No. RM : 01 01 77
IDENTITAS PASIEN
Nama : Nn. I
Usia : 22 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : D3
Alamat : Pasarwajo
Nama : Nn. D
Usia : 24 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : D3
Pekerjaan : Magang
Status perkawinan : Belum Menikah
Alamat : Pasarwajo
A. PENGKAJIAN
2. Riwayat penyakit sekarang : Klien mengatakan batuk darah sejak kemarin malam,
malam ini makin memberat disertai sesak nafas dan muntah darah. Selama 1 bulan ini
nafsu makan berkurang dan berat badan menurun. Pasien petugas lab, terpapar pasien TB
1 tahun yang lalu.
3. Riwayat kesehatan masa lalu : Klien mengatakan tidak ada riwayat minum OAT
Ket:
: laki-laki
: perempuan
: meninggal
: penderita
5. Pengkajian Fungsional Pola Gordon:
Klien mengatakan lingkungan rumah bersih, dan kalau sakit langsung berobat ke RS
b. Pola Nutrisi :
A: Antropometri:
- BB: 46 Kg
- TB: 165 Cm
B: biochemical:
- Hemoglobin: 10,1
- Leukosit: 4.900
- Eritrosit: 4,25
- Hematokrit: 33,0
- Trombosit: 567.000
C: Clinical:
- Konjungtiva: anemis
D (Diit)
Personal hygiene
f. Pola perceptual
1) Penglihatan : baik
2) Pendengaran: baik
3) Penciuman: baik
1) Status emosi: klien berusaha sabar ketika mengetahui bahwa ia menderita penyakit
yang dialami sekarang
2) Konsep diri: karena klien adalah petugas kesehatan jadi pasien cemas.
- Ideal diri : pasien merasa dihiraukan oleh perawat dan mendapatkan perhatian
yang cukup dari keluarga
- Harga diri: pasien merasa malu dengan penyakitnya karena ia tahu bahw
penyakitnya adalah penyakit menular sehingga dia takut akan dijauhi teman-
temannya
- Identitas diri : pasien adalah petugas kesehatan dan paham tentang penyakitnya
sehingga dia merasa cemas
klien sadar akan penyakitnya sehingga klien menggunakan masker saat berkomunikasi
dengan orang lain agar penyakit tidak menular.
Klien menganut agama islam, dan rajin beribadah. Pasien shalat 5 waktu. Dan selama
di rumah sakit klien rajin berdoa agar cepat sembuh dari penyakitnya.
6. Pemeriksaan Fisik
- GCS : 15 E: 4 M: 6 V:5
- Tanda-tanda Vital :
S: 370C
N: 78x/menit
P: 32x/menit
b. Kepala
Bentuk : normochepal
Mata : simetris kiri dan kanan, konjungtiva anemis, sclera tidak ikterik
d. Thorax
1) paru paru
e. Abdomen
P ( perkusi) : timpani
5 5
5 5
g. Integument
7. pemeriksaan penunjang
a. laboratorium
8. program terapy
-o 2 3-4 lpm
- Nebulisasi Farbivent/inhalasi
B. ANALISA DATA
Pembentukan sputum
berlebihan
Hemoptoe
Psikologi
Ansietas
DIAGNOSA KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI
III
08.20 1) Memonitor kurgor kulit
09.00 2) Memonitor mual muntah
11:15 3) Mengkaji kemampuan pasien untuk
mendapatkan nutrisi yang di butuhkan
12:00 4) mengajarkan pasien bagaimana membuat
catatan makanan harian
13:00 5) kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan nutrisi yang
di butuhkan
III
08.20 1) Memonitor kurgor kulit
09.00 2) Memonitor mual muntah
11:15 3) Mengkaji kemampuan pasien untuk
mendapatkan nutrisi yang di butuhkan
12:00 4) mengajarkan pasien bagaimana membuat
catatan makanan harian
13:00 5) kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan nutrisi yang
di butuhkan
III
08.20 1) Memonitor kurgor kulit
09.00 2) Memonitor mual muntah
11:15 3) Mengkaji kemampuan pasien untuk
mendapatkan nutrisi yang di butuhkan
12:00 4) mengajarkan pasien bagaimana membuat
catatan makanan harian
13:00 5) kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menentukan jumlah kalori dan nutrisi yang
di butuhkan
EVALUASI
IV
S: Klien mengatakan tidak cemas lagi
O: klien tampak tidak cemas
TD: 120/80 mmHg
N : 80x/menit
S : 36,4OC
RR: 22x/menit
A: Masalah teratasi
P : Intervensi di hentikan