Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PERKULIAHAN PERTAMA

Nama : Nurul Huda Nabillah

NIM : 22011205

Prodi : Psikologi

HP/WA : 087819337710

E-mail : dedi27juli@gmail.com

Ketentuan Tugas:
 Jawablah perntanyaan berikut pada lembaran ini secara mandiri.
 Jika teridentifikasi ada plagiarism maka tugas Anda dibatalkan.
 Setelah selai convert file ke PDF format dengan penamaan file sebagai berikut:
NAMA-NIM contoh: AHMAD-202021989
 Upload file PDF tersebut ke halaman asssigment tempat anda mendownloadnya
sebelum batas waktu yang telah ditentukan.
 Selamat mengerjakan tugas.

Pertanyaan:
1. Bagaimana penciptaan manusia menurut al-Quran? Jelaskan!
Jawab : Jika dilihat pada Qs.Al-Mu’minun ayat 12-14,manusia itu awalnya dari saripati
Yang berasal dari tanah. Lalu,saripati tersebut menjadi nutfah yang disimpan dalam
rahim. Kemudian berkembang menjadi segumpal darah. Selanjutnya dalam kurun waktu
tertentu berubah menjadi segumpal daging. Selanjutnya kurun waktu (40 hari) menjadi
tulang-tulang yang terbungkus daging. Kemudian menjadikan dia makhluk yang
(berbentuk) lain. Penafsiran makhluk berbentuk lain mengisyaratkan pada 2 sisi yaitu
jasmani dan rohani.
Berikut fase-fase nya :
1) Fase Tanah
“Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati berasal dari
tanah…” (Qs.Al-Mu’minun : 12)
2) Fase Nuthfah
“Kemudian Kami menjadikan saripati itu air mani (nuthfah) yang disimpan dalam
tempat yang kukuh” (Qs.Al-Mu’minun : 13)
3) Fase ‘Alaqah yaitu sejenis darah yang bergumpal dan kental.
4) Fase mudhqah yaitu sepotong daging tempat pembentukan janin.
5) Fase Tulang & Daging yaitu pada fase ini,tulang tersebut dibungkus otot-otot.
6) Fase Penciptaan Makhluk yang berbentuk lain
“…Kemudian kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Mahasuci Allah
Pencipta Yang Paling Baik.” (Qs.Al-Mu’minun : 14)
2. Bagaimana pendapat anda profil manusia unggul bermartabat? Jelaskan!
Jawab : Manusia unggul dan bermartabat itu adalah manusia yang menjaga diri untuk
tidak melakukan keburukan dan kejahatan. Menurut saya,profil manusia unggul
bermartabat ini adalah manusia-manusia yang hebat,bertaqwa,sesuai dengan firman Allah
SWT dalam Al-Quran surah Al-Hujurat ayat 10,mengatakan “Sesungguhnya manusia
yang paling mulia di antara kalian adalah orang yang paling bertaqwa”. Jadi keunggulan
manusia itu dilihat dari ketaqwaan manusia kepada Allah SWT. Manusia unggul
bermartabat adalah manusia yang dijanjikan surga oleh Allah SWT.
Qs.Al-Qasas ayat 77 diayat inilah Allah menjelaskan 4 ciri manusia unggul bermartabat :
1. Manusia yang berorientasi pada Akhirat
Manusia yang hebat,unggul,bermartabat adalah manusia yang tujuan hidupnya untuk
akhirat. Karena itulah di dunia,ia akan taat beribadah. Disini menurut pendapat
saya,sangatlah unggul manusia seeperti ini,bahkan sedang melakukan aktivitas pun
jika waktu sholat sudah masuk maka ia akan melaksanakan sholat terlebih dahulu dan
meninggalkan pekerjaan itu sebentar. Karena orang yang unggul adalah orang yang
mempunyai visi sukses akhirat. Memanfaatkan waktu hidupnya untuk beribadah
kepada Allah SWT. Akhirat adalah kehidupan yang panjang,yang abadi.
2. Manusia yang unggul adalah mereka orang-orang yang kehidupan dunianya ia
berusaha untuk membangun dunia ini dengan sejahtera
Karena itu kita harus belajar,harus berpendidikan,harus bersosialisasi,bahkan
politik,dan sebagainya. Hal ini agar kita menjadi manusia yang hebat. Kita tidak
mengejar sukses akhirat,sukses dunia juga diraih. Oleh karena itu,bukan hanya sholat
yang difardhukan tetapi mencari rezeki halal merupakan kewajiban terhadap Allah
SWT.
“kejarlah dunia seakan-akan engkau hidup selamanya,kejarlah akhirat seakan-akan
engkau mati esok.”
3. Manusia yang unggul adalah orang yang berbuat kepada sesama manusia
1) Ketika seseorang memiliki banyak harta,maka hartanya digunakan untuk
memberikan pertolongan kepada yang lain dan membutuhkan.
2) Ketika seseorang memiliki ilmu maka ilmunya diajarkan kepada orang lain.
3) Ketika seseorang mempunyai jabatan/kedudukan maka,ia akan gunakan kedudukan
itu untuk menghadirkan kebaikan,kemashlahatan bagi rakyat.
4. Manusia yang unggul adalah orang yang tidak berbuat keburukan diatas muka bumi ini
Jangan kita berbuat kemaksiatan di muka bumi ini. Jangan berbuat kejahatan kpd
orang lain,karena itu akan mempersulit kita di hadapan Allah SWT di akhirat kelak.

Jadi menurut saya bisa diambil kesimpulan bahwa dengan adanya ciri-ciri atau kategori
ini membuat kita berlomba-lomba menjadi ungguk bermartabat sesuai dengan ciri-ciri
yang ditetapkan oleh Allah SWT dalam Al-Quran. Orang yang unggul bermartabat itu
adalah orang yang berakhlak baik dan tidak mudah putus asa. Hebat sekali orang-orang
yang sudah mempunyai 4 ciri tersebut pada dirinya.
3. Kenapa terjadi perbedaan konsep pencipaan manusia menurut agama dan sains?
Analisis!
Jawab : Karena,sains dan agama itu adalah 2 hal yang berbeda. Konsep penciptaan
manusia menurut agama berpedoman pada Al-Quran,salah satunya terdapat pada Qs.Al-
Mu’minun ayat 12-14 yang menjelaskan proses terciptanya manusia yang berasal dari
suatu saripati yang berasal dari tanah. Sedangkan, konsep penciptaan manusia menurut
sains itu berpedoman pada ilmuwan yang sudah melakukan penelitian. Banyak sekali
pendapat para ahli tentang konsep penciptaan manusia. Salah satunya yaitu konsep
Darwin yang mengatakan manusia itu berasal dari kera. Jika kita lihat dari sains secara
umum,manusia itu berasal dari air mani,fase zigot,fase embrio,hingga janin.
Jadi,dapat disimpulkan bahwa konsep penciptaan manusia menurut agama dan sains ini
memiliki konsepnya masing-masing. Tetapi,ilmu sains dan al-quran sama-sama berasal
dari Allah sehingga tidak akan terjadi kontradiksi.

4. Kenapa manusia menjadi makhluk mulia dibandingkan seluruh makhluk


ciptaan Allah? Analisis!
Jawab : Karena,manusia adalah satu-satunya makhluk Allah SWT yang diberikan
otak,diberikan akal. Kita diberikan otak dan akal untuk apa? Untuk memilih,memilih
yang baik dan menjauhi yang tidak baik. Jika orang memilih jalan yang tidak
baik,berarti otaknya tidak dipakai.
1. Kemuliaan yang pertama adalah manusia.
2. Kemuliaan kedua adalah manusia yang beriman kepada Allah SWT.
3. Kemuliaan ketiga adalah yang dipilih Allah SWT menjadi ummat Nabi Muhammad
SAW.

Manusia perkiraan ada sekitar 8 milyar,yang beriman belum mencapai 2 milyar. Allah
SWT tidak menyuruh kita menghitung nikmat-Nya,tetapi mengenal nikmat-Nya agar
kita bersyukur kepada sang pemberi nikmat tersebut yaitu Allah SWT.

Anda mungkin juga menyukai