Anda di halaman 1dari 37

TUMOR OTAK

PENDAHULUAN

 Tumor otak →lesi ekspansif yg bersifat jinak/ganas yg


membentuk massa dlm ruang tengkorak (intra cranial)/di
sumsum tulang belakang.

 Neoplasma pd jar otak dan selaputnya dpt berupa tumor


primer /metastase.

 Tumor otak primer ganas adalah penyebab utama


kematian akibat tumor padat pada anak-anak dan
penyebab utama ketiga kematian akibat kanker pada
remaja dan dewasa berusia 15 hingga 34 tahun.
ANATOMI OTAK

 Otak → jaringan yg konsistensinya kenyal dan terletak di


dlm ruangan tertutup oleh tulang(cranium) yang tidak
dapat bertambah volumenya,terutama pada orang
dewasa.
 Otak terdiri dari 4 bagian besar: Cerebrum,Cerebelum,
brain stem(batang otak), dan diensefalon.
Nervus cranialis
Otak mempunyai beberapa komponen sel yaitu:

1. Neuron→sel fungsional pd sistem saraf. Bekerja dg


cara menghasilkan potensial aksi,u/ memindahkan
informasi,fungsi kendali dan koordinasi tubuh.

2. Sel glia →f/untuk menyangga dan dukungan


metabolik terhadap neuron.
ada 4 macam: - Astrosit
- oligodendrosit
- sel ependim
- sel sechwan
DEFINISI

 Tumor otak yaitu pertumbuhan jaringan abnormal di


dalam otak yang menyerang otak manusia,sehingga
tumor otak dapat mengganggu fungsi organ tubuh lain
bahkan dapat menyebabkan kematian.

 Tumor otak dapat bersifat benigna dan maligna

 Tumor SSP masa kanak-kanak berbeda dari tumor


pada usia dewasa dalam hal subtipe dan lokalisasi
histologis
EPIDEMIOLOGI

 Tumor SSP merupakan kontributor utama


kanker anak

 Frekuensi tumor otak sebanyak 200-220 kasus/tahun


dimana 10% darinya adalah lesi metastasis.

 Pemeriksaan PA : Jenis tumor terbanyak yang dijumpai


adalah; Meningioma (39,26 persen)
ETIOLOGI

 Penyebab tumor otak sampai saat ini masih blm


jelas,namun ada beberapa faktor yg perlu di
tinjau :
1. Herediter
2. Sisa –sisa sel embrional
3. Radiasi
4. Virus
5. Substansi-substansi karsinogenik
KLASIFIKASI
Klsifikasi menurut lokasi
 Klasifikasi tumor otak menurut WHO
(modifikasi dengan adaptasi dari Escourolle)
menjadi 9 kategori yaitu:

 Tumor jaringan sel glial (glioma)


 Tumor neuron
 Tumor meningen
 Tumor campuran dengan komponen glial dan
neuronal
 Tumor embrionik dan diferensiasi buruk
 Peripheral nerve sheath tumours
 Limfoma SSP primer
 Tumor metastasis
 Berbagai tumor
 PEMBAGIAN TUMOR MENURUT ASAL SEL

1. Tumor otak primer


→tumor yang berasal dri jaringan otak.
Glioma: 40-50%dari tumor otak
f/pada org dewasa:memperbaiki, menyokong dan
melindungi sel-sel saraf yang lunak.
 Astrocytoma adalah glioma yang paling umum, sekitar ½ dari
seluruh otak primer dan tumor sumsum tulang belakang. Pada
orang dewasa pada secebrum dan anak-anak dapat terjadi di
batang otak, serebrum dan serebellum.
 Glioblastoma Multiforme, →tumor otak yang tumbuh cepat
dan paling ganas dari tumor glia.
 Harapan hidup12 bulan.
 Pada usia 45-55 thn.
 Tumor ini dapat timbul dimana saja tetapi predileksi utamanya
adalah lobus frontalis dan sering menyebar ke sisi kontralateral
melalui korpus kalosum.
 Gejala: ↑TIK trmasuk sakit kepala, mual dan muntah, dan gangguan
kognitif.
 Ependimoma:
5% dari seluruh glioma.
Gejala mual, muntah, dan nyeri kepala, diplopia,
ataksia, hemiparesis dan paresis nervus kranialis.
 OLIGODENDROGLIOMA
 pada usia dewasa.
 gambaran klasik:
 kejang (50-80%)
 gejala yang berhubungan dengan efek lokal massa dan
peningkatan TIK →sakit kepla(22%),perubahan status mental
(10%),vertigo atau muntah (9%).
 jika lebih ganas→kelainan f/otak
 Medulloblastoma adl tumor cerebellum yg tumbuh sangat
cepat pada bagian bawah blkng otak.
 Pd anak2 : dkat vermis
 Pd org dwasa: dlm jar otak kecil,dibagian pinggir
 Gejala awal mirip dg flu, kelesuan, gelisah dan kehilangan
nafsu makan.
 Pada bayi→ukuran kepala meningkat dan terlihat gelisah
 Pada anak2 dan dewasa:keluhan sakit kepala dan muntah
ketika bagun pagi. Biasanya, merasa lebih baik setelah
muntah
 Meningioma: jinak, sering tumbuh sampai cukup besar
baru memberikan gejala
 Meningioma berasal dari sel epitel lapisan meningen

 Banyak terdapat pd wanita(30-50 thn)

 Pengguanaan steroid untk mengurangi oedem sblm


pembedhan sering berhasil
 Craniopharyngioma(tumor epithel jinak) adalah tumor
otak yang terletak di area hipotalamus di atas sella
tursica atau bagian infundibulum.

Tumbuh lambat,dari sisa2 duktus craniopharyngeal


danmnempti bgian (supra)sellar.

gejala: papiledema,sakit kpal,mual/muntah.


 TUMOR PITUITARI
10-15% daripada semua tumor intrakranial.
Kebanyakannya →tumor jinak adenoma.
2. Tumor otak sekunder

→ tumor metastatik yang menyerang wilayah intracranial dari


kanker terutama yang terletak di organ lainnya.

Tumor otak ini sangat umum dalam fase terminal dengan


kanker metastase yang tidak dapat tersembuhkan
JENIS TUMOR OTAK PADA LOKASI
SPESIFIK
 Tumor pada sistem ventrikel → nyeri kepala, penglihatan kabur, ↓
kesadaran
 Tumor pada thalamus → adanya gejala peninggkatan TIK yang
disertai gejala thalamus
 Tumor pda sella tursika → adenoma, meningioma ,epidermoid, dll
 Tumor pada daerah pineal → paling sering pineoloma, gejalanya
yaitu peningkatan TIK, Dolls eye test, pubertas prekok dll
 Tumor batang otak→ ↓kesadaran,gguan nervus
III,sindrom weber,
 Tumor daerahserebelum→↑TIK menjadi amat
prominen.bahaya herniasi serebral merupakan
tindakan operasi yg segera.
 Tumor kongenital→merupakan tumor yg tumbuh dri
sisa2 jar embrional.
 Tumor metastase otak→dari tumor
paru,tiroid,payudara,ginjal,kulit,prostat,nasofaring,usu
s dll.
PATOFISIOLOGI

 Perubahan suplai darah akibat tekanan yang


ditimbulkan tumor →nekrosis jar otak.
 Bbrpa tumor membentuk kista→ menekan
parenkim otak sekitarnya →memperberat
gangguan neurologis fokal
 ↑TIK →diakibatkan beberapa faktor (ber+ massa dlm
tengkorak, terbentuknya oedema sekitar tumor dan
perubahan sirkulasi cerebrospinal).
MANIFESTASI KLINIS

 Anamnesis
→gejala↑TIK(nyerikepala,muntah
proyektil,papiledema,dan kejang)
1. Nyeri kepal : bersifat intermitten,tumpul,berdenyut
dan tidk begitu hebat.
2. Muntah: menyemprot(proyektil)dan tidk didahului
mual.
3 Papil edema: akibat penekanan pd nervus optikus oleh
tumor.papil berwarna merah tua dan terdpat
perdrahan2 disekitarnya.pda awalnya tidak
menimbulkan gejala hilngnya penglihatan,tetapi
edem yg lanjut dpt memperluas bintik
buta,penglihatan kabur yg tidk menetap.

4 Kejang : dpt berupa kejang umum,psikomotor,atau


kejang fokal.
 Gejala spesifik tumor otak yang berhubungan
dengan lokasi:

 Lobus frontal
 Gangguan motorik
 Afasia motorik

 Menimbulkan gejala perubahan kepribadian seperti


depresi.

 Lobus temporal
 Afasia sensorik
 Gangguan lapangan pandang

 Lobus parietalis
 Gangguan sensibilitas
 Lesi yang tidak dominan bisa menimbulkan geographic

agnosia dan dressing apraxia.


 Lobus oksipital
 Menimbulkan homonymous hemianopia yang
kontralateral
 Gangguan penglihatan yang berkembang menjadi object

agnosia
 Batang otak
 Lesi nervus Kranialis
 Gangguan jaras motorik dan sensorik

 Penurunan kesadaran

 Tremor

 Tumor di cerebelum
 Didapati gangguan berjalan
 Dismetria

 Disatria

 Nistagmus

 Intension Tremor
 Pemeriksaan fisik

 Pergerakan bola mata


 Penglihatan: penurunan lapangan pandang
 Papil edema
 Pendengaran: tinitus, penurunan pendengaran,
halusinasi
 Keseimbangan dan koordinasi
 Penciuman dan sentuhan
 Motorik
 Jantung: bradikardi
 Sistem pernapasan: irama napas meningkat,
dispnea
 Sistem hormonal: amenorea, rambut rontok
PEMERIKSAAN PENUNJANG
 Rontgen kepala
 CT Scan

 MRI
DIAGNOSIS BANDING

 Abses serebri
 Epidural hematom
PENATALAKSANAAN

 Terapi kortikosteroid
 Terapi operatif

 kemoterapi
PROGNOSIS

 Prognosis tergantung jenis tumor spesifik.


 Negara maju : diagnosa dini – penanganan tepat
(pembedahan + radioterapi) ketahanan hdup 5thn
berkisar 50-60% dan 10 thn berkisar 30-40%.

Anda mungkin juga menyukai