“ SENYAWA STEROID ”
OLEH KELOMPOK IV :
JURUSAN FARMASI
UNIVERSITAS PANCASAKTI
MAKASSAR
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa Atas Rahmat dan Hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ Senyawa
selain itu, makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan tentang senyawa
karena penulis sangat mengharapkan saran dan kritikan dari pembaca yang
bersifat membangun .
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR………………………………….……………….........
DAFTAR ISI…………………………………………….…………….…......
BAB I PENDAHULUAN………………………………………..……..……...
BAB IV PENUTUP………………………………………………………….
3.1 Kesimpulan……………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
struktur dan sifatnya yang sederhana sampai yang rumit sekalipun. Berbagai jenis
senyawa kimia yang terkandung dalam tumbuhan akan bernilai ekonomis dengan
adanya khasiat dan manfaat yang dimilikinya. Upaya pencarian tumbuhan yang
berkhasiat telah lama dilakukan baik untuk mencari senyawa barn ataupun
tanaman obat Indonesia dirasakan belum maksimal. Padahal, dunia barat kini
komponen kimia yang terdapat dalam tumbuhan adalah steroid. Steroid adalah
senyawa organik lemak sterol tidak terhidrolisis yang dapat dihasil reaksi
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Steroid
triterpena asiklik. Ciri umum steroid adalah sistem cincin yang tergabung
sterol tidak terhidrolisis yang didapat dari hasil reaksi penurunan dari
terdiri dari 17 atom karbon yang membentuk tiga cincin sikloheksana dan
B. Klasifikasi Steroid
kelompok ini ditentukan oleh jenis subtituen R1, R2, dan R3 yang terikat
dan posisi gugus fungsi oksigen dan ikatan rangkap pada kerangka dasar
1. Sterol
Semua steroid dibuat didalam sel dengan bahan baku berupa lemak
adalah jenis lain lemak sterol yang umum dijumpai. Lemak sterol
2. Asam Empedu
empedusekunder.
3. Hormon Kelamin
dihidrotestosteron).
Obat kontrasepsi.
kardiovaskuler dari darah, sistem saraf pusat, otot polos dan stress.
Mineralokortikoid
aldosteron.
Glukokortikoid
5. Aglikon kardiak
tertentu.
6. Sapogenin
sarmentosus).
C. Sifat-sifat steroida
reaksi dari gugus-gugus fungsi yang terikat pada molekul steroida tersebut.
Misalnya:
sifat gugus hidroksil yang terikat pada posisi lain. Karena faktor
pada gugus aksial. Akan tetapi gugus fungsi aksial lebih mudah
tetapi gugus fungsi aksial lebih mudah dioksidasi dari pada gugus
Ciri umum steroid ialah sistem empat cincin yang tergabung. Steroid
lima. Perbedaan jenis steroid yang satu dengan steroid yang lain terletak
b. Contoh Struktur
E. Fungsi Steroid
struktur dasar yang terdiri dari 17 atom karbon yang membentuk tiga
yang satu dengan steroid yang lain terletak pada gugus fungsional yang
diikat oleh ke-empat cincin ini dan tahap oksidasi tiap-tiap cincin. Lemak
sterol adalah bentuk khusus dari steroid dengan rumus bangun diturunkan
dalam sel dengan bahan baku berupa lemak sterol, baik berupa lanosterol
Kedua jenis lemak sterol di atas terbuat dari siklisasi squalena dari
triterpena. Kolesterol adalah jenis lain lemak sterol yang umum dijumpai.
1. Ekstraksi
2. Pemisahan
H2O (1:1).
Beberapa steroid dapat di pisahkan menggunakan
elusi berulang pada pelat silica gel dengan eluen campuran etil
asetat-metanol (elusi dua kali) atau dengan eluen campuran
3. Rekristalisasi
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Superdivisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Dilleniidae
Ordo : Violales
Famili : Caricaceae
Genus : Carica
makan.
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Superdivisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Rosidae
Ordo : Myrtales
Famili : Rhizophoraceae
Genus : Rhizophora
Spesies : Rhizophora stylosa Griff.
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Superdivisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Rosidae
Ordo : Myrtales
Famili : Thymelaeaceae
Genus : Phaleria
KESIMPULAN
Banjarmasin Https://Www.Academia.Edu/18783305/Steroid
Tumbuhan
Https://Id.Wikipedia.Org/Wiki/Steroid
Plantamor, 2012 .