PLACE
DENGAN METODE MATERIAL
BALANCE (MB)
Metode material balance digunakan untuk memperkirakan
besarnya hydrocarbon in place dari reservoir pada suatu
lapangan minyak atau gas yang telah dikembangkan,
dimana data produksi yang diperoleh sudah cukup banyak.
Perkiraan hydrocarbon in place menggunakan metode
material balance merupakan cara yang umum untuk
mengkonfirmasi hasil perkiraan dengan metode volumetrik.
Persamaan material balance umum pertama kali
dikemukakan oleh Schilthuis pada tahun 1941(Dake,
L.P.,1978) dengan mendasarkan pada hukum kekekalan
massa dalam bentuk volume balance yaitu kesetimbangan
volume antara produksi kumulatif fluida (minyak, gas dan
air), yang dinyatakan sebagai underground withdrawal,
dengan pengembangan fluida di dalam reservoir akibat
penurunan tekanan reservoir.
1
Persamaan material balance mempunyai bentuk yang
umum. Persamaan khusus dapat diturunkan dari
persamaan umum untuk jenis reservoir tertentu.
Persamaan material balance dapat digunakan untuk
menentukan:
a. Initial hydrocarbon di tempat (G atau N)
b. Kumulatif water influx, We
c. Tekanan reservoir di masa yang akan datang
d. Kontribusi masing-masing mekanisme
pendorongan terhadap perolehan (drive index)
e. Laju injeksi air atau gas.
2
Perhitungan menggunakan persamaan material
balance tergantung pada data PVT, data produksi, dan
data tekanan reservoir
3
Pengaruh proses produksi
Suatu reservoir akan tetap berada dalam keadaan kesetimbangan
seperti pada saat reservoir tersebut ditemukan kecuali ada gangguan,
yaitu proses produksi (dilakukan melalui sumur-sumur).
Sebagai akibat dari proses produksi, yang dalam hal ini dilakukan di
zona minyak, maka reservoir (yang mengandung gas, minyak dan air)
akan mengalami perubahan, antara lain:
Tekanan reservoir turun sehingga gas cap mengembang dan Gas
Oil Contact (GOC) turun.
Terjadi perembesan air (water influx) dari lapisan aquifer sehingga
Water Oil Contact (WOC) naik.
Terjadi penurunan volume pori batuan karena “net compaction
pressure” (selisih tek. overburden dengan tek. pori) meningkat .
Untuk reservoir minyak tak-jenuh, bila tekanan reservoar turun di
bawah tekanan gelembung (bubble point pressure) maka gas yang
semula terlarut dalam minyak akan memisahkan diri dari minyak.
4
Pada reservoir bertenaga dorong kombinasi, perubahan di dalam reservoir
sebagai akibat dari proses produksi yang menyebabkan tek. reservoir turun
sebesar Dp, dapat digambarkan sebagai berikut.
5
Secara skematis dapat diilustrasikan seperti gambar berikut.
7
1. Penurunan Persamaan Material Balance
............ (1)
8
Prinsip ini dapat ditunjukkan sebagai berikut:
Kondisi Mula-Mula
= (1+m)(N Boi)
9
Setelah Pertambahan Waktu
mNBoi
Pengembangan tudung gas = = Bg
Bgi
C w S wi C f
Pengembangan air dan batuan= (1 m) NBoi p
1 S wi
10
Kandungan hidrokarbon awal dapat diprediksi dengan
persamaan Material Balance berdasarkan konsep
kesetimbangan materi dalam sistem reservoir.
Np STB oil
RpcNp SCF gas
Wp Bbl water
11
Persamaan (1) menjadi :
mNBoi Bg
NBoi mNBoi N p Bo N p R p Bg N p Rs Bg NRsi Bg NRs Bg NBo
Bgi
C S Cf
1 m NBoi w wi p We W p Bw ……………(2)
1 S wi
N
N p Bo ( R p Rs ) Bg (We W p Bw )
……………(4)
B C S C f
( Bo Boi ) ( Rsi Rs ) Bg mBoi g 1 (1 m) Boi w wi P
Bgi 1 S wi
13
Persamaan (2) bila ditambah dan dikurangi dengan
NpRsiBg menjadi :
mNBoi Bg
NBoi mNBoi N p Bo N p R p Bg N p Rs Bg NRsi Bg NRs Bg NBo
Bgi
Cw S w C f
N p Rsi Bg N p Rsi Bg 1 m NBoi p We W p Bw …………(2a)
1 S wi
Cw S w C f
1 m NBoi p We W p Bw ………………(3a)
1 S wi
14
Apabila Boi=Bti dan [ Bo Rsi Rs Bg ] =Bt, adalah faktor
volume formasi dua fasa, maka Pers. (3a) menjadi:
mNBti Bg Cw S wi C f
NBti mNBti N p Bt NBt N p Bg R p Rsi 1 m NBti p We W p Bw
Bgi 1 S wi
……………………………(6)
Kemudian disederhanakan menjadi:
Bg C S Cf
N Bti Bt mNBti 1
B
N p Bt R p Rsi Bg 1 m NBti w wi
1 S p We W p Bw
gi wi
……………………………(7)
……………………………(8)
15
Persamaan umum Material Balance dapat juga
ditulis dalam bentuk sebagai berikut :
……………………(9)
16
Berdasarkan tekanan reservoir, pers. Material Balance
dapat dibagi menjadi dua, yaitu tekanan di atas bubble
point ( Pi > Pb ) dan di bawah bubble point ( Pi < Pb ).
P>Pb
:
Oil Oil
= N Boi (N - Np) Bo
Pi Pi>P>Pb
P<Pb :
OilFree Gas
NBoi+GBgi (N - Np) Bo GBgi + NRsi (N Np)Rs Gp Bg
=
Pi P<Pb
17
N p Bo (G p N p Rs ) Bg (We W p Bw )
N
B C S C f
( Bo Boi ) ( Rsi Rs ) Bg mBoi g 1 (1 m) Boi w wi
B gi
1 S wi
A. Reservoir Tak Jenuh (Undersaturated Reservoir), Pi > Pb
1 Bo
Co 1 ……………………(13)
P B oi
Co S o C w S w C f
Ce ……………………(15)
1 Sw
19
B. Reservoir Jenuh (Saturated reservoir), Pi < Pb
N
N p Bt R p Rsi Bg We W p Bw
Cw S wi C f ………(16)
Bt Bti
mBti
Bg Bgi 1 m Bti p
Bgi 1 S wi
N
N p Bt R p Rsi Bg We W p Bw
……………………(17)
Bt Bti
mBti
Bgi
Bg Bgi
20
Nomenclature
Np = cumulative oil produced at reservoir pressure p, STB
N = initial oil in place, STB
GBgi
m=
NBoi
Rs = ratio of gas in place to oil in place under standard conditions,
SCF/STB
G = initial gas in place, SCF
We = cumulative water influx, RB
Wp = cumulative water produced, STB
Rp = cumulative producing gas oil ratio, SCF/STB = Gp/Np
Gp = cumulative gas produced, SCF
Nomenclature
Bt = two phase FVF, bbl/STB
Ce = effective compressibility, psi-1.
p = (pi-p), psia, where pi is the initial pressure
Rs = solution gas ratio, SCF/STB
Bo = oil formation volume factor, bbl/STB
ZT
Bg = gas formation volume factor, bbl/SCF = 0.00503
p
Bw = water formation volume factor, bbl/STB
Cw = compressibility of water, psi-1
Cf = compressibility of formation, psi-1
Sw = water saturation, fraction
subscript i = initial conditions
(for example, Boi = initial formation volume factor, bbl/STB).
Contoh 1.
The Big Butte field is a combination-drive reservoir. The current
reservoir pressure is estimated at 2500 psi. The reservoir production
data and PVT information are given below:
Step 1. Assuming the same porosity and connate water for the oil and gas
zones, then calculate m.
20000
m 0.2
100000
5.5x109
Rp 6
1100 scf / STB
5x10
24
N p{Bt (R p - Rs
N
Cw
2. Konsep Indeks Tenaga Pendorong (Drive (Bt - Bti ) 1 m Bti
Index)
1
Tenaga pendorong yang bekerja dalam reservoir dapat diketahui
dengan menggunakan konsep drive index. Harga drive index
menggambarkan kemampuan masing-masing tenaga pendorong
untuk memproduksikan hidrokarbon.
Menurut Craft, bila tenaga pendorong depletion, gas cap dan
water drive bekerja maka kompresibilitas pada Pers. (9) dapat
diabaikan, sehingga Craft mengemukakan konsep drive index
berdasarkan persamaan Material Balance sebagai berikut :
N
N p Bt R p Rsi Bg W p Bw We
……………………(18)
Bt Bti mBti Bg Bgi / Bgi
N Bt Bti
mNBti
Bgi
Bg Bgi We W p Bw
1 ……………………(19)
N p Bt R p Rsi Bg
25
Dari Persamaan (19) dapat diperoleh persamaan drive
index untuk depletion (solution gas) drive, segregation (gas
cap expansion) drive dan water drive sebagai berikut :
Depletion Drive Index (DDI)
N Bt Bti
DDI ……………………(20)
N p Bt R p Rsi Bg
Segregation Drive Index (SDI)
mNBti
Bgi
Bg Bgi
SDI ……………………(21)
N p Bt R p Rsi Bg
Water Drive Index (WDI)
WDI
W
e W p Bw
N p Bt R p Rsi Bg ……………………(22)
DDI + WDI = 1
DDI + SDI = 1
27
Contoh Soal:
A combination-drive reservoir contains 10 MMSTB of oil initially in
place. The ratio of the original gas-cap volume to the original oil volume,
i.e., m, is estimated as 0.25. The initial reservoir pressure is 3000 psia at
150°F. The reservoir produced 1 MMSTB of oil, 1100 MMscf of 0.8
specific gravity gas, and 50,000 STB of water by the time the reservoir
pressure dropped to 2800 psi. The following PVT is available:
atau :
Volume gas yang Volume gas mula - mula, Volume gas yang
diproduksikan, dalam SCF dalam SCF - tertinggal, dalam SCF.
29
30
31
32
Secara grafis penentuan G adalah dengan plot antara
(P/Z) vs Gp, dan harga G ditentukan dengan
mengekstrapolasi garis lurus sampai (p/Z) =0.
33
TUGAS-2
Tentukan OGIP untuk reservoir Gas volumetrik yang memiliki
data-data sebagai berikut dengan metode plot P/Z.
Data: Gas Gravity = 0.80
T reservoir = 149 oF
Tekanan inisial = 2778 psia