Disusun Oleh:
Muhammadi Dinar Triyansyah J2214901024
d. Sistem Persarafan
Kesadaran koma, GCS E1M1Vtube, dan kekuatan otot 1 1
1 1
e. Sistem Perkemihan
Pasien terpasang kateter urin, banyaknya urine 300CC, warna urine kuning
keruh
f. Sistem Muskuloskeletal
Kekuatan otot lemah anggota tubuh tidak dapat digerakan baik melawan gaya
gravitasi, tidak ada varises, tidak ada edema
g. Sistem Integumen
Pada jari kaki terdapat lesi, turgor kulit elastis, CRT >3 detik, akral teraba
dingin, kulit teraba hangat
h. Sistem endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
i. Sistem Penginderaan
1) Mata
Reflek pupil normal
2) Telinga
Telinga tampak bersih, bentuk simetris, tidak ada lesi
3) Hidung
Bentuk simetris, keadaan bersih
4) Lidah dan Mulut
Mukosa bibir pucat tidak kering
i. Sistem Reproduksi
Payudara klien simtris
j. Observasi monitor selama 7 jam per 1 jam
GCS SPO² Suhu HR RR TD Jam
Karbohidrat
Gula sewaktu 86 76-110 mg/dl Normal
Elekrolit
Natrium, Na 138 135-145 mmol/l Normal
Kalium, K 3,9 3,5-5,5 mmol/l Normal
Kalsium, Ca 1,19 1,10-1,40 mmol/l Normal
Tgl 26/01/2023
Faal ginjal
Ureum 13 15-45 mg/dl ISE
Tgl 28/01/2023
Analisa Gas Darah
(Arteri)
PH 7.44 7.35 – 7.45 Normal
pCO2 36 35 – 45 mgHg Normal
pO2 144 80 – 105 mmHg Tinggi
Total CO2 26 23 – 27 mEq/L Normal
HCO3 25 22 – 26 mEq/L Normal
BE 1 (-2) – (+3) mEq/L Normal
SAT O2 99 95 – 98 % Tinggi
b. Hasil EKG
tgl 30-01-2023
hasil : sinus takikardi, atrial fibrilasi
5. Progam Terapi
a. Nutrisi : susu 250 cc/ jam per NGT
b. Cairan : Nacl 0,9% 20tpm
c. Obat-obatan :
1) Ceftriaxone 1gr /24 jam
2) Manitol 125CC /6jam
3) Asam nanexamat 500mg /8jam
4) Omeprazole 40mg /12 jam
5) Phenitoin 100mg /8 jam
6) Pregabalin 75mh /12jam
7) Nimodipin 2tab /4 jam
G. ANALISA DATA
Data Subjektif dan Etiologi/Factor yang Masalah/Diagnosa
Objektif berhubungan
DS : Cedera kepala Bersihan jalan napas tidak
Sesak, R = 25x/mnt | efektif
dengan bantuan Trauma kepala (D.0149)
ventilator, R = 12 |
DO : Intrakranial
Koma |
Tidak mampu batuk Jaringan otak rusak
Ada sputum |
H. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Bersihan jalan napas b.d adanya jalan napas buatan d.d sesak, R = 25x/mnt
dengan bantuan ventilator , Koma, Tidak mampu batuk, Ada sputum, Mengi
2. Gangguan ventilasi spontan b.d kelelahan otot pernafasan d.d Sesak, R = 25x/mnt
dengan bantuan ventilator, P = 128x/mnt
3. Penurunan kapasitas adaftif intrakranial b.d edema serebral d.d TD: 100/49
mmHg, P : 128 x/menit, Respirasi : 25x/menit dengan ventilator, R = 12x/mnt
secara spontan
4. Hipertermia b.d proses penyakit d.d Suhu 40,6°C P = 128x/mnt, Kulit teraba
hangat
5. Risiko infeksi d.d efek prosedur invasi d.d Ada luka post op di kepala sepanjang
kurang lebih 15cm.
J. IMPLEMENTASI, EVALUASI
Tanggal/ No. Dx Implementasi Para Tgl/jam Evaluasi Para
jam f f
30/01/2023 1. Memonitor pola nafas M.D 30/01/ 2023 S:- M.D
Respon : R. 25x/ menit inar O: inar
dengan bantuan ventilator Klien tampak
Memonitor bunyi Lemah
nafas Kliek tampak
Respon : suara nafas terdapat sesak
ronchi Suara nafas
Memonitor sputum terdengar ronchi
Respon : Sputum warna Sputum warna
jernih jernih
Memposisikan semi TTV.
Fowler/ Fowler TD.95/47mmHg,
Respon : pasien diposiskan P 128x/m, R.
Fowler 25x/m , S.
Melakukan 40,6°C, Sp02
penghisapan lendir 98%
kurang dari 15 detik A : Masalah belum
Respon : telah dilakukan teratasi
suction P : Lanjutkan intervensi
Mempertahankan
suplai oksigen melalui
ventilator
Respon : terpasang ventilator
30/01/2023 2. Memonitor irama M. 30/01/2023 S:- M.D
nafas dan kedalaman Dina O: inar
nafas r R. 25x/ menit
Respons : Suara nafas ronchi Ada Suara nafas
/ meungi tambahan
Memonitor pola nafas A :Masalah belum
Respon : R 25x/menit teratasi
Memonitor sputum P : Lanjutkan intervensi
Respon : sputum warna jernih
Memonitor adanya
sumbatan jalan nafas
Respon : terdapat sputum /
dahak
Mengauskultasi
bunyi nafas
Respon: Suara nafas
tambahan
Memonitor saturasi
oksigen
Respon : Terpasang ventilator
30/01/2023 3. Mengidentifikasi M.D 30/01/2023 S:- M.D
penyebab inar O: inar
peningkatan TIK Kesadaran coma
Respon : adanya kesadaran TTV.
klien TD.95/47mmHg,
Monitor intake output P 128x/m, R.
cairan 25x/m , S.
Respon : Urine kateter 450cc 40,6°C, Sp02
OWL 380cc total output 98%
830cc A : Masalah belum
Meminimalkan teratasi
stimulus lingkungan P : Intervensi di lanjut
Respon : Lingkungan sudah kan
tenang
Monitor status
pernafasan
Respon : R: 25x/m
30/01/2023 4. Memonitor tekanan M. 30/01/2023 S:- M.D
darah, Frekuensi Dina O: inar
pernafasan dan nadi r Suhu : 40,6°C
Respon: TTV. Kulit pasien
TD.95/47mmHg, P 128x/m, teraba hangat
R. 25x/m , S. 40,6°C, Sp02 A : Masalah belum
98℅ teratasi
Memasang alat bantu P : Lanjutkan intervensi
suhu
Respon:Terpasang alat bantu
suhu
Memasang suhu tubuh
sesuai dengan
lingkungan pasien
Respon : lingkungan
menyesuaikan
30/01/2023 5. Membatasi jumlah M. 30/01/2023 S: - M.D
pengunjung Dina DO: inar
Respon : pengunjung dibatasi r Terdapat luka
Mencuci tangan post op di kepala
sebelum dan sesudah sepanjang kurang
kontak dengan pasien lebih 15cm
atau lingkungan Suhu : 40,6°C
pasien A : Masalah belum
Respon: Semua memahami teratasi
Kolaborasi Pemberian P : Lanjutkan intervensi
antifaratik
Respon : Pemberian obat
Parasetamol