Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Gizi &
Diet
Disusun Oleh :
Kelompok 2
3.DIAN OKTAVIANA(0241013021059)
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kesempatan kepada
saya untuk menulis makalah ini dengan kemudahan dan bantuan dari Allah SWT.
Dengan rahmat yang diberikan oleh Allah SWT kepada kami untuk menyusun
makalah ini. Dalam kesempatan ini saya akan menulis makalah yang akan
membahas tentang Lemak.
Semoga saja isi dari makalah yang kami susun ini bisa bermanfaat untuk
kalian para pembacanya. Sekian dari kata pengantar yang bisa kami ucapkan, jika
ada salah kata atau ucapan kami mohon maaf. Karena setiap makalah pasti
memiliki kekurangan atau kelebihan, mohon untuk dimaklumi dan dimaafkan.
Kami mohon maaf , sekian Terimakasih.
Penulis
DAFTAR ISI
MAKALAH.............................................................................................................1
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB I.......................................................................................................................3
PENDAHULUAN...................................................................................................3
A. RUMUSAN MASALAH....................................................................................4
B.TUJUAN PENULISAN.......................................................................................4
C.MANFAAT..........................................................................................................4
BAB II......................................................................................................................5
PEMBAHASAN......................................................................................................5
BAB III..................................................................................................................15
PENUTUP..............................................................................................................15
KESIMPULAN......................................................................................................15
SARAN..................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................16
BAB I
PENDAHULUAN
A. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian diatas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut :
1. Apa pengertian dari lemak ?
2. Apa saja karakteristik lemak ?
3. Apa saja fungsi dari lemak ?
4. Apa itu metabolisme lemak ?
5. Apa saja jenis jenis lipid ?
6. Apa kekurangan dan kelebihan lemak ?
B.TUJUAN PENULISAN
sumber energi utama bagi tubuh. Selain itu, asam lemak adalah blok
pembangun dario asamlemak ini kompleks – kompleks lipid
disintetis.Prostaglandin, yang dibentukdariasam lemak tidak jenuh ganda tertentu,
adalah substansi pengatur intrasel yang mengubah tanggapan – tanggapan sel
terhadap rangsangan luar. Karena prostaglandin berperan dalam kerja hormon.
Kelas lipid kedua terdiri dari ester-ester gliseril.
Ester-ester ini termasuk pula asilgliserol, yang selain merupakan senyawa
antara atau pengangkut metabolik dan bentuk penyimpanan asam lemak, dan
fosfogliserid yang merupakan komponen utama lipid dari membran sel.
Sfingolipid, kelas ketiga, juga merupakan komponen membran. Mereka berasal
dari alkohollemak sfingosin. Sterol mencangkup kelas ke empat lipid. Derivat
sterol, termasuk kolesterol, asam empedu, hormon steroid, dan vitamin D sangat
penting dari segi kesehatan. Aspek-aspek metabolisme ester kolesteril yang
berkaitan dengan bagian-bagian asam lemaknya. Terpen, kelas terakhir lipid,
mencangkup dolikol dan vitamin A, D, E, K yang larut dalam lemak.
C.MANFAAT
Lemak dapat dijadikan sebagai cadangan energi dalam bentuk
sel lemak. Lemak berfungsi untuk melindungi tubuh dari suhu yang rendah dan
perubahan suhu lingkungan. Lemak dapat berfungsi sebagai bahan dasar dalam
memproduksi hormon vitamin, membran sel dan juga membran organel sel
BAB II
PEMBAHASAN
Lemak adalah salah satu kelompok yang termasuk pada golongan lipid, yaitu
senyawa organik yang terdapat di alam serta tidak larut dalam air, tetapi larut
dalam pelarut organik non-polar.
Lemak terdapat pada hampir semua bahan pangan dengan kandungan yang
berbeda-beda. Lemak hewani mengandung banyak sterol yang disebut kolesterol,
sedangkan lemak nabati mengandung fitostersol dan lebih banyak mengandung
asam lemak tak jenuh sehingga umumnya berbentuk cair.
Lemak juga merupakan sumber energi yang lebih efektif dibanding dengan
karbohidrat dan protein. Satu gram lemak dapat menghasilkan 9 kkal, sedangkan
karbohidrat dan protein hanya menghasilkan 4 kkal/gram.
lemak atau lipid penyusun sel terdiri dari fosfolipid,glikolipid, lemak , steroid dan
jenis lipid lainnya.
1. Fosfolipid ; terdiri dari asam lemak, gliserol dan fosfat dan merupakan
komponen penyusun membrane sel
2. Lemak ; terdiri dari 2 asam lemak dan gliserol sehingga disebut dengan
trigliserida.
Fungsi tubuh, lemak tubuh penting untuk menjalankan fungsi tubuh dengan sehat
dan normal. Penyerapan vitamin, lemak berfungsi sebagai pengangkut vitamin A,
D, E, dan K yang mudah larut dalam lemak. Tanpa lemak tubuh, Anda bisa
kekurangan vitamin yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit.
Penyerapan vitamin, lemak berfungsi sebagai pengangkut vitamin A, D, E, dan
K yang mudah larut dalam lemak. Tanpa lemak tubuh, Anda bisa kekurangan
vitamin yang dapat menyebabkan timbulnya penyakit.
"Peredam kejut" pribadi, lemak adalah mekanisme bantalan tubuh yang alami.
Lemak mengelilingi dan melindungi organ-organ vital, dan menjaga sendi-sendi.
Bahkan atlet pun memerlukan lemak untuk melindungi tubuh mereka dari cedera
yang potensial dialami saat bertanding. Struktur sel, kecantikan, dan pertambahan
usia, lemak adalah bagian dari struktur sel-sel kita, yang penting untuk
memelihara kesehatan kulit, rambut, dan kuku.
Struktur sel, kecantikan, dan pertambahan usia, lemak adalah bagian dari
struktur sel-sel kita, yang penting untuk memelihara kesehatan kulit, rambut, dan
kuku.
Anabolisme
Anabolisme merupakan proses memperbarui dan memperbaiki sel-sel
tubuh melaui pembakaran kalori menggunakan energi yang dihasilkan tubuh
melalui proses katabolisme. Jika Anda mengonsumsi lebih banyak kalori dari
makanan atau minuman, maka tubuh akan menyimpan kelebihan energi yang
dihasilkan sebagai jaringan lemak.
Hal-Hal yang Memengaruhi Metabolisme Tubuh
Tingkat metabolisme atau seberapa banyak kalori yang dibakar oleh tubuh untuk
menghasilkan energi umumnya berbeda-beda pada setiap orang. Hal tersebut
dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut ini:
1. Ukuran dan komposisi tubuh
Orang yang memiliki badan lebih besar dan lebih berotot mampu membakar lebih
banyak energi, bahkan ketika sedang beristirahat. Hal ini dikarenakan jaringan
otot memang lebih aktif dalam proses metabolisme dibandingkan jaringan lemak.
2. Jenis kelamin
Tubuh pria biasanya membakar lebih banyak energi daripada wanita. Hal ini
karena pria kerap memiliki lebih banyak jaringan otot dan lebih sedikit lemak
tubuh jika dibandingkan wanita.
3. Usia
Seiring bertambahnya usia, jumlah otot cenderung menurun namun jumlah lemak
semakin meningkat. Hal ini dapat memperlambat proses metabolisme atau
pembakaran kalori untuk menghasilkan energi.
4. Genetik
Faktor genetik atau keturunan dapat memengaruhi pertumbuhan dan ukuran
jaringan otot. Hal ini nantinya akan dapat memengaruhi pembakaran energi atau
metabolisme tubuh seseorang.
5. Suhu tubuh
Metabolisme secara alami akan meningkat ketika suhu tubuh menurun
(hipotermia) atau ketika tubuh kedinginan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan
suhu tubuh agar kembali normal, sehingga organ-organ tubuh dapat berfungsi
dengan baik.
6. Asupan kafein atau stimulan
Metabolisme dapat meningkat jika mengonsumsi minuman yang mengandung
stimulan seperti kafein. Zat ini secara alami terdapat pada kopi dan teh. Selain itu,
metabolisme tubuh juga bisa meningkat ketika mengonsumsi obat-obatan yang
bersifat stimulan, seperti metilfenidat dan amfetamin.
7. Hormon
Hormon yang berfungsi untuk mengatur metabolisme tubuh adalah hormone
tiroid. Oleh karena itu, terganggunya produksi atau kerja hormon tiroid dapat
meningkatkan atau menurunkan metabolisme tubuh.
8. Kehamilan
Metabolisme pada tubuh wanita hamil akan meningkat guna menunjang proses
pertumbuhan dan perkembangan organ-organ dan jaringan tubuh janin. Proses
metabolisme biasanya akan mulai meningkat ketika kehamilan mencapai usia 15
minggu hingga memasuki trimester ketiga.
9. Konsumsi makanan dan minuman
Kurangnya mengonsumsi makanan dan minuman dapat memperlambat
metabolisme tubuh. Sebaliknya, metabolisme tubuh dapat meningkat jika Anda
banyak makan atau minum, terlebih jika makanan atau minuman yang dikonsumsi
mengandung banyak kalori dan nutrisi (contohnya protein) serta antioksidan
seperti polifenol.
10. Tingkat aktifitas
Berbagai jenis olahraga dan aktivitas fisik dapat memicu tubuh untuk membakar
lebih banyak energi, terlebih bila olahraga dilakukan secara rutin.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, fungsi dari kulit adalah untuk
mendukung terjaganya kesehatan kulit. Jadi sudah bisa dipastikan bahwa ketika
seseorang tak mencukupi kebutuhan lemak di dalam tubuhnya, kulit pun akan
terkena efeknya di mana akan menjadi kering dan kusam tampak kurang menarik.
Hal ini juga akan menurunkan rasa percaya diri, terutama bagi para wanita yang
memedulikan penampilan. Kekeringan bisa terjadi pada kulit apabila tubuh tak
memiliki cukup lemak sehat, bahkan pada kulit juga akan muncul gatal-gatal serta
sisik.
Lemak pun dibutuhkan oleh sistem otak supaya dapat berfungsi dengan
baik, maka ketika tubuh tak mendapat cukup lemak, otak pun terkena imbasnya.
Kekurangan lemak akan membuat seseorang lebih sulit dalam berfokus pada suatu
hal dan mustahil rasanya untuk berkonsentrasi dengan baik. Terkadang kesulitan
berkonsentrasi juga bisa dipicu oleh kurangnya kualitas tidur, tapi jika terlalu
sering, sebaiknya segera periksakan kadar lemak sehingga jika diketahui memang
kurang, asupannya bisa ditambah dengan mengonsumsi sumber makanan tepat.
4.Kedinginan
Perlu diketahui bahwa sumber produksi panas yang ada di dalam tubuh
asalnya dari lemak dan lemak jugalah yang memiliki tanggung jawab sebagai
penghangat tubuh. Orang yang memiliki lemak cukup tak akan mudah
kedinginan, dan sebaliknya orang yang tak mencukupi kebutuhan lemak maka
meski saat cuaca dan suhu tak begitu dingin pun akan lebih mudah merasa
kedinginan.
Kadar gula darah yang ada di dalam tubuh akan dibantu untuk lebih stabil
oleh lemak. Jadi apabila kadar gula darah di dalam tubuh tak stabil dan cenderung
tinggi, hal ini bisa juga dikarenakan kurangnya lemak di dalam tubuh. Kadar gula
darah yang cenderung tinggi dapat berpotensi diabetes sehingga sangat perlu
untuk memeriksakan dan rajin mengecek kadar lemak dan gula darah ke dokter.
1.Kolesterol Tinggi
2Sembelit
Mengonsumsi lemak, khususnya lemak yang jenuh dan bila begitu banyak
di dalam tubuh ini akan menjadi faktor peningkatan kadar kolesterol di dalam
darah dan ini adalah efek buruk bagi arteri jantung. Apabila arteri jantung
mengalami kerusakan, bagian organ tubuh lain pun dapat terkena imbasnya,
seperti ginjal dan juga otak.)
4.Obesitas
5.Kerusakan Otak
Pola makan yang tak diatur dengan baik bukan hanya bisa menaikkan
potensi penyakit jantung, penyakit ginjal, diabetes maupun otak, melainkan juga
kanker. Lemak yang tak kira-kira ada di dalam tubuh dan tidak diseimbangkan
dengan kandungan serat cukup justru akan memudahkan sel kanker untuk tumbuh
di berbagai organ tubuh kita. Contoh 2 penyakit kanker yang dapat menyerang
tubuh secara lebih gampang adalah leukimia dan kanker payudara.
Oleh sebab itu, untuk mencegah leukimia, salah satu cara yang disarankan adalah
mengonsumsi banyak-banyak makanan yang berkandungan serat tinggi seperti
biji-bijian, sayuran serta buah-buahan. Akan jauh lebih baik lagi bila pola makan
sehat ini pun diimbangi dengan olahraga aktif serta teratur supaya lemak jahat
dapat terbakar dan terbuang dari tubuh. Sementara untuk kanker payudara, ini bisa
dipicu oleh obesitas yang artinya ada kelebihan lemak di dalam tubuh.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
2. Lemak adalah molekul-
molekul biologis yang tidak
larut di dalam air tetapi larut di
dalam pelarut-pelarut organik.
3. Lemak mempunyai fungsi :
4. a) Sebagai cadangan energi.
5. b) Sebagai penghasil energi.
6. c) Sebagaipelindung lipida
disekitar ginjal.
7. d) Sebagai alat transport
dalam darah.
8. e) Sebagai penyusun
membrane
9. Jenis-jenis lipid
10. a) Asam lemak.
11. b)
12. c) Lipid kompleks.
13. d) Non gliserida
Kesimpulan
2. Lemak adalah molekul-
molekul biologis yang tidak
larut di dalam air tetapi larut di
dalam pelarut-pelarut organik.
3. Lemak mempunyai fungsi :
4. a) Sebagai cadangan energi.
5. b) Sebagai penghasil energi.
6. c) Sebagaipelindung lipida
disekitar ginjal.
7. d) Sebagai alat transport
dalam darah.
8. e) Sebagai penyusun
membrane
9. Jenis-jenis lipid
10. a) Asam lemak.
11. b)
12. c) Lipid kompleks.
13. d) Non gliserida
Kesimpulan
2. Lemak adalah molekul-
molekul biologis yang tidak
larut di dalam air tetapi larut di
dalam pelarut-pelarut organik.
3. Lemak mempunyai fungsi :
4. a) Sebagai cadangan energi.
5. b) Sebagai penghasil energi.
6. c) Sebagaipelindung lipida
disekitar ginjal.
7. d) Sebagai alat transport
dalam darah.
8. e) Sebagai penyusun
membrane
9. Jenis-jenis lipid
10. a) Asam lemak.
11. b)
12. c) Lipid kompleks.
13. d) Non gliserida
Kesimpulan
2. Lemak adalah molekul-
molekul biologis yang tidak
larut di dalam air tetapi larut di
dalam pelarut-pelarut organik.
3. Lemak mempunyai fungsi :
4. a) Sebagai cadangan energi.
5. b) Sebagai penghasil energi.
6. c) Sebagaipelindung lipida
disekitar ginjal.
7. d) Sebagai alat transport
dalam darah.
8. e) Sebagai penyusun
membrane
9. Jenis-jenis lipid
10. a) Asam lemak.
11. b)
12. c) Lipid kompleks.
13. d) Non gliserida
KESIMPULAN
1. Lemak adalah molekul-molekul biologis yang tidak larut di dalam air
tetapi larut di dalam pelarut-pelarut organik.
2. Lemak mempunyai fungsi :
3. Jenis-jenis lipid
a) Asam lemak.
b) Lipid kompleks.
c) Non gliserida.
SARAN
DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompas.com/tren/read/2019/10/26/180500765/mengenal-lemak-
dari-fungsi-hingga-bahayanya-?page=all.
https://roboguru.ruangguru.com/forum/bagaimana-karakteristik-lemak-lipid-
yang-menyusun-senyawa-organik-sel-_FRM-T628ZCF3.
https://www.alodokter.com/meningkatkan-metabolisme-tubuh-untuk-
menurunkan-berat-badan.
https://id.wikipedia.org/wiki/Lipid#Kategori_lipid.
https://halosehat.com/gizi-nutrisi/panduan-gizi/lemak.