Anda di halaman 1dari 19

EVALUASI TINDAK LANJUT DARI HASIL

PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAN


KESELAMATAN PASIEN

TRIWULAN 1
TAHUN 2023

PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO

DINAS KESEHATAN
BAB I
PEDAHULUAN

I.1 Latar Belakang


Puskesmas sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) dalam
menjalankan kegiatannya menerapkan adanya sistem manajemen puskesmas
dan sistem manajemen mutu di wilayah kerjanya sebagaimana diatur dalam
ketentuan Permenkes Nomor 46 Tahun 2019 tentang puskesmas dan
Permenkes Nomor 44 Tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas.
Puskesmas dalam memberikan upaya pelayanan kesehatan masyarakat
dan upaya kesehatan perseorangan membutuhkan adanya manajemen
puskesmas yang dilaksanakan untuk meningkatkan mutu dan kinerja yang
bermutu, efektif dan efisien, terpadu, rutin, berkesinambungan, dipantau secara
berkala, diawasi dan dikendalikan sepanjang waktu agar kinerjanya dapat
diperbaiki dan ditingkatkan dalam satu siklus “Plan-Do-Cek-Action (PDCA)”.
Guna menjamin siklus manajemen mutu puskesmas berjalan secara
efektif dan efisien ditetapkan tim manajemen puskesmas yang dapat berfungsi
sebagai penanggungjawab manajemen mutu, yang bertanggungjawab
terhadap terlaksanannya target kinerja puskesmas melalui pelaksanaan upaya
kesehatan yang bermutu dan memberikan rasa puas kepada pelanggan dan
menghasilkan outcome sebagai bukti obyektif dari mutu layanan yang diterima
pelanggan oleh karena itu puskesmas harus menetapkan indikator mutu setiap
pelayanan yang dilaksanakan atau mengikuti standart mutu pelayanan setiap
program/pelayanan yang telah ditetapkan yang dikoordinasikan oleh dinas
kesehatan Kabupaten/Kota.
Dalam upaya peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas , sistem
manajemen mutu dilaksanakan melalui pembahasan bersama dalam rapat
tinjauan manajemen (RTM) yang membahas tentang masalah dan hambatan
terkait hasil implementasi sistem manajemen mutu, pencapaian sasaran/
indikator mutu.
Pembahasan masalah mutu dapat dilakukan dalam unit kerja, antar unit
kerja untuk masalah-masalah yang bersifat teknis dan operasional yang
dilakukan baik terjadwal maupun incidental sesuai dengan kebutuhan.
Permasalahan mutu dan permasalahan yang terjadi dalam penerapan sistem
manajemen mutu secara periodik juga perlu dibahas bersama yang melibatkan
seluruh jajaran yang ada dalam organisasi. Pembahasan tersebut dilakukan
dalam pertemuan tinjauan manajeman atau pertemuan telaah manajemen
mutu.
Pertemuan evaluasi tribulanan mutu adalah proses evaluasi terhadap
kesesuaian dan efektifitas penerapan sistem manajemen mutu yang dilakukan
secara berkala dan melibatkan berbagai pihak yang terkait dengan operasional
kegiatan organisasi.
Untuk meningkatkan pelayanan sarana kesehatan dasar khususnya
pelayanan puskesmas kepada masyarakat, dilakukan berbagai upaya
peningkatan mutu dan kinerja antara lain dengan pembakuan dan
pengembangan sistem manajemen mutu dan upaya perbaikan kinerja yang
berkesinambungan baik pelayanan klinis, program dan manajerial.
Oleh karena itu agar mutu puskesmas dapat dikelola dengan baik maka
perlu di sosialisasikan Manual Mutu Puskesmas yang membudayakan kegiatan
perbaikan mutu dan kinerja puskesmas secara berkesinambungan dalam
upaya menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu dilakukan secara
konsisten dan sistematis.
Dalam rangka menjamin mutu dan keselamatan pasien, keluarga,
kelompok, masyarakat dan tenaga kesehatan di Puskesmas diperlukan upaya
peningkatan proses pelayanan secara berkesinambungan dan konsisten. Hal
ini sejalan dengan program akreditasi Pemerintah terhadap Puskesmas. Oleh
karena itu, perlu disusun dokumen peningkatan mutu di Puskesmas Kasiman.

I.2 Tujuan
A. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan pelayanan yang sesuai dengan standar
pelayanan sehingga tercapai pelayanan masyarakat yang aman dan
bermutu, sehingga terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal.

B. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan mutu Puskesmas Kasiman
2. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkualitas
serta aman bagi keselamatan pasien dan petugas di Puskesamas
Kasiman.
3. Memberikan kepuasan kepada masyarakat pada pengguna layanan
di Puskesmas Kasiman
BAB II
PEMBAHASAN

II.1 KEGIATAN POKOK


Kegiatan peningkatan mutu berdasarkan program kerja yang telah disusun
pada awal tahun. Laporan peningkatan mutu ini merupakan hasil kegiatan
pada Triwulan I periode Januari sampai mare 2023. Area pada program kerja
mutu yaitu:
1. Kegiatan Rutin Mutu
2. Manajemen Resiko
3. Penanganan Keluhan dan peningkatan kepuasan masyarakat ( PKPKM)
4. Keselamatan Pasien
5. Program Pencegahan dan pengendalian Infeksi ( PPI )
6. Keselamatan Dan Kesehatan Kerja ( K3)
7. Audit Internal
8. Mutu Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
9. Mutu Upaya Kesehatan Perorangan Dan Penunjang (UKPP)
10. Mutu Kepemimpinan Dan Manajemen Puskesmas

II.2 HASIL KEGIATAN PENINGKATAN MUTU


Untuk meningkatkan pelayanan sarana kesehatan dasar khususnya
pelayanan puskesmas kepada masyarakat, dilakukan berbagai upaya
peningkatan mutu dan kinerja antara lain dengan pembakuan dan
pengembangan sistem manajemen mutu dan upaya perbaikan kinerja yang
berkesinambungan baik pelayanan klinis, program dan manajerial.
Oleh karena itu agar mutu puskesmas dapat dikelola dengan baik maka
perlu di sosialisasikan manual Mutu Puskesmas yang membudayakan kegiatan
perbaikan mutu dan kinerja puskesmas secara berkesinambungan dalam
upaya menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu dan kinerja dilakukan
secara konsisten dan sistematis.
Pelaksanaan upaya peningkatan mutu dan kinerja di Puskesmas
Kasiman Kabupaten Bojonegoro dilakukan setiap 3 (tiga) bulain sekali.
Adapun Pelaksanaan Program Peningkatan Mutu dapat dilihat pada tabel berikut :
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan Capaian Kegiatan

1. Pertemuan Mutu a. Penggalangan komitmen Rapat mutu bulanan


b. Review dokumen semester satu telah
c. Memilih dan menetapkan dilakukan. Dengan hasil:
indikator mutu 1. Rapat Mutu dilakukan
d. Menyusun rencana kerja setiap bulan dari bulan
mutu Januari sampai dengan
e. Pengukuran, Monev,RTL,TL Maret 2023 sesuai
dari INM dengan jadwal yang
f. Validasi indikator mutu sudah di rencanakan.
g. Analisa hasil validasi RTL
dan TL 2. Dalam rapat mutu
h. Penetapan program membahas hasil kerja
peningkatan mutu dari masing - masing tim
i. Monev, RTL, dan TL program mutu
peningkatan mutu 3. Terdapat UANF dari
setiap rapat
2 Rapat tinjauan
a. Kegiatan rapat pembahasan a. Rapat Tinjauan
manajemen hasil kinerja semester Manajemen sesuai
dilakukan 2x pertahun jadwal akan dilakukan
pada Juli 2023
b. Menindak lanjuti rencana
b. Tersusunnya laporan
dan rekomendasi peningkatan mutu hasil
perbaikan mutu RTM Juli 2023
TIM MANAJEMEN RESIKO
1 Melakukan FMEA Melakukan identifikasi, analisis Rencana pelaksanaan
prioritas dan risiko, evaluasi, pengendalian, FMEA akan di laukan pada
Analisa RCA dan tindak lanjut bulan Juni 2023.
terhadap area
prioritas terpilih
TIM KESELAMATAN PASIEN
1 Monitoring Melakukan observasi terhadap Sudah dilakukan monitoring
pelaksanaan petugas padakepatuhan pelaksanaan indikator SKP
Indikator 6 Sasaran a. Identifikasi pasien dengan dan hasilnya 100 % tercapai,
Keselamatan benar hasil terlampir.
Pasien b. Meningkatkan komunikasi
efektif
c. Meningkatkan keamanan
obat obatan yangharus
diwaspadai
d. Memastikan lokasi
pembedahan yang benar,
prosedur yang benar,
pembedahan pada pasien
yang benar
e. Mengurangi resiko infeksi
akibat perawatan
kesehatan
f. Mengurangi resiko cedera
pasien akibatJatuh

2 Monitoring Insiden 1. Mengumpulkan data Sudah dilakukan


Keselamatan laporan insiden setiapunit pengumpulan data insiden
pasien pelayanan dari tiap unit dan hasilnya
2. Merekap hasil pencatatan sudah direkap dan
dan pelaporaninsiden dilakukan analisis insiden.
keselamatan pasien
3. Melaksanakan analisis
insiden keselamatan Pasien
4. Membuat laporan online di
mutu fasyankes
TIM K3
1 Pengenalan potensi Melakukan pengendalian resiko Kegiatan pengenalan potensi
bahaya dan dengan pemasangan papan resiko dilakukan bekerjasama
pengendalian resiko petunjuk bahaya dengan manajemen resiko
K3 fasyankes dimana identifikasi resiko
sudah dilakuka pengadaan,
hasil kegiatan terlampir
2 Penerapan Menerapkan kewaspadaan Melakukan pemantauan
kewaspadaan standart dengan penerapan APD secara standar.
standart penggunaan APD Hasil kegiatannya mengikuti
laporan PPI yaitu semua
karyawan memakai APD.
3 Penerapan prinsip Melakukan edukasi tentang Melakukan edukasi posisi
ergonomi posisi duduk yg benar duduk yang benar pada
karyawan di masing-masing
unit. Dilakukan bulan Januari
sampai Juni dengan sebaran
unit antara lain : Poli Umum,
KIA, TU,Kaber, Laborat,
Farmasi, Gizi dan ruang
imunisasi minimal 80 %
sampai 100%, petugas sudah
terbiasa melakukan duduk
yang benar.
5 Pembudayaan Melakukan phbs dan cuci tangan Melakukan PBHS dan cuci
PHBS di lingkup puskesmas tangan di lingkup puskesmas
bagi karyawan, 100%
tercapai
6 Pemeriksaan Melakukan pengukuran tinggi Melakukan pemeriksaan
kesehatan berkala badan, berat badan, GDA, asam kesehatan berkala
karyawan urat, kolestrol karyawan
(Pemeriksaan Laborat)
Karyawan sudah melakukan
pemeriksaan Lab
7 Pengelolaan Melakukan pemeriksaan cheklist Telah melelakukan
sarana dan kebersihan kamar mandi dan pemeriksaan checklist
prasarana wastafel kebersihan kamar mandi dan
fasyankes wastafel
berkala
8 Pengelolaan Melakukan kalibrasi alat2 Melakukan kalibrasi alat dan
peralatanmedis kesehatan pemeliharaan peralatan
dari aspek K3 medis
9 Kesiapsiagaan Menyediakan apar dan Melakukan pemantauan
menghadapikondisi sosialisasi tentang penanganan APAR, 6 titik APAR
darurat / bencana kebakaran berfungsi baik dan terisi
termasuk penuh tidak ED
kebakaran
10 Pengelolaan B3 Melakukan pemisahan antara Mengikuti kegiatan PPI
dan limbah B3 tempat sampah medis dan
tempat sampah non medis

11 Pengelolaan Melakukan pemisahan antara Mengikuti kegiatan PPI


limbah domestik tempat sampah organic dan
tempat sampah anorganik
12 Pendidikan dan Menyelenggarakan pembinaan Pengajuan pelatihan bagi
pelatihan K3 K3 perkantoran dengan anggota K3
kunjungan dan edukasi k3 di
perkantoran desa
TIM PPI
1 Menyusun dan Membuat rencana dan Telah di lakukan kegiatan
merencanakan racangan program PPI tersebut pada bulan Januari
program PPI dalam 1 tahun.
2 Penerapan PPI - Sosialisasi cara cuci tangan Telah dilakukan monitoring
kewaspadaan yang benar dan saat yang 5 moment kebersihan
standar tepat tangan, kepatuhan
- Sosialisasi cara pengunaan penggunaan APD, Audit
APD yang benar dan saat penatalaksanaan
yang tepat manajemen linen peralatan
- Monitoring prosedur perawatan pasien,
pengelolaan peralatan perlindungan petugas,
perawatan sesuai jenis
penempatan pasien,
peralatan penerapan etika batuk,
- Monitoring sistem dan monitoring penyuntikan
pengelolaan limbah yang aman) dengan hasil
- Monitoring penyuntikan kegiatan terlampir.
yang aman
- Sosialisasi dan simulasi
etika batuk dan kepatuhan
kebersihan tangan serta
pemasangan informasi
etika batuk dan cuci tangan
di ruang tunggu pasien
3 Penempatan Monev pada pelaksanaan Telah dilakukan monitoring
pasien prosedur pasien ifeksius dan dan evaluasi mengenai
non infeksius Misalnya ruang pasien ifeksius dan non
Laborat, BP infeksius Misalnya ruang
Laborat, BP
4 Kewaspadaan Monev prosedur kewaspadaan Telah dilakukan monitoring
transmisi melalui transmisi melalui kontak dan evaluasi prosedur
kontak kewaspadaan transmisi
melalui kontak.
5 Penggunaan Menerapkan Bundles HAIs : Penyusunan Bundells PPI
Bundles HAIs dan IDO, ISK akan dilakukan pada bulan
infeksi lainnya Juli 2023 .
6 Penggunaan Monitoring, evaluasi dan Sudah dilakukan
antimikroba yang pelaporan penggunaan AB monitoring, evaluasi,
bijak pelaporan penggunaan AB,
7 Pelatihan PPI untuk Pelatihan dasar PPI untuk tim Akan dilakukan permohonan
tim PPI PPI pengajuan Diklat untuk tim
PPI
8 Pelatihan untuk Sosialisasi kepada semua Sudah dilakukan sosialisasi
nakes internal petugas puskesmas tentang kepada semua petugas
prinsip2 PPI oleh ketua PPI puskesmas tentang prinsip-
prinsip PPI pada bulan
Maret 2023, hasil kegiatan
terlampir
9 ICRA Program Identifikasi, analisa, resiko, Penyusunan ICRA PPI akan
penilaian skor resiko, dilakukan pada bulan Juni
pengelolahan dan penyusunan 2023.
POA

AUDIT INTERNAL
1 Rapat tim Audit 1. Menyusun rencana audit Telah dilakukan penyusunan
2. Membagi tugas anggota rencana audit dan membagi
3. Pembahasan hasil audit tugas anggota pada bulan
Januari 2023,
4. Menyusun laporan
2 Melaksanakan audit Penilaian dengan menggunakan Jadwal kegiatan audit akan
internal instrument audit sesuai dengan di lakukan pada bulan Juni
rencana audit yang telah disusun 2023.
3 Melakukan Menggunakan rencana tindak Monitoring dan evaluasi d
monitoring dan lanjut / rekomendasi yang telah lakukan setelah di lakukan
evaluasi dari tindak disepakati dengan auditee audit Internal.
lanjut perbaikan
4 Menyusun laporan Membuat laporan audit internal Hasil dari audit akan di buat
auditinternal laporan pada bulan Juli
2023.
TIM MUTU KMP

1 Pelaporan indikator Melakukan monev, RTL, TL Telah dilakukan monev, RTL


kinerja puskesmas capaian Indikator kinerja pada Januari-Maret 2023,
puskesmas hasil kegiatan terlampir

2 Diklat PMKP - Diklat untuk petugas Belum di lakukan pengajuan


ekternal dan Kesehatan Lingkungan pelatihan untuk tim mutu
internal - Diklat untuk Tim Mutu PPI yang belum mengikuti
- Diklat untuk Tim Mutu pelatihan
Manajemen Resiko
- Diklat untuk yim K3
3 Kaji Banding a. Menentukan sasaran kaji Rencana kaji banding akan di
banding lakukan pada bulan Juni
b. Membentuk tim kaji banding 2023.
c. Membuat instrument kaji
banding
d. Menentukan dan
koordinasi tujuan kajibanding
e. Pelaksanaan kaji banding
f. Menyusun rencana
perbaikan dari hasil kaji
banding
TIM MUTU UKM

1 Pelaporan indikator - Melakukan pengukuran Telah dilakukan pengukuran


kinerja dan IMPP IMPP, Monev, RTL, TL
Indikator Mutu - Melakukan monev, RTL, capaian indikator kinerja dan
Prioritas TL capaian indikator IMPP pada Januari-Maret
Puskesmas UKM kinerja dan IMPP 2023, hasil kegiatan
terlampir.
TIM MUTU UKPP
1 Pelaporan indikator - Melakukan pengukuruan Telah dilakukan
kinerja puskesmas capaian indikator mutu pengukuruan capaian
Pelaporan indikator pelayanan indikator mutu pelayanan,
kinerja dan - Melakukan monev, RTL, Monev, RTL, TL capaian
Indikator Mutu TL capaian kinerja indikator kinerja puskesmas
Pelayanan puskesmas dan IMPEL dan IMPEL pada Januari-
maret 2023, hasil kegiatan
terlampir.
TIM PENANGANAN KELUHAN dan PENINGKATAN KEPUASAN
MASYARAKAT
1 Sosialisasi Memberikan informasi kepada Sosialisas sudah dilakukan
pengelolaan setiap unit agar selalu meminta ke setiap unit pelayanan
keluhan pelanggan umpan balik dari pelanggan dan agar mampu meminta
memfasilitasi apabila ada yang umpan balik dari pasien
akan memberikan pengaduan yang sudah dilayani dan
dan segera melakukan tindak memfasilitasi apabila pasien
lanjut. ingIn memberikan
pengaduan
2 Melakukan Mencatat hasil kotak saran, Pada periode Januari
rekapitulasi setiap buku aduan , dan sampai Maret tidak terjadi
pengaduan / umpan pengaduan/umpan balik di keluhan yang ada di
balik yang masuk sosial media lingkungan puskesmas.
3 Melakukan Analisa a. Melakukan klarifikasi Selama bulan Januari –
dan menyusun dengan sumber yang Maret tidak ada keluhan
rekomendasi dikeluhkan dari pelanggan.
umpan balik b. Melakukan pembahasan
c. Menetapkan rencana tindak
lanjut
d. Melaporkan ke Kepala
Puskesmas
e. Melakukan rekap hasil survei
f. Menyusun laporan survei
4 Menyusun laporan Membuat laporan hasil Tim PKPKM sudah
semester kegiatan 6 bulan membuat laporan bulanan

5 Melakukan Melakukan pemantauan Pemantauan pelaksanaan


monitoring RTL terhadap pelaksanaanRTL oleh RTLsudah dilakukan
bulanan unit terkait
6 Melakukan Survey a. Menyiapkan kuisioner Pada periode Januari –
kepuasan b. Menyusun kerangka acuan maret 2023 capaian
pelanggan c. Membagi kuisioner kepuasan pelangan yang
d. Memeriksan kelangkapan
dari unit-unit pelayanan di
pengisiankuisioner
Puskesmas adalah 89.03 %
7 Melakukan analisa Membuat evaluasi terhadap Tim sudah membuat
hasilsurvei hasil rekapan survei laporan analisa surveI bulan
maret 2023
8 Menyusun laporan Membuat laporan tim PKPKM Laporan tim PKPKM
survei kepuasan sudah terlaksana
pelanggan
TIM MFK

1 MFK Usulan peningkatan kompetensi Belum ada pengajuan


usulan untuk peningkatan
kompetensi .
2 Managemen 1. Code blue Praktek simulasi
kegawat daruratan 2. Code red
dan bencana
A. Pemantauan Indikator Mutu
1. Tabel Capaian Indikator Mutu

NO PROGRAM NAMA INDIKATOR TARGET CAPAIAN KESENJANGAN

INDIKATOR NASIONAL MUTU


1 Kepatuhan 85% 96,8% Tercapai
Kebersihan Tangan
2 PPI Kepatuhan 100% 100% Tercapai
Penggunaan Alat
Pelindung Diri (APD)
3 KP Kepatuhan 100% 100% Tercapai
Identifikasi pasien
4 P2 TB Angka keberhasilan 90% 100% Tercapai
pengobatan pasien
TB semua kasus
Sensitif Obat (SO)
5 KIA Ibu Hamil yang 100% 100% Tercapai
mendapatkan
pelayanan ANC
sesuai standar
6 SURVEI Kepuasan >76,60 - Penilaian di
PP Masyarakat lakukan pada
bulan Juni 2023.

INDIKATOR MUTU PRIORITAS PUSKESMAS


1 TBC Presentasi penemuan 100 % 75 % 25 %
kasus TB yang di
temuai dan di obati

INDIKATOR MUTU PELAYANAN

NO PROGRAM NAMA INDIKATOR TARGET CAPAIAN KESENJANGAN


Loket dan Kepatuhan terhadap 95% 95% Tercapai
1 RM SOP penyimpanan
rekam medis
2 Laboratorium ketepatan waktu 100% 100 % Tercapai
dalam pemeriksaan
gula darah dalam
waktu 10 menit
3 KIA Kelengkapan 100% 100 % Tercapai
pengisian rekam
medis ANC
4 Farmasi kelengkapan 100% 89.3% -10.7 %
pengisian resep obat

5 Poli Umum tidak terjadinya 100% 100% Tercapai


kesalahan identifikasi
pasien
6 UGD kelengkapan 100% 100% Tercapai
pengisian inform
konsen setelah
mendapat informasi
yang jelas
7 Kaber tidak ada kejadian 0% 0% Tercapai
persalinan dengan
pembukaan lengkap
tanpa pengawasan
petugas
8 Poli Lansia waktu tunggu 100% 100 % Tercapai
pelayanan 10 menit

9 Rawat Inap kelengkapan 100% 100 % Tercapai


pengisian rekam
medis RANAP
10 Gizi pelayanan konseling 100% 100 % Tercapai
gizi di RANAP dan
RAJAL
11 Imunisasi Prosedur 100 % 100% Tercapai
Pemberian
imunisasi pada
balita sesuai SOP

b. Lampiran
Berikut lampiran hasil kegiatan pelaporan insiden keselamatan pasien :
Jenis Unit Pelayanan
Insiden
RAN BP LAB FAR LAN KIA KB UGD IMUNIS KABER GIZI
AP SIA
Kejadian 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Potensial
Cedera

Kejadian 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Nyaris
Cedera

Kejadian 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak
Cedera

Kejaidan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak
Diinginkan

Kejadian 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sentinel

Total 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kejadian

Selama bulan Januari- Maret 2023 tidak terdapat laporan insiden keselamatan pasien yang
terjadi.
Lampiran Hasil kegiatan Kewaspadaan standart:
3. Hasil Observasi KKT

NO BULAN HASIL KETERANGAN

1 Januari 99.5 Tercapai

2 Februari 100 Tercapai

3 Maret 99.5 Tercapai

Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa 5 moment kebersihan


tangan yang dilakukan oleh petugas dari januari-Maret 2023 yaitu dengan
nilai rata-rata 99.5 % sedangkan target capaiannya adalah <85% jadi
tidak ada kesenjangan dari target,hal tersebut terjadi kemungkinan karena
kesadaran petugas akan pentingnya cuci tangan di 5 moment dan
terbiasannya petugas melaksanakan 5 moment pada moment sebelum
tindakan aseptic.
4. Observasi Kepatuhan Penggunaaan APD dan Kewaspadaan Trasmisi
Hasil nya :

NO BULAN HASIL KETERANGAN

1 Januari 100 Tercapai

2 Februari 100 Tercapai

3 Maret 100 Tercapai

Analisa :
Berdasarkan tabel diatas didapatkan nilai rata-rata kepatuhan
penggunaan APD Petugas pada bulan Januari- Maret sebesar 100%
sedangakan targaetnya 100% jadi tidak ada selisih atau kesenjangan dari
terget, hal tersebut dikarenakan petugas sudah taat SOP saat melakukan
tindakan, adanyan dukungan dari petugas dalam melakukan APD,
adanaya ketersediaan APD yang legkap, banyaknya dana dalam
pengadaan alat pelindung diri
5. Observasi Penatalaksanaan Linen oleh petugas
Audit penatalaksanaan manajemen linen oeh petugas di lakukan pada
bulan Maret dengan hasil 100% artinya petugas laundry dapat melakukan
manajemen linen sesuia dengan SOP
6. Observasi perawatan peralatan pasien
Audit perawatan peralatan pasien akan di lakukan pada bulan Juni 2023 .

7. Observasi pengendalian dan penanganan limbah


Audit pengendalian dan penanganan limbah dilakukan pada bulan
Januari 2023 mendapatkan hasil 100%, target capaian 100%, tidak
terdapat selisih, hal ini terjadi oleh ketersediaan kantong sampah
sesuai infeksiusnya yang memadai, adanya dana jkn yang memadai,
sampah medis dan non medis sudah terpisah di dalam kantong warna
hitam dan merah, semua tempat sampah yang sudah teridentifikasi
sampah medis, non medis, vial di seluruh ruangan, sudah terintegrasinya
Tim PPi dengan kesling dalam melakukan monitoring limbah.

8. Audit penempatan pasien


Audit penempatan pasien akan di lakukan pada bulan April 2023.
Audit penyuntikan yang aman kepada petugas akan di dilakukan pada
bulan April di ruang Imunisasi .
9. Audit Penerapan Etika Batuk
Audit penerpan etika batuk akan di lakukan kepada petugas kesehatan di
ruang tunggu pasien pada April 2023

SURVELAINS
Pelaporan survelains adalah pelaporan HAIs yang terjadi
1. Survelains ISK
Pelaporan survelains ISK di lakukan di ruang Tindakan dengan
hasil sbb:

NO BULAN HASIL KETERANGAN

1 Januari 0‰ Tercapai

2 Februari 0‰ Tercapai

Maret 0‰ Tercapai
3
Analisa :
Berdasarkan tabel dan grafik diatas menunjukkan bahwa tidak
terdapat kejadian ISK selama periode Januari-Maret 2023.
2. Survelains IDO
Pelaporan survelains IDO di lakukan di ruang Ruang KB dengan
hasil sbb:

NO BULAN HASIL KETERANGAN


Januari
1 0% Tercapai

2 Februari 0% Tercapai

3 Maret 0% Tercapai

Analisa :
Berdasarkan table dan grafik diatas menunjukkan bahwa tidak
terdapat kejadian IDO selama periode januari-maret 2023
II.3 TINDAK LANJUT DARI PROGRAM PENINGKATAN MUTU

Dari hasil capaian kegiatan ada beberapa yang belum mencapai target dan dilakukan
rencana tindak lanjut sebagai berikut
NO KEGIATAN MASALAH PENYEBAB PEMECAHAN RENCANA
MASALAH MASALAH TINDAK LANJUT
1 Pelatihan Belum Belum ada Membuat Permohonan pengajuan
dasar PPI dilakukan dana untuk permohonan untuk pelatihan untuk anggota
untuk pelatihan pelatihan pengajuan PPI ke Dinkes belum di
anggota PPI dasar untuk anggota PPI pelatihan bagi lakukan.
anggota PPI
anggota PPI

2 - Diklat untuk Pengusulan Belum ada Mengajukan Mengajukan permohonan


petugas Diklat belum jadwal dari permoonan pelatihan ke Dinas
Kesehatan dilakukan, dinas pelatihan ke inas Kesehatan.
Lingkungan kesehatan. kesehatan
- Diklat untuk
ketua tim K3
- Diklat untuk
ketua tin
Manajemen
Resiko
3 - Dari Masih ada Petugas Review kembali Melaukan review
Indikator resep belum kurang teliti pengisian resep kembali pengisian resep
Mutu di isi dengan dalam yang lengkap yang lengkap
pelayanan di lengkap,mis penulisan kepada petugas
Unit penulis resep poli-poli, KIA dan
Kefarmasian resep,tanggal UG
resep,alamat
pasien
4 Dari IMPP Presentase Penjaringan - Skreening - Koordinasi dengan
capaian Tb cakupan suspek masih terduga TB di Poli Umum dan poli
yang pasien yang longgar poli lebih di lansia untuk
-Tidak semua perketat melakukan skrining
ditemukan ditemukan dan
orang dengan - Kerjasama Susp. TBC dengan tes
dan di obati di obati masih batuk 2
dengan kader dahak
masih rendah dari minggu mau di
TB dan nakes - Pertemuan kader
rendah pasien yang dicek TCM
desa TB di puskesmas
lakukan - menjelaskan pembahasansoal
pemeriksaan kepada terduga pengeluarandahak
ada cara yang benar.
kesenjangan pengeluaran - Mengajukan diJKN
25 % dahak yg benar untuk pengadaan pot
- Kerjasama dahak
dengan lintor
- Penyuluhan
gejala TB
KEGIATAN DOKUMENTASI KETERANGAN
NO
Review kembali Telah di laksanakan Review
pengisian resep yang pengisian resep yang
lengkap kepada lengkap tgl 07 februari 2023
1
petugas poli-poli, KIA
dan UG

6. Melakukan skrening Pelaksanaan skrening


terduga Tb untuk di kepada terduga untuk di
lakukan pemeriksaan lakukan pemeriksaan
dahak dahak telah di lakukan
pada bulan Maret 2023
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Secara umum manajemen mutu di Puskesmas sudah dilaksanakan untuk
meningkatkan mutu puskesmas Kasiman, namun, ada beberapa tindak
lanjut yang perlu dilaksanakan dan di evaluasi secara berkala serta
dilaporkan.
2. Semua kegiatan yang dilakukan oleh masing - masing tim tehnis mutu
sudah mencerminkan pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkualitas
serta aman bagi keselamatan pasien dan petugas karena langsung
dilakukan tindak lanjut dan upaya perbaikan.
3. Salah satu kegiatan mutu adalah penanganan keluhan dimana keluhan
yang masuk segera ditanggapi dan dilakukan tindak lanjut. Demikian juga
dengan kegiatan survei kepuasan masyarakat yang dilakukan di unit
pelayanan hasilnya sudah baik dengan pencapaian lebih dari 89.03 %
yang mana sudah memberikan kepuasan kepada masyarakat dan pada
pengguna layanan di puskesmas Kasiman.

B. Saran
1. Kegiatan ini harus rutin di laksanakan sebagai upaya peningkatan mutu dan
kinerja
2. Masing tim dan unit di harapkan melakukan upaya perbaikan sesui dengan
target pada indikator mutu
3. Indikator mutu UKM, UKP, INM masih perlu ada evaluasi secara rutin
terhadap indikator mutu serta upaya perbaikan berdasarakan hasil
monitoring.

Mengetahui ,
Kepala Puskesmas Kasiman Penanggung jawab Managemen Mutu

Umi Kulsum
dr. Jemmy Heru Murtopo
NIP.19690927 198903 2 004
NIP. 19760529 201001 1 003

Anda mungkin juga menyukai