Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

ADMINISTRASI HUMAS
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Perkantoran
dan Ke-TU-an
Yang dibimbing oleh: Bapak Fiqru Mafar, M.IP.

Kelas: C1
Oleh:
Kelompok 06

1. Anisya Nadila Salsabila Ervani (211101030022)


2. Cahya Putri Anggraeni (211101030023)
3. Annas Tasya Zarotu Jannah (211101030024)
4. Andini Karunia Putri (211101030044)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS KH. ACHMAD SHIDDIQ JEMBER
2022
PRAKATA

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT ATAS berkat rahmat dan
karunia Nya, pembuatan makalah dengan judul “Administrasi Humas” guna
memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah Manajemen Perkantoran dan Ke-
TU-an dapat terselesaikan dengan lancar.
Kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada Bapak Fiqru
Mafar, M.IP. selaku dosen mata kuliah Manajemen Perkantoran dan Ke-TU-an,
harapannya makalah ini dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan terkait
perkembangan administrasi humas terhadap penulis dan pembaca.
Kami sepenuhnya menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan
dari makalah ini. Maka kami sangat mengharapkan atas segala saran dan kritik
yang membangun dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Jember, 07 September 2022

Kelompok 2

ii
DAFTAR ISI

PRAKATA ................................................................................................ ii
DAFTAR ISI ............................................................................................ iii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1
A. Latar Belakang .......................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................... 1
C. Tujuan ....................................................................................... 2
BAB II PENDAHULUAN ........................................................................ 3
A. Pengertian Administrasi Humas ................................................. 3
B. Jenis-Jenis Administrasi Humas ................................................. 5
C. Tujuan Administrasi Humas ....................................................... 6
D. Teknik Administrasi Humas ...................................................... 7
BAB III PENUTUP ................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 11

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Administrasi kehumasan yaitu segala suatu proses kegiatan yang
berkaitan dengan kehumasan yang direncanakan dengan sungguh sungguh
untuk meningkatkan hubungan baik dengan masyarakat sehingga sebuah
lembaga memiliki citra yang positif dan bisa mencapai tujuan yang
diinginkan.
Dalam sebuah lembaga perlu adanya administrasi humas pendidikan,
hal ini guna untuk mempererat hubungan suatu sekolah dengan masyarakat.
Selain itu, suatu lembaga sangat mebutuhkan yang namanya publikasi.
Publikasi disini yaitu dalam artian mempublikasi tentang lembaga tersebut
agar dapat diketahui masyarakat luas.
Dengan adanya seorang administrasi humas dalam suatu lembaga
pendidikan, hubungan antara sekolah, orangtua dan lembaga akan terjalin
harmonis karena mengingat peran administrasi humas dalam sekolah
sangatlah besar.
Maka dari itu, perlu bagi kita untuk mempelajari tentang administrasi
humas secara mendalam.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan pengertian administrasi humas?
2. Apa saja jenis-jenis administrasi humas?
3. Apa saja tujuan dari administrasi humas?
4. Bagaimana teknik dari administrasi humas?

1
2

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian administrasi humas.
2. Untuk mengetahui jenis-jenis dari administrasi humas.
3. Untuk mengetahui tujuan dari administrasi humas.
4. Untuk mengetahui bagaimana teknik dari adminstrasi humas.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Administrasi Humas
Secara etimologi administrasi berasal dari bahasa inggris yaitu
“administer” yang terbagi dari kata “ad” yang berarti “ke” atau “kepada” dan
“minister” yang bermakna “melayani”, “membantu”, “mengarahkan”. Jadi,
adminitrasi merupakan sebuah aktivitas melayani, membantu, pengarahan atau
pengaturan semua kegiatan untuk mencapai suatu tujuan. Definisi administrasi
begitu luas, sehingga banyak para ahli yang memiliki pendapat masing –
masing mengenai definisi administrasi. Berikut contoh pendapat adminitrasi
menurut para ahli :
1. Sondang P.Siagan (1985) administrasi merupakan semua proses
kerjasama antara dua orang atau lebih yang berdasarkan rasionalitas
tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. 1
2. Ensiklopedia mendefinisikan bahwa administrasi meliputi semua
fungsi dan kegiatan yang berhubungan dengan pekerjaan pelaksanaan
atau pencapaian tujuan yang sebenarnya. 2
3. Henri Fayol (1841-1929) ilmuwan manajemen Perancis yang dikenal
sebagai bapak teori manajemen operasional mengungkapkan bahwa
administrasi adalah fungsi dalam organisasi niaga yang unsur unsurnya
adalah perencanaan, pengorganisasian, pemberi perintah,
pengkoordinasian dan pengawasan. 3
Dari beberapa pengertian diatas bisa disimpulkan bahwa administrasi
adalah keseluruhan proses, aktivitas dan fungsi yang dilakukan dalam suatu
organisasi oleh dua orang atau lebih yang terdapat unsur perencanaan,
pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan sehingga
tujuan yang diharapkan dapat tercapai. Administrasi adalah sistem yang
komprehensif dan mencakup berbagai kegiatan yang terkait dan berkelanjutan.

1
Syaiful Sagala, Administrasi Pendidikan Kontemporer (Bandung: Alfabeta, 2000), 26.
2
Syaiful Sagala, Administrasi Pendidikan Kontemporer, 25.
3
Syaiful Sagala, Administrasi Pendidikan Kontemporer, 23.

3
4

Jika kita kaitkan pengertian administrasi dalam pendidikan yaitu,


sebagai kegiatan ketatausahaan seperti menyelenggarakan surat menyurat,
mengatur, mencatat penerimaan, penyimpanan, mendokumentasi, dan lain-
lain. Jadi, administrasi pendidikan yaitu segala proses yang berkaitan dengan
kegiatan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan.
Kemudian definisi hubungan masyarakat atau humas atau public
relation. Setelah mendengar kata humas yang selalu muncul dalam pikiran
yaitu seseorang yang bertugas menyebarkan suatu informasi sebuah organisasi
kepada masyarakat. Berikut beberapa definisi humas :
1. Herimanto, dkk (2007) menjelaskan bahwa humas merupakan proses
interaksi yang bertujuan untuk menciptakan opini publik yang saling
menguntungkan, menanamkan kepercayaan yang baik, serta
menumbuhkan citra positif dari publik. 4
2. Humas dapat juga disebut sebagai suatu kegiatan usaha yang terencana
yang menyangkut kepercayaan baik, simpati, saling memahami agar
mendapatkan pengakuan penerimaan dan dukungan masyarakat
melalui komunikasi dan sarana lain agar kesepakatan dan kemanfaatan
bersama dapat tercapai.5
3. Public Relation adalah usaha yang direncanakan secara
berkesinambungan dan disengaja guna membangun dan
mempertahankan hubungan antara organisasi dan masyarakat yang
memiliki tujuan guna terjalinnya komunikasi antara organisasi dan
pihak luar organisasi.
Jika kita simpulkan dan kaitkan ke arah pendidikan, humas pendidikan
berarti segala usaha,interaksi yang dilakukan secara sengaja oleh lembaga
pendidikan yang direncanakan baik langsung maupun tidak langsung kepada
orang tua ataupun masyarakat untuk membangun dan mempertahan citra
sekolah. Dalam sebuah lembaga pendidikan humas berperan penting, hal ini

4
Juhji dkk, Manajemen Humas Pada Lembaga Pendidikan (Bandung: Widina Bhakti
Persada, 2020), 3.
5
Mulyono, Manajemen Administrasi dan Organisasi Pendidikan (Yogyakarta: Ar-
Ruzz Media, 2014), 197.
5

karena humas menghubungkan antara masyarakat dengan lembaga pendidikan


dalam usaha mempublikasikan suatu lembaga pendidikan.
Setelah mengetahui definisi dari adminitrasi dan humas itu sendiri,
bisa kita simpulkan bahwa admistrasi kehumasan yaitu segala suatu proses
kegiatan yang berkaitan dengan kehumasan yang direncanakan dengan
sungguh sungguh untuk meningkatkan hubungan baik dengan masyarakat
sehingga sebuah lembaga memiliki citra yang positif dan bisa mencapai tujuan
yang diinginkan.

B. Jenis-Jenis Administrasi Humas


Humas pendidikan merupakan suatu kegiatan yang melibatkan
beberapa unsur, di antaranya sekolah-sebagai komunikator, yang juga terdiri
dari berbagai bagian masyarakat dan orangtua murid, serta pemerintah. Humas
pendidikan diantaranya yaitu:
1. Ditinjau dari formal dan tidak formal
a. Komunikasi formal, merupakan komunikasi secara resmi yang
dilakukan administrasi humas suatu lembaga pendidikan.
b. Komunikasi informal, merupakan komunikasi yang terjadi
secara tidak resmi.
2. Ditinjau dari arah komunikasi
a. Komunikasi ke atas, komunikasi ini pelakunya yaitu orang atau
badan terendah kedudukannya kepada yang lebih tinggi
kedudukannya, misalnya dari guru kepada kepala sekolah, dari
kepala sekolah kepada Ka Kadis Diknas Provinsi. Isi
komunikasi tersebut biasanya berbentuk laporan, keluhan serta
masukan.
b. Komunikasi ke bawah, komunikasi ini yang menjalankan yaitu
orang maupun badan yang lebih atas kepada orang atau badan
yang kedudukannya lebih rendah. Komunikasi ini biasanya
berwujud perintah, tugas, nota dinas, teguran, edaran.
6

c. Komunikasi mendatar (horizontal), merupakan komunikasi


yang dijalankan oleh orang atau badan yang setaraf
kedudukannya, misalnya komunikasi sesama guru, komunikasi
antar kepala sekolah.
3. Ditinjau dari hubungan dengan organisasi
a. Komunikasi internal, dimana komunikasi ini terjadi dalam
lingkungan organisasi. Misalnya kepala sekolah dan guru yang
melakukan komunikasi di suatu sekolah.
b. Komunikasi eksternal, merupakan komunikasi yang dilakukan
oleh satu organisasi dan pihak lain yang dianggap bukan bagian
atau unsur organisasi. Misalnya komunikasi antara sekolah dan
masyarakat umum dengan orangtua murid. 6

C. Tujuan Administrasi Humas


Secara universal, administrasi humas memiliki tujuan ialah
meningkatkan kualitas pendidikan dan membuat sekolah populer dalam
pandangan masyarakat. Sebuah sekolah menjadi lebih populer saat dapat
membuat sebuah program yang berkualitas juga sesuai dengan keperluan dan
aspirasi bersama.
Tujuan dari pengelolaan hubungan sekolah dan masyarakat meliputi:
1. Menjelaskan administrasi sekolah, kondisi dan kebijakan
pembangunan.
2. Mendapatkan bantuan serta dukungan masyarakat yang dibutuhkan
dalam proses berkembang dan terlaksananya program sekolah.
3. Menjaga hubungan harmonis dan membangun kemitraan dalam
komunitas sekolah.
Sedangkan menurut Mulyasa (2007:50), tujuan dari administrasi
humas ialah untuk:

6
Joharis Lubis dan Haidir, Administrasi dan Perencanaan Pengembangan Sumber Daya
Manusia (Jakarta: Kencana, 2019), 125.
7

1. Menjadikan proses pertumbuhan siswa dan kualitas pembelajaran lebih


meningkat daripada sebelumnya.
2. Membuat tujuan yang ingin dicapai lebih kuat dan kualitas hidup dan
penghidupan masyarakat semakin meningkat.
3. Mendorong masyarakat untuk membangun hubungan dengan sekolah.
Untuk memahami tentang arti dari humas, Oteng menyebutkan
administrasi humas memiliki tujuan:
1. Meningkatkan pemahaman mengenai tujuan dan saran dari lembaga
pendidikan.
2. Menyatukan hubungan anatra orang tua, murid dan guru untuk
mencukupi kebutuhan dalam proses berkembangnya peserta didik.
3. Menjadikan kesadaran akan pentingnya pendidikan berkembang.
4. Menciptakan dan menjaga kepercayaan terhadap sekolah.
5. Memberikan donasi dan dukungan untuk usaha dalam memelihara dan
meningkatkan program lembaga pendidikan. 7

D. Teknik Administrasi Humas


Pada dasarnya, hubungan sekolah dengan masyarakat tidak pasti
berjalan dengan baik. Hal ini karena adanya kemungkinan munculnya
beberapa masalah yang muncul, diantaranya adalah tentang komunikasi, yang
bisa jadi terhambat dan kurang profesional, program yang kurang lancar serta
adanya ketidak strukturan dalam hal pengawasan. 8 Supaya tujuan humas
dalam rangka memeberikan informasi dan kerja sama dengan orang tua dan
masyarakat dapat tercapai, maka diperlukan beberapa teknik pelaksanaan
humas, diantaranya yaitu:
1. Teknik Tatap Muka Kelompok
Teknik tatap muka kelompok merupakan suautu kegiatan
pertemuan antara pihak administrasi humas sekolah dengan orangtua

7
Tim Dosen Administrasi Pendidikan UPI, Manajemen Pendidikan (Bandung: Alfabeta,
2010), 280.
8
Larasati, Administrasi Hubungan Sekolah dan Masyarakat (Padang: UNP Press, 2019),
3.
8

atau wali murid dan masyarakat guna membahas tentang pendidikan.


Pertemuan ini dapat memperoleh ide, informasi, sumbangan pikiran
maupun materi untuk berkembangnya pendidikan.
Contohnya seperti pihak sekolah mengadakan pertemuan
bersama antara pihak sekolah, orangtua dan komite sekolah. Pihak
sekolah bisa mengundang orangtua untuk datang ke sekolah, lalu
memberikan penjelasan kepada orangtua mengenai perkembangan
pendidikan di sekolah tersebut, khususnya mengenai perkembangan
para siswa. Lalu mereka juga dapat mendiskusikan bersama tentang
peningkatan pendidikan kedepannya, sehingga tidak terjadi putus
kontak antara orangtua, pihak sekolah dan masyarakat.
2. Teknik Tatap Muka Individual
Teknik ini yaitu teknik yang mengadakan suatu pertemuan
antara pihak administrasi humas dengan orangtua secara individual di
rumah. Hal ini bertujuan agara orangtua dapat mengetahui secara
spesifik bagaimana perkembangan siswa di sekolah, dapat juga
membahas permasalahan yang dialami siswa, sehingga dapat
menemukan solusi yang terbaik. Teknik ini biasa disebut dengan
kunjungan rumah atau home visit.
3. Laporan Kepada Orangtua
Laporan ini berwujud buku rapor yang diberikan sekolah
kepada orangtua. Buku ini seperti buku laporan kemajuan hasil belajar
anak. Selain itu, sekolah juga dapat memberikan laporan lain mengenai
kegiatan dan kepribadian anak maupun segala hal yang mengenai anak
tersebut. Laporan ini dapat dilakukan secara berkala, misal tiga bulan
sekali, per semester atau jangka waktu yang lain. Harapannya dengan
adanya laporan ini, orangtua dapat memberi saran untuk menjadikan
pendidikan anak lebih baik.
4. Publikasi Sekolah
Tekniki ini yaitu kegiatan menyampaikan informasi kepada
publik, baik dari pihak masyarakat maupun orangtua tentang kegiatan
9

yang telah dan akan dilakukan sekolah guna meningkatkan citra positif
dari publik. Cara yang bisa dilakukan untuk publikasi sekolah
diantaranya:
a. Publikasi melalui media sosial
Hal ini bisa dilakukan dengan cara mempublikasi
kegiatan sekolah di media sosial seperti facebook, instagram,
youtube, dan lain sebagainya.
b. Volder atau brosur
Berisi informasi ringkas tentang sekolah yang berisi
prestasi, kegiatan dan program sekolah. Biasanya diterbitkan
terutama untuk penerimaan siswa baru.
c. Informasi lewat siswa
Untuk melakukan publikasi, sekolah dapat menitipkan
informasi terkait sekolah tersebut dengan melalui perantara
siswa. Siswa dijadikan perantara untuk menyampaikan hal
tersebut kepada publik.
d. Pameran sekolah
Pameran merupakan kegiatan langsung bagi masyarakat
atau publik untuk mengetahui secara dekat prestasi dan
kemampuan sekolah dalam program pendidikan yang
memungkinkan timbulnya simpati maupun kritik daroi
masyarakat demi kemajuan sekolah. 9

9
Joharis Lubis dan Haidir, Administrasi dan Perencanaan Pengembangan Sumber Daya
Manusia (Jakarta: Kencana, 2019), 127-128.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dalam pembahasan diatas dapat disimpulakan beberapa diantaranya yaitu:
1. Admistrasi kehumasan yaitu segala suatu proses kegiatan yang
berkaitan dengan kehumasan yang direncanakan dengan sungguh
sungguh untuk meningkatkan hubungan baik dengan masyarakat
sehingga sebuah lembaga memiliki citra yang positif dan bisa
mencapai tujuan yang diinginkan.
2. Jenis-jenis administrasi humas diantaranya yaitu:
a. Ditinjau dari formal dan tidak formal
Meliputi komunikasi formal dan tidak formal.
b. Ditiinjau dari arah komunikasi
Meliputi komunikasi ke atas, komunikasi ke bawah dan
komunikasi horizontal.
c. Ditinjau dari hubungan dengan organisasi
Meliputi komunikasi internal dan komunikasi eksternal.
3. Tujuan administrasi humas diantaranya yaitu menjadikan proses
pertumbuhan siswa dan kualitas pembelajaran lebih meningkat
daripada sebelumnya, membuat tujuan yang ingin dicapai lebih kuat
dan kualitas hidup dan penghidupan masyarakat semakin meningkat,
dan mendorong masyarakat untuk membangun hubungan dengan
sekolah.
4. Ada beberapa teknik administrasi humas diantaranya yaitu teknik tatap
muka kelompok, teknik tatap muka individual, laporan kepada
orangtua, dan publikasi sekolah.

10
DAFTAR PUSTAKA

Juhji, dkk. Manajemen Humas Pada Lembaga Pendidikan. Bandung: Widina


Bhakti Persada, 2020.
Larasati. Administrasi Hubungan Sekolah dan Masyarakat. Padang: UNP Press,
2019.
Lubis, Joharis dan Haidir. Administrasi dan Perencanaan Pengembangan Sumber
Daya Manusia. Jakarta: Kencana, 2019.
Mulyono. Manajemen Administrasi dan Organisasi Pendidikan. Yogyakarta: Ar-
Ruzz Media, 2014.
Sagala, Syaiful. Administrasi Pendidikan Kontemporer. Bandung: Alfabeta, 2000.
Tim Dosen Administrasi Pendidikan UPI, Manajemen Pendidikan. Bandung:
Alfabeta, 2010.

11

Anda mungkin juga menyukai