SOAL :
1. Bagaimana karakteristik seni rupa anak dan sebutkan beberapa faktor pendukung dan
penghambat yang pernah Bapak/Ibu temukan dalam belajar seni rupa?
3. Bagaimana proses latihan pada mendireksi aba-aba 4 pukulan dan sertakan gambar pola
aba-aba 4 pukulan?
4. Siapkan 2 orang anak untuk menggambar dengan tema bebas (Bapak Ibu boleh
menentukan temanya) dengan usia yang berbeda, analisislah gambar tersebut sesuai dengan
konsep periodisasi seni rupa anak, hasil gambar silahkam diunggah boleh dalam berbentuk
foto atau di scan, tulis nama anak dan usia serta kelas jika sudah bersekolah, gambar boleh
diwarnai, alat dan bahan silahkan kondisikan sesuai kebutuhan?
JAWABAN TT2 PENDIDIKAN SENI DI SD
Gambar kedua merupakan gambar yang dibuat oleh Azzura Agustina Rahayu siswa PAUD
usia 4 tahun. Gambar yang dibuat oleh Azzura berjudul Pemandangan. Dapat dideskripsikan
berdasarkan elemen-elemen rupa yang pertama dari warna, warna hitam mendominasi gambar
tersebut yang artinya hampa, duka, dan misterius. Elegan, misterius, namun atraktif. Bagaimanapun,
warna hitam merepresentasikan kekuatan, rasa percaya diri, dramatis, misterius, klasik, bahkan
dalam banyak kasus melambangkan maskulinitas. Kemudian ada warna coklat yang mengartikan
keakraban dan rasa aman. Masuk dalam kategori warna alam yang “netral”, warna coklat identic
dengan stabilitas dan kehangatan. Coklat sendiri dipercaya mampu menciptakan kenyamanan,
keakraban, serta rasa aman. Sayang penggunaan warna coklat secara berlebihan bisa saja
memberikan kesan dominan yang kaku, kolot, pesimis, bahkan tidak berperasaan. Warna hijau
melambangkan kesuburan, kesegaran, kedamaian dankeseimbangan. Menjadi representasi dari
warna alam, warna hijau sarat akan harmoni (keseimbangan), kesuburan, kesegaran, kedamaian,
hingga efek relaksasi bagi seseorang. Kendati punya dampak negatif (menimbulkan rasater
perangkap, kebosanan, ambisi, dan kelemahan),warna hijau dipercaya mampu menurunkan
stres,melambangkan penyembuhan, hingga mendorong perasaan empati. Dalam psikologi warna
hijaukerap digunakan untuk membantu seseorang yang berada dalam situasi tertekan agar lebih
mampumenyeimbangkan dan menenangkan emosinya. Merah muda melambangkan cinta dan
romantisme. Biru menandakan stabil, kecerdasan, rasa percaya diri. Warna biru melambangkan suatu
hubungan profesionalitas, kecerdasan, kepercayaan diri, bahkan menjadi simbol kekuatan.
Sayangnya, warna biru juga kerap bersosialisasi dengan sikap dingin, keras kepala, tidak ramah, dan
kurangnya empati. Warna kuning menandakan ceria, bahagia, energik, dan optimis. Secara umum,
warna terang seperti halnya kuning, memberikan kesan ceria, bahagia, energik, danrasa optimis.
Muncul satu anggapan, mereka yang menyukai warna kuning cenderung lebih bijaksana, cerdas
(akademis), kreatif, serta piawaidalam menciptakan ide dan berinovasi. Sayangnya, seluruh manfaat
positif tersebut tidak lepas dari risiko kecemasan, inkonsisten, rasa gelisah, behkan tekanan stres-
khususnya bagi mereka si penggemar warna kuning. Warna merah menandakan keberanian,
kekuatan, energi, gairah, semangat, nafsu dan adrenalin. Warna merah kerap berkonotasi dengan
kekuatan, adrenalin, gairah, serta semangat. Dunia psikologi sering kali mengaitkan arti warna merah
dengan energi, gairah, kekuatan, kegembiraan, cinta, enerjik, kemewahan, nafsu, dan peringatan.
Selain itu, warna merah juga identik dengan kekerasan, kecemasan, bahkana gresivitas.
Tipe dari gambar yang dibuat oleh Azzura meruapakan tipe Haptik, Karena benda yang
digambarkan adalah reaksi emosional melalui peradaban dan penghayatannya diluar pengamatan
visual. Gambar garis-garis bermakna ekspresi spontan dari keadaan lingkungannya. Sedangkan jenis
gambar tersebut merupakan jenis Enumerative, karena gambar terdiri dari beberapa objek yang tidak
dapat menjadi satu kesatuan. Azzura menggambar ini dengan satu persatu. Dia menggambar sambil
mengobrol dengan teman-temannya. Tapi dia mendeskripsikan bahwa dia menggambar pelangi,
badut, beruang yang disampinya terdapat hiu dan emas serta terdapat coretan hitam gelap yang
menandakan hari sudah gelap. Berdasarkan perodisasi menggambar, Azzura termasuk periode
coreng moreng namun menggambar dengan maksud tertentu. Azzura anak yang interaktif,
keakraban, ceria, enerjik, kedamaian, dan penuh cinta hal ini dilihat dari warna yang dipilihnya saat
menggambar. Dan dari ruang kertas yang hampir penuh menandakan bahwa Azzura anak yang
ekstrovert.