Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM DESINFEKSI RUANGAN

Tanggal : 12 s/d 17 Desember 2018

Lokasi : Laboratorium Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

Tujuan : 1. Dapat melakukan praktikum desinfensi secara mandiri

2. Dapat mengetahui angka kuman udara sebelum dan

sesudah Desinfeksi

3. Mengetahui selisih pre dan post pasca dilakukan desinfesi

ruangan

A. Alat dan Bahan


1. Alat
a. Fogger
b. Air Pump Sampling
c. Midget Impinger
d. Pipet
e. Petridish
f. Erlenmeyer
g. Kompor Gas
h. Timbangan
i. Inkubator
2. Bahan
a. PCA
b. NaCl
c. Angio Spray

B. Prosedur Kerja
1. Pembuatan media NaCl
a. Petugas memasukkan NaCl 1.8 gr kedalam Erlenmeyer
b. Masukkan aquadest 200 ml kedalam Erlenmeyer tersebut
c. Aduk rata NaCl dan aquadest sampai homogen
d. Masukkan larutan tersebut kedalam tabung midget impinge sebanyak
15 ml
e. Tutup tabung midget impinge dengan menggunakan kertas
f. Masukkan tabung tersebut kedalam autoclave selama 30 menit
2. Pembuatan media PCA
a. Petugas menimbang PCA seberat 3.8 gr dan memasukkan kedalam
Erlenmeyer (buat menjadi 3 erlenmeyer)
b. Campur PCA tersebut dengan aquadest 150 ml
c. Aduk hingga homogen kemudian panaskan PCA tersebut menggunakan
autoclave hingga mendidih dan tunggu sampai 30 menit
d. Tuang PCA kedalam 10 petridish dengan kondisi steril
3. Pengambilan Sampel Angka Kuman Udara
a. Pre
1) Petugas memasang midget impinger kedalam air pum
2) Paparkan alat tersebut selama 15 menit
b. Desinfeksi
1) Hitung luas lantai
2) Menghitung volume cairan desinfeksi yang dibutuhkan sesuai
dengan hasil perhitungan luas lantai
3) Petugas membersihkan lantai
4) Lakukan desinfeksi dari sudut terjauh pintu keluar
5) Setelah dilakukan desinfeksi, tutup pintu dan biarkan selama 90
menit dan diberi label bahwa ruangan sedang didesinfeksi di pintu,
kemudian ambil sampel post
c. Post
1) Petugas memasang midget impinger kedalam air pum
2) Paparkan alat tersebut selama 15 menit
d. Penanaman Sampel ke media PCA
1) Petugas mengambil 3 ml sampel dan dimasukkan kedalam masing-
masing 5 petridish
2) Beri label untuk sampel pre dan post
3) Masukkan petridish yang berisi sampel kedalam incubator selama 2
hari dengan suhu 35o c
4) Lakukan perhitungan angka kuman

C. Hasil dan Pembahasan


1. Hasil
Telah dilaksanakan praktikum desinfeksi ruangan pada tanggal 12 s/d 17
Desember 2018 di laboratorimum Pokltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Ruangan yang akan disterilisasi bebentuk L dengan hasil luas yang didapat
adalah 26,88 m2. Dari hasil perhitungan luas dapat digunakan untuk
menghitung volume angio spray yang dibutuhkan. Dengan perhitungan sebagai
berikut : 26,88 m2 x 30 ml/m2 = 514,08 ml.
Adapun hasil yang didapat yaitu :

Petridish Pre I Post I Pre II Post II


1 17 13 25 21
2 15 16 25 18
3 24 14 17 15
4 12 7 19 14
Dari hasil diatas dapat dihitung :

1. Pre I
5+3+12 20
= =7
3 3
Post I
6+9+7 22
= =7
3 3

Jadi rata-rata hasil pre adalah


7+7
= 7 koloni
2
2. Pre II

6+8±2 12
= =4
3 3

Post II

7+4 +1 13
= =4
3 3

Jadi rata-rata hasil pre adalah


4+ 4
= 4 koloni
2

2.Pembahasan

Dari hasil praktikum didapat jumlah angka kuman diruangan


laboratorium Poltekkes Kemenkes Yogyakarya pada proses pre adalah 102
CFU, dan pada proses post adalah 56 CFU. Dengan persentasi penurunan
angka kuman setelah diberi perlakuan desinfeksi yaitu 45.09%.

Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa jumlah angka kuman masih
memenuhi standar baku mutu yang diperbolehkan sesuai KMK No 1405 Tahun
2002 tentang persyaratan kesehatan lingkungan kerja perkantoran dan industry,
serta PMK No 1077 tahun 2011 tentang pedoman penyehatan udara dalam
ruang rumah standar angka kuman yang diperbolehkan adalah > 700 CFU /
Meter2.

Anda mungkin juga menyukai