Dosen Pengampu :
Kesehatan merupakan modal utama dalam kehidupan setiap orang, dimanapun dansiapapun
pasti membutuhkan badan yang sehat, baik jasmani maupun rohani guna menopangaktifitas
kehidupan sehari-hari. Begitu pentingnya nilai kesehatan ini, sehingga seseorang
yangmenginginkan agar dirinya tetap sehat harus melakukan berbagai macam cara untuk
meningkatkan derajat kesehatannya, seperti melakukan penerapan pola hidup sehat dan
polamakan yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari.
Gizi merupakan salah satu penentu kualitas sumber daya manusia. Kekurangan gizi
akanmenyebabkan kegagalan pertumbuhan fisik dan perkembangan kecerdasan, menurunkan
produktivitas kerja dan menurunkan daya tahan tubuh, yang berakibat meningkatnya
angkakesakitan dan kematian. Masalah Gizi di Indonesia sampai saat ini masih
memprihatinkan,terbukti tingginya angka kematian ibu, bayi dan balita serta rendahnya tingkat
kecerdasan yang berakibat pada rendahnya produktifitas, pengangguran, kemiskinan dan akan
menghambat pertumbuhan ekonomi.
Upaya Perbaikan Gizi masyarakat bertujuan untuk meningkatkan mutu gizi serta konsumsi
pangan, sehingga berdampak pada perbaikan keadaan atau status gizi, terutama status gizi kurang
dan status gizi buruk, serta mempertahankan keadaan status gizi baik. Program gizi merupakan
salah satu program esensial yang ada di puskesmas. Program gizi bertujuan untuk
menanggulangi masalah gizi perseorangan dan meningkatkan status gizi masyarakat sesuai
dengan sumber daya yang tersedia.
Kegiatan-kegiatan yang dilakukan perbaikan gizi adalah :
1. Upaya pemenuhan gizi dilakukan pada seluruh siklus kehidupan sejak dalam kandungan
sampai dengan lanjut usia
2. Upaya pemenuhan gizi sebagaimana di maksud pada ayat (1) di lakukan dengan memberikan
perhatian khusus kepada :
a. Ibu hamil dan menyusui
b. Bayi dan Balita, dan
c. Remaja Perempuan
3. Dalam rangka upaya pemenuhan gizi sebagaimana di maksud pada ayat (1), pemerintah pusat
menetapkan standar angka kecukupan gizi dan standar pelayanan gizi
4. Pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat bertanggung jawab atas pemenuhan
gizi keluarga miskin dan dalam situasi darurat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang –
undangan
5. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah bertanggung jawab terhadap pendidikan dan
informasi yang benar tentang gizi kepada masyarakat
6. Pemerintah pusat, pemerintah daerah ,keluarga, dan masyarakat melakukan upaya bersama
untuk mencapai status gizi yang baik .
Hal yang bisa disimpulkan untuk sementara ini ialah Undang-Undang Kesehatan terbaru telah
menjadi isu yang penting dalam dunia kesehatan di Indonesia. Sikap tenaga kesehatan terhadap
undang-undang ini bervariasi, tetapi secara umum, mereka menerima dengan baik sebagai
langkah maju dalam meningkatkan sistem kesehatan. Meskipun demikian, masih ada isu yang
perlu ditangani, misalnya regulasi terhadap penggunaan teknologi dan pelaksanaan sanksi yang
berlebihan. Dalam pandangan profesional, undang-undang ini memberikan kerangka kerja yang
jelas, tetapi perlu ada revisi dan klarifikasi untuk memastikan implementasinya berjalan dengan
baik. Undang-Undang Kesehatan yang terbaru ini menjadi landasan penting bagi tenaga
kesehatan dalam memberikan pelayanan yang berkualitas bagi masyarakat Indonesia.
Daftar Pustaka
Departemen Gizi dan Kesehatan Masayarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat. (2013). Gizi dan
Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Depkes RI. 2006. Status Gizi dan Imunisasi Ibu dan Anak di Indonesia. Jakarta : Departemen
Kesehatan