Anda di halaman 1dari 2

Tugas 1 (PDGK 4407.

740010)
Pengantar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Nama : AGUS TRIONO


Kelas : 2A
NIM : 858822343
Pokjar : Musi / UT Malang

Soal!
1. Jelaskan definisi anak berkebutuhan khusus secara lengkap dan jelas
2. Jelaskan dampak apa saja yang muncul bagi keluarga terhadap anak berkebutuhan khusus!
Berikah contoh!
3. Jelaskan hak-hak penyandang kebutuhan khusus! Berikan contoh!

JAWABAN !
1. Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang mengalami keterbatasan atau keluarbiasaan,
baik fisik, mental-intelektual, sosial maupun emosional, yang berpengaruh secara
signifikan dalam proses pertumbuhan atau perkembangannya dibandingkan dengan anak-
anak lain yang seusia dengannya. Tidak hanya itu, anak berkebutuhan khusus juga
mencakup anak-anak yang memiliki gangguan pemusatan perhatian, gangguan spektrum
autisme, gangguan kemampuan komunikasi, serta kesulitan belajar.

2. Dampak yang muncul bagi keluarga terhadap anak berkebutuhan khusus yaitu dampak
kelainan bagi keluarga, terutama orang tua, juga sangat bervariasi. Ada orang tua yang
secara pasrah menerima kenyataan yang mereka hadapi, namun tidak jarang yang merasa
sangat terpukul, dan tentu saja ada yang bersikap tidak peduli. Reaksi/sikap keluarga
terhadap kelainan yang menimpa salah satu anggota keluarga dipengaruhi oleh banyak
faktor, diantaranya tingkat pendidikan, latar belakang budaya, status sosial, jenis dan
tingkat kelainan yang diderita.
Contoh : Ada beberapa keluarga yang terkadang masih berpegang teguh bahwa anak saya
baik-baik saja secara fisik, tetapi mereka tidak mengerti secara psikologis anak tersebut
memiliki kebutuhan khusus, dan terkadang ketika diarahkan untuk sekolah di sekolah luar
biasa mereka seakan malu. Akhirnya anak tetap disekolahkan di sekolah normal sehingga
tak jarang anak mendapat perlakuan yang tidak pantas dari teman sebaya.

3. Berdasarkan pasal 31 UUD 1945 diamanatkan bahwa setiap warga negara Indonesia
memiliki hak untuk memperoleh pendidikan. Sebagai warga negara Indonesia, para anak
berkebutuhan khusus juga memiliki hak yang sama pula dengan hak yang dimiliki oleh
warga negara yang lain. Hal ini berarti bahwa anak berkebutuhan khusus berhak
memperoleh pendidikan dan sekolah yang layak. Di samping itu para penyandang kelainan
juga memiliki hak guna memperoleh jaminan sosial, misalnya akses ke berbagai tempat
umum dan layanan masyarakat, serta hak dalam mendapatkan pekerjaan.
Contoh : Sekolah tidak berhak menolak anak untuk mendapat pendidikan hanya karena dia
berkebutuhan khusus. Didalam seleksi CPNS juga di adakan seleksi khusus jalur
berkebutuhan khusus.

Anda mungkin juga menyukai