Rehmadanta Sitepu
Sistem Komplemen
Sistem Komplemen
• Protein yg berperan dlm sistem
pertahanan tdd >30 protein yg diproduksi
hati dan ditemukan pd peredaran darah
• Komplemen mengeliminasi dg 3 cara
– 1. opsonisasi
– 2. inflamasi
– 3. sitolisis
A Cascade system
(Sistem Aliran)
– Cascade = ketika satu reaksi trjadi akan
memicu rekasi yg lain, dst.
– Bekerja eksponensial dan sangat cepat.
Aktivasi aliran reaksi (cascade)
• protein komplemen sering dilambangkan
oleh huruf besar C dan tidak aktif sampai
mereka dipecah menjadi produk.
– Example: C1
• Ketika C dipecah/dibagi, komplemen
aktif. Produk aktif biasanya ditunjuk
dengan huruf kecil a atau b.
– Example: C1a and C1b
Dua Jalur
• Jalur Komplemen dapat diaktifkan dengan salah
satu dari dua jalur yang berbeda
– Classical pathway (specific immune system)
– alternative (non-specific immune system)
Jalur Klasik
• Jalur klasik dianggap
bagian dari respon imun
spesifik karena hal
bergantung pada inisiasi
antibodi.
• C1 teraktivasi jika
berikatan pd ujung
antibodi
Jalur Klasik
Pembentukan Kompleks Aktivasi
C3
• Setelah C1 diaktifkan, akan
mengaktifkan 2 protein
komplemen lainnya, C2 dan
C4 dengan memotong kedua
protein mjd setengahnya.
• C2 dibagi C2a and C2b
• C4 dibagi C4a and C4b
• C2b dan C4b saling berikatan
di permukaan bakteri.
• C2a dan C4a menyebar jauh
Aktivasi Kompleks C3
• C2b dan C4b saling
berikatan di permukaan
bakteri membentuk
kompleks aktivasi C3
Opsonins
C3a
• Kompleks aktivasi C5
membagi C5 menjadi
C5a dan C5b.