung telunjuk kiri
pada introitus (agar terbuka),
masukan ujung speculum dengan
arah sejajar introitus (yakinkan
bahwa tidak ada bagian yang terjepit)
lalu dorong bilah setelah masuk
setengah panjang bilah, putar 900
hingga tangkainya kea rah bawah.
Atur bilah atas dan bawah dengan
membuka kunci pengatur bilah atas
bawah (hingga masing-masing bila
menyentuh) tekan pengungkit bilah
sehingga lumen vagina dan servik
tampak jelas (perhatikan ukuran dan
warna porsio, dinding dan secret
vagina.
4. Jika secret vagina ditemukan
banyak, bersihkan secara hati-hati
(supaya pengambilan epitel tidak
terganggu)
5. Pengambilan sampel pertama kali
dilakukan pada porsio (ektoservik).
Sampel diambil dengan
menggunakan spatula ayre yang
diputar 3600 pada permukaan porsio
6. Oleskan sampel pada gelas objek
7. Sampel endoservik
(kanalis servikalis) diambil dengan
menggunakan kapas lidi dengan
memeutar 3600 sebanyak satu atau
dua putaran
Oleskan sampel pada gelas yang
sama pada tempat yang berbeda
dengan sampel yang pertama, hindari
jangan sampai tertumpuk
Sampel segera difiksasi sebelum
mongering. Bila menggunakan spray
usahakan menyemprot dari jarak 20-
47
25 cm atau merendam pada wadah
yang mengandung etil alcohol 95%
selama 15 menit, kemudian biarkan
m,engering kemudian diberi label
8. Setelah pemeriksaan selesai,
lepaskan pengungkit dan pengatur
jarak bilah, kemudian keluarkan
speculum
9. Letakan speculum pada tempat
yang telah disediakan
10. Pemeriksa berdiri untuk
melakukan periksa bimanual untuk
tentukan konsistensi porsio, besar
dan arah uterus, serta angkat tangan
kiri dari dinding perut, usapkan
larutan antiseptic pada bekas secret/
cairan didinding perut dan sekitar
vulva/ perineum
11. Beritahu pada ibu bahwa
pemeriksaan sudah selesai
PENCEGAHAN INFEKSI
1. Kumpulkan semua peralatan dan
lakukan dekontaminasi
2. Buang sampah pada tempatnya
3. Cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir dan keringkan dengan
handuk yang bersih
PENJELASAN HASIL
PEMERIKSAAN
1. Jelaskan pada pasien tentang hasil
pemeriksaan
2. Pastikan pasien mengerti apa yang
telah dijelaskan
RENCANA LANJUTAN
1. Catat hasil pemeriksaan pada rekam
medis
2. Buat pengantar pemeriksaan ke ahli
patologis anatomi
3. Buat jadwal kunjungan ulang
4. Persilahkan ibu ke ruang tunggu
(apabila pemeriksaan selesai) atau ke
ruang tindakan (untuk proses/
tindakan lanjutan)
DOKUMENTASI
SIKAP
Sopan
Empati
TOTAL NILAI
48
GLOBAL RATING * (Centang Salah 1)
FAIL
BORDELINE
PASS
EXCELLENT
NAMA PENGUJI :
TTD :
CATATAN PENGUJI :
NAMA MAHASISWA :
NPM :
SEMESTER :
HARI / TANGGAL :
PENGERTIAN
IVA ( Inspeksi Visual Asam asetat ) adalah pemeriksaan leher rahim ( serviks )
dengan cara melihat langsung ( dengan mata telanjang ) leher rahim setelah
memulas leher rahim dengan larutan asam asetat 3 sampai dengan 5%. Dengan
cara ini kita dapat mendeteksi kanker rahim sedini mungkin.
TUJUAN
Pemeriksaan IVA merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk untuk mendeteksi
kanker leher rahim dan juga skrining alternatife dari pap smear karena biasanya
49
lebih murah, praktis, sangat mudah untuk dilaksanakan dan peralatan sederhana
serta dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan selain dokter ginekologi.
INDIKASI
KONTRA INDIKASI
DAFTAR PUSTAKA
0 1 2 3
I ORENTASI
1. Ucapkan salam dan
perkenalkan diri
2. Klarifikasi nama dan umur
pasien atau nama dan
alamat pasien
3. Jelaskan tujuan dan
prosedur tindakan yang
akan dilakukan kepada
pasien/keluarga
4. Kontrak waktu
5. Beri kesempatan pasien
untuk bertanya
6. Minta persetujuan
klien/keluarga
7. Dekatkan alat
8. Jaga privacy pasien, tutup
tirai/pintu
II KERJA
1. Pasien dibaringkan dengan
posisi litotomi (barbering
dengan dengkul ditekuk
dan kaki melebar)
2. Vagina akan dilihat secara
visual apakah ada kelainan
dengan bantuan
pencahayaan yang cukup
3. Speculum (alat peleber)
akan dibasuh dengan air
hangat dan masukan ke
vagina pasien secara
tertutup, lalu dibuka untuk
melihat leher rahim.
4. Bila terdapat banyak cairan
di leher rahim, digunakan
kapas steril basah untuk
menyerapnya
5. Dengan menggunakan
pipet atau kapas, larutan
asam asetat 3-5%
diteteskan ke leher rahim.
Dalam waktu kurang lebih
satu menit, reaksinya pada
50
leher rahimsudah dapat
dilihat.
6. Bila warna leher Rahim
berubah menjadi keputi-
putihan, kemungkinan
positif terdapat kanker.
Asam asetat berfungsi
menimbulkan dehidrasi sel
yang membuat
penggumpalan protein,
sehingga sel kanker yang
berkepadatan protein tinggi
berubah warna menjadi
putih
7. Bila tidak didapatkan
gambaran epitel putih pada
daerah transformasi berarti
hasilnya negative
III DOKUMENTASI
1. Mencatat hasil
pemeriksaan
2. Mencatat tanggal dan
waktu pemeriksaan
IV SIKAP
1. Sistematis.
2. Hati-hati.
3. Berkomunikasi.
4. Mandiri.
5. Teliti.
6. Tanggap terhadap
respon klien.
7. Rapih.
8. Menjaga privacy.
9. Sopan.
DOKUMENTASI
SIKAP
Sopan
Empati
TOTAL NILAI
FAIL
BORDELINE
PASS
EXCELLENT
51
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI
PRODI S1 KEPERAWATAN
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UM BANJARMASIN
NAMA MAHASISWA :
NPM :
SEMESTER :
HARI / TANGGAL :
PENGERTIAN
Pemeriksaan payudara sendiri (sadari) dapat dilakukan oleh setiap wanita setelah berusia 20 tahun
dan disarankan untuk melakukannya sendiri, karena lebih mengenal struktur payudara normalnya.
Waktu yang paling tepat untuk melakukan pemeriksaan ini adalah pada hari ke 5-7 setelah
menstruasi, saat payudara tidak mengeras, membesar, atau nyeri lagi. Bagi wanita yang telah
menopause, atau tidak menstruasi lagi, dapat melakukannya kapan saja, dan disarankan untuk
memeriksanya sendiri setiap awal atau akhir bulan.
TUJUAN
52
Untuk mengetahui adanya kelainan pada payudara sejak dini
INDIKASI
KONTRA INDIKASI
DAFTAR PUSTAKA
0 1 2 3
6.
Peras puting secara perlahan, lihatlah *
apakah ada keluar cairan berwarna
putih, atau kekuningan, atau bahkan
darah.
53
berlalawanan untuk memeriksa.*
DOKUMENTASI
SIKAP
Sopan
Empati
TOTAL NILAI
FAIL
BORDELINE
PASS
EXCELLENT
NAMA PENGUJI :
TTD :
CATATAN PENGUJI :
NAMA MAHASISWA :
NPM :
SEMESTER :
HARI / TANGGAL :
PENGERTIAN
Memasukkan alat yang dirancang khusus ke dalam rongga uterus seorang wanita subur
yang ingin mencegah kehamilan selama periode waktu tertentu (Saifuddin,2006: 64)
TUJUAN
Tujuan menurut Saifuddin (2006: 64) adalah:
54
INDIKASI
KONTRA INDIKASI
DAFTAR PUSTAKA
0 1 2 3
I ORENTASI
1. Ucapkan salam dan perkenalkan diri
2. Klarifikasi nama dan umur pasien
atau nama dan alamat pasien
3. Jelaskan tujuan dan prosedur
tindakan yang akan dilakukan
kepada pasien/keluarga
4. Kontrak waktu
5. Beri kesempatan pasien untuk
bertanya
6. Minta persetujuan klien/keluarga
7. Dekatkan alat *
8. Jaga privacy pasien, tutup tirai/pintu
A. Peralatan
1. Set Alat memasukkan AKDR yang
sudah disterilasasi.
2. Nampan steril berisi.
a. Speculum vagina (cuscos) 1
II
buah.
b. Vulsellum 1 buah.
c. Dilator uterus 1 buah.
d. Forceps penjepit kasa 2 buah.
e. Mangkuk berisi kapas uap
steril.
f. Sarung tangan steril.
g. Gunting . *
h. Larutan desinfektan.
i. Kidney basin.
III IMPLEMENTASI
55
penutupnya dan lipat ke
belakang.
b. Masukkan pendorong ke
dalam tabung inserter tanpa
menyentuh benda tidak steril.
*
c. Letakkan kemasan pada
tempat yang datar.
d. Selipkan karton pengukur
dibawah lengan AKDR.
e. Pegang kedua ujung lengan
AKDR dan dorong inserter
samapai ke pangkal lengan
sehingga lengan akan melipat.
f. Setelah lengan melipat sampai
menyentuh tabung inserter,
tarik tabung inserter dari
bawah lipatan lengan.
g. Angkat sedikit tabung inserter,
dororng dan putar untuk
memasukkan lengan AKDR
yang sudah terlipat tersebut ke
dalam tabung inserter.
2. Posisikan pasien telentang dengan
lutut ditekuk dan bokong berada
pada tepi meja (posisi litotomi).
Berikan privasi dan tutupi tubuh
pasien dengan benar.
3. Cuci tangan dan pakai sarung
tangan steril
4. Pemasangan AKDR
a. Pasang spekulum cocor bebek
untuk melihat serviks.
b. Bersihkan serviks dengan
antiseptic 2-3 kali.
c. Jepit serviks dengan
tenakulum secara hati- hati.
d. Masukkan sonde uterus
dengan tehnik “ tidak
menyentuh “ ( no touch
56
technique ) yaitu secara hati-
hati memasukkan sonde ke
dalam kavum uteri dengan
sekali masuk tanpa menyentuh
dinding vagina ataupun bibir
spekulum.
e. Tentukan posisi dan
kedalaman kavum uteri dan
keluarkan sonde ukur
kedalaman kavum uteri pada *
tabung inserter yang masih
berada dalam kemasan
sterilnya dengan menggeser
leher biru pada tabung inserter,
kemudian buka seluruh plastik
penutup kemasan.
f. Angkat tabung AKDR dari
*
kemasannya tanpa menyentuh
permukaan yang tidak steril,
hati-hati jangan sampai
pendorongnya terdorong.
g. Pegang serta tahan tenakulum
dan pendorong dengan satu
tangan.
h. Lepaskan lengan AKDR
dengan menggunakan teknik
withdrawel yaitu menarik
keluar tabung inserter sampai
pangkal pendorong dengan
tetap menahan pendorong.
i. Keluarkan pendorong,
kemudian inserter didorong
kembali kedalam servik
sampai leher biru menyentuh
serviks atau terasa tahanan.
j. Keluarkan sebagian dari
tabung inserter dan gunting
benang AKDR kurang lebih 3- *
4 cm.
57
k. Keluarkan seluruh tabung
inserter, buang ke tempat
sampah terkontaminasi.
l. Lepaskan tenakulum dengan
hati- hati, rendam dalam
larutan klorin 0,5%.
m. Periksa serviks dan bila ada
perdarahan dari tempat bekas
jepitan tenakulum, tekan
dengan kasa selama 30-60
detik.
5. Rendam seluruh alat dilarutan
dekontaminasi. Celupkan tangan
ke cairan ekontaminasi, buang
dalam keadaan terbalik. Cuci
tangan.
6. Biarkan pasien relaks kurang lebih
15 menit sebelum mengijinkan
pulang.
7. Dokumentasikan tindakan yang
telah dilakukan.
V EVALUASI
1. Mengevaluasi respon klien terhadap
pemasangan AKDR *
2. Mengobservasi tanda dan gejala
adanya efek samping pada klien.
VI DOKUMENTASI
1. Mencatat respon klien setelah *
pemasangan AKDR
2. Mencatat tanggal dan waktu
pemasangan AKDR
VII SIKAP
1. Sistematis.
2. Hati-hati.
3. Berkomunikasi.
4. Mandiri.
5. Teliti.
6. Tanggap terhadap respon klien.
7. Rapih.
8. Menjaga privacy.
9. Sopan.
DOKUMENTASI
58
SIKAP
Sopan
Empati
TOTAL NILAI
FAIL
BORDELINE
PASS
EXCELLENT
NAMA PENGUJI :
TTD :
CATATAN PENGUJI :
NAMA MAHASISWA :
NPM :
SEMESTER :
HARI / TANGGAL :
PENGERTIAN
Suatu tindakan membersihkan stoma, kulit sekitar stoma, & mengganti kantong kolostomi
dengan cara berkala sesuai kebutuhan
TUJUAN
-Menekan ovulasi
-Membuat lender serviks menjadi kental sehingga penetrasi sperma terganggu
-Perubahan pada endometrium(atrofi) sehingga implantasi terganggu
-Menghambat transportasi gamet oleh tuba
INDIKASI
KONTRA INDIKASI
DAFTAR PUSTAKA
59
NILAI
NO TINDAKAN Cr.
POIN
0 1 2 3
I ORENTASI
1. Ucapkan salam dan perkenalkan
diri
2. Klarifikasi nama dan umur pasien
atau nama dan alamat pasien
3. Jelaskan tujuan dan prosedur
tindakan yang akan dilakukan
kepada pasien/keluarga
4. Kontrak waktu *
5. Beri kesempatan pasien untuk
bertanya
6. Dekatkan alat
7. Jaga privacy pasien, tutup
tirai/pintu
ALAT
3) Alkohol 60 – 90 %
*
Instruksi kerja
60
dalam semprit, gunakan jarum yang
sama untuk menghisap kontrasepsi
suntik yang menyuntikkn klien
Teknik suntikan
5) Cyclofem 25 mg medroksi
progesteron asetat dan 5 mg estrogen
sipionat diberikan setiap bulan
III EVALUASI
V SIKAP
1. Sistematis.
2. Hati-hati.
3. Berkomunikasi.
4. Mandiri.
5. Teliti.
6. Tanggap terhadap respon
klien.
7. Rapih.
8. Menjaga privacy.
9. Sopan.
DOKUMENTASI
SIKAP
61
Sopan
Empati
TOTAL NILAI
FAIL
BORDELINE
PASS
EXCELLENT
NAMA PENGUJI :
TTD :
CATATAN PENGUJI :
NAMA MAHASISWA :
NPM :
SEMESTER :
HARI / TANGGAL :
PENGERTIAN
Konseling ini dilakukan dengan pendekatan SATU TUJU, yang merupakan kepanjangan dari;
SA: Salam, T: Tanyakan, U: Uraikan, TU: BanTU, J: Jelaskan lebih rinci dan U: Ulangan
TUJUAN
1. Menyampaikan informasi berbagai informasi yang benar dan lengkap (cara kerja, manfaat,
kemungkinan efek samping, komplikasi, kegagalan, kontraindikasi, tempat layanan dan
rujukan serta biaya)
62
2. Membantu keluarga dalam memilih dan memutuskan jenis kontrasepsi yang akan digunakan
melalui pendidikan kesehatan.
INDIKASI
KONTRA INDIKASI
DAFTAR PUSTAKA
Reeder, M., Koniak,G., 2011, Keperawatan Maternitas: kesehatan wanita, Bayi &
Keluarga,(2 vol set). Edisi Bahasa Indonesia 18, EGC
Cr. NILAI
NO TINDAKAN POIN
0 1 2 3
1 PERSIAPAN ALAT
b. lembar balik/bookliet
2 PRA INTERAKSI
a. Verifikasi Order
b. Persiapan Pasien
3 ORIENTASI
63
h. Memberikan informasi bahwa semua keterangan *
tersebut diperlukan untuk menolong memilih cara
atau alat KB yang cocok dengan keadaan dan
kebutuhannya.
i. jika klien bukan peserta baru, tanyakan apakah ada
perubahan atau hal penting yang ingin dibicarakan
dengan anda sejak kunjungannya yang lalu
U: Uraikan mengenai alat-alat KB yang ingin diketahui:
64
z. Tanyakan apakah klien masih menggunakan alat
kontrasepsi yang sama
aa. Jika ya, tanayakan apakah ada masalah, keluhan,
efek samping
bb. Jika klien mengalami efek samping, jelaskan *
beberapa kemungkinan penyebabnya dan sarankan
hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi
masalahnya
cc. Tanyakan apakah klien masih ingin bertanya
a. Simpulkan Kegiatan
6 DOKUMENTASI
7 SIKAP
a. Sopan
b. Empati
TOTAL NILAI
FAIL
BORDELINE
PASS
EXCELLENT
NAMA PENGUJI :
TTD :
CATATAN PENGUJI :
65