OLEH:
AMELIA MONIKA
22222006
I. IDENTITAS / BIODATA
Nama : Tn. H
Umur : 41 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Tidak bekerja
Suku/Bangsa : Sumatera/Indonesia
Alamat : Jl. Ki Kemas Rindo RT 028 RW 007
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Status perkawinan : Kawin
Penanggung jawab biaya : Keluarga
II. ANAMNESIS
Keluhan Utama:
Sesak napas.
6. Mata
7. Telinga
9. Leher
10. Dada/Paru
Simetris Asimetris Bengkak
Ekspansi dinding dada meningkat/turun
Luka tusuk
Lain-lain : adanya sputum berlebih dan suara ronki. Pasien mengatakan
sesak.
13. Ekstremitas
Kelainan bentuk Perdarahan √ Bengkak Edema
Jejas/luka/laserasi
Jari-jari hilang
Fraktur, lokasi:
Nyeri, skala:
Kekuatan otot (1-5)
Masalah Keperawatan : Intoleransi Aktivitas
14. Kulit
HEMATOLOGI
hemoglobin 15,8 14-16
Nilai kritis : <8->16
eritrosit 5,19 4,5-5,5
leukosit 11,7 5-10
Nilai kritis : <1,0-50,0
trombosit 257 150-400
hematokrit 47 40-52
IX. PENATALAKSANAAN
Inisial pasien : Tn.H
Nama obat Dosis Cara Golongan Fungsi/indikasi
Pemberian
Furosemide 20 mg INJEKSI Obat resep
IVFD RL Gtt 20
x/m
DO:
Merusak srabut otot jantung
TD: 160/80 mmHg
RR: 30x/menit
Kontratillitas menurun
SPO2: 100%
T: 36,8oC
CHF
N: 90
DS:
Pasien mengatakan sesak Pola napas tidak efektif
Sindrom Hipoventilasi
DO:
TD: 160/80 mmHg
RR: 30x/menit
SPO2: 100%
T: 36,8oC
N: 90
DS: Keterbatasan rentang gerak Intoleransi aktivitas
Kaki pasien bengkak
DO: Kelemahan
TD: 160/80 mmHg
RR: 30x/menit
Intoleransi aktivitas
SPO2: 100%
T: 36,8oC
N: 90
XI. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko penurunan curah jantung berhubungan dengan perubahan irama jantung
2. Pola napas tidak efektif berhubungan dengan sindrom hipoventilasi
3. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara suplai dan
kebutuhan oksigen
P: Intervensi di pertahankan
- Monitor TTV
- memonitor lokasi dan
ketidaknyamanan selama
melakukan aktivitas