Anda di halaman 1dari 3

ANASTESI LOKAL

DENGAN TEKNIK INFILTRASI

No. Dokumen : 01/SOP/PKM.TM/I/2019


No. Revisi :0
SOP Tanggal
: 20 Februari 2019
Terbit
Halaman : 1/2

PUSKESMAS Hj. Idawati S.ST M.Kes


TAMMERODO NIP. 19720507 1991203 2 010
Anastesi infiltrasi adalah penyuntikan larutan analgetik yang diarahkan langsung ke

1. Pengertian sekitar tempat lesi, luka atau insisi dimana obat disuntikkan secara intradermal atau
subkutan
Sebagai acuan langkah - langkah untuk pemberian anastesi lokal dengan teknik
2. Tujuan
infiltrasi

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Tammerodo No

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


4. Referensi
HK.02.02/MENKES/62/2015 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter Gigi
5. Prosedur  Alat dan bahan
1. Spoit
2. Obat anastetikum dan desinfektan
3. Kapas
 Langkah - langkah
1. Persiapan pasien :
a. Mengambil identitas pasien
b. Memberitahukan pasien/keluarga atas tindakan yang akan dilakukan dan
menandatangani lembar persetujuan tindakan medis (informed consent)
c. Mengatur posisi pasien
2. Perawat gigi mempersiapkan alat dan bahan untuk melakukan tindakan
anastesi.
3. Dokter gigi mencuci tangan kemudian menggunakan alat pelindung diri
(masker dan handskun)
4. Perawat gigi mengisi spoit dengan obat anastesi dan memberikan kepada
dokter gigi untuk dilakukan penyuntikan
5. Dokter gigi memberikan informasi kepada pasien jika akan segera dilakukan
penyuntikan untuk menghilangkan rasa sakit sebelum tindakan operatif
6. Dokter gigi menyuntikkan obat anastesi lokal dengan teknik infiltrasi diatas
tulang (supraperiosteal) atau ke daerah sekitar operasi.
7. Dokter gigi menunggu 1 – 2 menit hingga obat anastesi memberikan reaksi
baal dan pasien tidak merasakan sakit/nyeri pada daerah operasi.
8. Dokter gigi memastikan efek baal dengan menanyakan pada pasien apakah
nyeri masih dirasakan dengan memberikan rangsang nyeri pada sekitar
daerah operasi.
9. Setelah pasien sudah tidak merasa nyeri, dokter gigi dapat melakukan
tindakan operatif.
10. Setelah tindakan operatif selesai dokter gigi melepas sarung tangan dan
mencuci tangan
11. Dokter gigi mencatat tindakan dan perawatan yang telah dilakukan dalam
rekam medik pasien

Identitas
pasien, Persiapan alat Mencuci tangan
penjelasan & dan bahan
informed
consent
Menggunakan APD
(masker & sarung tangan)

Melakukan tindakan
anastesi infiltrasi
6. Bagan Alir

Menunggu reaksi anastesi


1-2 menit

Melakukan tindakan medis Tes reaksi anastesi pada pasien


/operatif

Melepas sarung tangan


dan cuci tangan

Mencatat dalam
rekam medik
pasien

7. Unit terkait Poli Gigi

No Yang di rubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan


8. Rekaman historis
perubahan

Anda mungkin juga menyukai