Disusun Oleh:
Anti Dwi Andhini
P1337420520071
Setyaki 2
1. Kardiovaskuler
- Gangguan kontraksi jantung
- Dilatasi Arteri,konstriksi vena, dan sentralisasi volume darah
- Peningkatan tahanan vaskular paru
- Penurunan curah jantung, tekanan darah arteri, dan aliran darah hati dan ginjal
- Sensitif thd reentrant arrhythmia dan penurunan ambang fibrilasi ventrikel
- Menghambat respon kardiovaskular terhadap katekolamin
2. Respirasi
- Hiperventilasi
- Penurunan kekuatan otot nafas dan menyebabkan kelelahan otot
- Sesak
3. Metabolik
- Peningkatan kebutuhan metabolism
- Resistensi insulin
- Menghambat glikolisis anaerob
- Penurunan sintesis ATP
- Hiperkalemia
- Peningkatan degradasi protein
4. Otak
- Penghambatan metabolisme dan regulasi volume sel otak
- Koma
1. Kardiovaskuler
- Konstriksi arteri
- Penurunan aliran darah koroner
- Penurunan ambang angina
- Predisposisi terjadinya supraventrikel dan ventrikel aritmia yg refrakter
2. Respirasi
- Hipoventilasi yang akan menjadi hiperkarbi dan hipoksemia
3. Metabolik
– Stimulasi glikolisis anaerob dan produksi asam organik
– Hipokalemia
– Penurunan konsentrasi Ca terionisasi plasma
– Hipomagnesemia and hipophosphatemia
4. Otak
– Penurunan aliran darah otak
– Tetani, kejang, lemah delirium dan stupor
Disebabkan oleh :
Penyebab utama :
- Emfisema
- Bronkitis kronis
- Pneumonia berat
- Asma
- Dapat juga disebabkan oleh penyakit syaraf atau otot yang mengganggu
mekanisme pernafasan
4) Alkalosis Respiratorik
Alkalosis Respiratorik adalah suatu keadaan dimana darah menjadi
basa karena pernafasan yang cepat dan dalam, sehingga menyebabkan kadar
karbondioksida dalam darah menjadi rendah.
1) Rasa nyeri
2) Sirosis hati
3) Kadar oksigen darah yang rendah
4) Demam
5) Overdosis aspirin.