0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan2 halaman
Mata kuliah Kewirausahaan bertujuan untuk membentuk karakter mahasiswa menjadi wirausahawan melalui penanaman sikap mandiri, kreatif, dan jujur. Mata kuliah ini akan mengajarkan tentang karakter kewirausahaan, komunikasi, kepemimpinan, motivasi, kreativitas, penjualan produk, manajemen keuangan usaha, dan evaluasi bisnis. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain simulasi, diskusi
Mata kuliah Kewirausahaan bertujuan untuk membentuk karakter mahasiswa menjadi wirausahawan melalui penanaman sikap mandiri, kreatif, dan jujur. Mata kuliah ini akan mengajarkan tentang karakter kewirausahaan, komunikasi, kepemimpinan, motivasi, kreativitas, penjualan produk, manajemen keuangan usaha, dan evaluasi bisnis. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain simulasi, diskusi
Mata kuliah Kewirausahaan bertujuan untuk membentuk karakter mahasiswa menjadi wirausahawan melalui penanaman sikap mandiri, kreatif, dan jujur. Mata kuliah ini akan mengajarkan tentang karakter kewirausahaan, komunikasi, kepemimpinan, motivasi, kreativitas, penjualan produk, manajemen keuangan usaha, dan evaluasi bisnis. Metode pembelajaran yang digunakan antara lain simulasi, diskusi
MATA KULIAH Kode TPM-174 (MK) SKS 7 SKS Semester VII DESKRIPSI MATA KULIAH Mata kuliah ini menciptaan lulusan perguruan tinggi yang menjadi seorang wirausahawan tidak serta merta mudah untuk dilaksanakan. pembentukan karakter seorang wirausaha/enterpreneur, perguruan tinggi sudah seharusnya menciptakan atmosfer yang dapat mendorong sikap mandiri bagi sivitas akademika. Hal ini dapat dicapai melalui; 1) Mengembangkan dan membiasakan unjuk kerja yang mengedepakan ide kreatif dalam berpikir dan sikap mandiri bagi mahasiswa dalam proses pembelajaran (menekankan model latihan, tugas mandiri, problem solving, cara mengambil keputusan, menemukan peluang, dst), 2) Menanamkan sikap dan perilaku jujur dalam komunikasi dan bertindak dalam setiap kegiatan pengembangan, pendidikan, dan pembelajaran sebagai modal dasar dalam membangun mental entrepreneur pada diri mahasiswa, 3) Para praktisi pendidikan juga perlu sharing dan memberi support atas komitmen pendidikan mental entrepreneurship ini kepada lembaga-lembaga terkait dengan pelayanan bidang usaha yang muncul di masyarakat agar benar-benar berfungsi dan benar- benar menyiapkan kebijakan untuk mempermudah dan melayani masyarakat. Praktisi pendidikan penting juga menjalin hubungan erat dengan dunia usaha agar benar-benarterjadi proses learning by doing, serta ompetensi yang diajarkan yaitu, karakter, komunikasi dan interpersonal, kreatifitas dan inovasi, menjual produk dan jasa, dan manajemen usaha. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN PRODI YANG DIBEBANKAN PADA MK
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)
1. Mampu secara spontan otomatis dapat bersikap seperti wirausaha dan berdasarkan pemahamannya menjadikan karakter tersebut sebagai pola hidup dalam kesehariannya 2. Mampu secara lancar dan tepat dalam berkomunikasi dengan orang lain 3. Mampu secara lancar dan tepat untuk memimpin orang lain 4. Mampu secara lancar dan tepat untuk memotivasi diri dan orang lain 5. Mampu secara Lancar dan tepat yang dapat memberikan keunggulan bersaing dan menjadikan kreatifitas sebagai pola hidup 6. Mampu membedakan konsumen retail maupun korporasi 7. Mampu menilai secara spontan dan otomatis dalam setiap peluang dan menjadikannya sebagai pola hidup di kesehariannya 8. Mampu secara spontan dan otomatis dalam mengelola diri keluarga dan menjadikannya pola hidup yang efisien dan efektif 9. Mampu secara spontadan otomatis dalam mengelola assetusaha dan menjadikannya pola hidup yanefisien dan efektif 10. Mampu secara spontan dan otomatis dalam mengelola manajemen usaha yang efisien dan efektif SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (SUB-CPMK) 1. Mampu memahami pentingnya karakter wirausaha; DiscoveryLearning (DL Self DireLearning (SDL), Cooperative Learning (CL), Collaborativ Learning (CbL), ContextuInstruct(CI), Project Learning (PjBL) 2. Mampu menerapkan kemampuan komunikasi ; Discovery Learning (DL), Self Directed Learning (SDL), CollaborativeLearning (CbL), Contextual Instruction (CI), Project Base Learning (PjBL), Role Play and simulation 3. Mampu menerapkan kemampuan kepemimpinan; Role Play and simulation, Project BaseLearning (PjBL) 4. Mampu menerapkan kemampuan kepemimpinan dan komunikasi dalam memotivasi; Role Play and simulation, Project Base, Learning (PjBL) 5. Mampu menciptakan alternative produk, jasa dan pemecahan masalah; Role Play and Simulation, Discovery Learning (DL), Self Directed Learning (SDL), Contextual Instruction (CI), Project Base Learning (PjBL), Problem BaseLearning and Inquiry (PBL) 6. Mampu memahami proses menjual produk dan jasa; Role Play and simulation, Collaborative Learning (CbL), Project Base Learning(PjBL), Problem Base Learning and Inquiry 7. Mampu mengevaluasi manajemen keuangan pribadi usaha mulai dari perencanaan sampai implementasi; Role Play and Simulation, Discovery Learning, Self Directed Learning (SDL), Problem Base Learning and Inquiry 8. Mampu mengevaluasi manajemen keuangan usaha mulai dari perencanaan sampai Implementasi; Role Play and Simulation, Discovery Learning, Self Directed Learning (SDL), Problem Base, Learning and Inquiry 9. Mampu mengevaluasi manajemen usaha mulai dari aktivitas perencanaan sampai implementasi; Role Play and simulation, Discovery Learning, Self Directed Learning (SDL), Problem Base Learning and Inquiry MATERI PEMBELAJARAN 1. Karakter 2. Komunikasi 3. Kepemimpinan 4. Motivasi 5. Kreatifitas dan Inovasi 6. Menjual Produk dan Jasa 7. Manajemen Keuangan Pribadi 8. Manajemen Keuangan Usaha 9. Mengevaluasi dan mengendalikan usaha PUSTAKA UTAMA Modul pembelajaran Kewirausahaan, Direktorat Jenderal 1. Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Pendidikan Tinggi, DAFTAR Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan PUSTAKA MATA KULIAH PRASYARAT