Anda di halaman 1dari 1

AYU IMTYAS RUSDIANSYAH / 858745338

JAWABAN

1. Prinsip penilaian yakni berorientasi pada pencapaian kompetensi, valid, adil, objektif,
berkesinambungan, menyeluruh, terbuka, dan bermakna.
2. Keunggulan tes uraian yakni.
a. Tepat digunakan dalam mengukur proses berpikir tinggi, apabila tujuan dari
pembelajaran mengajarkan proses berpikir tinggi (analisis, evaluasi, serta kreasi).
b. Tepat digunakan untuk mengukur hasil belajar kompleks yang tidak dapat diukur dengan
tes objektif, seperti keterampilan menulis; menghasilkan gagasan; membuat rancangan
penelitian.
c. Waktu yang digunakan dalam menulis satu set tes uraian lebih cepat daripada menulis
satu set ujian tes objektif.
d. Menulis tes uraian lebih mudah daripada tes objektif.
Kelemahan tes uraian yakni.
a. Sampel materi yang ditanyakan terbatas, artinya hanya sedikit materi yang dapat
ditanyakan sehingga berakibat validitas isi dari tes rendah.
b. Sukar memeriksa jawaban dari siswa, dikarenakan sulit memberikan skor yang objektif
serta konsisten.
3. Hal yang perlu diperhatikan yakni.
a. Pemilihan dari sampel materi yang diujikan, sebaiknya mengacu dalam tujuan
pembelajaran.
b. Jenis dari tes yang akan dipakai, berhubungan erat terkait dengan jumlah sampel;
tingkat kognitif; jumlah peserta tes; serta jumlah butir soal.
c. Jenjang kemampuan berpikir yang akan diuji, dikarenakan setiap mata pelajaran
mempunyai kemampuan berpikir yang berbeda.
d. Ragam tes yang akan dipakai, sebagai alat ukur hasil belajar siswa akan menggunakan
tes objektif atau uraian.
e. Sebaran dari tingkat kesukaran pada butir soal, agar dapat memberikan informasi terkait
kemampuan hasil belajar siswa.
f. Waktu yang disediakan dalam pelaksanaan ujian, sebagai faktor pembatas dalam
membuat perencanaan tes.
g. Jumlah dari butir soal, penentuannya sesuai dengan tujuan pembelajaran; ragam soal;
proses berpikir yang akan diukur; serta sebaran tingkat kesukaran dalam tes.

Anda mungkin juga menyukai