Tugas ini Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah
Oleh
KELOMPOK 3
1) AMRIANA (742352020010)
i
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT sebab kerena
TUJUAN MEMPELAJARI ILMU FIQIH” ini. Shalwat serta salam tidak lupa
kita kirimkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW sebagai “King of
the King, King of the World” yang telah menggulung tikar - tikar kejahiliaan dan
hidayah dari sang Pencipta yaitu Allah SWT yang maha pemurah lagi maha
penyayang.
Selanjutnya dengan rendah hati kami memohon kritik dan saran dari
pembaca apabila terdapat hal yang ganjil, agar selanjutnya dapat kami revisi
kembali. Karena kami menyadari bahwa kesempurnaan hanya milik sang Pencipta
yaitu Allah SWT. Kami ucapkan terimakasih yang sebanyak – banyaknya kepada
setiap pihak yang telah mendukung serta membatu kami selama proses
yang telah kami buat ini mampu memberikan manfaat kepada setiap pembacanya.
Dan bernilai ibadah disisi Allah SWT. Wallahul Muaffieq Ila Aqwamith Thariq.
Penyusun,
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. LATAR BELAKANG.....................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH................................................................................2
C. TUJUAN PENULISAN..................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
A. SIMPULAN...................................................................................................12
B. SARAN..........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
ke antero dunia. Kontak antara bangsa Arab dengan corak budaya yang
panduan hukum bagi alam semesta. Fiqh yang notabene sebagai ilmu
kita kenal sebagai ijtihad ini bukan saja memungkinkan adanya perubahan,
tetapi juga pengembangan tak terhingga atas berbagai aspek kehidupan
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN PENULISAN
PEMBAHASAN
a. Objek pembahasan dalam ilmu fiqh adalah perbuatan mukallaf dilihat dari
maksud menekatkan diri kepada Allah, seperti shalat, puasa, haji, dan lain
sebagainya.
siyasah.
b. Objek dan ruang lingkup kajian fiqh hukum-hukum juz’i dan dalil-dalil
tafshily.
pada objek tertentu. Misalnya hukum haram tentang meminum kamr, makan
daging babi, bangkai dan sebagainya. Lawannya hukum juz’i adalah hukum
kulli, yaitu hukumdalam pengertian masih global dan belum menunjuk pada
objek tertentu. Misalnya tema pembahasan hukum wajib yang dibagi berbagai
macam. Jika hukum juz’i adalah bahasan ilmu fiqh,maka hukum kulli
tertentu. Misalnya dalil wala taqrabuz zina sebagai dalil tafshily hukum
keharaman perbuatan yang mendekati zina. Dan dalil tafshily ini yang menjadi
domain dalam ilmu fiqh. Jika dalil itu masih bersifat global, misalnya dalil Al-
Qur’an dengan bahasan yang beraneka ragam dan belum merujuk pada hukum
tertentu, maka demikian ini menjadi objek kajian ilmu ushul fiqh juga.
Objek pembahasan fikih berhenti ketika kita bicara tentang hal-hal yang
menyangkut aqidah, seperti kajian tentang sifat-sifat Allah, sifat para nabi,
Objek pembahasan fikih juga keluar dari wilayah hati serta perasaan
seorang manusia, seperti rasa rindu, cinta dan takut kepada Allah. Termasuk
juga rasa untuk berbaik sangka, tawakkal dan menghamba kepada-Nya dan
seterusnya.
mulia atau sebaliknya. Fikih tidak membicarakan hal-hal yang terkait dengan
menjaga diri dari sifat sombong, riya’, ingin dipuji, membanggakan diri,
a. Ibadah,
b. Muamalah.
a. Ibadah,
b. Muamalah,
a. Ibadah,
b. Muamalah,
c. Munahakat,
Ruang lingkup fikih secara umum mencakup dua bidang, yaitu pertama
bidang, yaitu:
1) Fikih ibadat, ialah cara-cara menjalankan tata cara peribadatan kepada
bidang ubudiyah, seperti shalat, puasa, dan ibadah haji, inilah yang
nafkah, dan ketentuan nasab. Inilah yang kemudian disebut ahwal as-
ekonomi dan jasa. Seperti jual beli, sewa menyewa, dan gadai. Bidang
secara mendalam. Dengan itu kita tahu aturan-aturan secara rinci mengenai
kewajiban dan tangung jawab manusia terhadap tuhannya, hak dan kewajiban
dalam rumah tangga dan bermasyarakat mengetahui cara bersuci, shalat, zakat,
menjalani hidup dan kehidupan dengan mngetahui figh kita tahu perbuatan
wajib, sunnah, mubah, makruh, haram, sah, batal. Dengan memahami ilmu figh
kita brusaha untuk bersikap dan bertingkah laku menuju pada rizha allah
sosial).
3) Menjadi batasan-batasan pemahaman umat tentang hukum-hukum
dan yang menjadi dasar fatwa, dan bagi setiap mukallaf akan
mereka lakukan.
Seperti yang kita tahu bahwa ilmu fiqih adalah ilmu yang
dalamnya juga ada kaidah-kaidah atau rumus yang telah disusun oleh
ulama-ulama terdahulu untuk memudahkan dalam penentuan hukum
berbunyi, “Hukum Asal Dari Ibadah Adalah Haram”, maka kaidah ini
tersebut tampak sebagai suatu amalan ibadah, namun jika tidak ada
Maka kebaikan dari Allah akan turun kepada kita. Selain itu Allah juga
memahami alur di dalam ilmu fiqih ini, maka kita akan saling
ilmu agama, menjadikan kita sedikit lega bahwa kiamat kubro belum
Jahli (I/178, al-Fath), dan Shahiih Muslim, kitab al-‘Ilmi bab Raf’ul
akan ilmu agama, sepatutnya kita khawatir. Karena bisa jadi tanda-
bukan. Kita akan menjadi boneka yang mudah disetir karena kita tidak
benar akan menjadikan kita memiliki prinsip dasar yang kuat sehingga
menghancurkan Islam.
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
Objek pembahasan dalam ilmu fiqh adalah perbuatan mukallaf dilihat dari
sudut hukum syara’. Objek pembahasan fikih berhenti ketika kita bicara
bagian, tiga bagian, bahkan empat bagian. Ruang lingkup fikih secara umum
mencakup dua bidang, yaitu fikih ibadah yang mengatur hubungan manusia
B. SARAN
antusiasme dari pembaca yang sudi menelaah isi makalah ini, tentunya masih
makalah ini.
Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khusunya juga para pembaca
DAFTAR PUSTAKA
http://irmansiswantoaceh.blogspot.com/2019/10/manfaat-dan-kegunaan-
mempelajari-fiqh.html
https://morimanjusri.wordpress.com/2012/09/21/tujuan-mempelajari-fiqh-dan-
ushul-fiqh/
https://ensiklopedifiqih.com/pelajari-fiqih-anda-akan-mendapat-7-manfaat-ini/
https://slideplayer-info.cdn.ampproject.org
repository.usu.ac.id
Pratama.