Anda di halaman 1dari 14

TUGAS KIMIA SENYAWA LEMAK

OLEH
1. Victoranus Haba Lewa (2305030326/Ketua)
2. Yulius Defriyanto Jehaut (2305030204)
3. Venedict (2305030221)
4. Gabriela Marica Sucita (2305030251)
5. Agnesia Michelle Nggio (2305030303)
6. Elsiana Suhartini Djati (2305030063)
7. Maria Paskalia Ose Kelen (2305030056)
8. Marselino Dwi Putra Ampolo (2305030079)
9. Nini Adelisna Lassa (2305030196)
10. Jus N. Naitboho (2305030049)
11. Leoni Endang (2305030099)
12. Silvester Saputra Tobi Leyn (2305030249)
13. Leandro B. D Rasi (2305030017)

FAKULTAS PETERNAKAN, KELAUTAN DAN PERIKANAN


PRODI PETERNAKAN
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
2023/2024

Kata Pengantar
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah singkat tepat pada waktunya. Adapun judul dari makalah singkat ini
adalah “Senyawa Lemak”.
Pada kesempatan kali ini, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen mata kuliah
manajemen perusahaan yang telah membimbing kami untuk menyelesaikan makalah singkat
ini. Selain itu, kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu kami dalam menyelesaikan makalah singkat ini.
Penulis menyadari bahwa dalam menulis makalah singkat ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun diharapkan dapat membuat makalah singkat
ini menjadi lebih baik serta bermanfaat bagi penulis dan pembaca.

Kupang,8 November 2023


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………..
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………
1.1 Latar Blakang…………………………………………………………………
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………
1.3 Tujuan………………………………………………………………………….
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………………..
2.1 Pengertian Lemak……………………………………………………………..
2.2 Fungsi Lemak…………………………………………………………………..
2.3 Sifat Lemak……………………………………………………………………..
2.4 Struktur
Lemak…………………………………………………………………
2.5 Pembagian Lemak Berdasarkan Kejenuhan
Ikatan………………………….
2.6 Sumber
Lemak…………………………………………………………………..
2.7 Dampak Kelebihan Dan Kekurangan
Lemak…………………………………
2.8 Kegunaan Lemak Dalam Kehidupan Sehari-
Hari……………………………

BAB III PENUTUP …………………………………………………………………………..


3.1 Kesimpulan……………………………………………………………………...
3.2 Saran……………………………………………………………………………..
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Blakang

Lemak merupakan zat makanan yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh
manusia. Lemak memiliki beberapa fungsi dalam tubuh, yaitu sebagai sumber
energi dan pembentukan jaringan adipose. Lemak merupakan sumber energi
paling tinggi yang menghasilkan 9 kkal untuk tiap gramnya, yaitu 2,5 kali energi
yang dihasilkan oleh karbohidrat dan protein dalam jumlah yang sama . Menurut
Koswara ,lemak akan menghasilkan asam-asam lemak dan kolestrol yang dibutuhkan
untuk membentuk membrane sel pada semua organ. Akan tetapi, konsumsi lemak yang
berlebihan akan menimbulkan kegemukan, meningkatkan resiko terkena penyakit jantung
koroner
dan penyakit degeneratif lainnya. Lemak adalah ester dari gliserol dengan asam-asam
lemak (asam karboksilat pada suku tinggi) dan dapat larut dalam pelarut organik non-polar,
misalnya dietil eter (C2H5OC2H5), Kloroform (CHCl3), benzena dan hidrokarbon lainnya,
lemak dapat larut dalam pelarut yang disebutkan di atas karena lemak mempunyai polaritas
yang sama dengan pelarut tersebut. Beberapa lemak ada pula yang dapat larut oleh air.
Bahan-bahan dan senyawa kimia akan mudah larut dalam pelarut yang sama polaritasnya
dengan zat terlarut . Tetapi polaritas bahan dapat berubah karena adanya proses kimiawi.

1.2 Rumusa Masalah


1. Apa yang dimaksudkan dengan lemak ?
2. Bagaiman sifat lemak ?
3. Bagaimana kegunaan lemak pada kehidupan sehari-hari ?
4. Apa fungsi lemak ?
5. Bagaiman lemak hewani dan nabati ?

1.3 Tujuan
1. Mengetauhi apa itu lemak.
2. Mengetahui sifat lemak.
3. Dapat mengetahui kegunaan lemak dalam kehidupan sehari-hari.
4. Apa fugsi lemak.
5. Dapat tau bagaiman lemak hewani dan nabati

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Lemak


Lemak adalah salah satu jenis nutrisi yang ditemukan dalam makanan dan tubuh
manusia. Lemak terdiri dari asam lemak dan gliserol dan berfungsi sebagai sumber energi,
membantu penyerapan vitamin, dan melindungi organ dalam tubuh.
Lemak adalah ester dari gliserol dengan asam-asam lemak (asam karboksilat pada suku
tinggi) dan dapat larut dalam pelarut organik non-polar, misalnya dietil eter (C2H5OC2H5),
Kloroform (CHCl3), benzena dan hidrokarbon lainnya, lemak dapat larut dalam pelarut yang
disebutkan di atas karena lemak mempunyai polaritas yang sama dengan pelarut tersebut.
Beberapa lemak ada pula yang dapat larut oleh air. Bahan-bahan dan senyawa kimia akan
mudah larut dalam pelarut yang sama polaritasnya dengan zat terlarut . Tetapi polaritas bahan
dapat berubah karena adanya proses kimiawi. Misalnya asam lemak dalam larutan KOH
berada dalam keadaan terionisasi dan menjadi lebih polar dari aslinya sehingga mudah larut
serta dapat diekstraksi dengan air. Ekstraksi asam lemak yang terionisasi ini dapat dinetralkan
kembali dengan menambahkan asam sulfat encer (10 N) sehingga kembali menjadi tidak
terionisasi dan kembali mudah diekstraksi dengan pelarut non-polar. Lemak dan minyak
merupakan senyawaan trigliserida atau triasgliserol, yang berarti “triester dari gliserol” . Jadi
lemak dan minyak juga merupakan senyawaan ester . Hasil hidrolisis lemak dan minyak
adalah asam karboksilat dan gliserol . Asam karboksilat ini juga disebut asam lemak yang
mempunyai rantai hidrokarbon yang panjang dan tidak bercabang. Lemak adalah jenis nutrisi
yang penting untuk tubuh manusia. Beberapa fungsi lemak, yaitu menjadi sumber energi dan
membantu penyerapan vitamin-vitamin larut lemak.
Lemak juga terdapat pada makanan. Lemak makanan adalah kandungan lemak yang
terdapat dalam semua bahan makanan dan minuman. Pada dasarnya, semua lemak itu baik
karena lemak dibutuhkan untuk menjaga kelangsungan hidup manusia. Bukan hanya pada
tumbuhan tetapi pada hewan juga. Lemak hewani ditemukan dalam produk hewani seperti
daging, ikan, unggas, produk susu, dan produk turunannya seperti mentega, keju, dan krim.
Lemak hewani umumnya mengandung asam lemak jenuh dan kolesterol. Konsumsi lemak
hewani yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas, dan masalah
kesehatan lainnya. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi lemak hewani dengan bijak
dan dalam jumlah yang moderat.Tujuan dari lemak juga melindungi organ tubuh. Lemak juga
berfungsi untuk melindungi organ tubuh dari kerusakan. Selain itu, lemak juga berperan dalam
membangun sel dan memproduksi hormon, sehingga tubuh bisa berfungsi dengan baik.
Karasteristik lemak antara lain:

 Lemak mengandung lebih banyak kalori per gram daripada protein atau karbohidrat.
 Lemak dapat larut dalam pelarut organik seperti alkohol dan benzena, tetapi tidak dapat larut
dalam air.
 Lemak dapat ditemukan dalam makanan seperti minyak zaitun, ikan salmon, dan alpukat.

2.2 Fungsi Lemak


Lemak adalah salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Fungsi lemak dalam tubuh meliputi:
1. Sumber energi: Lemak merupakan sumber energi yang penting bagi tubuh
manusia. Saat tubuh membutuhkan energi, lemak akan dipecah menjadi asam
lemak dan digunakan sebagai sumber energi.

2. Isolasi dan perlindungan organ:


Lemak berfungsi sebagai isolasi dan perlindungan organ dalam tubuh manusia.
Lemak membantu menjaga suhu tubuh dan melindungi organ-organ penting
seperti jantung, ginjal, dan hati.Pembentukan hormon: Lemak juga berperan
dalam pembentukan hormon dalam tubuh manusia. Hormon-hormon tertentu
seperti estrogen, testosteron, dan kortisol dibentuk dari asam lemak yang berasal
dari lemak yang dikonsumsi.

3. Penyerapan vitamin: Beberapa vitamin seperti vitamin A, D, E, dan K hanya


dapat diserap oleh tubuh manusia jika ada lemak yang hadir. Oleh karena itu,
lemak berperan penting dalam penyerapan vitamin-vitamin tersebut.

2.3 Sifat-sifat Lemak

a. Sifat alami lemak

1. Minyak tidak larut dalam air kecuali minyak jarak (coastor oil0, sedikit larut
dalam alkohol dan larut sempurna dalam dietil eter, karbon disulfida dan
pelarut halogen.
2. Rasa pada lemak selain terdapat secara alami, juga terjadi karena asam-asam yang
berantai sangat pendek sebagai hasil penguraian pada kerusakan lemak.
3. Titik kekeruhan ditetapkan dengan cara mendinginkan campuran lemak dengan
pelarut lemak.
4. Bobot jenis dari lemak biasanya ditentukan pada temperatur kamar.
b. Sifat kimia lemak
1. Hidrolisis
Dalam reaksi hidrolisis, lemak akan diubah menjadi asam-asam lemak
bebas dan gliserol. Reaksi hidrolisi mengakibatkan kerusakan lemak. Ini
terjadi karena terdapat sejumlah air dalam lemak tersebut.
2. Penyabunan
Reaksi ini dilakukan dengan penambahan sejumlah larutan basa kepada
trigliserida. Bila penyabunan telah lengkap, lapisan air yang mengandung gliserol
dipisahkan dan gliserol dipulihkan dengan penyulingan.

3. Oksidasi
Oksidasi dapat berlangsung bila terjadi kontak antara sejumlah oksigen dengan
lemak atau minyak. Terjadinya reaksi oksidasi ini akan mengakibatkan bau tengik
pada lemak.

2.4 Struktur Lemak

HO-CH2 R-COO-CH2
3R-COOH + HO-CH R-COO-CH + 3H2O
HO-CH2 R-COO-CH2

Asam alkanoat (asam lemak) + gliserol (1,2,3-propanatriol) lemak (gliserol


trialkanoat)

Pada rumus struktur lemak di atas, R1-COOH, R2-COOH, dan R3-COOH


adalah molekul asam lemak yang terikat pada gliserol. Ketiga molekkul asam lemak
itu boleh sama (disebut asam lemak sederhana) dan boleh berbeda (disebut asam
lemak campuran). Tetapi pada umumnya molekul terbentuk dari dua atau lebih
macam asam lemak.
Nama lain dari lemak adalah trigliserida. Penamaan lemak dimulai dengan kata
gliseril yang diikuti oleh nama asam lemak.
2.5 Pembagian Lemak Berdasarkan Kejenuhan Ikatan
Berdasarkan jenis ikatan lemak dibedakan menjadi 3 jenis :

1. Asam lemak jenuh


Merupakan struktur lemak dengan hidrokarbon ikatan tunggal yang
berbahaya bagi tubuh kita .Karena dapat melekat sekaligus
menggumpal,dan itu dapa tmengganggu system peredaran darah dalam
tubuh kita.Asam lemak jenuh banyak terdapat pada lemak hewani.
Lemak hewani sumber, Lemak hewani ditemukan dalam produk hewani
seperti daging merah, daging unggas, ikan, produk susu, dan produk
turunannya seperti mentega, keju, dan krim.Komposisi Asam Lemak:
Lemak hewani cenderung mengandung lebih banyak asam lemak jenuh
dibandingkan dengan lemak nabati. Asam lemak jenuh adalah jenis
lemak yang dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat)
dalam tubuh. Beberapa contoh asam lemak jenuh yang ditemukan dalam
lemak hewani adalah asam palmitat dan asam stearat.Efek pada
Kesehatan: Konsumsi lemak hewani yang berlebihan dapat
meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas, diabetes tipe 2, dan
masalah kesehatan lainnya. Lemak hewani juga mengandung kolesterol,
yang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Oleh karena
itu, disarankan untuk mengonsumsi lemak hewani dalam jumlah yang
moderat dan memilih sumber lemak yang lebih sehat.

2. Asam lemak tak jenuh tunggal


Asam lemak tak jenuh merupakan struktur lemak dengan
hidrokarbon dengan satu atau lebih ikatan rangkap atau ganda,dan asam
lemak ini menguntungkan bagi tubuh kita.Asam lemak tak jenuh banyak
terdapat pada lemak nabati. Lemak Nabati:
- Sumber: Lemak nabati ditemukan dalam makanan dari sumber nabati
seperti minyak zaitun, minyak biji rami, minyak kelapa, alpukat,
kacang-kacangan, biji-bijian, dan beberapa jenis buah-buahan.
- Komposisi Asam Lemak: Lemak nabati cenderung mengandung lebih
banyak asam lemak tak jenuh, terutama asam lemak tak jenuh tunggal
dan tak jenuh ganda. Asam lemak tak jenuh adalah jenis lemak yang
dikenal sebagai lemak sehat dan dapat membantu menjaga kesehatan
jantung. Contoh asam lemak tak jenuh yang ditemukan dalam lemak
nabati adalah asam oleat (tunggal) dan asam linoleat (ganda).
- Efek pada Kesehatan: Lemak nabati, terutama yang mengandung asam
lemak tak jenuh, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL
(kolesterol jahat) dalam tubuh dan meningkatkan kadar kolesterol HDL
(kolesterol baik). Lemak nabati juga dikaitkan dengan manfaat lain,
seperti mengurangi risiko penyakit jantung, peradangan, dan beberapa
jenis kanker.

3. Lemak Tak Jenuh Ganda


Lemak tak jenuh ganda adalah jenis lemak yang ditemukan pada ikan
salmon, kacang almond, dan minyak biji rami. Konsumsi lemak tak
jenuh ganda dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan
meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.

Ada beberapa jenis lemak yang shat dan sangat dibutuhkan tubuh . Tubuh pun
butuh lemak dalam upaya meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Berikut adalah rincian beberapa jenis lemak agar kamu tak salah memahami lemak.

1. Asam lemak omega 3

Asam lemak omega 3 baik untuk kesehatan otak, meminimalkan risiko


Alzheimer, serta penyakit jantung. Kamu bisa mendapatkan asam lemak omega
3 ini dari ikan salmon dan biji-bijian.
2. Asam lemak omega 6

Sumber terbaik dari asam lemak omega 6 adalah minyak bunga matahari dan
minyak jagung. Terlalu banyak mengonsumsi lemak ini bisa menyebabkan
peradangan dan meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya

3. Lemak trans
Lemak trans merupakan jenis lemak yang bisa menyumbat arteri serta
berkontribusi untuk merusak kesehatan jantung. Margarin adalah salah satu
contoh makanan yang mengandung lemak trans.

4. Lemak trigliserida

Jenis lemak ini sangatlah tidak sehat karena dapat meningkatkan risiko penyakit
jantung. Minyak kelapa sendiri mengandung jenis lemak ini.

Ada pula jenis lemak yang sangat merugikan bagi tubuh kita. Karna dapat
menimbulkan berbagai jenis penyakit,diantaranya adalah :

1. Lemak cokelat
Warna cokelat dari lemak ini disebabkan karena lemak ini dikemas dengan
mitokondria. Pengertian lemak cokelat memiliki kemampuan untuk membakar
kalori dari lemak putih.
2. Lemak krem
Pengertian lemak krem merupakan hasil persilangan dari antara lemak putih dan
lemak cokelat. Saat berolahraga, otot akan mengeluarkan protein khusus yang
bisa mengubah lemak putih jadi lemak krem.
3. Lemak subkutan
Pengertian lemak subkutan adalah lemak yang ditemukan di bawah kulit.
Sekitar 90% lemak di tubuh adalah lemak subkutan. Untuk mengurangi
timbunan lemak ini, lakukan olahraga dengan intensitas yang tinggi serta
kurangi konsumsi karbohidrat.
4. Lemak visceral
Pengertian lemak visceral merupakan jenis lemak yang tersimpan di rongga
perut dan sejumlah organ penting seperti hati, pankreas, jantung, dan usus.
Menebalnya lapisan lemak visceral bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2,
kanker, serta stroke.

Perbedaan yang mendasar pada Lemak Jenuh dan Tak Jenuh

Asam lemak jenuh :


• Bersifat non essensial
• Dapat disintesis oleh tubuh
• Padat pada suhu kamar
• Diperoleh dari sumber zat hewani contoh mentega
• Tidak ada ikatan rangkap

Asam lemak tidak jenuh :


• Bersifat essensial
• Tidak dapat diproduksi tubuh
• Cair pada suhu kamar
• Diperoleh dari sumber zat nabati contoh minyak goreng
• Ada ikatan rangkap

2.6 Sumber Lemak


Lemak adalah nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk fungsi yang baik.
Namun, tidak semua lemak diciptakan sama. Beberapa sumber lemak dapat
membantu meningkatkan kesehatan, sementara yang lain harus dihindari.
1. Sumber-sumber Lemak Baik
 Ikan berlemak seperti salmon, tuna, dan sarden
 Kacang-kacangan seperti kenari, almond, dan kacang mete
 Minyak nabati seperti minyak zaitun, minyak canola, dan minyak
biji rami
 Buah-buahan seperti alpukat dan buah zaitun.
2. Sumber-sumber Lemak Buruk
 Lemak jenuh yang ditemukan dalam daging merah dan produk
susu berlemak
 Lemak trans yang ditemukan dalam makanan cepat saji, kue-kue,
dan camilan
 Minyak kelapa dan minyak sawit
2.7 Dampak Kelebihan dan kekurangan Lemak
 Dampak Kekurangan lemak
Kekurangan asupan lemak dapat menyebabkan berbagai dampak buruk
pada tubuh manusia. Beberapa dampak tersebut antara lain:
• Kulit kering dan bersisik karena kurangnya asupan lemak yang
dibutuhkan untuk memproduksi sel-sel kulit yang sehat.
• Kurangnya energi dan kelelahan karena lemak adalah sumber
energi penting bagi tubuh.
• Gangguan pertumbuhan dan perkembangan, terutama pada anak-
anak karena lemak dibutuhkan untuk membangun sel-sel tubuh
yang baru.
• Kurangnya asupan lemak sehat seperti omega-3 dan omega-6
dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan
kanker.
 Dampak Kelebihan Lemak
 Obesitas
Kelebihan lemak dalam tubuh dapat menyebabkan obesitas, yang
meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, diabetes, dan
beberapa jenis kanker.
 Kolesterol Tinggi
Kelebihan lemak juga dapat meningkatkan kadar kolesterol
dalam darah, yang dapat meningkatkan risiko terkena penyakit
jantung dan stroke.

2.8 Kegunaan Lemak dalam kehidupan Sehari-hari


Lemak dapat dimanfaatkan untuk beberapa tujuan, di antaranya sebagai berikut.
1. Sumber energi bagi tubuh
Lemak dalam tubuh berfungsi sebagai cadangan makanan atau sumber
energi. Lemak merupakan bahan makanan yang kaya energi. Pembakaran 1
gram lemak menghasilkan sekitar 9 kilokalori.

2. Bahan pembuatan mentega atau margarin


Lemak dapat diubah menjadi mentega atu margarin dengan cara
hidrogenasi.

3. Bahan pembuatan sabun


Sabun dapat dibuat dari reaksi antara lemak dengan KOH dan NaOH.
Sabun yang mengandung logam Na disebut sabun keras (bereaksi dengan
keras terhadap kulit) dan sering disebut sabun cuci. Sedangkan sabun yang
mengandung logam K disebut sabun lunak dan di dalam kehidupan sehari-
hari dikenal dengan sebutan sabun mandi.

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Lemak adalah ester dari gliserol dengan asam-asam lemak (asam karboksilat
pada suku tinggi) dan dapat larut dalam pelarut organik non-polar, misalnya dietil
eter (C2H5OC2H5), Kloroform (CHCl3), benzena dan hidrokarbon lainnya, lemak
dapat larut dalam pelarut yang disebutkan di atas karena lemak mempunyai
polaritas yang sama dengan pelarut tersebut. Berdasarkan jenis ikatan lemak
dibedakan menjadi 2 jeni, yaitu lemak jenuh dan lemak tak jenuh.

3.2 Saran
Puji Tuhan makalah ini selesai kami buat, kami sebagai penulis berharapteman-
teman atau pembaca dan kelompok kami, dapat mengetahui, mengerti dan
memahami tentang senyawa lemak, sifat lemak,fugsi lemak dan ,terakhir kami
mengakui banyak sekali kekurangan dalam penulisan makalah ini, kami mohon
kritik dan saran nya demi perbaikan makalah ini.
Daftar Pustaka
Lemak. (2022). Diakses dari https://id.wikipedia.org/wiki/Lemak

Team, R. T. (2018). Fungsi dan Kandungan Lemak bagi Tubuh Manusia: Kimia Kelas 12 -
Belajar Gratis di Rumah Kapan Pun!: Blog Ruangguru. Diakses dari
https://www.ruangguru.com/blog/fungsi-dan-kandungan-lemak-bagi-tubuh-manusia

(N.d.). diakses dari https://media.neliti.com/media/publications/296954-pengukuran-tingkat-


kadar-lemak-tubuh-mel-dad0d7e8.pdf

Asam Lemak Essensial dan Fungsinya bagi Kesehatan. (n.d.). diakses dari
https://foodtech.binus.ac.id/2015/10/12/asam-lemak-essensial-dan-fungsinya-bagi-
kesehatan/

Halodoc, R. (2023). Kenali Berbagai Jenis dan 9 Fungsi Lemak untuk Tubuh. Diakses dari
https://www.halodoc.com/artikel/kenali-jenis-dan-9-fungsi-lemak-untuk-tubuh

Anda mungkin juga menyukai