1. Najis merupakan segala jenis kotoran yang menjijikkan dan harus disucikan berdasarkan
3. Dari ketiga kategori tersebut dibagi lagi menjadi dua berdasarkan sifat-sifatnya, yaitu:
a) Najis ‘Ainiyah
b) Najis Hukmiyah
4. Penyucian najis ‘ainiyah dan najis hukmiyah berbeda tata caranya, yaitu terletak pada
5. Istinja’ merupakan salah satu alternatif cara untuk menyelesaikan najis yang salah satunya
6. Hadats merupakan najis yang terdapat pada beberapa anggota tubuh manusia yang dapat
a) Hadats kecil
b) Hadats besar
8. Hadats kecil di sebabkan oleh sesuatu yang keluar dari dalam tubuh manusia, seperti air
11. Penyucian hadats besar dilakukan melalui mandi besar dan tayamum.
Isra adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Mekah menuju Yerusalem.
Dalam bahasa Arab, Isra berasal dari kata sara yang berarti “perjalanan di malam
hari”. Sementara Miraj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW menuju Sidratul
Muntaha atau langit ketujuh. Kata Miraj dalam bahasa Arab artinya “tangga, untuk
mengangkat, dan atau naik”.
Isra Miraj adalah perjalanan satu malam Nabi Muhammad SAW yang ditemani oleh
Malaikat Jibril dari Masjidil Haram, Mekkah menuju ke Masjidil Aqsa, Yerusalem
lalu naik ke Sidratul Muntaha atau langit ketujuh untuk mendapatkan perintah sholat
lima waktu oleh Allah SWT. Peringatan Isra Miraj 27 Rajab.
PRETEST
Secara bahasa, shalat adalah berso’a atau doa meminta kebaikan. Pengertian ini
selaras dengan kandungan QS. At-Taubah (9): 103 yang artinya : “Dan berdoalah (wa
shalli) untuk mereka. Sesungguhnya doamu (shalataka) itu (menumbuhkan) ketentraman
jiwa bagi mereka”.
Menurut istilah, shalat merupakan semua perkataan dan perbuatan tertentu yang
dimulai dari takbir dan diakhiri dengan salam. Shalat yang diwajibkan sebanyak lima
waktu sehari-semalam, yang biasa kita kenal dengan nama shalat Subuh, Dluhur, Ashar,
Maghrib, dan shalat Isya’.
Shalat fardlu merupakan rukun Islam yang kedua setelah membaca dua kalimah
syahadat. Bahkan shalat menjadi penanda untuk membedakan antara orang yang kafir
dan muslim. Oleh karena pentingnya kedudukan shalat bagi setiap muslim, banyak ayat-
ayat al-Qur’an yang menegaskan perintah untuk melaksanakannya.
"Selanjutnya, apabila kamu telah menyelesaikan sholat(mu), ingatlah Allah ketika kamu
berdiri, pada waktu duduk, dan ketika berbaring. Kemudian, apabila kamu telah merasa
aman, maka laksanakanlah sholat itu (sebagaimana biasa). Sungguh, sholat itu adalah
kewajiban yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman." (QS. An-Nisa' 4:
Ayat 103).
TUGAS KELOMPOK :
KELOMPOK 1
Jawaban :
KELOMPOK 2
Jawaban :
1) Allah lebih mencintai perbuatan sholat tepat waktu melebihi berbakti pada orang tua dan
pergi berjihad
2) Mendapatkan tempat di surga
3) Diampuni dosa-dosanya seperti daun yang berguguran
4) Pahala kebaikan yang amat besar
5) Mendapat sembilan macam kemuliaan, Hal ini sesuai dengan hadist seperti berikut:
Utsman bin ‘Affan RA berkata: “Barang siapa selalu mengerjakan sholat lima waktu
tepat pada waktu utamanya, maka Allah akan memuliakannya dengan sembilan macam
kemuliaan, yaitu dicintai Allah, badannya selalu sehat, keberadaannya selalu dijaga
malaikat, rumahnya diberkahi, wajahnya menampakkan jati diri orang shalih, hatinya
dilunakkan oleh Allah, dipermudah saat akan menyeberang Shirath (jembatan di atas
neraka) seperti kilat, dia akan diselamatkan Allah dari api neraka dan Allah Akan
menempatkannya di surga kelak bertetangga dengan orang-orang yang tidak ada rasa
takut bagi mereka dan tidak pula bersedih hati.
KESIMPULAN
1. Shalat fardlu merupakan merupakan semua perkataan dan perbuatan tertentu
yang dimulai dari takbir dan diakhiri dengan salam.
2. Shalat yang difardlukan sebanyak lima waktu sehari-semalam dengan namanama
shalatnya, yaitu:
a) Subuh
b) Zluhur.
c) Ashar.
d) Maghrib,
e) Isya’
3. Syarat wajib shalat fardlu adalah seperangkat ketentuan yang berakibat pada
munculnya kewajiban melaksanakan shalat.
4. Syarat sah shalat adalah ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi sebelum shalat
dilaksanakan.