Clinical Science Session (CSS)

HIPERTENSI

WULAN REKSA FORTUNA

G1A217115

PEMBIMBING :
Dr. Evi Supriadi,Sp.JP (K) FIHA

Jumat, 25 Oktober 2019

PENDAHULUAN
Hipertensi adalah kondisi kronis dimana
tekanan darah pada dinding arteri
meningkat

Dikatakan hipertensi bila memiliki tekanan

darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau
tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg,

Hipertensi merupakan salah satu

penyebab utama mortalitas, morbiditas,
dan masih menjadi tantangan besar di
Indonesia
 HIPERTENSI
Hipertensi merupakan kondisi kronik yang
ditandai dengan peningkatan tekanan darah
sistolik (TDS) maupun tekanan darah
diastolik (TDD) ≥140/90 mmHg.
Sering disebut The Silent Killer karena sering tanpa keluhan

Sering disebut The Silent Killer karena sering tanpa

keluhan
ETIOLOGI
Hipertensi primer / esensial
hipertensi yang 90%-95% tidak
diketahui penyebabnya atau
tanpa tanda-tanda kelainan
organ di dalam tubuh (life style)

Hipertensi sekunder
Hipertensi yang dapat diduga
penyebabnya pada 5-10%
penderita HT

5
KLASIFIKASI HIPERTENSI

Name Here Name Here Name Here

Designer Programmer Manager
Konsensus Hipertensi INASH 2019
PATOGENESIS HIPERTENSI
TATALAKSANA FARMAKOLOGI
ALUR PANDUAN INISIASI TERAPI OBAT SESUAI DENGAN KLASIFIKASI HIPERTENSI
(INASH 2019)
STRATEGI PENATALAKSANAAN HIPERTENSI TANPA KOMPLIKASI
(INASH 2019)
TATALAKSANA NON
FARMAKOLOGI
Adopsi pola makan DASH dapat
menurunkan TDS 8-14 mmHg. Lebih
banyak makan buah,sayuran dan susu
rendah lemak dengan kandungan lemak
jenuh dan total lebih sedikit, kaya
potassium dan calcium.

MODIFIKASI GAYA HIDUP

OBAT ANTIHIPERTENSI ORAL
 KRISIS HIPERTENSI

HIPERTENSI HIPERTENSI
URGENCY EMERGENCY

Tekanan darah yang sangat Tekanan darah yang sangat

tinggi (>180/120 mmHg) tinggi (>180/120 mmHg)

Tidak disertai Disertai kelainan/kerusakan

kelainan/kerusakan organ target
PowerPoint
yang progresif
Dengan nyeri kepala (22%)
anxietas, faintness,
epistaksis(17%)
Simple organ target yang progresif.
- Hipertensi encepalopati
- SAH, ICH
- Miocard Infarction
- Acute pulmonary edema
- Acute renal failure
- Retinopathy
- Eclampsia
Obat Hipertensi Oral yang Dipakai di Indonesia

Obat Dosis Efek Lama Kerja Perhatian Khusus

Nifedipin 5-10 mg Diulang 15 menit 5-15 menit 4-6 jam Gangguan Koroner

Captopril 12,5- Diulang 1 atau 2 15-30 menit 6-8 jam Stenosis a. renalis
25mg jam

Klonidin 75-150 ug Diulang per jam 30-60 menit 8-16 jam Mulut kering,
ngantuk

Propanolol 10- Diulang 1 atau 2 15-30 menit 3-6 jam Bronkokontriksi,

40mg jam blok jantung
TARGET TERAPI
 Kriteria Rujukan

Curiga hipertensi sekunder

Pasien usia <40th dg hipertensi derajat 2 keatas

Resistensi Hipertensi

Hipertensi mendadak dg riwayat TD normal

Krisis Hipertensi kri

 Konseling dan Edukasi
Edukasi tentang cara minum obat dirumah, cara kerja tiap obat,
dosis yang digunakan untuk tiap obat dan berapa kali minum
sehari.

Pemberian obat antihipertensi merupakan pengobatan jangka

panjang. Kontrol pengobatan dilakukan setiap 2 minggu atau 1
bulan untuk mengoptimalkan hasil pengobatan.

Penjelasan tentang pentingnya menjaga kepatuhan minum obat

meskipun tanpa gejala.

Pasien dan keluarga dijelaskan agar melakukan pengukuran tekanan

darah, kadar gula darah, dan pemeriksaan urin teratur, pemeriksaan
komplikasi hipertensi dilakukan setiap 6 bulan atau minimal 1 tahun
sekali
“SLOW LOW, GO LOW”
Thank You