PERIODIK PARALISIS
HIPOKALEMI
PENDAHULUAN
Kalium merupakan kation yang memiliki jumlah yang
sangat besar di tubuh & banyak berada di intrasel. Kalium
berfungsi dalam sintesis protein, kontraksi otot, konduksi
saraf, pengeluaran hormon, transport cairan.
HIPERKALEMIA
• Kadar kalium plasma >5 mEq/L
DEFINISI
Paralisis periodic
hipokalemik.
Paralisis periodic
hiperkalemik.
Paralisis periodic Paralisis periodik sekunder
normokalemik Paralisis periodic hipokalemik.
Diturunkan secara autosomal
dominan
Paralisis periodic hiperkalemik.
CACNA1S(70%)
• Hipokalemik periodic paralisis tipe 1
SCN4A (10%)
• Hipokalemik periodic paralisis tipe 2
DIAGNOSIS BANDING
1. Kehilangan K melalui ginjal.
a. Kalium dalam urin > 15 mEq/24 jam.
b. Ekskresi kalium disertai poliuria (obat-obat diuretik, diuretic osmotik).
2. Kehilangan K yang tidak melalui ginjal.
a. Kehilangan melalui saluran cerna (diare).
b. Kehlangan melaluikeringat berlebihan.
c. Diet rendah kalium.
d. Muntah.
e. Perpindahan kalium ke dalam sel (alkalosis, insulin agonis beta,
paralisis periodik, leukemia).
3. Sindrom Cushing
4. Hipokalsemia
5. Hipomagnesemia
PEMERIKSAAN PENUNJANG
LABORATORIUM
• Kadar kalium EKG EMG BIPOSI
dalam serum OTOT
• Kadar K, Na, Cl
dalam urin
• Analisis gas darah
• Fungsi Ginjal
• Hormon tiroid (T3,
T4 dan TSH
• Kadar CPK
( Creatinin
phosphokinase) dan
myoglobin serum
Paralisis periodik hiprekalemik Paralisis peiodik hipokalemik
Onset Dekade pertama Dekade kedua
Pemicu Istirahat sehabis latihan, dingin, puasa, Istirahat sehabis latihan, kelebihan
makanan kaya kalium karbohidrat
Waktu serangan Kapan pun Pada saat bangun tidur pagi hari
Durasi serangan Beberapa menit sampai beberapa jam Beberapa jam sampai beberapa hari
Keparahan serangan Ringan sampai sedang, fokal Sedang sampai berat
Gejala tambahan Miotonia atau paramiotonia -
Kalium serum Biasanya tinggi, bisa normal Rendah
Pengobatan Acetazolamide, dichlorphenamide, Acetazolamide, dichlorphenamide,
thiazide, beta-agonist suplemen kalium, diuretik hemat kalium
Gen/ ion channel SCN4A: Nav1.4 (sodium channel subunit CACNA1S: Cav1.1 (calcium channel
KCNJ2: Kir2.1 (pottasium channel subunit)
subunit) SCN4A: Nav1.4 (sodium channel
subunit)
KCNJ2: Kir2.1 (pottasium channel
subunit)
PENATALAKSANAAN
05
04
03 Batasi asupan garam
02 Hindari alcohol
01
Makan makanan rendah karbohidrat
Arrhytmia