Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH KONSELING KELUARGA

“GENOGRAM”

Tugas ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Konseling Keluarga
yang Dibimbing oleh Ibu Lutfi Hidayati Fauziah, S.Psi., M.Si

Oleh:
Kelompok 9
Tarisa Putri Febriana 20090000138
Levia Fenoariyusta Mardatari 20090000139
Fakhreza Rizal Bin Abd Aziz 20090000141
Putri Athirah Salsabila Herwanto 20090000142
Gabriel Pramana Setyawan 20090000143

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI


FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MERDEKA MALANG
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan
karunia-NYA yang telah dilimpahkan kepada kami, sehingga kami dapat
menyusun dan menyelesaikan makalah untuk memenuhi tugas mata kuliah
Konseling Keluarga dengan topik pembahasan mengenai “Genogram” dengan
semestinya.

Makalah ini disusun guna memenuhi tugas dari Ibu Lutfi Hidayati Fauziah
S.Psi., M.Si selaku dosen pengampu mata kuliah. Selain itu, kami juga berharap
agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi penulis dan pembaca
mengenai topik Genogram dalam ranah Konseling Keluarga. Kami sadar bahwa
makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang
membangun masih dibutuhkan dan akan penulis terima demi kesempurnaan
makalah ini.

Malang, 22 Maret 2023

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI.......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................1
C. Tujuan........................................................................................................1
BAB II PPEMBAHASAN.......................................................................................3
A. Definisi Genogram.....................................................................................3
B. Tujuan Genogram......................................................................................4
C. Simbol dalam Genogram...........................................................................5
D. Fungsi dan Tahapan dalam Penggunaan Genogram................................7
BAB III PENUTUP................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sejak dahulu, perkembangan ilmu pengetahuan sangatlah cepat.
Banyak ahli atau peneliti yang menciptakan sebuah temuan baru yang masih
bermanfaat hingga kini, salah satunya adalah genogram. Genogram adalah
jenis pohon keluarga tertentu yang menuniukkan informasi tentang riwayat
genetik seseorang. Genogram dapat digunakan dalam berbagai bidang,
termasuk psikologi.
Dalam ranah psikologi, khususnya psikologi keluarga yang
menangani konseling dalam keluarga, genogram berperan penting dalam
melihat asal-usul atau letak permasalahan dari sebuah keluarga. Fokus
dalam genogram dalam konseling keluarga adalah klien yang sedang
mengalami permasalahan, yang nantinya konseli akan menggali bagaimana
permasalahan dapat terjadi melalui genogram.
Dalam sebuah penelitian, menunjukkan bahwa genogram keluarga
dapat berfungsi sebagai deteksi dini dari sebuah penyakit turunan. Genogram
terbukti efektif dalam melihat bagaimana riwayat penyakit seseorang melalui
riwayat keluarga mereka. Hal tersebut telah diterapkan di Indonesia, yang
mana hal itu membantu para profesional, seperti tenaga medis dan konselor,
dalam melakukan pemeriksaannya kepada klien.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dituliskan di atas, dapat
disimpulkan bahwa rumusan masalah dari penulisan makalah ini adalah :
1. Apa definisi dari genoram?
2. Apa saja tujuan dari genogram?
3. Bagaimana simbol yang digunakan dalam genogram?
4. Apa dan bagaimana fungsi serta tahapan dalam penggunaan
genoram?

C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penulisan
makalah ini adalah :

1
1. Untuk mengetahui dan memahami definisi dari genogram.
2. Untuk mengetahui dan memahami tujuan daru genogram.
3. Untuk mengetahui dan memahami simbol yang digunakan dalam
genogram.
4. Untuk mengetahui dan memahami fungsi serta tahapan dalam
penggunaan genogram.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Genogram
Genogram secara istilah berasal dari 2 kata, yaitu gen (unsur
keturunan) dan gram (gambar atau grafik). Dalam Bahasa Indonesia,
genogram dapat dipadankan dengan gambar silsilah keluarga. Secara
konseptual genogram berarti suatu model grafis yang menggambarkan asal-
usul keluarga konseli dalam tiga generasi, yakni generasi dirinya,
orangtuanya dan kakek neneknya. Adapun pengertian lain mengenai
genogram adalah sebuah presentasi bergambar dari hubungan-hubungan
yang terdapat di dalam sebuah keluarga dari berbagai generasi.
Genogram adalah jenis pohon keluarga tertentu yang menunjukkan
informasi tentang riwayat genetik seseorang. Itu digambar menggunakan
simbol atau bentuk dasar yang menggambarkan kualitas suatu hubungan,
ikatan emosional, dan orang lain yang signifikan. Informasi utama dan
penting lainnya tentang gen dan riwayat kesehatan keluarga dapat diberikan
dengan menggunakan diagram ini. Ini dapat digunakan untuk berbagai
bidang yang terkait dengan analisis genetik.
Genogram adalah grafis yang menggambarkan silsilah keluarga
sebanyak tiga generasi yang bertujuan untuk mengetahui dan memahami
pola relasional yang mencakup kondisi emosional, kekerabatan, dan perilaku
tertentu dalam suatu keluarga (Okiishi, 1987 dalam Blustein, et,. al, 2005;
McGoldrick, & Petry, 2005; Sexton, 2003; Perry, 2010).
Dunn & Lewit (2000) menjelaskan bahwa genogram dalam proses
konseling dengan tujuan therapeutic telah banyak digunakan dalam latar
kehidupan yang lebih luas dan telah terdokumentasikan serta memberikan
hasil yang efektif dalam membantu klien menyelesaikan masalah yang
tengah dihadapinya.
Sebagai sebuah gambar, maka genogram menyimpan informasi yang
banyak memuat simbol-simbol dengan arti atau mana yang berbeda. Perry,
(2010: 383) memberikan beberapa di antara simbol-simbol yang lebih lazim
dipakai yaitu "bujur sangkar merepresentasikan laki-laki, lingkaran
merepresentasikan perempuan, garis menujukkan hubungan, garis tak
terputus menunjukkan perkawinan dan/atau hubungan keluarga lainnya".

3
Bentuk dari genogram hampir sama dengan "family tree" atau pohon
keluarga, tetapi dengan penjelasan dan informasi yang lebih lengkap.
Genogram juga merupakan suatu alat untuk menyimpan informasi yang
dicatat selama wawancara, antara konselor dengan konseli mengenai orang-
orang dalam asal-usul keluarga konseli (Supriatna, 2009:62-63).
Berdasarkan penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
genogram adalah sebuah bentuk gambar yang menunjukkan informasi
seseorang dalam keluarga dan termuat dalam simbol-simbol dan
direpresentasikan sesuai dengan jenis kelamin, status, dan kedudukannya
dalam keluarga.

B. Tujuan Genogram
Bowen, (1985); Bowen & Kerr, (1988) dalam Kaakinen, (2010: 109);
Perry, (2010) yang menyebutkan “the three-generational family genogram
had its origin in family systems theory”. Dalam teori sistem keluarga, perilaku
anggota keluarga sangat ditentukan oleh aksi-interaksi seseorang dalam
menjalin pola hubungan dengan sesama anggota keluarga lainnya baik
dalam satu generasi ke generasi lainnya. Sehingga tujuan dari sebuah
genogram dalam sistem keluarga adalah untuk mengetahui hubungan antara
anggota keluarga, masalah medis, dan psikologi seluruh anggotanya.
Di Indonesia sendiri, riwayat keluarga merupakan salah satu faktor
yang dapat membantu dalam urusan pengobatan. Terdapat beberapa
penyakit yang juga dapat diturunkan kepada keturunan seseorang, sehingga
orang tersebut mewarisi riwayat penyakit yang diniliki oleh generasi
sebelumnya. Misalnya seperti penyakit diabetes, orang tua yang memiliki
diabetes dapat mewsriskan penyakit tersebut kepada anak cucu mereka.
Maka dari itu, genogram keluarga berfungsi sebagai deteksi dini dari potensi
sebuah penyakit turunan seseorang. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh
Arisanti, N., Gondodiputro, S., & Djuhaeni, H. (2016) menunjukkan bahwa
genogram keluarga dapat berfungsi sebagai deteksi dini dari sebuah penyakit
turunan. Genogram terbukti efektif dalam melihat bagaimana riwayat penyakit
seseorang melalui riwayat keluarga mereka.

4
C. Simbol dalam Genogram
Genogram adalah sebuah presentasi bergambar dari hubungan-
hubungan yang terdapat di dalam sebuah keluarga dari berbagai generasi.
Genogram berisi banyak keterangan mengenai keadaan keluarga. Pertama,
berisi data dasar yang ditemukan dalam pohon keluarga seperti nama, jenis
kelamin, tanggal lahir dan tanggal kematian dari tiap individu. Data tambahan
dapat berupa pekerjaan, pendidikan, kejadian hidup yang penting, penyakit
kronis, perilaku sosial, sifat dasar dalam hubungan keluarga, hubungan
emosional, dan hubungan sosial. Beberapa genogram juga meliputi informasi
gangguan yang terjadi dalam keluarga misalnya alkoholosime, depresi,
penyakit, persekutuan, dan keadaan hidup. Genogram dapat sangat
signifikan karena tidak ada batasan tipe data yang akan dimasukkan.
Dalam sebuah genogram, terdapat beberapa simbol-simbol yang
merepresentasikan isi dari genogram itu sendiri. Simbol-simbol yang terdapat
dalam genogram adalah :
= pria

= wanita

= tanggal kelahiran (ditulis di sebelah kiri atas simbol)

= umur (ditulis di dalam simbol)

= kematian (dilambangkan X, umur saat kematian ditulis di


dalam simbol, tanggal kematian ditulis di sebelah kanan
atas dari simbol

= rahasia keluarga

= gay

= lesbian

= biseksual

= transgender dari pria menjadi wanita

= transgender dari wanita menjadi pria

5
= lokasi dan pendapatan ditulis di atas tanggal kelahiran

dan kematian

= koneksi institusi yang signifikan

= binatang peliharaan

= orang yang tinggal di dua atau lebih kebudayaan

= imigrasi

= anak kandung

= anak angkat

= anak adopsi

= meninggal saat dilahirkan

= keguguran

= aborsi

= kembar

6
= kembar identik

= kehamilan

= pernikahan

= menjalin hubungan sebagai pasangan

= hubungan rahasia

= hubungan yang berkomitmen

= berpisah

= perceraian

= perceraian dan menikah lagi

D. Fungsi dan Tahapan dalam Penggunaan Genogram


Genogram berfungsi untuk menyatakan karakter dari pribadi-pribadi
yang terkait atau berarti bagi diri individu sendiri. Diri individu dibentuk dalam
lingkungan sosial primer yakni keluarga. ayah dan ibu berpengaruh atas
pribadi individu tersebut, begitu pula masing-masing orang tua telah
dipengaruhi oleh ayah dan ibu mereka, dan begitu seterusnya. Genogram
juga merupakan suatu alat untuk menyimpan informasi yang dicatat selama

7
wawancara antara konselor dengan konseli mengenai orang-orang dalam
asal-usul keluarga konseli (Supriatna, 2009:62-63).
Dalam membuat sebuah genogram, ada beberapa tahapan yang
harus dilewati, yakni :
1. Genogram dibuat mencakup minimal 3-4 generasi.
2. Di atas genogram, dituliskan nama keluarga dan tanggal pembuatan
genogram.
3. Gambarkan setiap anggota keluarga dengan bentuk simbol kotak
untuk laki-laki dan lingkaran untuk perempuan, serta dihubungan
dengan garis vertikal atau horizontal untuk menunjukkan hubungan
keluarga.
4. Usahakan untuk menggambarkan anggota keluarga dari satu generasi
pada tingkat horizontal yang sama untuk setiap kelompok keluarga.
5. Di bawah masing-masing simbol kotak atau lingkaran tuliskan nama
atau inisial anggota keluarga beserta tahun lahir atau usia atau
perkiraan usia.
6. Menuliskan keterangan jenis pekerjaan atau jenjang karier pada setiap
anggota keluarga.
7. Anggota keluarga yang menjadi fokus pelyanan disebut dengan “index
patient” dan diberi tanda dengan anak panah tebal disamping bawah.

8
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan dari makalah ini adalah :


Genogram merupakan suatu jenis gambar pohon keluarga tertentu yang
menunjukkan informasi tentang riwayat genetik seseorang. Sebagai sebuah
gambar, maka genogram menyimpan informasi yang banyak memuat simbol-
simbol dengan arti atau mana yang berbeda, yaitu "bujur sangkar
merepresentasikan laki-laki, lingkaran merepresentasikan perempuan, garis
menujukkan hubungan, garis tak terputus menunjukkan perkawinan dan/atau
hubungan keluarga lainnya".
Tujuan dari sebuah genogram dalam sistem keluarga adalah untuk
mengetahui hubungan antara anggota keluarga, masalah medis, dan psikologi
seluruh anggotanya. Genogram juga merupakan suatu alat untuk menyimpan
informasi yang dicatat selama wawancara antara konselor dengan konseli
mengenai orang-orang dalam asal-usul keluarga konseli (Supriatna, 2009:62-63).

9
DAFTAR PUSTAKA

Afriliyanto, A. (2021). Implementasi genogram dalam meningkatkan perencanaan


dan keputusan karier pada siswa kelas XI TKJ 1 SMK Mambaul Falah
Kudus. (Tesis, Universitas Negeri Yogyakarta, 2021). Diakses dari
https://eprints.uny.ac.id/73858/1/fulltext_agus
%20afriliyanto_17713251017.pdf
Arisanti, N., Gondodiputro, S., & Djuhaeni, H. (2016). Penggunaan genogram
dalam deteksi dini faktor risiko penyakit degeneratif dan keganasan di
masyarakat. Majalah Kedokteran Bandung (Bandung Medical Journal),
48(2), 118-122.
Fathonah, N. (2019). Penggunaan metode genogram untuk meningkatkan
kemampuan perencanaan karir. Prophetic: Professional, Empathy and
Islamic Counseling Journal, 2(2). 281-284.
Rangka, I.B. (2015). Genogram dan Pendekatan Naratif dalam Konseling untuk
Membantu Arah Pilihan Karir Siswa. Diakses pada 18 Maret 2023 dari
https://www.researchgate.net/publication/317424978_Genogram_dan_pen
dekatan_naratif_dalam_konseling_untuk_membantu_arah_pilihan_karir_si
swa
Stanfield. (2013). Standard Symbols for Genograms. Diakses pada 22 Maret dari
www. http://stanfield.pbworks.com/f/ explaining_genograms.pdf

10

Anda mungkin juga menyukai