Anda di halaman 1dari 22

LAPORAN KASUS

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN ANAK ASUHAN KEPERAWATAN


PADA BAYI NY. S DENGAN HIPERBILIRUBINEMIA
DI BANGSAL PERINATOLOGI RS PKU MUHAMMADIYAH
KARANGANYAR

DISUSUN OLEH :
NUR GIYANTI
202114094

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ‘AISYIYAH SURAKARTA
2021/2022
ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI NY. S
DENGAN HIPERBILIRUBINEMIA DI BANGSAL PERINATOLOGI
RS PKU MUHAMMADIYAH KARANGANYAR

A. PENGKAJIAN
1. Bioadata
a. Identitas klien
Nama/Nama panggilan : Bayi Ny. S
Tempat tgl lahir/usia : 6 November 2021/ 3 hari
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan :-
Alamat : Pringapus 2/6, Tamansari, Kerjo
Tgl masuk : 6 November 2021 Jam : 18.20
WIB
Tgl pengkajian : 8 November 2021
Diagnosa medik : Hiperbilirubinemia
Rencana terapi : Foto terapi
b. Identitas orang tua
1) Ayah
Nama : Tn. Y
Usia : 46 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan/Sumber penghasilan : Wiraswasta
Agama : Islam
Alamat : Pringapus 2/6, Tamansari, Kerjo

2) Ibu
Nama : Ny. S
Usia : 44 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan/Sumber penghasilan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Alamat : Pringapus 2/6, Tamansari, Kerjo
2. Riwayat kesehatan masa sekarang
Ibu bayi mengatakan melahirkan di RS PKU Muhammadiyah Karanganyar
pada tanggal 6 November 2021 dengan SC. Lalu pada tanggal 8 November
2021 saat pemeriksaan, kulit bayi tampak kuning, sklera kuning kemudian
dokter menyarankan untuk cek lab dan progam fototerapi.
3. Riwayat kesehatan keluarga
a. Ibu bayi mengatakan di dalam keluarganya tidak mempunyai penyakit
keturunan seperti hipertensi, hepatitis, dan DM.
b. Ibu bayi mengatakan belum pernah mengalami penyakit kronis.
c. Ibu bayi mengatakan tidak pernah merokok.
d. Ibu bayi mengatakan bahwa ini adalah kehamilan yang keempat.
4. Apgar skor
Tanda 0 1 2
Frekuensi Tidak ada < 100 >100
jantung
Usa bernapas Tidak ada Lambat Menangis kuat
Tonus otot Tidak bereaksi Ekstremitas Gerakan aktif
fleksi sedikit
Refleks Tidak bereaksi Gerakan sedikit Reaksi melawan
Warna kulit Seluruh tubuh Tubuh Seluruh tubuh
biru atau pucat kemerahan, kemerahan
ekstremitas biru
Total 7

5. Pemeriksaan cairan amnion


Tidak terkaji
6. Pemeriksaan plasenta
Tidak terkaji
7. Pemeriksaan tali pusat
Tidak ada kemerahan di sekitar tali pusat, tali pusat tidak ada infeksi, tidak
bernanah, bersih, dan terawatt.
8. Pengkajian fisik
a. Aktivitas/istirahat
Keadaan bayi sadar, dengan tidur kurang lebih 18 jam dengan gerakan
mata cepat (REM).
b. Sirkulasi
Nadi tampak teratur dalam batas normal yaitu 158 x/menit, murmur
jantung dapat di dengar.
c. Pernapasan
Napas bayi teratur dengan RR 48 x/menit, tidak dangkal.
d. Neurosensori
Sutura tengkorak dan fontanel tampak melebar, kepala kecil dan dahi
menonjol, batang hidung cekung, hidung pendek, bibir atas tipis, dan
dagu maju, tonus otot tamapk kencang.
e. Makanan/cairan
Perawat mengatakan bayi Ny. S mendapatkan asi on deman dan
mendapatkan susu formula.
f. Genitounaria
BAB (+) mekonium berwarna kehitaman dan BAB berwarna agak
kekuningan, BAK (+).
g. Keamanan
Suhu berfluktuasi dengan mudah.
h. Sesksualitas
Bayi berjenis kelamin perempuan, bentuk simetris, terdapat 2 labia
mayora, terdapat 2 buah labia minora, terdapat lubang vagina, terdapat
lubang uretra, dan tidak ada cacat, warna merah muda. Terdapat lubang
anus.
i. Suhu tubuh
Suhu kulit terasa hangat dan suhu tubuh 36,7℃.
j. Pengkajian kulit
Adanya perubahan warna kulit pada bayi yaitu berwarna kuning, tidak
ada tanda lahir, tidak terpasang infus. Terdapat bekas plester pada
bagian pelipis. Turgor kulit kering dan kulit pada daerah dagu tangan
dan kaki sedikit mengelupas.
9. Pengkajian psikologis
Orang tua bayi berharap bayinya cepat sembuh dan bisa segera pulang.
10. Pemeriksaan refleks
a. Reflek berkedip ada tetapi belum sempurna.
b. Tanda Babinski : ada reflek yaitu jari seperti membuka atau
merenggang.
c. Merangkak : bayi membuat gerakan merangkak dengan lengannya.
d. Melangkah : kaki sedikit bergerak ke atas dan ke bawah.
e. Ekstrusi : lidah ekstensi kearah luar saat disentuh menggunakan jari
kelingking.
f. Gallant’s : punggung sedikit bergerak ke samping saat di berikan
goresan pada punggunya.
g. Morro : ada reflek namun belum sempurna.
h. Neck righting : tidak terkaji
i. Menggenggam : ada reflek menggenggam.
j. Rooting : ada reflek yakni bayi melihatkan gerakan memutar kearah
pipi.
k. Kaget (stratle) : bayi memperlihatkan respon ekstensi dan fleksi saat
di angkat ataupun dimiringkan.
l. Menghisap : reflek hisap bayi baik.
m. Tonick neck : belum dilakukan karenan reflek ini hanya terdapat pada
bayi yang berusia > 2 bulan.
11. Pemeriksaan diagnostik
Dilakukan pemeriksaan bilirubin pada bayi Ny. S
Nama : Bayi Ny. S
Tgl. Lahir : 6 November 2021
No. RM : 326657
Tanggal pemeriksaan : 8 November 2021
Nama pemeriksaam Hasil Angka Normal Satuan Keterangan
KIMIA
Bilirubin Total Bayi 8.95 H 0.1– 1.5 mg/dl
Bilirubin Direct 2H 0.05 – 0.30 mg/100 ml
Bilirubin Indirect 6.95 H 0.15 – 0.70 mg/100 ml

Tanggal pemeriksaan : 10 November 2021


Nama pemeriksaam Hasil Angka Normal Satuan Keterangan
KIMIA
Bilirubin Total Bayi 7.9 H 0.1– 1.5 mg/dl
Bilirubin Direct 1.08H 0.05 – 0.30 mg/100 ml
Bilirubin Indirect 6.48 H 0.15 – 0.70 mg/100 ml

12. Terapi

Bayi S mendapatkan vaksin Hepatitis B 0,5 cc IM

Bayi S mendapatkan Immunoglobulin Hepatitis B 0,5 cc IM


B. ANALISA DATA
Nama : Bayi Ny. S
Umur : 3 hari
No Tgl/Jam Data Etiologi Masalah
1. 8 DS : Ikterik Usia kurang
November - Perawat mengatakan Neonatus dari 7 hari
2021 kulit bayi tampak (D.0024)
15.55 kuning
WIB DO :
- Kulit bayi tampak
kuning
- Sklera kuning
- Hasil pemeriksaan
Bilirubin :
Bilirubin Total : 8.95
H
Bilirubin Direct : 2 H
Bilirubin Indirect :
6.95 H
2. 9 DS : Bayi menangis Gangguan Efek
November DO : integritas samping
2021 - Kulit tampak kering kulit/jaringan terapi
15.00 dan kulit sekitar dagu, (D.0192) radiasi
WIB tangan dan kaki
mengelupas

C. PRIORITAS MASALAH
1. Ikterik neonatus berhubungan dengan usia kurang dari 7 hari
2. Gangguan integritas kulit/jaringan berhubungan dengan efek samping
terapi radiasi
D. PERENCANAAN
Nama : Bayi Ny. S
Umur : 3 hari

Diagnosa Tujuan &


No Tgl/ Jam Intervensi Rasional TTD
Kep KH
1. 8 Ikterik Setelah Fototerapi NURGI
November neonatus dilakukan Neonatus
2021 berhubungan tindakan (I.03091)
16.05 dengan usia keperawatan Observasi:
WIB kurang dari 7 selama 2x24 - Monitor - Untuk
hari jam masalah ikterik pada mengetahui
(D.0024) ikterik sklera dan adanya
neonates kulit bayi perubahan
dapat teratasi pada sklera
dengan dan kulit bayi
kriteria hasil
: Terapeutik:
Adaptasi - Lepas - Untuk
Neonatus pakaian bayi memungkinkan
(L.10098) kecuali sebanyak
- Adanya popok mungkin kulit
perubahan tubuh dapat
kulit terkena sinar
kuning, - Miringkan - Agar tubuh
menurun bayi ke terpapar sinar
dari skala 2 kanan/ke kiri secara merata
(cukup
meningkat) - Berikan - Mencegah
menjadi penutup mata kemungkinan
skala 4 pada bayi kerusakan
retina dan
(cukup konjungtiva
menurun). dari sinar
- Sklera intesitas tinggi
kuning
cukup - Biarkan - Untuk membuat
menurun, tubuh bayi kulit bayi
dari skala terpapar mendapatkan
sedang (3) sinar paparan sinar
menjadi fototerapi sebnyak
skala 4 secara mungkin.
(cukup berkelanjutan
menurun).
Edukasi:
- Anjurkan ibu - Agar ibu lebih
menyusui teratur dalam
sesering memberikan
mungkin ASI
Kolaborasi:
- Kolaborasi - Menilai
pemeriksaan adanya
darah vena hiperbilirubin
bilirubin
direk dan
indirek
2. 9 Gangguan Setelah Perawatan NURGI
November integritas dilakukan Integritas
2021 kulit/jaringan tindakan Kulit
15.00 berhubungan keperawatan (I.11353)
WIB dengan efek selama 3x24 Observasi:
samping jam masalah - Identifikasi - Untuk
terapi radiasi gangguan penyebab mengetahui
(D.0192) integritas gangguan adanya
kulit/jaringan integritas penyebab
dapat teratasi kulit. dari
dengan gangguan
kriteria hasil integritas
: kulit
Integritas Terapeutik:
kulit dan - Ubah posisi - Agar
Jaringan tiap 2 jam mendapatkan
(L.14125) jika tirah sinar secara
- Kerusakan baring. merata
lapisan - Bersihkan - Mencegah
kulit cukup perineal infeksi
menurun, dengan air
dari skala 3 hangat.
(sedang) Edukasi:
menjadi - Anjurkan - Agar tidak
skala 4 minum ASI kekurangan
(cukup yang cukup cairan
menurun). - Anjurkan - Untuk
- Tekstur mandi dan menjaga
cukup gunakan air kebersihan
membaik, sabun tubuh bayi.
dari skala 3 secukupnya
(sedang) Kolaborasi:
menjadi -
skala 4
(cukup
membaik).
E. IMPLEMENTASI
Nama : Bayi Ny. S
Umur : 3 hari
TGL/ DX. EVALUASI
NO IMPLEMENTASI TTD
JAM KEP REPON
1. 8 1 - Memonitor ikterik S : Bayi menangis NURGI
November pada sklera dan O:
2021 kulit bayi - Kulit bayi Ny. S
16.20 - Melepas pakaian tampak kuning.
WIB bayi kecuali popok - Bayi Ny. S
- Memberikan menangis kencang
penutup mata pada - Bayi Ny. S
bayi terpasang penutup
mata
- Bayi Ny. S
telanjang dan
memakai popok

16.30 - Menganjurkan ibu S : Ibu bayi


WIB menyusui sesering mengatakan mau
mungkin menyusui anaknya.
O:
- Ibu bayi tampak
menyusui bayinya
selama ± 1 jam

16.44 - Berkolaborasi S:
WIB pemeriksaan darah - Perawat
vena bilirubin direk mengatakan sudah
dan indirek dimulai fototerapi
I dari jam 15.00
WIB
- Perawat
mengatakan
dilakukan selama
2x24 jam
O:
- Bayi Ny. S sudah
dilakukan
Fototerapi I jam
15.00 WIB
- Hasil Lab
Bilirubin
Bilirubin total
8.95 H
Bilirubin Direct 2
H
Bilirubin Indirect
6.95 H
2. 9 2 - Mengidentifikasi S: Perawat NURGI
November penyebab gangguan mengatakan kulit
2021 integritas kulit. kering dan
15.00 terkelupas.
WIB O: Kulit bayi tampak
kering dan
terkelupas.

16.40 - Mengubah posisi S: Bayi menangis.


WIB tiap 2 jam jika tirah O: Setiap 2 jam
baring. sekali posisi bayi
diubah miring kanan
miring kiri.
16.55 - Membersihkan S: Bayi menangis
WIB perineal dengan air O:
hangat. - Perineal sudah
dibersihkan
menggunakan air
hangat.
- Tidak ada iritasi

17.05 - Menganjurkan S: Bayi menangis


WIB minum ASI yang O: Bayi
cukup mendapatkan ASI on
deman

17.20 - Menganjurkan S: Bayi menangis


WIB mandi dan gunakan O: Bayi dimandikan
air sabun sehari 2x sehari, sore
secukupnya jam 15.15 WIB dan
pagi jam 05.00 WIB.
3. 9 1 - Memonitor ikterik S:- NURGI
November pada sklera dan O:
2021 kulit bayi - Bayi Ny. S masih
14.25 tampak kuning.
WIB - Melepas pakaian - Bayi Ny. S
bayi kecuali popok tampak tidur
pulas
- Memberikan - Bayi Ny. S
penutup mata pada terpasang penutup
bayi mata
- Bayi Ny. S
telanjang dan
memakai popok
14.30 - Menganjurkan ibu S : Ibu bayi
WIB menyusui sesering mengatakan mau
mungkin menyusui anaknya.
O:
- Ibu bayi tampak
menyusui bayinya
selama ± 1 jam

14.37 - Berkolaborasi S:
WIB pemeriksaan darah - Perawat
vena bilirubin direk mengatakan sudah
dan indirek dimulai fototerapi
I sampai jam
12.30 WIB
- Perawat
mengatakan
dilakukan selama
2x24 jam
O:
- Bayi Ny. S sudah
dilakukan
Fototerapi
- Hasil Lab
Bilirubin
Bilirubin total
8.95 H
Bilirubin Direct 2
H
Bilirubin Indirect
6.95 H
4. 10 1 - Memonitor ikterik S:- NURGI
November pada sklera dan O:
2021 kulit bayi - Kulit bayi Ny. S
08.00 - Melepas pakaian masih terlihat
WIB bayi kecuali popok kuning
- Memberikan - Bayi Ny. S
penutup mata pada menangis
bayi - Bayi Ny. S
terpasang penutup
mata
- Bayi Ny. S
telanjang dan
memakai popok

08.47 - Menganjurkan ibu S : Ibu bayi


WIB menyusui sesering mengatakan mau
mungkin menyusui anaknya.
O:
- Ibu bayi tampak
menyusui bayinya
selama ± 1 jam

09.00 - Berkolaborasi S:
WIB pemeriksaan darah - Perawat
vena bilirubin direk mengatakan sudah
dan indirek dimulai fototerapi
I lanjut Fototerapi
II jam 15.00 WIB
- Perawat
mengatakan
dilakukan selama
2x24 jam
O:
- Bayi Ny. S sudah
dilakukan
Fototerapi I dan
lanjut fototerapi II
- Hasil Lab
Bilirubin
Bilirubin total 7,9
H
Bilirubin Direct
1,08 H
Bilirubin Indirect
6,48 H
6. 10 2 - Mengidentifikasi S : Perawat NURGI
November penyebab gangguan mengatakan kulit
2021 integritas kulit. masih kering dan
12.30 mengelupas
WIB O : Kulit bayi masih
tampak kering dan
mengelupas di area
dagu, tangan, dan
kaki

12.35 - Mengubah posisi S : Bayi menangis


WIB tiap 2 jam jika tirah O : Setiap 2 jam
baring. sekali posisi bayi
diubah miring kanan
miring kiri.
12.48 - Membersihkan S : Bayi menangis
WIB perineal dengan air O:
hangat. - Perineal sudah
dibersihkan
menggunakan air
hangat.
- Tidak ada tanda-
tanda iritasi

13.00 - Menganjurkan S : Bayi menangis


WIB minum ASI yang O : Bayi
cukup mendapatkan ASI on
deman

13.10 - Menganjurkan S : Bayi menangis


WIB mandi dan gunakan O : Bayi dimandikan
air sabun sehari 2x sehari, sore
secukupnya jam 15.15 WIB dan
pagi jam 05.00 WIB.
F. EVALUASI FORMATIF
Nama : Bayi Ny. S
Umur : 3 hari
NO TGL/ DIAGNOSA EVALUASI TTD
JAM KEPERAWATAN
1. 8 Ikterik neonatus S : Perawat mengatakan bayi NURGI
November berhubungan dengan usia Ny. S masih kuning
2021 kurang dari 7 hari O:
18.10 (D.0024) - Sklera dan kulit bayi Ny. S
WIB tampak kuning
- Hasil Lab Bilirubin
Bilirubin Total : 8.95 H
Bilirubin Direct : 2 H
Bilirubin Indirect : 6.95 H
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Fototerapi I jam
15.00 WIB
- Monitor ikterik pada
sklera dan kulit bayi
- Kolaborasi
pemeriksaan darah
vena bilirubin direk
dan indirek
2. 9 Ikterik neonatus S: NURGI
November berhubungan dengan usia - Perawat mengatakan bayi
2021 kurang dari 7 hari Ny. S masih kuning
15.08 (D.0024) - Perawat mengatakan
WIB masih dilakukan fototerapi
I sampai jam 15.00 WIB
O:
- Bayi Ny. S tampak masih
kuning
- Hasil Lab Bilirubin
Bilirubin Total : 8.95 H
Bilirubin Direct : 2 H
Bilirubin Indirect : 6.95 H
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Lanjut Fototerapi II
besok jam 15.00
WIB
- Monitor ikterik pada
sklera dan kulit bayi
- Kolaborasi
pemeriksaan darah
vena bilirubin direk
dan indirek
4. 9 Gangguan integritas S : Perawat mengatakan kulit NURGI
November kulit/jaringan berhubungan kering dan sedikit
2021 dengan efek samping terapi mengelupas
15.38 radiasi O: Kulit bayi tampak kering
WIB (D.0192) dan mengelupas.
A: Masalah belum teratasi
P: Lanjutkan intervensi
- Identifikasi penyebab
gangguan integritas
kulit.
- Ubah posisi tiap 2
jam jika tirah baring.
- Bersihkan perineal
dengan air hangat.
- Anjurkan minum ASI
yang cukup

5. 10 Ikterik neonatus S: NURGI


November berhubungan dengan usia - Perawat mengatakan bayi
2021 kurang dari 7 hari Ny. S masih kuning
13.30 (D.0024) - Perawat mengatakan
WIB masih dilakukan fototerapi
II sampai jam 15.00 WIB
O:
- Bayi Ny. S tampak masih
kuning
- Hasil Lab Bilirubin
Bilirubin total 7,9 H
Bilirubin Direct 1,08 H
Bilirubin Indirect 6,48 H
A : Masalah teratasi
sebagian
P : Lanjutkan intervensi
- Monitor ikterik pada
sklera dan kulit bayi
6. 10 Gangguan integritas S : Perawat mengatakan kulit NURGI
November kulit/jaringan berhubungan sangat kering dan
2021 dengan efek samping terapi mengelupas
13.45 radiasi O : Kulit bayi tampak sangat
WIB (D.0192) kering dan mengelupas di
area dagu, tangan, dan kaki
A: Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Ubah posisi tiap 2
jam jika tirah baring
- Bersihkan perineal
dengan air hangat
- Anjurkan minum ASI
yang cukup

G. EVALUASI SUMATIF
Nama : Bayi Ny. S
Umur : 3 hari
NO TGL/ DIAGNOSA
EVALUASI TTD
JAM KEPERAWATAN
1. 10 Ikterik neonatus S: NURGI
November berhubungan dengan usia - Perawat mengatakan
2021 kurang dari 7 hari bayi Ny. S masih
13.30 (D.0024) kuning
WIB - Perawat mengatakan
masih dilakukan
fototerapi II sampai
jam 15.00 WIB
O:
- Bayi Ny. S tampak
masih kuning
- Hasil Lab Bilirubin
Bilirubin total 7,9 H
Bilirubin Direct 1,08
H
Bilirubin Indirect
6,48 H
A : Masalah teratasi
sebagian
P : Lanjutkan intervensi
- Monitor ikterik
pada sklera dan
kulit bayi
2. 10 Gangguan integritas S : Perawat mengatakan NURGI
November kulit/jaringan berhubungan kulit sangat kering dan
2021 dengan efek samping terapi mengelupas
13.45 radiasi O : Kulit bayi tampak
WIB (D.0192) sangat kering dan
mengelupas di area
dagu, tangan, dan kaki
A: Masalah belum
teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- Ubah posisi tiap
2 jam jika tirah
baring
- Bersihkan
perineal dengan
air hangat
- Anjurkan
minum ASI
yang cukup

Anda mungkin juga menyukai