Disusun oleh:
Zulfa Resita Maydilla (212210017)
Segala puji syukur kami panjatkan hanya bagi Allah SWT, Pemelihara
seluruh alam raya, yang atas limpahan rahmat, taufik dan hidayah-Nya, kami
mampu mengerjakan tugas makalah ini. Sholawat serta salam tetap tercurah
limpahkan kepada junjungan umat manusia, Baginda Nabi Muhammad SAW,
yang telah berhasil mengemban misi tugas-tugas mulia.
Pada kesempatan kali ini, tema tugas kami berjudul “HADITS TENTANG
BELAJAR MENGAJAR” Tugas makalah ini dikerjakan dan diajukanuntuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah HADITS TARBAWI yang diampu oleh
Bpk. Bahrun Ulum, S.Pd,M.Pd.i
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan waktu, tenaga dan biaya serta sebagian pengetahuan sehingga dapat
mengerjakan makalah ini.Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih
jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik,saran dan masukan sehingga dapat
mengevaluasi kami untuk lebih baik lagi kedepanya.
Besar harapan kami, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat baik
bagi penyusun maupun pembaca pada umumnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Belajar atau menuntut ilmu merupakan hal yang sangat penting untuk
mewujudkan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat. Tanpa ilmu, manusia
tidak dapat melakukan segala hal. Untuk mencari nafkah perlu ilmu, beribadah
perlu ilmu, bahkan makan dan minumpun perlu ilmu. Dengan demikian
belajar merupkan sebuah kemestian yang tidak dapat ditolak apalagi terkait
dengan kewajiban seorang sebagai hamba Allah swt. Jika seorang tidak
mengetahui kewajibannya sebagai hamba bagaimana bisa dia dapat
memperoleh keselamatan di dunia dan akhirat. Selanjutnya, amal menjadi
ma`mum kepada ilmu. Tidak sah amal tanpa ilmu.
Aktivitas belajar sangat terkait dengan proses pencarian ilmu. Islam
sangat menekankan terhadap pentingnya ilmu. Al-qur‟an dan As-sunnah
mengajak kaum muslimin untuk mencari dan mendapatkan ilmu, serta
menempatkan orang-orang yang berpengetahuan pada derajat yang tinggi.
Kemampuan untuk belajar merupakan sebuah karunia Allah yang mampu
membedakan manusia dangan makhluk yang lain. Allah menghadiahkan akal
kepada manusia untuk mampu belajar dan menjadi pemimpin di dunia ini.
Maka dari itu manusia diwajibkan untuk belajar dan mengajar. Akan tetapi,
terkadang seseorang membutuhkan dalil sebelum percaya dengan perintah
kewajiban belajar mengajar. Karena itulah, penulis ingin membahas hadits
tentang kewajiban belajar mengajar.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian belajar mengajar ?
2. Bagaimana hadist tentang kewajiban belajar Mengajar ?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui pengertian belajar mengajar
2. Untuk mengetahui hadist tentang kewajiban belajar mengajar
1
BAB II
PEMBAHASAN
1
http://www.gramedia.com
2
Dahar, Ratna Wilis. 2011. Teori-teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Erlangga.
3
Kunandar. 2010. Guru Profesional; Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
dan Sukses dalam Sertifikasi Guru (edisi revisi). Jakarta: RajaGrafindo Persada.
2
(b) mengatur lingkungan agar terjadi proses belajar-mengajar yang
diharapkan.4
Dalam QS At-Taubah Ayat 122, dijelaskan betapa pentingnya
menuntut ilmu dan mengamalkannya.
ِ د0وا فِي ال00ةٌ لِيَتَفَقَّ ُه0َ ٍة ِم ْن ُه ْم طَاِئف0َ ِّل فِ ْرق0 َر ِمنْ ُك0َوال نَف0
ِّين ْ 0َ ُروا َكافَّةً فَل0ِونَ لِيَ ْنف00ُانَ ا ْل ُمْؤ ِمن00ا َك00 َو َم
َولِيُ ْن ِذ ُروا قَ ْو َم ُه ْم ِإ َذا َر َج ُعوا ِإلَ ْي ِه ْم لَ َعلَّ ُه ْم
Yang artinya : Tidak sepatutnya bagi orang-orang yang mukmin itu pergi
semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan
di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka
tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila
mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga
dirinya.
3
menjadi pikun secara dini, dan tetap dapat memberikan sumbangannya bagi
kehidupan di lingkungannya.
3. Hadist Ketiga
ومن ارداهما فعليه بالعلم، من اراداالاخرة فعليه بالعلم،من اردالدنيا فعليه بالعلم
Artinya : ”Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib
baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan
Akherat, maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa
menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki ilmu” (HR.
Turmudzi)
Hadits tersebut memberikan pembelajaran kepada kita umat Islam
agar memiliki ilmu pengetahuan baik ilmu pengatahuan agama maupun
ilmu pengetahuan umum. Ilmu pengetahuan merupakan bekal kita untuk
hidup di dunia dan akhirat.
4. Hadist Keempat
و00رج فى طلب العلم فه00 من خ، قال رسول هللا صلى هللا عليه وسلم:وعن انس رضي هللا عنه قال
فى سبيل هللا حتى ير جع (رواه الترمذي
Artinya: “Dari Anas RA ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: Barang
siapa yang keluar dengan tujuan menuntut ilmu, maka ia berada di jalan
Allah hingga sampai pulang”. (H.R. Tirmidzi).
5. Hadist Kelima
،ين00و باالص00 اطلب العلم ول:ال00لم ق00ه وس00عن انس بن مالك رضي هللا عنه ان النبي صلى هللا علي
ا يطلب00ا بم00ا لب العلم رض00ا الط00ع اجنته00ة تض00 ان المال ئك،لم00فان طلب العلم فريضة على كل مس
)(رواه ابن عبد البر
Artinya: “Dari Anas bin Malik RA sesungguhnya Rasulullah SAW
bersabda: carilah ilmu meskipun di negeri Cina, karena sesungguhnya
menuntut ilmu adalah fardu / wajib bagi setiap muslim, sesungguhnya
malaikat meletakkan sayap-sayapnya bagi orang yang menuntut ilmu
karena rela terhadap apa yang ia tuntut”. (H.R. Ibnu Abdil Bar).5
6. Hadist Keenam
بَلِّ ُغوا َعنِّى َولَ ْو آيَ ًة
Artinya : Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat ” (HR. Bukhari).
5
http//:www.agusmystory.blogspot.com(dikses tanggal 06 maret 2023 jam 08.39)
4
Dari hadis diatas menegaskan bahwa orang yang sudah mempelajari suatu
ilmu maka sudah ada kewajiban bagi dirinya untuk menyampaikan kepada
orang lain.
7. Hadist Ketujuh
ِ ستَ ْغفِ ُرلَهُ ُك ُّل ش َْى ٍء َحتَّى ا ْل ُح ْو
ت (ابن عباس ْ َس ا ْل َخ ْي َري
ِ ُم َعلِّ ُم النَّا
Orang yang mengajar kebaikan kepada manusia, segala sesuatu(ikan di
laut) memohonkan ampunan untuknya. (H.R. Ibnu Abbas).6
6
http//:rohmahsyaidatur.blogspot.com (diakses tanggal 06 maret 2023 jam
07.55)
7
http://dalamislam.com diakses pada tanggal 06 maret 2023 jam 09.29
5
BAB II
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), belajar adalah
berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu. Selain itu, menurut KBBI juga
belajar adalah berubah tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh
pengalaman. Mengajar adalah menyampaikan ilmu pengetahuan kepada siswa
sebagaimana dikatakan oleh Kunandar bahwa dalam pandangan tradisional,
mengajar dimaknai sebagai penyerahan kebudayaan berupa pengetahuan,
pengalaman, dan kecakapan kepada siswa.
Keutamaan belajar mengajar: Allah aka memudahkan jalannya menuju
surga, Para malaikat akan membentangkan sayap untuk orang yang menuntut
ilmu, Orang yang belajar akan mendapat pahala.
6
DAFTAR PUSTAKA