ALLAH TRITUNGGAL
NAMA:
MARIANA NENI
PRODI: PAK
A. Latar Belakang
Memahami akan Kemahakuasaan Allah yang esa dalam eksistensinya sebagai Allah Tri Tunggal adalah hal
yang sangat penting dalam pokok pengajaran Iman kristen karena hal ini sangat sering menjadi bahan bagi
orang yang diluar Kristen untuk menyerang orang Kristen dengan mengatakan bahwa orang yang beragama
Kristen menyembah tiga Allah dan hal itu tentu dipandang salah oleh semua agama karena beranggapan
bahwa orang kristen menyembah lebih dari satu Allah.
Oleh sebab itu kita perlu memahami akan ketritunggalan Allah karena dengan memiliki pemahaman yang
benar akan Allah maka orang percaya diharapkan dapat menjadi semkin teguh didalam iman kepercayaan
kepada Yesus Kristus dan tidak mudah digoyahkan oleh apapun.
Allah Tri tunggal tidak berarti bahwa Allah yang dipecayai oleh orang Kristen itu ada tiga. Tetapi adanya
istilah Allah Tritunggal atau Trinitas hanyalah untuk menjelaskan bahwa didalam diri Allah itu sendiri
(yang tunggal) terdapat tiga oknum yang ilahi yang memiliki peranan masing-masing dan tujuannya
semata-mata untuk menyelamatkan, menebus dan membebaskan manusia dari cengkraman dosa yang akan
membawa manusia kedalam maut itulah bukti dari kemahkuasaan Allah. Tentunya kemahakuasaan Allah
yang tidak terbatas ini tidak akan bisa dipahami oleh pikiran manusia yang terbatas.
B. Rumusan Masalah
I. Apa bukti dari ke Tri-tunggalan Allah ?
II. Bagaimana Peranan Allah Tri tunggal dalam kehidupan orang percaya?
III. Apa tujuan Allah bagi manusia melalui ke Tri-tunggalan-Nya?
BAB II
KAJIAN TEORI
TENTANG EKSISTENSI ALLAH SEBAGAI ALLAH TRI TUNGGAL
Arti Istilah Trinitas / Allah Tri tunggal
Trinitas adalah keberadaan Allah Tritunggal didalam Allah, Bapa, Allah Anak, dan Allah Roh
kudus. Trinitas mula-mula dipakai dalam bentuk bahasa Yunani Trias oleh Theofilus dari antiokia; bentuk
latin trinitas kemudian dipakai oleh tertullianus. Istilah Trinitas dimaksudkan untuk menjelaskan bahwa
didalam oknum Allah yang esa terdapat tiga pembedaan pribadi yang kekal yang masing-masing dikenal
dengan nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus.[1] Trinitas merupakan suatu misteri atau rahasia yang diakui
oleh semua orang karena tidak ada satu hal pun yang sebanding dengan hal itu diatas bumi ini oleh sebab
itu, intelek manusia tidak mampu untuk menjangkau “tiga pribadi dalam satu oknum”. Tetapi kesulitan itu
timbul karena manusia berusaha mrlihat Dia yang tidak kelihatan (Ibrani 11:27) tanpa mempelajari Firman
Tuhan untuk mengerti pekerjaan dan Fungsi Allah. Dari setiap wahyu Allah yang tertulis menunjukkan
bahwa ada suatu pribadi yang dinamai Bapa, suatu pribadi yang dinamai Anak, dan suatu pribadi yang
dinamai Roh (Yoh 14:26) sedangkan dalam waktu yang sama ketiga pribadi itu mempunya satu arah yang
sama yaitu kehendak Allah didalam penebusan. Bilamana mereka berkerja mereka bersatu dalam pekerjaan
itu dengan fungsi mereka masing-masing dan pekerjaan itu adalah pekerjaan Allah yang Esa dalam
penebusan manusia (Ul 6:4)[2]
Doktrin tentang Trinitas timbul karena berasal dari penyelidikan tentang ketiga pribadi ini: Bapa, Anak dan
Roh kudus. Walaupun kata Allah Tri tunggal tidak terdapat didalam alkitab namun semua doktrin tentang
Allah Tri Tunggal semata-mata terambil dari dari alkitab. [3] Berikut ini dasar-dasar Alkitab mengenai
Allah Tritunggal [4]:
a. Matius 3:16-17 “Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka
dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya,lalu terdengarlah suara dari sorga yang
mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.”
b. Ibrani 9:14 “betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-
Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari
perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.”
c. Roma 8:11 “dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di
dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan
juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.”
d. Matius 28: 18-19 “Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di
sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam
nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,”
e. II Korintus 13:13 “Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan Roh
Kudus menyertai kamu sekalian.”
B. Definisi dari Allah Tri tunggal
Dogma Trinitas kudus bukan hanya suatu bentuk doktrinal, tetapi pengalaman Kisten yang hidup yang
secara terus menerus berkembang; dogma ini adalah fakta kehidupan Kristen. Karena kehidupan Kristen
dalam Kristus menyatukan dengan Trinitas Kudus, memberi pengetahuan akan kasih Bapa dan karunia-
karrunia Karunia Roh kudus. Tidak ada kehidupan Kristen yang sesungguhnya tanpa pengetahuan akan
Trinitas.[5]
Tuhan Allah, yang sebagai sekutu umat-Nya, telah menyatakan atau memperkenalkan diri-Nya sebagai
yang Esa; selanjutnya dengan Firman Tuhan dan karya-Nya, juga memperkenalkan dirinya sebagai Bapa,
Anak dan .Roh Kudus (2 Kor,13:13) yang dalam ajaran Kristen disebut :Trituggal.[6]
Jadi sebenarnya definisi dari Tri tunggal tidak akan dapat dijelaskan dengan kata-kata manusia yang terbatas
karena hanya dengan memperhatikan dan mempercayai data-data Alkitab tentang Tritunggal dan disertai
dengan tuntunnan Rohkudus sajalah kita dapat memahami ketritunggalan Allah dengan benar. Tritunggal
adalah sebuah istilah filsafat yang dipakai oleh manusia untuk menjelaskan penebusan Allah bagi manusia
yang dikerjakan oleh Allah sendiri dalam tiga kepribadian. Karena tanpa kita menggali nama-nama Allah,
maka kita tidak akan mengerti tentang keselamatan dengan baik. Berikut beberapa definisi yang lebih
spesifik dari Trinitas:[7]
D. Dalam persekutuan :
1. Allah Bapa menerima kita dalam persekutuan dengan Dia -Efesus 2:18
2. Allah Anak memberikan perdamaian sebagai dasar persekutuan -2 Korintus 5:19
3. Allah Roh mengadakan persekutuan itu diantara kita dan Allah -Efesus 2:18
E. Dalam Doa :
1. Allah Bapa menerima permintaan-permintaan -Yohanes 16:23
2. Allah Anak menjadi pengantara dan didalam nama-Nya kita berdoa -Yohanes 16:23
3. Allah Roh memimpin kita didalam permintaan-permintaan kita - Roma 8:26
F. Dalam kemuliaan :
1. Allah Bapa akan menerima kerajaan kekal - 1 Korintus 15:24
2. Allah Anak akan mengubah tubuh kita menjadi seperti tubuh-Nya -Filipi 3:21
3. Allah Roh memberikan pengajakkan - Wahyu 22:17
A. Kesimpulan
Dari penguraian mengenai kemahakuasaan Allah dalam eksistensinya sebagai Allah Tritnggal yang
tertulis dalam makalah ini, saya menyimpulkan bahwa Trinitas adalah inti kepercayaan orang Kristen.
Tanpa adanya Trinitas, manusia tidak akan mengenal keselamatan dengan baik karena Allah itu Roh oleh
sebab itu Ia harus menjelma menjadi manusia agar manusia dapat Dia sebagai satu-satunya jalan
keselamatan. Adanya Tritunggal karena kepentingan Allah dengan manusia dan kepentingan manusia
dengan Allah. Allah berkepentingan untuk mencari manusia agar diselamatkan, sedangkan manusia
memiliki kepentingan dengan Allah karena manusia membutuhkan keselamatan dari Allah. Manusia yang
terbatas tidak akan mungkin mengerti tentang kemahakuasaan Allah didalam eksistensinya sebagai Allah
Tritunggal dengan sepenuh-penuhnya oleh sebab itu doktrin Trinitas harus diterima dengan iman. Kita
hanya akan memiliki pengertian yang benar mengenai Trinitas apabila kita telah mengalami perjumpaan
dengan Kristus secara pribadi karena logika manusia tidak akan mampu untuk mendefinisikan Allah yang
maha kuasa jadi, kesimpulan akhir yang dapat kita katakan mengenai Trinitas ialah bahwa Trinitas itu ada
bukan untuk diperdebatkan melainkan untuk dipercayai.
Demikianlah yang dapat saya jelaskan mengenai kemahakuasaan Allah yang esa didalam eksistensinya
sebagai Allah Tritunggal, berdasarkan ayat alkitab dan beberapa buku refenrensi lainnya semoga
bermanfaat Tuhan Yesus memberkati.
KEPUSTAKAAN