2. Riwayat ANC : -
3. Riwayat Natal
Usiakehamilan :
Cara Persalinan : SC
Lama persalinan : ± 2 Jam
Kala I : -
Kala II : -
Kala III : -
Kala IV : -
Letak uvula : (√) tengah ( ) pinggir
Reflex menghisap : (√ )positif ( ) negative
Reflex menelan : (√ )positif ( ) negative
Saliva : (√)banyak ( ) sedikit
Lain – lain :
4. PemeriksaanUmum
Tanda vital
Suhu : 34˚C
Nadi dan Heart : 130 x / mnt
Rate
Pernapasan : 93 x / mnt
Tekanan Darah : -
5. PengkajianFisik
Inspeksi dan Palpasi
Kulit : Pucat dan adasianosis
Lain – :
Lain
Kepala dan ubun – ubun : ( -) Caput Succedaneum ( - ) CephalHaematoma
( - ) Hidrosefalus
Sutura :
Lain - :
Lain
Mata
Warna : ( ) coklat ( ) birugelap ( ) kehijauan (√ ) hitam
Alis : (√ )ada ( ) tidakada
Reflex : (√ )positif ( ) negative
Kornea
Reflex Pupil : (√ )positif ( ) negatif ( ) dilatasi ( ) konstriksi
Sclera : ( ) kuning ( ) merah (√ ) putih
Lain - Lain : -
Hidung :
Secret : ( -) purulen ( - ) mucus ( - ) darah ( - ) massa
Lain - Lain : Tidakada
Telinga : Telingatampaksimetris, lengkap, tidakadamassa, tidakadakelainan
Lain - Lain : Tidakada
Laki – laki:
Uretra dan : ( -) hipospadia ( - ) epispadia ( ) eherdeske ( ) smegma
Testis
Skrotum : ( -) edema ( - ) priapisme ( - ) kecil ( - ) hidrokel ( - ) hernia
Lain – Lain:
Punggung dan Rectum : ( -) imperforate ani ( - ) fistula ( - ) fisura
Mekonium : ( √) ada ( - ) tidakada
Lain – Lain :
Ekstremitas : (√ ) normal ( ) polidactili ( ) syndactil ( ) hemimelia
Lain – Lain :
Sistemotot : ( -) hipotonia ( - ) hipertonia ( - ) opitotanik
( - ) paralisis ( - ) twitchs ( - ) tremor ( - ) mioklonik
Lain – Lain :
Refleks : ( √) Moro ( - ) Babinski ( ) Rooting
(√ )Graps ( - ) Swallow
Nutrisi : Bayi Ny. E mendapatkannutrisidari formula dan diberikan 20cc 1x
6. PemeriksaanPenunjang
a. PemeriksaanLaboratorium : WBC: Parameter: 12.25 Unit:10^3/UL Refereence
Rangers: 300-1500
PLT: 142 Unit:10^3/UL Reference Rangers:150-450
b. Radiologi :-
c. Lain-lain
7. Data Medik
1. Terapi / Obat–obatan : Neo-IC (IM pahakanan)Cevotaxim 2x225 m (IV Selanginfus).
Hiperhep (IM)
Mahasiswa
( )
Analisa Data
No TGL Data Subjektif Data Objektif Etiologi Problem
1 Selasa 07 Desember - Kulitbayiterabadingin Terpaparsuhulingkunganrendah Hipotermia
2021 Bayi tampakmenggigil
Jam. 14:20
Dasar kuku sianotik
Suhutubuh34˚C
HR: 142x/menit
RR: 115x/menit
SPO2: 70-78
DiagnosaKeperawatan
Hipotermia b d terpaparsuhulingkunganrendah yang di tandaidenganKulitbayiterabadingin, bayitampakmenggigil dan dasar kuku sianotik.
S: 34˚C, HR: 142x/menit,RR: 115x/menit, SPO2: 70-78.
IntervensiKeperawatan
No Hari/tanggal Diagnosa Tujuan dan kriteriahasil Intervensikeperawatan
1 Selasa 07 Hipotermia b d Goal: Dalamwaktu2x24 jam SIKI: Manajemenhipotermia
Desember terpaparsuhulingkunganrendah pasientidakakanmengalamihipotermiSelamadalam 1. Monitor suhutubuh
2021 yang di masa perawatan. 2. Identifikasipenyebabhipotermia (mis,
Jam. 14:40 tandaidenganKulitbayiterabadingin, Objektive: Selamadalam 1x24 jam termoregulasi terpaparsuhulingkunganrendah, pakaian
bayitampakmenggigil,dan Dasar neonates membaik. tipis)
kuku sianotik. SLKI: Hipotermia
3. Monitor tanda dan gejalaakibathipotermia
S: 34˚C Termoregulasineonatus:
(hipotermiaringan: takipnea, menggigil)
HR: 142x/menit 1. Menggigilmenurun (5)
RR: 115x/menit 4. Sediakanlingkungan yang hangat (mis,
2. Dasar kuku sianotik (5)
SPO2: 70-78. atursuhulingkugan, incubator)
3. Suhutubuhmembaik (5)
5. Gantipakaian dan/linen yang basah
4. Suhukulitmembaik (5)
6. Lakukanpenghangatanpasif (mis, selimut,
5. Frekwensinadi (5)
penutupkepala, pakaiantebal)
7. Lakukanpenghangatanaktifeksternal (mis,
kompreshangat, selimuthangat,
metodekangguru)
8. Lakukanpenghangatanaktif internal (mis,
oksigenhangat, lavase peritoneal
dengancairanhangat)
9. Anjurkanmemberikanmakan /minum yang
hangat
ImplementasiKeperawatan
Hari pertama
Hari/tanggal No Diagnosakeperawatan Implementasikeperawatan
Selasa 07 1 Hipotermia b d 1. MelakukanObservasi TTV:
Desember 2021 terpaparsuhulingkunganrendah HR: 142x/menit
yang di RR: 107x/menit
tandaidengankulitbayiterabadingin S : 30˚C
, bayitampakmenggigil,dan Dasar SPO2 :70-78
kuku sianotik. 2. Mengidentifikasipenyebabhipotermia: mengatursuhuliungkungan dan
S: 30˚C memberikanselimutkepadapasien
HR: 142x/menit 3. Memonitortanda dan gejalaakibathipotermia (hipotermiaringan: takipnea, menggigil)
RR: 115x/menit
4. Menyediakanlingkungan yang hangat (atursuhulingkugan, incubator)
SPO2: 70-78.
5. Manggantikanpakaian dan/linen yang basah
6. Melakukanpenghangatanpasif: memberikanselimut, penutupkepala dan pakaiantebal)
7. Melakukanpenghangatanaktifeksternal:kompreshangat, selimuthangat,
metodekangguru)
8. Melakukanpenghangatanaktifinternal :oksigenhangat, lavase peritoneal
dengancairanhangat)
9. Menganjurkanmemberikanmakan /minum yang hangat
(Jam.15:20)
EvaluasiKeperawatan
Hari pertama
No Hari Tgl/ Jam DiagnosaKeperawatan EVALUASI (CATATAN PERKEMBANGAN: SOAPIE) Nama dan
TTD
1 Selasa 07 Hipotermia b d S. –
Desember 2021 terpaparsuhulingkunganrendah O: Kulitbayiterabahangat, bayimasihtampakmenggigil, Dasar kuku
yang di sianotikberkurang,pasienterpakaiserlimut,topi, kaos kaki dan terpasang O 2(1 rpm).
tandaidenganKulitbayiterabadingin, TTV:
bayitampakmenggigil,dan Dasar S: 35,2˚C
kuku sianotik. HR: 142x/menit
S: 34˚C RR: 93x/menit
HR: 142x/menit SPO2: 70-78.
RR: 115x/menit
SPO2: 70-78. A: Masalahbelumteratasi
P: Intervensidilanjutkan
(Jam.20:00)
EvaluasiKeperawatan
Hari kedua
No Hari Tgl/ Jam DiagnosaKeperawatan EVALUASI (CATATAN PERKEMBANGAN: SOAPIE) Nama dan
TTD
1 Kamis09Desember Hipotermia b d S. –
2021 terpaparsuhulingkunganrendah O:Kulitbayiterabahangat, bayimasihtampakmenggigil, Dasar kuku
yang di sianotikberkurang,pasienterpakaiserlimut,topi, kaos kaki dan terpasang O 2(1 rpm).
tandaidenganKulitbayiterabadingin, TTV:
bayitampakmenggigil,dan Dasar S: 35,3˚C
kuku sianotik. HR: 132
S: 34˚C RR: 93
HR: 142x/menit SPO2: 80-88
RR: 115x/menit A: Masalahbelumteratasi
SPO2: 70-78. P: Intervensidilanjutkan
(Jam.08:00)
EvaluasiKeperawatan
Hari ketiga
No Hari Tgl/ Jam DiagnosaKeperawatan EVALUASI (CATATAN PERKEMBANGAN: SOAPIE) Nama dan
TTD
1 Jumat09 Desember Hipotermia b d S. –
2021 terpaparsuhulingkunganrendah O: Kulitbayiterabahangat, bayimasihtampakmenggigil,Dasar kuku
yang di sianotikberkurang,pasienterpakaiserlimut,topi, kaos kaki dan terpasang O 2(1 rpm).
tandaidenganKulitbayiterabadingin, TTV:
bayitampakmenggigil,dan Dasar S : 36,2˚C
kuku sianotik. HR: 130x/menit
S: 34˚C RR: 78x/menit
HR: 142x/menit SPO2: 86-90
RR: 115x/menit
SPO2: 70-78. A: Masalahbelumteratasi
P: Intervensidilanjutkan oleh perawatruangan
(Jam.08:00)