TEKNIK LABORATORIUM
DOSEN PENGAMPU:
DISUSUN OLEH:
Kelompok 1
PENDIDIKAN BIOLOGI
SEMESTER 2
2023/2024
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi rabbil’alamin, puji dan syukur atas kehadirat Allah Swt. yang telah
memberikan berkah serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat
pada waktunya. Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas pada mata kuliah
Teknik Laboratorium yang menjelaskan tentang“Peralatan dan Fasilitas Pendukung Keselamatan
Kerja Di Laboratorium”.
Dengan adanya makalah ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman ilmu bagi para
pembaca, khusunya bagi penulis. Penulis sadar bahwa dalam penyusunan makalah ini masih jauh
dari kata sempurna, hal itukarena kurangnya ilmu pengetahuan serta referensi.
Namun berkat bimbingan dari berbagai pihakdan bantuan dari berbagai sumber referensi,
akhirnya makalah ini dapat diselesaikan meskipunmasih terdapat banyak kekurangan. Penulis
mengharapkan bagi pembaca untuk memberikan kritikdan saran yang bersifat membangun demi
perbaikan isi makalah ini.
Semoga ikhtiar kecil penulis ini menjadi amal kebaikan yang bermanfaat. Aamiin
Penyusun
DAFTAR ISI
2.2 Fungsi dan Cara Kerja Alat Fasilitas Keselamatan Kerja ......….................................….......….
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
3 Sepatu 4 Masker
1. Jas laboratorium:
Jas laboratorium berfungsi sebagai pelindung tubuh dari bahan kimia yang dapat menyebabkan
luka. Jas lab harus longgar dan nyaman dipakai.
2. Sarung tangan:
Sarung tangan diperlukan untuk melindungi tangan dari bahan atau alat berbahaya selama bekerja
di lab. Sarung tangan banyak ragamnya, tergantung dari kegunaan. Sarung tangan dari bahan karet
umumnya digunakan untuk ketika hendak mengambil bahan kimia yang bersifat korosif. Sedangkan
sarung tangan yang digunakan ketika akan mengambil bahan panas, biasa tersebut dari asbes.
3. Goggles
Goggles merupakan pelindung mata dari bahan yang mudah meledak atau menguap. Pelindung
mata ini juga berguna melindungi mata dari percikan air mendidih atau serpihan logam selama
praktikum di laboratorium.
4. Masker:
Masker digunakan untuk melindungi hidung dan mulut agar tidak menghirup atau menelan bahan
kimia. Masker yang digunakan disesuaikan dengan jenis kontaminan, konsentrasi, dan batas
paparan.
Percikan larutan kimia atau panas dapat membahayakan mata orang yang bekerja di laboratorium. Oleh
karena itu, mereka harus menggunakan kaca mata khusus yang tahan terhadap potensi bahaya kimia
dan panas. Kaca mata tersebut terbagi menjadi 2 jenis, yaitu clear safety glasses dan clear safety
goggles.
Clear safety glasses merupakan kaca mata keselamatan biasa yang digunakan untuk melindungi mata
dari percikan larutan kimia atau debu. Sementara itu, clear safety goggles digunakan untuk melindungi
mata dari percikan bahan kimia atau reaksi kimia berbahaya.
6. Pelindung telinga
Alat pelindung diri yang terakhir adalah pelindung telinga (hear protector). Alat ini lazim digunakan untuk
melindungi teringa dari bising yang dikeluarkan perlatatan tertentu, misalnya autoclave, penghalus
sample tanah (crusher), sonikator, dan pencuci alat-alat gelas yang menggunakan ultrasonik .
7. Pembasuh mata
Pembasuh mata (eye wash) berfungsi membasuh mata yang terkena cairan kimia. Cara kerjanya, basuh
mata Anda dengan air yang mengalir dari alat itu untuk beberapa saat. Saat membasuh, pastikan tangan
Anda bersih sehingga tidak mengganggu mata Anda .
8. Fire blanket
Cairan kimia yang tumpah bisa saja menghasilkan api. Untuk memadamkannya, Anda bisa
menggunakan selimut api (fire blanket). Pastikan Anda menggunakan kaos tangan saat menggunakan
atau membersihkan alat tersebut.
9. Safety shower
Apa yang harus dilakukan jika badan Anda terkena tumpahan cairan kimia dengan jumlah relatif banyak?
Segeralah menuju safety shower dan guyur badan Anda dengan air dari alat tersebut. Ini untuk
membersihkan badan Anda dari larutan kimia sehingga badan Anda terhindar dari cedera parah.
Kotak obat untuk pertolongan pertama (first aid kits) berguna bila terjadi kecelakaan ringan, misalnya
tangan tergores oleh suatu benda tajam. Kotak ini biasanya berisi obat luka, gunting, perban, dan alkohol.
2.3 Alat Pelindung Diri
Teknik Metode
o Teknik 9 Cara I
o Botol bahan dipegang dengan label dibawah telapak
Mengambil dan menuangkan
bahan tangan
o Botol dimiringkan sehinggan sedikit bahan masuk ke
dalam tutup botol, lalu tutup botol dikeluarkan
dengan hati-hati
o Tutup botol diketuk dengan telunjuk batang pinsil
bahn pada tutup jatuh pada tempat yang diinginkan
Cara II
o Bahan diambil dengan spatula atau sendok yang
sesuai dengan tutup botol dijepit diantara jari tangan
o Spatula/sendok diketuk pelan dengan telunjuk
sehingga bahan jatuh ke tempat yang diinginkan
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sebenarnya masih banyak lagi alat pelindung diri yang ada di laboratorium, misalnya
seperti Fire Blanket, alat pemadam api, safety shower dan sebagainya. Namun alat-alat yang
kami sebutkan di atas adalah alat pelindung diri yang penggunaannya berada pada tubuh kita
sendiri.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/11770913/
LAPORAN_PRAKTIKUM_TEKNIK_LABORATORIUM#:~:text=Terdapat
%2015%20teknik%20dasar%20dalam,menggunakan%20mikropipet
%20atau%20mikroskala%2C%20teknik Di akses 17 Maret